Info Liga Champions -- Paris Saint-Germain harus menahan hasrat mereka lolos ke babak gugur lebih dini setelah ditahan Anderlecht, 1-1, di Parc des Princes dalam lanjutan Liga Champions, Rabu [6/11] dini hari WIB.
Hasil imbang tak mengubah posisi PSG di puncak dan kini Les Parisiens mengumpulkan poin 10 dari empat laga berlalu. Namun pasukan Laurent Blanc masih harus menunggu di laga berikutnya untuk memastikan tiket ke 16 besar. Adapun Anderlecht masih merana di dasar klasemen dengan sekarang meraup poin satu dari empat pertandingan, dan mereka dipastikan tak bakal lolos ke knock-out. Satu-satunya peluang wakil Belgia ini adalah Liga Europa.
Babak pertama
Paris Saint-Germain langsung mengambil inisiatif lewat serangan yang digencarkan Ezequeil Lavezzi. Namun sepakan sang winger masih melaju di atas mistar pada menit keenam.
Demikian juga dengan percobaannya di menit ke-11. Pemain Anderlecht sigap memblok dari ancaman potensi terjadinya gol.
Tim tamu baru bisa keluar dari tekanan memasuki menit ke-27. Mitrovic memperoleh peluang bagus setelah dia memainkan si kulit bulat area Les Parisiens. Akan tetapi tembakan sang peman arahnya tak tepat sasaran.
Memasuki menit ke-34 kembali Anderlecht menebar ancaman mereka melalui Mitrovic. Tembakannya pun on target, namun kiper Salvatore Sirigu mampu membaca arah bola.
Di sisa waktu yang ada, beberapa kali anak-anak Laurent Blanc mengirimkan serangan-serangan potensial, meski pada ujungnya tak kunjung berbuah gol dan kedua tim mengakhiri paruh pertama dengan kedudukan kacamata.
Babak kedua
Tuan rumah menghentak setelah pertandingan bergulir di menit ke-50. Ibrahimovic, sang pencetak empat gol di pertemuan pertama, nyaris mencetak gol. Beruntung, tendangan berbahayanya sanggup diblok sempurna oleh Sacha Kljestan.
Tiga menit kemudian Ibra kembali menghadirkan peluang bagi PSG. Setelah melakukan aksi individu, penyerang jangkung ini melepaskan sepakan keras. Melambung!
Dan lagi-lagi Ibra melewatkan kans di menit ke-55. Menyambut umpan dari rekannya, sundulan bomber Swedia ini tak tepat mengarah ke sasaran.
Kali ini Ibra memberikan ruang tembak untuk Lucas di menit ke-64. Namun, usaha pemain Brasil ini masih melebar.
Setelah bertubi-tubi menyerang, publik ibu kota terdiam kala Demy de Zeeuw menggetarkan gawang Sirigu. Umpan manja dari Kljestan dituntaskan maksimal oleh Zeeuw di menit ke-68.
Tapi keunggulan ini hanya bertahan sebentar saja. Dua menit kemudian, PSG mengamuk. Setelah berkali-kali percobaannya gagal, Ibra kali ini tak menyia-nyiakan peluang untuk menaklukkan Akinfeev. Kedudukan kembali sama kuat.
Di masa tambahan waktu, Thiago Silva hampir membuat PSG mengakhiri laga dengan tripoin. Sayang sekali, usaha sang bek masih tak menjumpai sasaran dan kedua tim menyudahi pertadingan dengan kedudkan sama kuat.
PSG STARTING XI: Sirigu; Van der Wiel, Marquinhos, Alex, Maxwell; Thiago, Matuidi, Verratti; Lucas, Ibrahimovic, Lavezzi.
ANDERLECHT STARTING XI: Kaminski; Vanden Borre, Mbemba, Kouyate, Deschacht; Milivojevic, Kljestan; Praet, De Zeeuw, N'Sakala; Mitrovic.
