Lionel Andres Messi & Gianluigi Buffon (Foto: Reuters)
ROMA – Clash persahabatan Italia vs Argentina dini hari nanti (Kamis, 15/8/2013), dipastikan akan istimewa lantaran tak hanya akan mengusung laga bertajuk persahabatan, tapi juga lebih kepada rasa persaudaraan.
Dalam sejarah pembentukan “bangsa” Argentina, pengaruh berbagai negara Eropa di era kolonial tak dipungkiri punya peran besar, terutama dari para pekerja imigran Italia yang kemudian menetap.
Sejak awal tahun ini, tali persaudaraan Italia dan Argentina lebih terasa setelah pemuka Vatikan, dipimpin Paus Fransiskus, Paus yang notabene kelahiran Argentina. Laga persahabatan ini pun khusus diprakarsa untuk sang pemimpin umat Katolik itu.
Entrenador Argentina, Alejandro Sabella pun menyambut penekanan rasa persaudaraan Argentina dengan Italia,: “Kami mengganggap Italia sebagai saudara kami. Argentina dan Italia besaudara,” ujarnya, seperti dinukilFootball-Italia, Rabu (14/8/2013).
Sang mega bintang, Lionel Messi yang juga turut berkesempatan mengunjungi Paus Fransiskus, ingin menyambung penuturan Sabella di mana setiap hal – tak hanya sepakbola, haruslah didasari dengan rasa saling menghormati.
“(Kata-kata) Paus benar: respek terhadap rekan maupun lawan Anda merupakan dasar segalanya, baik di lapangan maupun dalam kehidupan. Respek satu-satunya cara buat kita untuk menjadi individu dan pesepakbola yang lebih baik. Di saat yang sama, kami para pemain akan mengusung pesan-pesan itu dan menunaikan permintaannya untuk menyajikan suguhan yang luar biasa,” timpal Messi.
Tak ketinggalan, kapten Gli Azzurri, Gianluigi Buffon juga menyatakan hal senada,: “Seorang Paus dengan karakter sepertinya, akan membantu kami lebih baik. Dia mengindikasikan jalan yang benar, memberi kehangatan pada hati dan jiwa kami,” tuntasnya
.