OLEH DONNY AFRONI
Siaran Langsung |
Rabu, 14 Agustus 20:15 WIB |
Sebelumnya, timnas senior menjamu Belanda, serta tiga klub Liga Primer Inggris, Arsenal, Liverpool, dan Chelsea. Melawan Chelsea, tim memang disebut Rahmad Darmawan yang menangani timnas U-23. Namun di laga itu, materi pemain yang diturunkan hampir tak beda dengan timnas senior.
Dari ketiga pertandingan itu, timnas senior kebobolan 20 kali, dan hanya satu kali mencetak gol melalui bunuh diri Tomas Kalas. Hasil tersebut memperlihatkan masih banyaknya kelemahan yang ada di tubuh timnas senior.
Melawan Filipina yang notabene memiliki kemampuan hampir setara, Jacksen bisa memanfaatkan kesempatan itu untuk mengasah barisan depan yang tumpul. Sebab, tim Merah Putih harus berhadapan dengan Cina di ajang kualifikasi Piala Asia 2015. Tentunya, Cina mempunyai materi pemain lebih baik dibandingkan Filipina.
Setelah hanya berkonsentrasi memperkuat pertahanan, Jacksen kini mengalihkan perhatian terhadap ketajaman tim besutannya yang tumpul di empat laga uji coba sebelumnya. Itu bisa dilihat dari materi pemain yang dipanggil Jacksen.
Selain barisan depan yang tidak hanya mampu menjadi penyuplai bola, Jacksen juga memanggil pemain di lini tengah dengan kemampuan agresi cukup tinggi. Mereka juga punya kemampuan masuk ke dalam kotak penalti, seperti Andik Vermansah, Vendri Mofu, dan Yustinus Pae.
“Kami ingin meningkatkan ketajaman lini depan dalam uji coba melawan Filipina. Dalam beberapa uji coba terakhir timnas menghadapi lawan yang terlalu tangguh, sehingga hanya fokus lini belakang. Kali ini dalam laga melawan Filipina, kami ingin menguji lini depan,” jelas Jacksen.
Di lain sisi, Filipina bertekad untuk menghapus catatan tak pernah menang dari Indonesia. Dalam 20 pertemuan, Filipina hanya mencatat dua hasil imbang, dan selebihnya berupa kekalahan. Pertama pada 1970, dan kedua adalah di laga persahabatan menjelang Piala AFF 2012.
Kendati bertekad memecahkan telur, Filipina justru tidak memanggil para pemain yang berlaga di mancanegara. Hanya tiga pemain di luar Filipina yang memperkuat tim nasional, yakni Rob Gier, Angel Guirado, dan Patrick Recihelt.
Pemain yang selama ini menjadi andalan, dan bakal absen di laga nanti diantaranya Neil Etheridge, Stephan Schrock, Manuel Ott, Jerry Lucena, dan Javier Patino.