Getty Images/Giuseppe Bellini
Naples - Jalan sudah digariskan: Napoli akan melanjutkan petualangan mereka di Liga Europa. Kendtai tidak menyangka akan berlaga di kompetisi tersebut, Presiden Napoli Aurelio De Laurentiis menyebut timnya bakal habis-habisan di Liga Europa.
Kendati menang 2-0 atas Arsenal pada laga terakhir Grup F Liga Champions, Napoli tetap gagal lolos ke fase berikutnya. Meski mengoleksi nilai sama dengan Borussia Dortmund dan Arsenal, yakni 12, Napoli kalah dalam urusan selisih gol.
Kegagalan di Liga Champions membuat Gonzalo Higuain menitikkan air mata. Sementara pelatih Rafael Benitez menyebut bahwa timnya sesungguhnya layak untuk lolos ke babak 16 besar.
De Laurentiis, di sisi lain, lebih diplomatis. Dia mengaku tidak kecewa, meski mengakui bahwa Liga Europa sempat tidak berada dalam hitungannya.
Sang presiden sudah cukup puas dengan pencapaian Napoli, mengingat mereka berada dalam grup yang tidak mudah.
"Tidak ada kekecewaan sama sekali," ujarnya seperti dilansir Soccerway.
"Kalian tahu saya tidak pernah menanggap penting Liga Europa, tapi kali ini kami bermain di sana setelah melalui grup maut dan itu berbeda.
"Grup ini benar-benar luar biasa dan kami punya pelatih hebat yang tahu bagaimana caranya menyalurkan ide-idenya," kata De Laurentiis.
Kini, Napoli akan fokus ke Serie A. Saat ini mereka berada di posisi ketiga klasemen dengan nilai 32, tertinggal delapan poin di belakang si pemuncak klasemen, Juventus.
"Liga Europa belum akan dimulai hingga Februari, jadi kami akan fokus ke Serie A saat ini," ucap Benitez.