LIGA SPANYOL -Tidak seperti klub sepakbola lain yang mendapat kucuran dana besar dari
sponsor, raksasa La Liga Spanyol, FC Barcelona, justru termasuk yang
menolak memajang sponsor pada jersey mereka.
Sejak berdiri pada 29 November 1899, Blaugrana paling anti
menaruh embel-embel sponsor dalam seragam. Namun, keengganan Barca
memakai sponsor sirna pada 7 September 2006 di mana tim Catalan mencapai
kesepakatan dengan Unicef dengan memasukkan nama dan logo badan amal
untuk anak-anak di bagian depan seragam klub.
Kesepakatan sponsor ini pun terbilang berbeda dari biasanya, karena Blaugrana
berkontribusi mendonasikan €1,5 juta per tahun kepada Unicef (0.7
persen dari total pendapatan ) hingga lima tahun ke depan melalui FC
Barcelona Foundation. Melihat kesepakatan ini, boleh dibilang Barca-lah
yang menjadi sponsor Unicef, bukan sebaliknya.
Tulisan serta logo Unicef pun terpampang jelas di bagian depan seragam Blaugrana yang ketika itu berwarna merah-biru.
Unicef, "sponsor" pertama Barcelona
Keputusan Blaugrana yang mau berbagi keuntungan dengan
Unicef menuai pujian dari banyak kalangan. Tidak hanya itu, mereka juga
menjadi inspirator bagi klub-klub lain yang mengikuti tren tersebut.
Klub Swedia Hammarby IF dan tim asal Denmark Brøndby IF misalnya, yang
menandatangani kesepakatan serupa dengan Unicef masing-masing pada 2007
dan 2008. Sementara klub Liga Primer Inggris Aston Villa disponsori
Acorns Children's Hospice --sebuah lembaga yang memberikan bantuan
perawatan dan dukungan kepada anak-anak yang hidup dalam keterbatasan--
mulai musim 2008/09.
Setelah lima tahu bermitra dengan Unicef, Barcelona akhirnya
"melanggar" kebiasaan sendiri. Sebelum musim 2011/12, sebuah kesepakatan
dengan Qatar Foundation membuat klub Catalan bakal mengantongi duit €30
juta per tahun hingga 2016, dengan sejumlah tambahan bonus tergantung
sukses yang mereka raih di lapangan.
Barcelona mendapat nilai kontrak besar dari Qatar Foundation
Dikutip Guardian, kesepakatan kontrak €150 juta merupakan
nilai terbesar dalam sejarah sepakbola, bahkan dua kali lipat dari yang
didapat Real Madrid sebesar €15 juta per musim dari Bwin.
"Dengan ini, Barcelona menjadi klub dengan sponsor terbesar dalam
sejarah sepakbola - dan dalam keadaan krisis ekonomi," kata wakil
presiden Javier Faus setelah pengumuman sponsor baru.
Yang menjadi masalahnya ketika itu adalah, di manakah logo Qatar
Foundation akan diletakkan karena Unicef sudah lebih dulu "memesan"
tempat di bagian depan. Barcelona sendiri memastikan kerja sama dengan
Qatar Foundation tidak akan menghilangkan logo Unicef di kostum mereka.
Sebagai jalan tengah, logo Qatar Foundation dipasang di bagian depan,
sementara logo Unicef dipindahkan ke bagian belakang di bawah nomor
punggung pemain.
Qatar Foundation merupakan yayasan yang bergerak untuk memajukan
pendidikan, pengetahuan ilmiah, riset dan pengembangan komunitas
negara-negara arab yang didirikan pada 1995.
Setelah dua tahun berjalan, Barca mengonfirmasi mereka akan
menggunakan logo Qatar Airways di bagian depan seragam, memecahkan
tradisi klub yang tidak menggunakan sponsor perusahaan selama 113 tahun
berdirinya klub. Dengan nilai £25 juta per tahun, presiden Sandro Rosell
menegaskan perusahaan penerbangan itu akan menggantikan logo Qatar
Foundation di bagian depan mulai 1 Juli 2013, sementara logo Unicef
tetap berada di bagian belakang seperti sebelumnya