Ronaldinho dan Messi (Foto: Ist)
Messi dipromosikan ke tim utama pada 2004 oleh pelatih Barca kala itu Frank Rijkaard. Bergabung dengan pemain-pemain top macam Ronaldinho, Deco de Souza dan Samuel Eto’o, pemain jebolan La Masia mengaku sempat canggung.
Sebagai anak baru yang masih ‘hijau’, Messi sempat kesulitan beradaptasi. Namun, untungnya rekan-rekannya, terutama Ronaldinho membantunya melewati masa sulit sehingga akhirnya Messi bisa menjelma sebagai pemain terbaik di kolong langit, dengan menyabet empat trofi Ballon d’Or secara beruntun.
“Saya selalu katakan, sejak pertama kali masuk ke ruang ganti Barcelona, Ronaldinho dan beberapa pemain Brasil lainnya seperti Deco, Sylvinho dan (Thiago) Motta menyambut saya dengan hangat. Mereka tidak meremehkan saya, tapi terutama Ronaldinho, dan saya belajar banyak selama bermain bersamanya,” ujar Messi sebagaimana dikutip BARCA TV, Jumat (12/7/2013).
“Itu bantuan yang sangat besar. Tidak pernah mudah masuk ke ruang ganti sebagai pemain muda. Tapi Ronaldinho membuat semuanya mudah bagi saya. Saya beruntung, bisa dekat dan berbagi banyak hal dengannya (Ronaldinho),” sambung Messi yang mengakui banyak belajar dari Dinho yang kala itu tengah dalam puncak performanya.
Ya, saat Messi baru ‘naik kelas’ ke tim utama, Ronaldinho tengah menjalani masa emasnya. Pemain yang didatangkan dari Paris Saint Germain (2003) ini menyuguhkan permainan atraktif yang tak hanya menghibur namun juga sukses membantu Barca merengkuh banyak trofi, termasuk La Liga dan Liga Champions.
Kebolehan Ronaldinho bahkan mendapat pengakuan dari seteru abadi Barca, Real Madrid. Dalam satu kesempatan di laga El Clasico, public Santiago Bernabeu justru memberikan aplaus kepada Dinho yang membawa El Barca menghancurkan El Real 3-0.
“Ronaldinho adalah orang yang telah mengubah Barcelona. Sebelum dia datang, kami menjalani musim yang buruk, tapi semua itu berubah sejak kedatangannya, kenang bintang Argentina 26 tahun ini.
“Di tahun pertamanya, kami memang tidak memenangi apapun. Namun orang-orang (fans) sudah mencintainya (Ronaldinho). Di tahun berikutnya, kami langsung sukses menyabet gelar juara dan membuat semua orang bahagia. Sudah sepantasnya Barcelona berterima kasih dan tak melupakan semua yang telah diberikannya,” tandas Messi.
