Para pemain PSMS saat melakukan demo di depan kantor PSSI untuk meminta bantuan terkait pelunasan gaji selama 10 bulan (Foto: Heru Haryono/Okezone)
LIGA INDONESIA - Masalah sepertinya datang bertubi-tubi menghampiri klub asal Sumatera Utara, PSMS Medan. Belum rampung urusan gaji pemain, kini masalah pengaturan skor harus mereka hadapi.
Pemain PSMS Medan, Santo mengaku CEO Heru Pramono menyuruh mereka untuk mengalah saat melawan Persisko Tanjung Jabung Barat. Kesal dengan itu, mereka pun melaporkan Heru ke PSSI.
Heru pernah menginstruksikan pemain agar mengalah saat melawan Persisko dan Persih Tembilahan dalam lanjutan Divisi Utama (PT Liga Indonesia) beberapa waktu lalu. Menurut Santo, Heru berjanji akan melunasi gaji pemain selama sepuluh bulan jika mematuhi perintahnya.
"Ya, dia mengatakan hal itu sebelum pertandingan. Dia memerintahkan kami untuk mengalah saat melawan Persisko kalau mau mendapat gaji," kata Santo di Senayan, Jakarta, Kamis (20/6/2013).
Tawaran tersebut tak membuat pemain PSMS gelap mata. Mereka tetap bermain serius sehingga akhirnya berhasil mengalahkan kedua tim tersebut. PSMS pun menang dengan skor telak 3-0.
"Kami tak mengerti mau dia apa. Tak sepantasnya dia melakukan itu. Kami tak mau melakukan perintahnya. Kami memilih untuk memenangkan pertandingan," tegas pemain asal Jawa Tengah tersebut
.