Hasil imbang mewarnai duel antara Shakhtar dan Bayern sebagaimana raksasa Jerman itu yang harus mengakhiri duel dengan sepuluh pemain menyusul pengusiran terhadap Xabi Alonso |
Liga Champions - Shakhtar Donetsk dan Bayern Munich harus puas bermain imbang 0-0 saat menjalani leg pertama babak 16 besar Liga Champions yang mengambil tempat di Lviv Arena Stadium, Rabu (18/2) dini hari WIB.
Menguasai jalannya laga hampir selama satu jam, Bayern justru didekte tim tuan rumah di 25 menit terakhir menyusul pengusiran yang menimpa gelandang Xabi Alonso setelah ia menerima kartu kuning kedua akibat melanggar Alex Teixeira.
Bermain dengan sepuluh pemain membuat raksasa Jerman itu kehilangan taji dan memaksa mereka untuk rela menerima hasil imbang ini dengan leg kedua yang menurut rencana bakal digelar dua pekan dari sekarang.
Babak Pertama
Bayern Munich yang turun dengan kekuatan penuh minus penyerang Robert Lewandowski langsung mendapatkan peluang melalui Bastian Schweinsteiger. Di menit kedua, gelandang berpengalaman itu melepaskan tendangan voli dari dalam kotak penalti memanfaatkan umpan Arjen Robben, namun sepakannya hanya melenceng tipis dari kawalan kiper Andriy Pyatov.
Peluang kembali didapat Bayern saat pertandingan menginjak menit kesepuluh. Berawal dari serangan cepat Robben ke barisan pertahanan Shakhtar, pemain internasional Belanda itu memberi umpan pendek kepada Thomas Muller yang menyusup ke kotak penalti. Berhadapan dengan Pyatov, Muller justru gagal menceploskan bola sebagaimana sontekannya dihalau bek Aleksandr Kucher.
Laga menjadi sedikit panas ketika melewati menit ke-20. Dalam hal ini, dua pemain Bayern, Rafinha dan Xabi Alonso, terpaksa menerima kartu kuning dari wasit Alberto Undiano setelah keduanya dinilai mengasari pemain lawan menimbang tempo permainan yang mulai meningkat.
Dengan Bayern yang menguasai penuh penguasaan bola, Shakhtar praktis hanya memiliki sedikit peluang untuk menguji kehebatan kiper Manuel Neuer. Di menit ke-26, tembakan ke gawang pertama pun mereka dapatkan menyusul tendangan bebas bek Yaroslav Rakitskiy dari jarak 35 meter, yang mana dengan mudah diamankan Neuer.
Tim arahan Pep Guardiola sejatinya nyaris mencetak gol andai sontekan Muller memanfaatkan sodoran Franck Ribery satu menit setelah setengah jam mampu ia tuntaskan. Mendapati ruang kosong untuk menembak, pemain andalan timnas Jerman itu malah terpeleset hingga membuat sepakannya melambung tinggi.
Di menit-menit tersisa, sisa babak pertama tetap menjadi milik Bayern namun kedua kubu harus menuju ruang ganti dengan skor sama kuat setelah wasit Undiano meniupkan peluit tanda berakhirnya interval pertama. Shakhtar 0-0 Bayern.
Babak Kedua
Setelah jeda, baik Bayern dan Shakhtar sama-sama memilih untuk tidak melakukan pergantian dan terus mengandalkan 11 pemain masing-masing yang ada di lapangan. Kedua tim meneruskan duel ini dan berusaha mencari breakthrough secepat mungkin.
Di awal babak kedua, Bayern langsung menekan barisan pertahanan tuan rumah namun Shakhtar yang dilatih Mircea Lucescu sesekali melakukan serangan balik dengan harapan berbuah hasil. Setidaknya sampai menit ke-55, jalannya pertandingan menjadi seimbang dengan tim penjamu yang mencoba mengontrol laga lebih sering.
Malapetaka lantas menghampiri Bayern sebagaimana mereka terpaksa bermain dengan sepuluh orang pemain di menit ke-65 setelah wasit Undiano mengeluarkan kartu kuning kedua untuk Alonso. Dalam hal ini, gelandang internasional Spanyol itu mendapat pengusiran lantaran melanggar akselerasi Alex Teixeira di setengah lapangan.
Kehilangan satu pemain membuat pelatih Pep Guardiola terpaksa mengubah strategi. Untuk menyiasati ini, ia memilih untuk menarik keluar Muller dengan memasukkan Holger Badstuber, di mana mantan juru taktik Barcelona itu kemudian menjadikan Robben sebagai tumpuan di lini depan menimbang kecepatan yang ia miliki.
Selang tak berapa lama setelah dimasukkannya Badstuber, Guardiola kembali melakukan pergantian. Kali ini, ia memasukkan Lewandowski dan mengganti Mario Gotze dengan Robben yang dikembalikan ke posisi awalnya sebagai winger kreatif.
Dengan sisa menit yang ada, Bayern, yang sejatinya tampil menguasai laga sebelum pengusiran Alonso, justru didekte oleh lawannya yang mulai berani memainkan bola. Menit tersisa yang tersedia justru tidak mampu dimanfaatkan oleh Shakhtar lantaran serangan mereka hanya mentok sampai sepertiga terakhir lapangan.
Adapun saat pengadil pertandingan meniupkan peluit panjang tanda berakhirnya laga yang mengambil tempat di Lviv Arena ini, skor kacamata menjadi penghias hasil akhir dan Bayern boleh berpuas karena terhindar dari hal buruk meski mengakhiri duel dengan sepuluh pemain.