BERITA BOLA - Hukuman berat dijatuhkan UEFA kepada dua ofisial asal Armenia. Pasangan wasit dan asisten wasit tersebut dihukum seumur hidup.
Wasit Andranik Arsenyan dan asisten wasit Hovhannes Avagyan, yang bulan lalu memimpin partai Liga Europa antara FC Inter Turki lawan Vikingur, dinilai sudah berusaha memanipulasi hasil akhir pertandingan tersebut sehingga Komite Disiplin dan Kontrol UEFA (CDB) pun menjatuhkan sanksi seumur hidup.
Hal itu diputuskan dalam rapat pleno dari CDB pekan ini, melengkapi keputusan sementara dari ketua CDB pada 7 Agustus 2013.
CDB mencatat keputusan dari Komite Eksekutif Federasi Sepakbola Armenia (FFA) terkait wasit dan assisten wasit itu dalam partai pada 11 Juli 2013 lalu.
Dalam sidang FFA, wasit Arsenyan dan asisten wasit Avagyan mengakui sudah berusaha memanipulasi hasil dari pertandingan leg II yang berakhir 1-0 untuk keuntungan Vikingur.
Sistem deteksi penipuan dalam perjudian UEFA (BFDS), yang memonitor lebih dari 32 ribu pertandingan di penjuru Eropa, sudah mendeteksi pola taruhan mencurigakan terkait pertandingan dimaksud. Ini membuat UEFA memulai penyelidikannya, di mana FFA juga disebut berperan dengan amat bagus.
"UEFA puas dengan kerjasama luar biasa dari FFA, otoritas lokal, dan para operator perjudian selama proses penyelidikan," tulis UEFA di situs resminya.
Wasit Andranik Arsenyan dan asisten wasit Hovhannes Avagyan, yang bulan lalu memimpin partai Liga Europa antara FC Inter Turki lawan Vikingur, dinilai sudah berusaha memanipulasi hasil akhir pertandingan tersebut sehingga Komite Disiplin dan Kontrol UEFA (CDB) pun menjatuhkan sanksi seumur hidup.
Hal itu diputuskan dalam rapat pleno dari CDB pekan ini, melengkapi keputusan sementara dari ketua CDB pada 7 Agustus 2013.
CDB mencatat keputusan dari Komite Eksekutif Federasi Sepakbola Armenia (FFA) terkait wasit dan assisten wasit itu dalam partai pada 11 Juli 2013 lalu.
Dalam sidang FFA, wasit Arsenyan dan asisten wasit Avagyan mengakui sudah berusaha memanipulasi hasil dari pertandingan leg II yang berakhir 1-0 untuk keuntungan Vikingur.
Sistem deteksi penipuan dalam perjudian UEFA (BFDS), yang memonitor lebih dari 32 ribu pertandingan di penjuru Eropa, sudah mendeteksi pola taruhan mencurigakan terkait pertandingan dimaksud. Ini membuat UEFA memulai penyelidikannya, di mana FFA juga disebut berperan dengan amat bagus.
"UEFA puas dengan kerjasama luar biasa dari FFA, otoritas lokal, dan para operator perjudian selama proses penyelidikan," tulis UEFA di situs resminya.
