Florentino Perez (foto: Reuters)
LIGA SPANYOL – Presiden Real Madrid, Florentino Perez
membantah bahwa dirinya telah melakukan ejekan dalam komentar sebelumnya
kepada Iker Casillas. Orang nomor satu di Madrid itu juga menyatakan
kebanggannya dengan kiper berusia 32 tahun itu.
Perez seperti dikutip sebelumnya, menganggap Casillas tidak mendapat bantuan dari sang pacar, Sara Carbonero, terkait jarangnya Casillas diturunkan saat masih berada di era kepatihan Jose Mourinho. Perez menganggap komentarnya itu cuma ingin mendukung Casillas.
“Casillas memiliki penghargaan dan dukungan dari saya. Apa yang saya katakan pada saat itu adalah terkadang orang di sekutar kita tidak bisa membantu. Tapi itu untuk semua orang. Saya berkata demi mendukung Casillas, bukan memperkeruh suasana,” ucap Perez, seperti dilansir La Sexta, Sabtu (21/9/2013).
“Kami semua merasa sangat bangga dengan Casillas, dia adalah kiper terbaik sepanjang sejarah Spanyol. Semua orang dalam melewati hidup dengan situasi yang lebih baik atau lebih buruk , tetapi Anda harus tetap bekerja,” sambungnya.
Casillas memang tengah terpuruk, tempatnya di bawah mistar gawang El Real, diambil alih oleh Diego Lopez, baik saat masih dilatih Mourinho, maupun dengan pelatih barunya saat ini, Carlo Ancelotti.
Casillas sempat merasakan menjadi starter, saat Los Blancos menggebuk Raksasa Turki, Galatasaray 6-1. Namun saat pertandingan baru berjalan 13 menit, kiper berjuluk Sant Iker itu terpaksa ditarik keluar, karena mengalami cedera bahu, akibat berbenturan dengan Sergio Ramos.
Perez seperti dikutip sebelumnya, menganggap Casillas tidak mendapat bantuan dari sang pacar, Sara Carbonero, terkait jarangnya Casillas diturunkan saat masih berada di era kepatihan Jose Mourinho. Perez menganggap komentarnya itu cuma ingin mendukung Casillas.
“Casillas memiliki penghargaan dan dukungan dari saya. Apa yang saya katakan pada saat itu adalah terkadang orang di sekutar kita tidak bisa membantu. Tapi itu untuk semua orang. Saya berkata demi mendukung Casillas, bukan memperkeruh suasana,” ucap Perez, seperti dilansir La Sexta, Sabtu (21/9/2013).
“Kami semua merasa sangat bangga dengan Casillas, dia adalah kiper terbaik sepanjang sejarah Spanyol. Semua orang dalam melewati hidup dengan situasi yang lebih baik atau lebih buruk , tetapi Anda harus tetap bekerja,” sambungnya.
Casillas memang tengah terpuruk, tempatnya di bawah mistar gawang El Real, diambil alih oleh Diego Lopez, baik saat masih dilatih Mourinho, maupun dengan pelatih barunya saat ini, Carlo Ancelotti.
Casillas sempat merasakan menjadi starter, saat Los Blancos menggebuk Raksasa Turki, Galatasaray 6-1. Namun saat pertandingan baru berjalan 13 menit, kiper berjuluk Sant Iker itu terpaksa ditarik keluar, karena mengalami cedera bahu, akibat berbenturan dengan Sergio Ramos.