Marek Hamsik berteriak kegirangan usai Balotelli gagal mengeksekusi penalti ke gawang Pepe Reina (Foto: Reuters)
LIGA ITALIA - Napoli akhirnya berhasil mematahkan kutukan tak pernah menang di San Siro dalam 27 tahun, dengan mengalahkan Milan 2-1. Gol-gol Miguel Angel Britos dan Gonzalo Higuain menjaga rekor sempurna I Partenopei di Serie A.
Tampil di San Siro, Senin (23/9/2013) dini hari WIB, Milan tampil dengan duet Mario Balotelli dan Alessandro Matri di lini depan. Sementara Napoli mengandalkan Gonzalo Higuain sebagai striker tunggal, dengan sokongan trio Jose Callejon, Marek Hamsik dan Lorenzo Insigne di lini kedua.
Pertarungan terbuka langsung diperagakan kedua kubu. Laga baru menit kelima, sudah ada tiga peluang bagus dari kedua tim. Marek Hamsik membuka peluang pada menit pertama di mana tendangannya masih melambung.
Tiga menit berselang giliran Urby Emanuelson di kubu Milan, namun tembakannya juga masih belum tepat sasaran. Semenit berselang, Higuain yang juga belum mampu menjebol gawang Christian Abbiati.
Baru, pada menit ke-6 Napoli berhasil membungkam publik San Siro. Berawal dari sebuah skema tendangan bebas, Hamsik mengirim umpan matang ke Raul Albiol yang tak terkawal di tiang jauh. Selanjutnya, bek yang baru direkrut dari Real Madrid ini menyundul bola ke tengah yang disambut tandukan Miguel Angel Britos tanpa bisa dihadang Abbiati yang terlanjur mati langkah. Lagi, Milan menunjukkan kelemahannya dalam mengantisipasi set-piece.
Usai gol Britos, Milan coba merespon dengan meningkatkan tempo permainan. Anak-anak asuh Massimiliano Allegri mulai menguasai bola. Pada menit ke-13, Balotelli mendapat peluang emas menyamakan kedudukan ketika mendapat bola di kotak penalti. sayang, sepakannya masih bisa digagalkan Pepe Reina.
Napoli membalas dua menit berselang, Callejon mengirim umpan silang ke kotak penalti yang disambut Hamsik, namun masing menyamping. Milan kembali menebar ancaman pada menit ke-24, lewat tandukan Matri menyambut umpan Valter Birsa, sayang, bola masih terlalu lemah sehingga bisa diamankan Reina.
Milan mendapat peluang emas pada menit ke-33, ketika Balotelli melepaskan sepakan voli menyambut sebuah umpan silang, sayang bola masih melambung di atas mistar.
Masuk menit ke-38, Milan mengklaim hadiah penalti menyusul dijatuhkannya Andrea Poli oleh Juan Zuniga di tepi garis gawang. Namun, wasit tidak melihat kejadian tersebut sebagai hal yang pantas diganjar penalti. Play-on!
Permainan cepat terus diperagakan kedua tim. Milan sempat dibuat cemas lantaran Balotelli terjatuh sambil memegang lututnya. Namun, setelah mendapat pemeriksaan, Super Mario kembali ke lapangan. Kembali ke lapangan Milan harus mengakui keunggulan tamunya 0-1 di babak pertama.
Memasuki babak kedua, Milan langsung menebar ancaman. Berawal dari sebuah sepak pojok, Pepe Reina keluar dari sarangnya namun gagal menjangkau bola. Sialnya, Mexes juga gagal menjangkau bola untuk meneruskan ke gawang kosong.
Saat tengah berupaya keras menyamakan kedudukan, Milan harus kembali kebobolan. Higuain melepaskan tembakan mendatar keras dari luar kotak penalti, yang menembus gawang Milan meski sempat diblok Abbiati. Napoli kian menjauh dengan keunggulan 2-0.
Milan mendapat peluang memperkecil ketertinggalan ketika Balotelli dijatuhkan Albiol dan wasit menunjuk titik putih. Apes bagi Milan, Balotelli gagal menjalankan tugasnya dengan baik setelah eksekusinya dimentahkan Reina. Kiper asal Spanyol ini pun menjadi kiper pertama yang mampu mengagagalkan penalti Balotelli. Sebelumnya, pemain bengal ini memiliki rekor 100 persen dari total 26 penalti yang dilepaskannya sepanjang karier profesionalnya baik di klub maupun timnas.
Reina benar-benar menunjukkan kelasnya sebagai kiper jempolan di pertandingan ini. Di menit 76, dia sukses menepis tendangan keras Balo, beberapa menit sebelumnya Balo juga punya peluang tapi tendangannya masih tipis di atas mistar.
Di lima menit terakhir laga, Milan kembali mendapat peluang emas. Kali ini lewat pemain mudanya, M'Baye Niang. Sayang, sepakan first timenya tidak tepat sasaran sehingga tidak membahayakan gawang Napoli. Di menit akhir laga, Dzemaili berpeluang memperbesar keunggulan Napoli lewat tendangan dari luar kotak penalti, namun bisa diblok Abbiati. Bola rebound coba dimaksimalkan Pandv namun gagal membuahkan gol.
Memasuki tiga menit waktu tambahan, Milan akhirnya berhasil menipiskan ketertinggalan. Niang memberikan umpan kepada Balotelli di tepi kotak penalti. Kali ini, tendangan keras nan melengkung Balotelli berhasil membobol gawang Reina.
skor 1-2, Milan terus menggeber serangan demi menyelamatkan diri dari kekalahan. Namun, serangan sporadis yang dibangun I Rossoneri gagal membuahkan gol. Mereka pun harus menyerah 1-2.
Bagi Milan, ini merupakan kekalahan kedua di musim ini. Secara keseluruhan, ini merupakan kekalahan pertama Milan di kandang setelah 19 laga tidak terkalahkan di kandang.
Sementara bagi Napoli, ini merupakan kemenangan bersejarah di mana ini adalah kemenangan pertama mereka sejak 27 tahun lalu. Terakhir kali kemenangan diraih Napoli atas Milan terjadi pada 1986.
Kemenangan ini praktis menjaga rekor sempurna Napoli di empat laga Serie A. Dengan 12 poin, I Partenopei menempel ketat AS Roma di puncak klasemen dengan hanya kalah selisih gol. Sementara Milan masih tercecer di posisi 11 dengan empat poin.
Susunan Pemain:
MILAN: Abbiati; Abate/Nocerino (79'), Zapata, Mexes, Emanuelson; Poli/Niang (73'), De Jong, Muntari; Birsa/Robinho (56'), Matri, Balotelli
NAPOLI: Reina; Mesto, Albiol, Britos, Zuniga; Dzemaili, Behrami; Insigne/Inler (84'), Hamsik/Pandev (67'), Callejon; Higuain/Mertens (78') (acf)
