Getty Images/Claudio VillaTimnas Italia - Partai terakhir Italia dalam kualifikasi Piala Dunia 2014 akan amat istimewa buat Lorenzo Insigne yang berkesempatan tampil di kampung halaman dan markas klubnya sendiri.
Italia sudah memastikan satu tiket lolos ke gelaran di Brasil tahun depan, kendatipun masih menyisakan satu partai yakni menjamu Armenia di San Paolo, Naples, Selasa (15/10/2013).
Untuk Insigne, yang kelahiran Naples 22 tahun lalu dan saat ini berkiprah di bawah panji Napoli yang bermarkas di San Paolo, laga nanti jelas bakal jadi terasa amat istimewa.
"Menjadi seorang Neapolitan, itu akan sangat emosional buatku, bermain di San Paolo untuk tim nasional," kata Insigne di Football Italia.
Setelah absen ketika Italia berimbang 2-2 lawan Denmark akibat masalah otot, Insigne kini sudah pulih. Maka ia tentu saja sangat berharap akan mendapat kesempatan bermain, apalagi sebuah sesi latihan jelang laga nanti akan digelar di stadion yang dibangun di atas tanah yang disita dari Camorra--mafia Neapolitan.
"Pelatih Cesare Prandelli akan menjatuhkan keputusan. Sementara itu aku sudah membeli 20 tiket lembar untuk seluruh keluargaku."
"Menjadi seorang Neapolitan, aku secara khusus merasakan sebuah tanggung jawab. Kami akan ke area Quarto agar bisa dekat dengan masyarakat dan mengirimkan pesan positif," tuturnya.
