Ini Luar Biasa dan Sulit Diulangi |
Liga Champions - Sehari setelah memenangi trofi Liga Champions, Real Madrid berpesta di hadapan ratusan ribu suporternya di kota sendiri. Mereka pun kehabisan kata-kata menggambarkan betapa luar biasanya memenangi trofi itu.
Ratusan ribu penggemar sudah memenuhi jalan-jalan di kota Madrid untuk menyambut sang juara. Para pemain Madrid mengarak 'Si Kuping Besar' dengan menggunakan bus dengan atap terbuka. Pesta di Cibeles sendiri berlangsung hingga Minggu (25/5/2014) pagi waktu setempat.
Pesta juara Madrid tak berhenti sampai di situ. Malam harinya, pesta kembali digelar di Bernabeu.
"Ini luar biasa. Para fans layak mendapatkan perayaan ini, mereka berhak merayakannya. Kami harus berterima kasih atas dukungan mereka setiap hari. Tugas kami adalah bermain sebaik mungkin dan memenangi gelar juara," ujar bek kiri Madrid, Marcelo, di situs resmi klub.
"Kami telah menjuarai turnamen paling penting di dalam dunia sepakbola. Ini sulit untuk diulangi dan ini adalah titel juara yang sudah dinanti-nanti oleh fans," kata Alvaro Arbeloa.
Dibutuhkan waktu 12 tahun untuk beranjak dari titel kesembilan menuju titel kesepuluh. Selama tahun-tahun itu, Madrid mengalami jatuh-bangun di kompetisi tertinggi sepakbola Eropa tersebut.
Berturut-turut, dari 2010/2011, 2011/2012, hingga 2012/2013, Madrid nyaris mencapai babak final. Ya, nyaris. Pada ketiga musim itu, mereka hanya sanggup mencapai semifinal dan oleh karenanya harus menunggu sedikit lebih lama untuk La Decima.
Ini Luar Biasa dan Sulit Diulangi |
Madrid menjadi juara setelah menang 4-1 atas Atletico Madrid pada final yang berlangsung di Stadion Da Luz, Lisbon, Minggu (25/5/2014) dinihari WIB.
Pada pertandingan tersebut, Madrid sempat tertinggal 0-1. Ketika pertandingan akan berakhir dan sudah berada dalam injury time, barulah Madrid bisa menyamakan kedudukan lewat sundulan Sergio Ramos.
Selanjutnya, pada extra time, Madrid menambah tiga gol lagi lewat Gareth Bale, Marcelon, dan Cristiano Ronaldo.