PIALA DUNIA U-20~Prancis melangkah ke semi-final Piala Dunia U-20 setelah meraih kemenangan telak 4-0 atas sepuluh pemain Uzbekistan dalam pertandingan perempat-final di Stadion Yeni Sehir, Sabtu (6/7) malam WIB.
Memiliki materi pemain lebih baik, Prancis memberikan tekanan hebat di pertahanan Uzbekistan. Tim Ayam Jantan Muda nyaris membuka keunggulan ketika laga baru berjalan dua menit, namun tendangan Yaya Sanogo menghajar tiang gawang.
Setelah mendapatkan banyak peluang, Prancis akhirnya membuka keunggulan ketika laga berjalan setengah jam. Kerja sama antara Lucas Digne dan Jean-Christophe Behebeck berakhir dengan tendangan mendatar Sanogo yang menjebol gawang Asilbek Amanov.
Bahebeck bermain cemerlang, dan memberikan peran atas gol kedua Prancis selang empat menit kemudian setelah pemain Uzbekistan terpaksa menjatuhkannya di kotak penalti. Paul Pogba yang dipercaya sebagai eksekutor sukses menjalankan tugasnya.
Uzbekistan makin terpuruk setelah Prancis sukses memperbesar keunggulan dua menit menjelang babak pertama berakhir. Pelanggaran handball Diyorjon Turapov membuat wasit menunjuk titik putih. Tendangan penalti Florian Thauvin tak bisa dihadang Amanov.
Dominasi Prancis atas Uzbekistan terus berlanjut di babak kedua. Sanogo kembali menebar ancaman empat menit setelah babak kedua dimulai, namun peluang Sanogo tidak membuahkan hasil.
Prancis makin memperlihatkan kualitas mereka di atas Uzbekistan ketika mengubah papan skor menjadi 4-0 di menit ke-64. Kurt Zouma melakukan aksi terbang untuk menyundul bola umpan silang di depan gawang Uzbekistan, dan memaksa Amanov memungut bola dari jalanya.
Upaya Uzbekistan untuk memperkecil ketertinggalan mereka menjadi berat ketika mereka harus bermain dengan sepuluh orang usai Tohirjan Shamshitdinov diganjar kartu kuning kedua, sehingga harus meninggalkan lapangan di menit ke-68.
Walau begitu, Prancis tidak bisa memanfaatkan keunggulan jumlah pemain untuk memperbesar skor. Hasil 4-0 ini bertahan hingga pluit panjang ditiupkan wasit, dan Prancis menunggu pemenang antara Chili atau Ghana.
Memiliki materi pemain lebih baik, Prancis memberikan tekanan hebat di pertahanan Uzbekistan. Tim Ayam Jantan Muda nyaris membuka keunggulan ketika laga baru berjalan dua menit, namun tendangan Yaya Sanogo menghajar tiang gawang.
Setelah mendapatkan banyak peluang, Prancis akhirnya membuka keunggulan ketika laga berjalan setengah jam. Kerja sama antara Lucas Digne dan Jean-Christophe Behebeck berakhir dengan tendangan mendatar Sanogo yang menjebol gawang Asilbek Amanov.
Bahebeck bermain cemerlang, dan memberikan peran atas gol kedua Prancis selang empat menit kemudian setelah pemain Uzbekistan terpaksa menjatuhkannya di kotak penalti. Paul Pogba yang dipercaya sebagai eksekutor sukses menjalankan tugasnya.
Uzbekistan makin terpuruk setelah Prancis sukses memperbesar keunggulan dua menit menjelang babak pertama berakhir. Pelanggaran handball Diyorjon Turapov membuat wasit menunjuk titik putih. Tendangan penalti Florian Thauvin tak bisa dihadang Amanov.
Dominasi Prancis atas Uzbekistan terus berlanjut di babak kedua. Sanogo kembali menebar ancaman empat menit setelah babak kedua dimulai, namun peluang Sanogo tidak membuahkan hasil.
Prancis makin memperlihatkan kualitas mereka di atas Uzbekistan ketika mengubah papan skor menjadi 4-0 di menit ke-64. Kurt Zouma melakukan aksi terbang untuk menyundul bola umpan silang di depan gawang Uzbekistan, dan memaksa Amanov memungut bola dari jalanya.
Upaya Uzbekistan untuk memperkecil ketertinggalan mereka menjadi berat ketika mereka harus bermain dengan sepuluh orang usai Tohirjan Shamshitdinov diganjar kartu kuning kedua, sehingga harus meninggalkan lapangan di menit ke-68.
Walau begitu, Prancis tidak bisa memanfaatkan keunggulan jumlah pemain untuk memperbesar skor. Hasil 4-0 ini bertahan hingga pluit panjang ditiupkan wasit, dan Prancis menunggu pemenang antara Chili atau Ghana.