Daniel Sturridge saat mencetak gol kelima Liverpool.
STOKE –Drama delapan gol tercipta di Britannia Stadium, Minggu 12 Januari malam waktu setempat. Kubu tuan rumah, Stoke City tidak bisa menundukkan Liverpool yang bermain lebih superior.
Setelah sempat menahan imbang 2-2 di babak pertama, Stoke tidak bisa membalikkan keadaan. Tapi justru sebaliknya, Liverpool tampil perkasa dengan menambah tiga gol lagi. Hasil itu praktis membawaThe Reds merangsek ke empat besar dan Stoke masih tertahan di papan tengah klasemen.
Kick-off dimulai, kedua tim tampil dengan tempo tinggi. Stoke yang tampil dihadapan pendukungnya sendiri berinisiatif mengambil penyerangan. Tapi, bukan mencetak gol, Stoke malah kecolongan gol di menit keempat. Gol tercipta akibat bek Stoke, bola sepakan Aly Cissokho mengenai badan Ryan Shawcross sehingga bola berbelok, meluncur deras ke gawang Stoke yang dikawal Jack Butland. 1-0 Stoke.
Memasuki pertengahan babak pertama, The Reds kembali mendapatkan peluang lewat aksi Phillipe Coutinho. Sayang, sepakan eks pemain Inter Milan itu masih melambung tinggi di atas mistar Stoke.
Setelah Coutinho, giliran Luis Suarez yang mendapatkan peluang. Tapi, set-piece Suarez masih terlalu lemah dan bola bergulir kesamping gawang Stoke. Peluang yang gagal menjadi gol itu langsung dibayar tuntas oleh Suarez. Di menit ke-32, pemain internasional Uruguay itu sukses menambah pundi-pundi gol Liverpool usai mengelabui Butland. Tim tamu menambah kunggulan dua gol.
Terus diserang, Stoke berusaha untuk keluar dari tekanan anak asuh Brendan Rodgers. Bola-bola long-pass juga diperagakan Stoke untuk langsung menyerang jantung pertahanan Liverpool. Alhasil, jelang pertandingan babak pertama berakhir, Stoke mendapatkan gol berkat aksi striker jangkung, Peter Crouch. Ya, mantan pemain Liverpool itu mampu memperdayai Mignolet dan mengubah skor menjadi 2-1.
Liverpool kembali kebobolan lewat mantan pemainnya. Kali ini lewat sepakan keras gelandang Charlie Adam yang tidak mampu dibendung oleh Mignolet. Hingga turun minum, skor sama kuat 2-2.
Lanjut di intetval kedua, kedua tim langsung tancap gas untuk mencari peluang terbaik. Masuk di menit 50, Liverpool kembali mendapatkan gol lewat titik putih yang dieksekusi Steven Gerrard. Sebelumnya, Sterling yang berniat melakukan tusukan ke gawang Stoke harus dilanggar oleh Marc Wilson. Gerrard pun menjalankan tugasnya dengan sempurna.
Setelah gol tambahan Gerrard, Liverpool tampil lebih percaya diri. Hal itu terlihat dari beberapa peluang yang dihasilkan oleh The Anfield Gank. Bahkan, untuk menambah serangan, Liverpool memasukkan Daniel Sturridge di menit ke-66.
Dan keputusan Liverpool memasukkan Strurridge membuahkan hasil. Sturridge langsung menjadi pemberi umpan kepada Suarez dan membuat Liverpool menjadi unggul 4-2.
Defisit dua gol, Stoke tidak tinggal diam. Serangan balik cepat pun tetap ditunjukkan oleh Stoke. Akhirnya, Stoke mendapatkan gol lewat aksi Jonathan Walters. Bola hasil sepakannya tidak mampu diamankan oleh Mignolet. Skor pun berubah menjadi 4-3.
Jelang pertandingan berakhir, Sturridge kembali menunjukkan kualitasnya sebagai striker nomor wahid di Inggris. Setelah sempat peluangnya digagalkan Butland, Sturridge masih mampu mencetak gol setelah memanfaatkan bola liar di mulut gawang Stoke. Liverpool pun mengungguli Stoke dengan skor 5-3.
Sampai pertandingan usai, Liverpool dan Stoke tidak menambah gol. Dengan hasil ini, Liverpool kembali merangsek ke peringkat empat dengan raihan 42 poin setelah sebelumnya diduduki oleh Everton kemarin.
Susunan Pemain:
Stoke City: 22. Jack Butland – 3. Erik Pieters – 17. Ryan Shawcross – 12. Marc Wilson – 20. Geoff Cameron – 16. Charlie Adam – 6. Glenn Whelan – 15. Steven N’Zonzi (32.Stephen Ireland 81’ – 25. Peter Crouch – 19. Jonathan Walters – 10. Marko Arnautovic
Liverpool: 22. Simon Mignolet – 4. Kolo Toure – 2. Glenn Johnson – 37. Martin Skrtel – 20. Aly Cissokho – 8. Steven Gerrard – 21. Lucas Leiva – 14. Jordan Anderson – 10. Phillipe Coutinho (15. Daniel Sturridge 66’) – 31. Raheem Sterling – 7. Luis Suarez
