Everton mampu unggu 1-0 di paruh pertama lewat gol yang tercipta di injury time / Reuters
LIGA INGGRIS – Menjamu Chelsea, Everton berhasil
menyudahi babak pertama dengan skor 1-0 lewat gol telat yang dicetak
Steven Naismith di menit 46 memanfaatkan umpan Nikica Jelavic.
Kedua tim bermain dengan kekuatan imbang, terlihat dari penguasaan bola kedua tim. The Toffees menguasai bola dengan presentasi sebanyak 47 persen, 53 persen lainnya milik anak-anak asuhan Jose Mourinho.
Jalannya Pertandingan:
Baik Everton ataupun Chelsea, masih terlihat bermain hati-hati di awal laga, keduanya masih mencari celah untuk bisa menembus jantung pertahanan lawan.
Peluang pertama didapat Chelsea pada menit keempat, Ramires yang menjadi penggerak sayap kanan, mengirimkan umpan silang kepada Samuel Eto’o. Pemain asal Kamerun ini mampu menyambut umpan tersebut dengan baik, namun tandukannya masih melambung tipis di atas mistar gawang Howard.
10 menit jalannya match, tempo mulai meningkat, Everton tak ingin kehilangan muka didepan pendukungnya sendiri. Nikica Jelavic dan Kevin Mirallas bahu membahu melancarkan serangan, namun belum mampu merobek jala gawang Petr Cech.
Meski Everton kalah serangan di 10 menit kedua, tapi nilai plus dari permainan The Toffees pada pertandingan ini ialah mampu mengorganisir pertahanan dengan sangat baik yang mampu merepotkan Juan Mata, Eden Hazard, dan Samuel Eto’o untuk menembus pertahanan Merseyside Biru.
Secara keseluruhan, kedua tim hanya mampu bermain di wilayah tengah lapangan. Penguasaan bola Everton lebih banyak, yakni sebanyak 52 persen, sisanya dipegang Chelsea.
Peluang terbaik Chelsea datang di menit 30. berawal dari blunder Tim Howard, bola yang dikuasainya berhasil direbut Andre Schurrle yang kemudian di passing ke Eto’o yang berdiri bebas. Namun saat Eto’o ingin menceploskan bola, dengan sigap Gareth Barry menggalau bola yang berbuah sepakan pojok bagi The Blues.
Chelsea terus menggempur, Eto’o yang mengotak-atik bola dari sisi kanan pertahanan Everton, menyodorkan umpan tarik mendatar ke Ramires yang berdiri bebas, namun tendangannya di menit 35 masih mampu diblok oleh Howard.
Publik Goodison Park bergemuruh di menit 46. Menerima umpan crossing, dengan cermat Nikica Jelavic justru memberikan umpan pendek dengan kepalanya kepada Naismith yang berada persis di tengah gawang. Bola pun dengan sukses ditanduk ke dalam gawang Petr Cech.
Kedua tim bermain dengan kekuatan imbang, terlihat dari penguasaan bola kedua tim. The Toffees menguasai bola dengan presentasi sebanyak 47 persen, 53 persen lainnya milik anak-anak asuhan Jose Mourinho.
Jalannya Pertandingan:
Baik Everton ataupun Chelsea, masih terlihat bermain hati-hati di awal laga, keduanya masih mencari celah untuk bisa menembus jantung pertahanan lawan.
Peluang pertama didapat Chelsea pada menit keempat, Ramires yang menjadi penggerak sayap kanan, mengirimkan umpan silang kepada Samuel Eto’o. Pemain asal Kamerun ini mampu menyambut umpan tersebut dengan baik, namun tandukannya masih melambung tipis di atas mistar gawang Howard.
10 menit jalannya match, tempo mulai meningkat, Everton tak ingin kehilangan muka didepan pendukungnya sendiri. Nikica Jelavic dan Kevin Mirallas bahu membahu melancarkan serangan, namun belum mampu merobek jala gawang Petr Cech.
Meski Everton kalah serangan di 10 menit kedua, tapi nilai plus dari permainan The Toffees pada pertandingan ini ialah mampu mengorganisir pertahanan dengan sangat baik yang mampu merepotkan Juan Mata, Eden Hazard, dan Samuel Eto’o untuk menembus pertahanan Merseyside Biru.
Secara keseluruhan, kedua tim hanya mampu bermain di wilayah tengah lapangan. Penguasaan bola Everton lebih banyak, yakni sebanyak 52 persen, sisanya dipegang Chelsea.
Peluang terbaik Chelsea datang di menit 30. berawal dari blunder Tim Howard, bola yang dikuasainya berhasil direbut Andre Schurrle yang kemudian di passing ke Eto’o yang berdiri bebas. Namun saat Eto’o ingin menceploskan bola, dengan sigap Gareth Barry menggalau bola yang berbuah sepakan pojok bagi The Blues.
Chelsea terus menggempur, Eto’o yang mengotak-atik bola dari sisi kanan pertahanan Everton, menyodorkan umpan tarik mendatar ke Ramires yang berdiri bebas, namun tendangannya di menit 35 masih mampu diblok oleh Howard.
Publik Goodison Park bergemuruh di menit 46. Menerima umpan crossing, dengan cermat Nikica Jelavic justru memberikan umpan pendek dengan kepalanya kepada Naismith yang berada persis di tengah gawang. Bola pun dengan sukses ditanduk ke dalam gawang Petr Cech.
Sampai berakhirnya pertandingan tidak ada gol tercipta
Susunan Pemain:
Everton: 24 T. Howard, 6 P. Jagielka, 3 L. Baines, 15 S. Distin, 18 G. Barry, 21 L. Oman, 23 S. Colengan, 20 R. Barkley, 14 S. Naismith, 11 K. Mirallas, 7 N. Jelavi?
Chelsea: 1 P. Cech, 3 A. Cole, 26 J. Terry, 2 B. Ivanovi?, 4 David Luiz, 12 J. Obi Mikel, 7 Ramires, 17 E. Hazard, 29 S. Eto'o, 10 Mata, 14 A. Schürrle
Susunan Pemain:
Everton: 24 T. Howard, 6 P. Jagielka, 3 L. Baines, 15 S. Distin, 18 G. Barry, 21 L. Oman, 23 S. Colengan, 20 R. Barkley, 14 S. Naismith, 11 K. Mirallas, 7 N. Jelavi?
Chelsea: 1 P. Cech, 3 A. Cole, 26 J. Terry, 2 B. Ivanovi?, 4 David Luiz, 12 J. Obi Mikel, 7 Ramires, 17 E. Hazard, 29 S. Eto'o, 10 Mata, 14 A. Schürrle
