Juventus tembus Semifinal usia kalahkan Lyon |
Liga Europa – Untuk pertama kalinya wakil Italia mampu menembus Semifinal di ajang Europa League. Adalah Juventus yang memecahkan rekor buruk tersebut, setelah mengandaskan perlawanan Olympique Lyon 2-1 (agregat 3-1) di leg kedua perempatfinal, Jumat 11 April dini hari WIB.
Mengantongi kemenangan 1-0 di kandang Lyon tak membuat Juventus bermain dengan merotasi pemain. Pelatih Antonio Conte tetap memasang skuad terbaik, hanya saja Carloz Tevez kali ini dipasangkan oleh Mirko Vucinic di depan.
Juve langsung mengurung pertahanan Lyon dengan berbagai serangan. Salah satunya melalui upaya dari Carlos Tevez di awal laga. Tendangannya dari luar kotak penalti, nyaris membawa si Nyonta Tua unggul cepat, andai bola tak terlalu tinggi melewati mistar gawang.
Tevez tidak berhenti mengancam lini pertahanan tim tamu, kali ini akselerasinya ke depan gawang dihentikan oleh pemain Lyon. Juve pun mendapatkan tendangan bebas yang dilakukan oleh Andrea Pirlo.
Gol pun tercipta pada menit keempat untuk keunggulan Juve, setelah Pirlo tak membuang kesempatan melakukan tendangan bebas hasil dari pelanggaran terhadap Tevez. Tendangan bebas Pirlo tak mampu digapai oleh kiper Lyon Anthony Lopes. Menit keempat Juve unggul 1-0 atas Lyon (agregat 2-0).
Usai kebobolan, Lyon menerapkan permainan terbuka dan berani menyerang pertahanan Juventus. Alhasil pada menit ke-18 gawang Juve kebobolan. Berangkat dari sepak pojok, sundulan Briand yang menyilang tak mampu dihalau Buffon, sehingga memaksa kedudukan menjadi 1-1 atau agregat 2-1 untuk Juve.
Memasuki menit ke-29, gantian Lyon yang menguasai jalannya pertandingan dan membuat Juve sedikit tertekan dengan agresivitas tim tamu. Bahkan Buffon nyaris kebobolan, andai tak menepis tendangan jarak jauh dari Ganalons.
Pertandingan berjalan sedang ketika memasuki menit-menit akhir laga dan hingga turun minum, kedua tim menyudahinya dengan skor 1-1 (agregat 2-1 untuk Juve).
Meski dengan agregat 2-1, namun Juve tak lantas mengendurkan serangannya di babak kedua ini. Terbukti mereka langsung tancap gas dengan memberikan variasi serangan, meski penyelesaian akhirnya masih jauh dari sempurna.
Tevez! Mampu membuat gol, usai memanfaatkan umpan dari Pirlo pada menit ke-61. Namun sayang, hakim garis telah menyatakan bahwa pemain internasional Argentina itu berada dalam posisi offside.
Lyon mencoba terus mengurung pertahanan Juve yang agak bermain tertekan. Salah satunya melalui tendangan bebas yang dilakukan Mvuemba. Namun Buffon masih terlalu tangguh dalam menepis tendangan bebas Lyon.
Juve kembali unggul, kali ini melalui gol jarak jauh Claudio Marchisio. Bola sepakannya tak mampu dijangkau Lopes, lantaran terkena salah satu pemain Lyon, Samuel Umitti. Skor berubah menjadi 2-1 (agregat 3-1 untuk Juve).
Usai gol dari Marchisio, serangan Lyon agak sedikit mengendur. Sementara Juve melakukan penyegaran dengan mengganti tiga pemainnya. Namun gol tak kunjung datang, sehingga skor 2-1 bertahan hingga peluit akhir dibunyikan. Juve pun menang agregat 3-1 atas Lyon.
Dengan kemenangan ini, maka Juventus menjadi tim pertama dari Serie A yang mampu menembus semifinal di kompetisi kasta kedua Eropa ini dalam format Europa League. Sebelumnya Fiorentina pernah mencapai itu di musim 2007-2008 dalam format Piala UEFA.
Susunan Pemain:
Juventus: 1. G. Buffon, 19. L. Bonucci, 3. G. Chiellini, 4. M. Cáceres, 21. A. Pirlo, 23. A. Vidal (Pogba 75’), 8. C. Marchisio, 33. M. Isla, 22. K. Asamoah, 10. C. Tévez (Giovinco 78’), 9. M. Vucinic (Llorente 60’)
Lyon: 16. Anthony Lopes, 3. H. Bedimo, 4. B. Kone, 23. S. Umtiti, 17. S. Malbranque (Danic 76’), 28. A. Mvuemba, 21. M. Gonalons, 12. J. Ferri, 55. C. Tolisso, 19. J. Briand (Njie 70’), 10. A. Lacazette (Gomis 70’)