Mantan Sekjen PSSI, Nugraha Besoes |
Liga Indonesia ISL - Mantan Sekjen PSSI, Nugraha Besoes, berharap duel klasik antara Persib Bandung kontra Persija Jakarta yang rencananya digelar di 22 Februari di Stadion Si Jalak Harupat berjalan lancar dan aman.
Ia meminta suporter tuan rumah yang sering disebut bobotoh untuk bersikap dewasa. Persija harus disambut dan dihormati sebagai tamu.
"Penonton Bandung harus bisa menerima mereka sebagai tamu, terima sebagai tuan rumah yang baik," kata Nugraha, di Bandung, Jawa Barat, Minggu (16/2/2014).
Ia berharap, tindakan negatif tidak lagi jadi bumbu baik di dalam maupun di luar pertandingan 'el Clasico'. "Jangan sampai terjadi hal anarkis," tegasnya.
Seperti yang diketahui, perseteruan dua suporter itu sering berujung pada tindakan anarkis. Musim lalu misalnya ketika pemain Persib ke Jakarta, bus yang ditumpangi mereka dihancurkan oknum suporter Persija.
Selang beberapa jam, mobil pelat B di Bandung jadi sasaran amukan oknum bobotoh. Beberapa mobil dirusak. Suasana Kota Bandung pun sempat mencekam bagi pengendara berpelat B. "Hal itu akan merusak sepakbola itu sendiri," ucap Nugraha.