Gol semata wayang Arda Turan memastikan kemenangan 1-0 Atletico Madrid atas Juventus, Kamis (2/10), di Vicente Calderon |
Liga Champions - Laga yang keras dihadirkan di Vicente Calderon, Kamis (2/10). Atletico Madrid dan Juventus sama-sama ngotot bermain, tapi Arda Turan mematenkan kemenangan tuan rumah berkat gol semata wayangnya di menit 74. Atletico kini mengantongi tiga poin di Grup A , poin yang sama dengan Juventus yang masih unggul selisih gol.
Babak Pertama
Sepuluh menit pertama dibuka dengan duel ketat kedua tim di lini tengah. Juventus mengawalinya dengan distribusi ke segala penjuru, tapi mereka belum melahirkan satu peluang matang. Sama halnya dengan Atletico, mereka terus menekan, mendapatkan bola, tapi permainan keras Juventus selalu sukses menghentikan mereka sebelum melepas tembakan.
Mario Mandzukic mendapat dua peluang sebelum laga menyentuh menit ke-30. Yang pertama bermula dari Arda Turan yang merangsek dengan cepat ke sisi kanan kotak penalti Juventus dan melepas umpan silang mendatar. Mandzukic coba meneruskan bola melalui sepakan tumit, namun bola berhasil diblok Vidal. Empat menit berselang, Mandzukic kembali mendapatkan ruang tembakan, tapi Buffon masih mampu menepis sepakan kerasnya.
Laga berjalan dengan keras dan ketat. Baik Atletico maupun Juventus tidak malu-malu melakukan serangan. Diego Godin hampir saja mencetak gol saat ia sukses menyambut umpan Koke dengan kepalanya. Hampir, karena bola tandukannya ternyata melebar dari gawang. Juventus juga nyaris membobol gawang seandainya saja sepakan melengkung Paul Pogba tidak meleset tipis di sisi kiri gawang.
Sejauh ini, Juventus mendominasi penguasaan bola, tapi peluang lebih banyak tercipta di kubu Atleti. Tensi pertandingan pun terus meninggi seiring kedua pihak kerap bersitegang. Wasit cukup disibukkan dengan hal ini. Adapun, kedua tim tak mampu mencetak satu gol hingga peluit turun minum dibunyikan.
Babak Kedua
Paruh kedua dimulai tanpa ada pergantian pemain dan peluang pertama lahir dari pihak Atletico. Ansaldi mengirim crossing dari sayap kiri, namun bola yang mengarah ke dalam kotak penalti gagal diteruskan Mandzukic maupun Raul Garcia.
Kerasnya pertandingan masih terasa di paruh kedua, tapi tak kebuntuan juga masih belum terpecahkan. Memasuki menit 53, akhirnya Diego Simeone mengambil inisiatif dengan memasukkan Antoine Griezmann, menambahkan opsi penyerangan.
Setelah buntu untuk waktu yang cukup lama, Turan akhirnya hadir sebagai penyelamat Atletico. Winger Turki ini sukses mengoyak gawang Buffon di menit 74. Bermula dari umpan silang Juanfran ke kotak penalti, Mandzukic tak mampu menjangkau bola, tapi ternyata di belakangnya ada Turan yang langsung menyambut dengan sentuhan kaki kiri. Buffon bergeming menyaksikan bola mengalir pelan ke gawangnya.
Juventus mencoba menyamakan kedudukan. Mereka gencar melakukan tekanan dan satu peluang sempat dilahirkan. Crossing Lichtsteiner dari sayap kanan coba dihalau Raul Garcia, namun bola malah mengarah ke gawang Atletico. Beruntung, Moya dengan sigap menepis bola dan ancaman hanya menghasilkan sepak pojok.
Laga berjalan makin keras. Empat kartu kuning diganjarkan pada para pemain Juventus seiring mereka mencoba mencetak gol. Apa daya, keunggulan Atletico tetap bertahan hingga akhir.