Jajaran pelatih timnas U-23 akan mengundang ustadz untuk menjelaskan perihal berpuasa |
Timnas U-23 - Demi mendapatkan hasil maksimal selama menjalani pemusatan latihan (TC) di Italia, pelatih tim nasional Indonesia U-23 Aji Santoso mengungkapkan, para pemain kemungkinan besar tidak menjalankan ibadah puasa.
Seperti diketahui, timnas U-23 melakukan serangkaian laga uji coba selama di Italia. Tiga tim yang akan menjadi lawan saat uji coba tersebut adalah AS Roma (18/7), Lazio (20/7), dan Cagliari (23/7).
Menurut Aji, mereka telah menyiapkan ustadz untuk memberikan pemahaman perihal kebolehan menunda, atau mengganti hari puasa bagi para pemain.
“Kayaknya anak-anak sih sepertinya enggak puasa. Makanya nanti kita akan datangkan ustadz untuk memberi ceramah pada pemain, dan menjelaskan kalau demi membela nama negara dan bangsa itu boleh diganti lain waktu puasanya,” ungkap Aji.
“Masalah ini biar ustadz saja yang menyampaikan, kalau saya yang ngomong kan mereka tidak percaya.”
Sementara itu, meskipun pelatnas di Malang bersamaan dengan bulan puasa, Aji menegaskan, puasa tidak mengganggu program latihan yang telah disiapkanya. Aji kemudian membuka rahasia agar Ramdani Lestaluhu dkk tetap bisa menjalai latihan dengan baik meskipun sebelumnya menjalani ibadah puasa.
Kapten timnas era 90-an ini menginstruksikan agar pemain tidak berbuka dengan makan dalam porsi banyak, namun para pemain kembali disuruh makan setelah menjalani latihan.
“Sampai sejauh ini tidak ada kendala. Tadi [kemarin] anak-anak sudah mulai berbuka puasa jam 17.30 sore, kemudian kita mulai latihan jam 20.00, ada jeda 2,5 jam, saya kira ini cukup. Tapi tadi mereka makanya cuma sedikit, dan kita akan tambah lagi setelah latihan ini" ucap Aji. (gk-57)