Simeone Hormati Keputusan Skors Delapan Laga |
Liga Spanyol - Diego Simeone mendapatkan sanksi tak boleh mendampingi selama delapan pertandingan dari federasi sepakbola Spanyol (RFEF). Pelatih asal Argentina itu pun memilih untuk menghormati keputusan itu.
Saat Los Colchoneros memastikan juara Piala Super Spanyol, turut diwarnai sebuah insiden. Pada menit 26 laga yang berlangsung di Vicente Calderon, Sabtu (23/8/2014), Simeone menepak bagian belakang kepala ofisial keempat.
Kekesalan karena wasit tak segera memberi izin bagi Juanfran masuk setelah menjalani perawatan di sisi lapangan menjadi penyebabnya.
Pada prosesnya, RFEF lantas menjatuhkan sanksi delapan pertandingan untuk Simeone tak boleh mendampingi Mario Mandzukic dkk. di pinggir lapangan selama delapan laga.
Rinciannya, empat laga karena tindakan Simeone pada ofisial keempat, dua laga karena memprotes keputusan wasit, dan masing-masing satu laga karena bertepuk tangan setelah dikartu merah dan tetap di bangku stadion setelah diusir wasit.
Soal hal itu, Simeone memilih untuk menghormati pihak yang telah membuat keputusan dengan menerima sanksi.
"Saya mempunyai respek yang tinggi untuk orang yang telah mengambil keputusan," ucap Simeone di situs resmi Atletico.
Satu hasil kurang maksimal langsung didapat Atletico tanpa didampingi oleh Simeone. Mereka menuai hasil imbang saat melawat ke markas Rayo Vallecano di laga pertama La Liga 2014/2015.
"Berada di tempat setinggi ini membuat Anda tak bisa melihat laga dengan bagus. Saya tak berpikir bahwa saat saya berada di samping lapangan akan meningkatkan performa apapun," tutur Simeone.
"Kami datang sehabis bermain di hari Selasa dan Jumat, lalu usaha dari laga hari ini bisa terasa di babak kedua," imbuhnya.