PIALA AFF - Kendati menggelontor gawang Brunei Darussalam dengan enam gol dalam laga lanjutan grup B Piala AFF U-19, pelatih Myanmar Gerd Zeise masih belum puas dengan kinerja para pemain, terutama di barisan depan.
Kemenangan yang diraih Myanmar membuat persaingan memperebutkan tiket semi-final makin sengit. Myanmar masih harus bisa melewati hadangan Vietnam dan Thailand untuk menembus empat besar.
Walau pun begitu, kemenangan telak tersebut tak lantas membuat pelatih Myanmar Gerd Zeise puas. Zeise menilai kinerja yang ditunjukan lini depan timnya masih belum maksimal.
“Cukup mengecewakan meski menang, banyak peluang emas yang terlewat. Seharusnya kami bisa mencetak lebih banyak gol. Jujur penampilan kami menurun dibandingkan dua laga sebelumnya,” tutur pelatih asal Jerman tersebut seusai laga.
“Lawan Brunei, pemain sudah berpikir akan memenangkan pertandingan, bahkan ketika wasit belum meniup peluit akhir. Saya kurang menyukai hal tersebut.”
Sementara itu pelatih Brunei Dayem Haji Ali mengaku timnya mengalami perkembangan di laga melawan Myanmar kendati mengalami kekalahan besar.
“Tim kami bermain lebih baik dibandingkan laga-laga sebelumnya, memang banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan terutama dalam membenahi kinerja lini belakang,” ucap Haji Ali.
Myanmar dijadwalkan berjumpa Myanmar di laga selanjutnya (16/9), sedangkan Brunei akan menjajal ketangguhan Malaysia pada hari yang sama.