Gareth Frank Bale (Foto: Reuters)
Bale yang berganti kostum dari Tottenham Hotspur ke Los Blancos dengan mahar fenomenal (100 juta euro), tak ingin hanya disebut pembelian gagal. Bale berharap mengikuti jejak ketiga legenda tersebut dengan kontribusi besar mempersembahkan berbagai gelar prestisius yang didambakan klub dan para fans ibukota Spanyol tersebut.
“Terdapat pemain hebat seperti Zidane sebelum saya dan juga dua legenda lawas lainnya seperti Puskás dan Di Stéfano. Banyak pemain luar biasa yang pernah ada di sini, pemain berkelas dunia dan jadi legenda. Semoga saya bisa jadi pemain yang saya inginkan dan saya berharap bisa berada di jajaran elite bersama mereka,” tutur Bale.
Lebih lanjut, winger asal Wales juga angkat pujian terhadap pelatih barunya, Carlo Ancelotti serta situasi skuad di mana Bale mengaku tetap mesti bersaing demi posisi starter, kendati jadi pusat perhatian mega-transfer belakangan ini.
“Saya rasa dia (Ancelotti) pelatih yang luar biasa. Dia sudah memenangkan banyak gelar di tiap klub yang dilatihnya. Saya juga sudah bicara pada para pemain yang pernah dilatihnya dan tak ada kata lain selain dia pelatih terhebat,” imbuhnya kepada SkySports, Rabu (4/9/2013).
“Jadi sudah jelas bahwa dia juga jadi faktor saya untuk datang ke sini, untuk bisa bekerja di bawah orang hebat seperti dia. Sedangkan perihal skuad, tim ini punya skuad yang menakjubkan. Saya harus bekerja keras untuk berada di starting XI. Mereka semua pemain berkelas di sini dan saya harus jadi bagian dari itu serta berusaha masuk ke starting XI,” pungkas Bale.
