• Latest News

    Powered by Blogger.
    Saturday, September 21, 2013

    Menanti Duel Arema vs Loyola Meralco Sparks di Menpora Cup



    Menpora Cup - Bagi Arema Indonesia, turnamen Menpora Cup bukanlah ajang main-main. Tim berjulukan "Singo Edan" itu tampaknya ingin serius memenuhi ambisi untuk meraih gelar juara sebagai pelipur lara setelah gagal meraih titel kompetisi Indonesian Super League (ISL).

    Bukti nyata keseriusan Arema ialah dengan menarik empat pilar utama yang terpilih masuk tim ISL All-Star. Hasim Kipuw, Thierry Gathussi, Victor Igbonefo, Alberto Goncalves, dan Greg Nwokolo dipaksa pulang kembali ke Malang untuk mengikuti turnamen Menpora Cup. Dari kelima pemain itu, hanya Victor Igbonefo yang diizinkan tetap berada di All-Stars.

    Sebagai tuan rumah di Grup B, tampil di depan pendukung sendiri membuat kans Arema untuk memuluskan jalur gelar juara memang terbuka lebar. Hanya saja di laga awal Arema harus menghadapi batu sandungan yang cukup besar. Tim kuat asal Flipina Loyola Meralco Sparks siap menjegal mereka dalam laga perdana di Stadion Kanjurahan Sabtu (21/9) malam nanti.

    Gaung nama klub-klub Filipina memang terasa asing di pecinta sepakbola Indonesia. Prestasi yang tak begitu bagus di kancah Asia menjadi penyebabnya. Kendati memiliki nama besar yang cukup tenar di negara asalnya, Loyola Meralco adalah klub yang umurnya baru seumur jagung -- baru berdiri tahun 2006 silam.

    Begitupun juga dengan kompetisi liga profesional di Flipina, yang baru digelar tahun 2010. Di musim perdananya Loyola hanya mampu menduduki peringkat keempat. Angin segar berhembus ke dalam internal tim setelah klub dibeli oleh taipan lokal, Manny Pangilinan.

    Sejak saat itu, berdatanganlah pemain-pemain berkualitas seperti kakak beradik Phil dan James Younghusband serta tiga bersaudara Darren, Matius dan Markus Hartmann. Namun sayang, dana segar yang digelontorkan belum mampu memberikan gelar juara bagi tim yang kerap dijuluki The Sparks ini.

    Kompetisi Liga Flipina yang hanya memainkan 18 laga tiap tahun, otomatis membuat Loyola begitu antusias saat mengikut ajang turnamen baik itu turnamen dalam negeri mapun Internasional. Sebelum mengikuti Menpora Cup terlebih dahulu mereka menjajal turnamen Singapore Cup bulan Juli lalu

    Bagi Loyola ajang Menpora Cup adalah turnamen pramusim untuk memantapkan soliditas tim jelang Liga Flipina yang akan bergulir dalam waktu dekat. Terbukti dari 18 pemain yang diboyong pelatih Vincent Santos, disertakan empat pemain baru yaitu Lee Joo Young, Lee Won Hyeong, Joaquin Canas and Yves Ashime. Tak lupa Val Jurao and Chy Villaseor dua pemain yang ditarik dari tim junior.

    Di kubu Arema, tentunya kemenangan pada dua laga tandang terakhir ditambah dengan bertenggernya Arema pada posisi kedua klasemen akhir ISL menjadi suntikan moral tersendiri bagi para pemain. Juga dengan halnya pernyataan Arema melalui asisten pelatihnya, Joko Susilo, yang menyatakan bahwa Arema telah melakukan analisis terhadap Loyola melalui video lewat Youtube. Hal tersebut menunjukkan bahwa Arema tampak serius dalam menghadapi kompetisi yang menghadiahkan uang tunai sebesar 1 milyar rupiah bagi pemenangnya ini.

    Berkenaan dengan komposisi pemain, Loyola pun patut mewaspadai barisan penyerangan Arema. Dengan formasi 4-3-3 yang acap digunakan. Memang, terlihat jelas bahwa Arema begitu sangat mengandalkan strikernya. Apalagi, statistik menunjukkan 64 dari total 70 gol Arema berasal dari pemain yang berposisi sebagai striker.
    • Blogger Comments
    • Facebook Comments
    Item Reviewed: Menanti Duel Arema vs Loyola Meralco Sparks di Menpora Cup Rating: 5 Reviewed By: Awaluddin Ahmad
    Scroll to Top