Thiago Alcantara do Nascimento (kiri) (Foto: Reuters)
BERITA BOLA – Sebagaimana sempat dikatakan sebelumnya, Thiago Alcântara takkan pernah melupakan Barcelona. Apalagi klub asal Katalan itu akan selalu jadi rumahnya. Namun ternyata, Alcântara mengakui bahwa benaknya sudah menyimpan opsi hijrah dari Barca sejak lama.
Gelandang berusia 22 tahun yang baru saja lulus tes medis Bayern Munich serta membubuhkan tanda tangan di atas kontrak berdurasi empat tahun itu, menyatakan butuh perubahan. Bersama Los Cules, Alcântara hanya sering jadi ban serep sederetan mediocampista elite macam Xavi Hernández, Andrés Iniesta hingga Francesc Fàbregas.
“Saya sudah memikirkannya. Saya juga sudah mempertimbangkan untuk pindah sejak musim lalu bersama Barca,” aku Alcântara, sebagaimana disitatFootball-Espana, Rabu (17/7/2013).
“Saya memutuskan untuk memilih Bayern. Setelah kejuaraan UEFA U-21, Pep (Guardiola) mengontak saya dan saya pun membuat keputusan. Saya melakukan itu karena butuh perubahan suasana,” lanjutnya.
Terlepas dari itu, Alcântara tak ingin lagi menengok ke belakangan lantaran sudah punya tantangan bersama Die Rote Teufel di hadapannya. Meski mengaku akan sedikit sulit menyesuaikan diri, Alcântara antusias melihat Bayern yang tak kalah dari Blaugrana perihal sejarah dan tradisinya.
“Nampak dari luar, Bayern terlihat sebagai klub besar, tapi ketika Anda berjalan di dalamnya, Anda akan melihat kemegahannya. Mereka punya sejarah yang luar biasa. Di dunia, hanya ada sedikit tim yang bisa bersaing di level yang sama dengan Barcelona dan Bayern adalah salah satunya,” imbuh Alcântara.
“Takkan mudah bagi saya beradaptasi dengan perubahan ini karena saya datang dari tim yang sudah lama saya bela. Tapi itu semua akan terbayarkan karena Bayern adalah klub besar,” tambah pemain kelahiran San Pietro Vernotico itu.
Laga pertamanya bersama Bayern, siapa lagi kalau bukan mantan timnya, Barca dalam laga pra-musim di Allianz Arena, akhir bulan ini. Alcântara mengaku takkan ada tensi dan emosi karena laga itu hanya sekadar pertandingan biasa.
“Saya siap. Duel ini akan jadi laga yang menyenangkan karena saya akan bertemu mantan rekan-rekan saya. Tapi pada akhirnya, ini hanyalah (pertandingan) sepakbola dan kami akan bersenang-senang,” tutup Alcântar
a
