REUTERS/Tony Gentile
INFO LIGA ITALIA - Gervinho dicap gagal saat ia berseragam Arsenal. Tapi Rudi Garcia tahu bahwa Gervinho punya potensi jika diasah dengan dan itu terbukti saat Garcia memboyongnya ke Italia.
Garcia dan Gervinho bukan baru kenal ketika bertemu di Roma musim ini. Jauh sebelum itu Garcia dan Gervinho sama-sama menuai sukses ketika sama-sama di Lille.
Saat itu Gervinho adalah andalan Garcia di lini depan Lille sejak dibeli dari Le Mans di tahun 2009. Dua musim di klub yang bermarkas di Stade de Metropole itu, Gervinho bikin 36 gol dari 93 penampilan di seluruh kompetisi.
Puncak kariernya adalah di musim 2010/2011 saat Lille menjuarai Ligue 1 dan Piala Prancis. Dua musim berada di Lille adalah momen di mana Gervinho mencapai produktivitas gol tertinggi dalam kariernya.
Namun di musim 2011 Garcia dan Gervinho berpisah setelah penyerang Pantai Gading itu dibeli Arsenal. Tapi Gervinho tampaknya memang kurang nyaman jika tak dilatih oleh Garcia meski The Gunners dilatih sosok sekelas Arsene Wenger.
Dua tahun bermukim di Emirates Stadium Gervinho sulit menemukan performa terbaiknya dan ia cuma bikin 11 gol dari 63 pertandingan. Wajar jika ia dinilai sebagai salah satu pemain flop dalam sejarah Arsenal.
Ketika Garcia ditunjuk menangani Roma musim panas lalu, Gervinho tak berpikir dua kali untuk menerima tawaran bekerja sama lagi dengan pria asal Prancis itu meski Seri A adalah kompetisi baru untuknya
Benar saja bahwa Garcia memang tahu bagaimana cara yang tepat memoles Gervinho karena penyerang 26 tahun itu sudah menorehkan tiga gol dari enam penampilannya di awal musim ini (empat starter, dua pemain pengganti).
Whoscored.com mencatat Gervinho cukup aktif di kotak penalti lawan dengan total tujuh shots dan 13 kali melakukan dribel serta delapan kali dilanggar.
"Dia adalah pemain yang butuh kepercayaan dan kita harus memahami bahwa dia tidak bisa membuat peluang mencetak gol jika dia tidak bermain. Dia terkadang bisa salah, tapi saya lebih suka dia bermain karena saya tahu dia akan membuat peluang-peluang seperti itu," ujar Garcia seperti dikutip Football Italia.
"Gervinho kini lebih berpengalaman, dia senang dengan rekan-rekannya di Roma dan lebih mudah baginya bermain dengan pemain bertalenta di dalam skuat ini," sambung Garcia.
Whoscored.com mencatat Gervinho cukup aktif di kotak penalti lawan dengan total tujuh shots dan 13 kali melakukan dribel serta delapan kali dilanggar.
"Dia adalah pemain yang butuh kepercayaan dan kita harus memahami bahwa dia tidak bisa membuat peluang mencetak gol jika dia tidak bermain. Dia terkadang bisa salah, tapi saya lebih suka dia bermain karena saya tahu dia akan membuat peluang-peluang seperti itu," ujar Garcia seperti dikutip Football Italia.
"Gervinho kini lebih berpengalaman, dia senang dengan rekan-rekannya di Roma dan lebih mudah baginya bermain dengan pemain bertalenta di dalam skuat ini," sambung Garcia.