Sebuah patung raksasa trofi PD sudah terlihat di Doha, Qatar (Foto: Yahoo)
DOHA – Gelaran Piala Dunia 2022 memang masih sekira sembilan tahun lagi. Namun hal itu bukan berarti membuat sang tuan rumah, Qatar bisa bersantai. Terbukti, beberapa persiapan terus dilakukan negara timur tengah tersebut.
Dikutip Dirty Tackle, Rabu (10/7/2013), sebuah monumen atau patung raksasa berbentuk trofi piala dunia sudah mulai terlihat di Ibu kota Qatar, Doha, sebagai bentuk kesiapan negara tersebut menggelar pesta sepakbola dunia empat tahunan itu.
Layaknya negara timur tengah yang sukses dengan dunia bisnis perminyakan dan identik dengan tren menggelontorkan dana yang fantastis, Qatar juga sepertinya akan melakukan hal tersebut demi kelancaran PD 2022.
Dana sebesar USD200 miliar Rp1.992 triliun –kurs Rp9960- siap dikucurkan Qatar. Dana itu rencananya akan dibagi ke beberapa sektor yang menjadi elemen penyukses.
Alokasi dana tersebut diketahui dengan rincian sebagai berikut. USD140 miliar itu akan digunakan untuk infrastruktur transportasi, termasuk untuk renovasi bandara, jalan penghubung dan segala sesuatu yang berkaitan dengan 400 ribu penggemar yang diharapkan akan datang untuk turnamen selama sebulan.
Sementara sektor pariwisata mendapat subsidi dana sebesar USD20 miliar atau sekira 10 persen dari keseluruhan dana akan dilarikan untuk memaksimalkan sektor pariwisata negara berpenduduk 1,9 juta jiwa tersebut.
Dan, USD40 miliar sisanya baru akan dialokasikan ke titik yang berhubungan dengan teknis pelaksanaan pertandingan sepakbola, seperti pembangunan stadion dan segala sesuatu yang diperlukan.
Selain itu, rencananya dari dana itu, akan digunakan untuk pembuatan patung animatronik presiden FIFA, Sepp Bletter sebagai bentuk penghormatan yang terbuat dari bahan platinium solid dan bisa terlihat dari luar angkasa.
Dikutip Dirty Tackle, Rabu (10/7/2013), sebuah monumen atau patung raksasa berbentuk trofi piala dunia sudah mulai terlihat di Ibu kota Qatar, Doha, sebagai bentuk kesiapan negara tersebut menggelar pesta sepakbola dunia empat tahunan itu.
Layaknya negara timur tengah yang sukses dengan dunia bisnis perminyakan dan identik dengan tren menggelontorkan dana yang fantastis, Qatar juga sepertinya akan melakukan hal tersebut demi kelancaran PD 2022.
Dana sebesar USD200 miliar Rp1.992 triliun –kurs Rp9960- siap dikucurkan Qatar. Dana itu rencananya akan dibagi ke beberapa sektor yang menjadi elemen penyukses.
Alokasi dana tersebut diketahui dengan rincian sebagai berikut. USD140 miliar itu akan digunakan untuk infrastruktur transportasi, termasuk untuk renovasi bandara, jalan penghubung dan segala sesuatu yang berkaitan dengan 400 ribu penggemar yang diharapkan akan datang untuk turnamen selama sebulan.
Sementara sektor pariwisata mendapat subsidi dana sebesar USD20 miliar atau sekira 10 persen dari keseluruhan dana akan dilarikan untuk memaksimalkan sektor pariwisata negara berpenduduk 1,9 juta jiwa tersebut.
Dan, USD40 miliar sisanya baru akan dialokasikan ke titik yang berhubungan dengan teknis pelaksanaan pertandingan sepakbola, seperti pembangunan stadion dan segala sesuatu yang diperlukan.
Selain itu, rencananya dari dana itu, akan digunakan untuk pembuatan patung animatronik presiden FIFA, Sepp Bletter sebagai bentuk penghormatan yang terbuat dari bahan platinium solid dan bisa terlihat dari luar angkasa.