Syamsir Alam (Foto: Okezone)
Liga Indonesia – Walau resmi didepak salah satu klub Major League Soccer (MLS), DC United, Syamsir Alam tidak sepi peminat. Semen Padang pun jadi salah satu klub yang ingin mempermanenkan jasa penyerang berusia 21 tahun tersebut, untuk mengarungi kompetisi tahun depan.
Dinilai tidak berkembang bersama DC United, klub yang bermarkas di Stadion RFK tersebut akhirnya tidak memperpanjang masa peminjaman Syamsir dari CS Vise, Belgia. Kondisi itu membuat masa depan Syamsir menjadi tidak jelas. Apakah kembali ke Vise atau bergabung dengan klub lokal di Indonesia.
Tapi Syamsir sepertinya tidak harus menunggu lama setelah didepak DC United. Karena Kabau Sirah, julukan Semen Padang, dikabarkan begitu meminatinya. Rencana manajemen Semen Padang membangun sebuah tim muda untuk musim mendatang, hadirnya Syamsir dinilai jadi pilihan yang tepat.
“Sampai sekarang, kami memang belum berbicara secara langsung dengan Syamsir. Akan tetapi, kami memang sedang mencari pemain-pemain muda berbakat. Dan Syamsir menjadi salah satu pemain yang sedang kami monitor,” ungkap Ketua Umum (Ketum) Semen Padang, Erizal Anwar, saat dihubungiKORAN SINDO, kemarin.
“Soal harga yang kabarnya besar untuk mendatangkan Syamsir, saya belum dengar soal itu. Tapi kalau memang berniat dan memenuhi kriteria kami, tentu kami akan menegosiakan hal itu,” lanjut Erizal.
Syamsir sendiri memang dalam masa-masa sulit akhir-akhir ini. Dinilai sebagai salah satu pemain masa depan Indonesia, Syamsir malah dinilai melempem. Setelah dipastikan tidak diperpanjang DC United, sebelumnya nama pemain yang aktif tergabung dengan tim nasional (timnas) timnas U-11, U-14, U-17, dan U-19, juga terdepak dari skuad timnas U-23.
Di bawah komando Rahmad Darmawan, timnas U-23 yang tengah bersiap menuju SEA Games XVII Myanmar, Desember 2013, menilai Syamsir tidak mampu menunjukan penampilan terbaiknya. Syamsir yang sudah diberi kesempatan pun akhirnya dicoret dan digantikan Yandi Sofyan Munawar yang juga jebolan Vise.
“Syamsir mendapatkan kesempatan, diantaranya saat kami beruji coba dengan Brunei Darussalam dan juga Chelsea. Tapi performanya tidak kunjung maksimal. Begitu juga saat menjalani pelatnas (pelatihan nasional) di Yogyakarta, jadi kami realistis saja,” ungkap RD, sapaan akrab Rahmad Darmawan, beberapa waktu lalu.