Monday, March 2, 2015

Prediksi Liga ISL : Bali United Pusam vs Persib

Jelang Lawan Persib, Bali United Pusam Andalkan Bola-bola Mati
Liga Indonesia ISL - Pelatih Bali United Pusam, Indra Sjafri, terus melakukan pematangan strategi jelang pertemuan melawan Persib Bandung, Selasa (2/3/2015).

Hal itu terbukti saat sesi latihan sore tim Bali United Pusam di Lapangan Trisakti, Legian Badung, Minggu (28/2/2015).

Memaksimalkan bola-bola mati, seperti tendangan bebas dan tendangan penjuru, menjadi menu utama dalam sesi latihan pada Minggu sore kemarin.

Memanfaatkan keunggulan postur tubuh para pemain jangkung, Indra Sjafri mencoba beberapa skema pemanfaatan bola-bola mati untuk meraih gol.

Pada akhir sesi latihan, para pemain juga dilibatkan dalam sesi penyelesaian akhir melalui tendangan penalti.

Windu Wibowo dan Hendra Sandi Gunawan diplot sebagai eksekutor bola mati. Sementara itu, bek Daewon Ha dipasang sebagai ujung tombak untuk memaksimalkan bola-bola lambung hasil dari bola-bola mati.

Prediksi Liga Italia : AS Roma Vs Juventus

Prediksi AS Roma Vs Juventus: Kesempatan dalam Kesempitan
Liga Italia  - AS Roma mencoba menghentikan laju Juventus dalam perburuan gelar scudetto. Kesempatan tersebut bisa dilakukan jika mampu mengalahkan Juventus pada laga Serie-A di Stadion Olimpico, Roma, Senin atau Selasa (3/3/2015) dini hari WIB.

Roma kini masih berada di posisi kedua klasemen Serie-A dengan mengumpulkan 48 poin dari 24 pertandingan. I Lupi berjarak sembilan poin dari Juventus yang memimpin klasemen.

Jika kalah dari Juventus, peluang pasukan Rudi Garcia jelas akan semakin berat. Meskipun, kemenangan juga tidak bisa menjamin klub asal ibu kota Italia itu mampu mengejar Juventus yang sepanjang musim tampil konsisten.

Apalagi, Roma tidak dalam kondisi memuaskan, kendati belum pernah kalah dari lima laga terakhir di berbagai ajang. Pasukan Serigala Roma hanya meraih dua hasil imbang dalam dua laga terakhir di Serie-A. Satu hasil positif terakhir didapat saat Roma mengalahkan Feyenoord Rotterdam di ajang Liga Europa, Kamis lalu.

Yang memilukan, catatan kandang Roma di Serie-A dalam lima laga terakhir tidak menunjukkan hasil positif. Bayangkan saja, Roma lima kali ditahan imbang dari lima tim tamu yang melawat ke Olimpico.

"Yang paling penting dari pertandingan ini adalah kami ingin kembali menang di Olimpico. Saya yakin para pemain bisa memberikan kemenangan," kata Garcia penuh percaya diri.

"Kami harus mempertahankan posisi kedua dan mencoba sedekat mungkin dengan Juventus. Kami ingin mendapatkan kepercayaan diri setelah hasil positif di Rotterdam," lanjutnya.

Jika Garcia menganggap laga melawan Juventus cukup krusial dalam perebutan scudetto, tidak demikian dengan kubu I Bianconeri. Pelatih Massimiliano Allegri merasa perjalanan musim ini masih cukup panjang.

"Kami sudah melalui musim dengan baik. Namun, kami harus tetap bekerja keras. Pertandingan di Roma nanti sangat penting, namun tidak krusial dalam perebutan scudetto. Masih ada 13 laga tersisa," ujar Allegri.

Kubu Juventus tampaknya cukup percaya diri jelang laga kontra Roma. Sementara tuan rumah tentu tidak ingin dipermalukan di depan pendukungnya sendiri. Roma akan mencari "kesempatan dalam kesempitan", yang bisa berarti mencari kemenangan yang selama ini sulit didapat.

Siaran langsung
Kompas TV, Selasa (3/3/2015) pukul 02.45 WIB

Prakiraan susunan pemain
AS Roma: Morgan De Santis; Vasilis Torosidis, Mapou Yanga-Mbiwa, Kostas Manolas, Jose Holebas; Radja Nainggolan, Daniele de Rossi, Miralem Pjanic; Gervinho, Francesco Totti, Adem Ljajic
Pelatih: Rudi Garcia

Juventus: Gianluigi Buffon; Stephan Lichtsteiner, Leonardo Bonucci, Giorgio Chiellini, Patrice Evra; Arturo Vidal, Claudio Marchisio, Paul Pogba; Roberto Pereyra; Alvaro Morata, Carlos Tevez
Pelatih: Massimiliano Allegri

Kemungkinan absen
AS Roma: Federico Balzaretti, Leandro Castan, Kevin Strootman, Victor Ibarbo, Maicon (cedera)

Juventus: Kwadwo Asamoah, Romulo, Andrea Pirlo (cedera)

Lima pertemuan terakhir kedua tim
5/10/2014 - Juventus 3-2 AS Roma (Serie-A)
11/5/2014 - AS Roma 0-1 Juventus (Serie-A)
21/1/2014 - AS Roma 1-0 Juventus (Coppa Italia)
5/1/2014 - Juventus 3-0 AS Roma (Coppa Italia)
16/2/2013 - AS Roma 1-0 Juventus (Serie-A)

Performa lima laga terakhir kedua tim
AS Roma: M-S-S-S-M
Juventus: M-M-S-M-S

Prediksi
Bwin: 3,00 - 3,10 - 2,40
William Hill: 3,20 - 3,20 - 2,30
Kompas Bola: 50 - 50

Arsenal Tekuk Everton 2 Gol Tanpa Balas

Tekuk Everton, Arsenal Amankan Tiga Besar
Liga Inggris - Arsenal mengamankan posisinya di tiga besar klasemen sementara Premier League setelah meraih kemenangan 2-0 atas Everton pada lanjutan Premier Laegue, di Stadion Emirates, Minggu (1/3/2015). 

Arsenal menggeser posisi Manchester United di peringkat ketiga klasemen sementara Premier League. Arsenal memiliki poin 51 dari 27 laga, tertinggal empat angka dari pesaing terdekat Manchester City di posisi kedua. 

Bermain di hadapan pendukungnya sendiri, Arsenal mencoba menekan Everton sejak menit-menit awal. Beberapa kali skuad asuhan Arsene Wenger tersebut mendapatkan peluang untuk mencetak gol. 

Meski lebih banyak bertahan, Everton bukan tanpa peluang. Pada menit ke-16, hampir saja Everton unggul lebih dulu jika kiper Arsenal, David Ospina tidak sigap menepis bola tendangan Romelu Lukaku. 

Arsenal akhirnya mampu memecah kebuntuan enam menit sebelum babak pertama usai. Adalah Olivier Giroud yang sukses membuat Arsenal unggul setelah memaksimalkan umpan Mesut Oezil. 

Selepas turun minum, Everton berupaya membalas. Tercatat dua kali Everton mampu membuat Ospina harus jatuh bangun mengamankan gawangnya dari gempuran para pemain skuad The Toffess. 

Pada menit ke-72, misalnya, ketika pemain pengganti Aaron Lennon mendapatkan peluang di kotak penalti Arsenal. Beruntung bagi tuan rumah, bola tendangan Lennon masih mampu diantisipasi oleh Ospina. 

Pada paruh kedua, Everton terlihat lebih dominan. Sementara itu, Arsenal tampak menurunkan tempo dan hanya mengandalkan serangan balik untuk membongkar pertahanan Everton. 

Pada menit ke-80, Arsenal menciptakan peluang emas. Sayang, bola tendangan Alex Oxlade-Chamberlain masih dapat diblok oleh bek Everton, Seamus Coleman, sehingga hanya menghasilkan tendangan pojok. 

Satu menit sebelum pertandingan usai, Arsenal memperbesar keunggulan melalui torehan Tomas Rosicky, yang melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti. Skor 2-0 untuk Arsenal pun bertahan hingga wasit meniup peluit panjang. 

Menurut catatan Premier League, sepanjang laga, Arsenal menguasai bola sebanyak 48 persen dan menciptakan empat peluang emas dari 11 usaha. Adapun tim tamu melepaskan dua tembakan akurat dari enam percobaan

Chelsea Juara Piala Liga Inggris 2015

Awal Maret yang Manis untuk The Blues
Capital One - Chelsea mendapatkan kegembiraan ganda di awal bulan Maret ini. Tak cuma meraih trofi, selisih poin dengan Manchester City di klasemen Liga Inggris pun tetap terjaga.

Dalam perebutan trofi Piala Liga Inggris melawan Tottenham Hotspur di Wembley, Minggu (1/3/2015) malam WIB, Chelsea sukses memetik kemenangan dengan skor 2-0

John Terry membuka jalan buat The Blues merengkuh trofi pertama musim ini dengan gol yang dikemas pada menit 45. Gol bunuh diri Kyle Walker pada babak kedua memastikan gelar juara bagi Chelsea.

Sebelum pertandingan, Chelsea memang mempunyai satu keuntungan. Mereka mendapatkan waktu istiahat lebih panjang karena tak memainkan laga di tengah pekan. 

Sementara Spurs malah harus melakoni laga 32 besar Liga Europa melawan Fiorentina, Jumat (27/2) dinihari WIB. The Lilywhites kalah 0-2 dari La Viola, hingga tersingkir dari Liga Europa dengan agregrat 1-3.

Chelsea pun terbukti bisa memanfaatkan keuntungan itu. Tim asal London barat itu bisa merengkuh trofi dengan kemenangan dua gol tanpa balas.

Bagi Jose Mourinho di tahun 2005 lalu, Piala Liga Inggris menjadi awal kesuksesannya bersama Chelsea. Setelah memenangi Piala Liga Inggris untuk Chelsea, dia kemudian menyumbangkan lima trofi lainnya untuk 'Si Biru'.

Dengan fakta itu, pantas jika Chelsea dijagokan oleh eks pemain Arsenal Thierry Henry bakal mampu meraih treble musim ini. Cecs Fabregas dkk. memang ada di posisi pertama klasemen Liga Inggris, dan juga sudah melaju ke babak 16 besar Liga Champions.

Sementara itu, keberuntungan tampaknya memang tengah memayungi Chelsea di awal bulan Maret ini. Di pertandingan lain, saingan utama mereka dalam perburuan Liga Inggris musim ini, City, malah terpeleset.

Ketika melakoni lawatan ke Liverpool, The Citizen kalah dengan skor akhir 1-2. Jordan Henderson dan Philippe Coutinho menjadi pencetak gol untuk The Reds, sementara itu gol balasan City dibukukan oleh Edin Dzeko.

Dengan hasil laga di Anfield itu, jarak poin Chelsea dengan City pun tetap terjaga. Chelsea yang mengumpulkan 60 poin, unggul lima angka dari City. Tapi, selisih poin itu bisa melebar sebab Chelsea masih mempunyai 'tabungan' satu laga.

Wolfsburg Tekuk Bremen 5-3

Hujan Gol di Weserstadion, Wolfsburg Tekuk Bremen 5-3
Liga Jerman - Delapan gol tercipta ketika Werder Bremen menjamu Wolfsburg dalam lanjutan Bundesliga di Weserstadion. Sempat tertinggal tiga kali, Wolfsburg keluar sebagai pemenang dengan skor akhir 5-3.

Dalam laga yang dihelat pada Minggu (1/3/2015), Bremen memecahkan kebuntuan pada menit kesembilan. Zlatko Junuzovic membawa tim tuan rumah memimpin 1-0 setelah membobol gawang Wolfsburg yang dikawal oleh. Diego Benaglio.

Tapi, skor tersebut tak bertahan lama. Wolfsburg mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 pada menit kesepuluh melalui gol Daniel Caligiuri.

Memasuki menit ke-16, Bremen kembali memimpin. Kali ini, Franco Di Santo sukses memaksimalkan umpan dari Levin Oztunali untuk menggetarkan gawang Wolfsburg.

Namun, Wolfsburg lagi-lagi memberikan respons cepat. Dua menit kemudian, mereka mengubah skor menjadi 2-2 setelah Maximilian Arnold mengonversi umpan silang Kevin De Bruyne menjadi gol.

Bremen unggul 3-2 ketika pertandingan berusia 28 menit berkat gol bunuh diri Vieirinha. Vieirinha berusaha menghentikan tembakan Felix Kroos, tapi malah membelokkannya ke gawang sendiri. Skor 3-2 bertahan hingga turun minum.

Wolfsburg mengawali babak kedua dengan cara yang brilian. Mereka berbalik memimpin 4-3 melalui sepasang gol Bas Dost, masing-masing pada menit ke-48 dan ke-51. Dua gol Dost itu diarsiteki oleh De Bruyne.

Pada menit ke-53, tim tamu memantapkan kemenangannya menjadi 5-3. Caligiuri kembali mencatatkan namanya di papan skor setelah memaksimalkan umpan Dost.

Berkat kemenangan ini, Wolfsburg mengembalikan jarak delapan poin dengan Bayern Munich. Die Wolfe saat ini menempati posisi kedua di klasemen sementara dengan 50 poin dari 23 laga, sementara Bayern di posisi teratas dengan 58 poin. Adapun Bremen duduk di peringkat kesembilan dengan perolehan 30 poin.

Susunan Pemain:
Werder Bremen: Wolf, Prodl, Gebre Selassie, Vestergaard, Sternberg (Garcia 86'), Fritz (Eggestein 77'), Junuzovic, Kroos (Makiadi 81'), Oztunali, Di Santo, Selke

Wolfsburg: Benaglio, Naldo, Schaefer, Klose, Luiz Gustavo, Vieirinha (Jung 76'), Caligiuri, Guilavogui (Schuerrle 64'), De Bruyne, Arnold, Dost (Bendtner 89')

Real Madrid Tertahan Di Santiago Bernabeu

Madrid Diredam Villarreal 1-1 di Bernabeu
Liga Spanyol - Real Madrid dipaksa puas dengan tambahan satu poin di pekan 25 La Liga Primera. Di Santiago Bernabeu, Senin (2/3/2015) dinihari WIB, El Real yang unggul lebih dulu akhirnya menuntaskan perjamuan terhadap Villarreal dengan skor 1-1.

Madrid benar-benar dibuat kesulitan saat menjamu Villarreal. Setelah bermain tanpa gol di babak pertama, El Real baru memecah kebuntuan di menit 52, itupun melalui eksekusi penalti Cristiano Ronaldo.

Villarreal membalas tak lama kemudian. Tepatnya 12 menit setelah gol Ronaldo, tim tamu menyamakan skor jadi 1-1 melalui tendangan dari luar kotak penalti Gerard Moreno. Meski kemudian banyak peluang lahir di kedua kubu, kedudukan 1-1 bertahan hingga peluit akhir dibunyikan wasit.

Hasil laga ini membuat Madrid gagal menjaga keunggulan dengan Barcelona tetap di empat angka. Meski masih bertahan di puncak klasemen, Iker Casillas dkk kini punya poin 61, unggul dua dari The Catalans.

Sementara buat Villarreal, mereka kini ada di posisi enam klasemen dengan poin 45.

Sevilla Bermain Imbang Lawan Atletico Madrid

Atletico Seri Tanpa Gol di Markas Sevilla
Liga Spanyol - Atletico Madrid gagal mendekati Barcelona. Hanya satu angka yang bisa dibawa pulang oleh sang juara bertahan setelah bermain imbang 0-0 di markas Sevilla, Senin (2/3/2015) dinihari WIB.

Bertandang ke Ramon Sanchez Pizjuan, Atletico secara keseluruhan tampil lebih dominan. Statistik Whoscored mencatat tim tamu unggul penguasaan bola dengan perbandingan 65:35.

Meski begitu, Sevilla bermain sedikit lebih ganas. Sebanyak 13 percobaan berhasil diciptakan tim tuan rumah dengan empat percobaan mengarah ke gawang sedangkan Atletico hanya memiliki dua percobaan mengarah ke gawang dari total sembilan percobaan yang dilahirkan.

Dengan demikian Atletico tetap di peringkat ketiga dengan perolehan 54 poin dari 25 pertandingan, selisih lima angka dari Barca di atasnya dan hanya terpaut satu poin dari Valencia di posisi keempat. Sevilla bergeming di urutan lima dengan 46 poin.

Sevilla memperoleh peluang pertama di pertandingan ini. Vicente Iborra menemui Carlos Bacca tapi tendangannya yang sempat mengenai pemain lawan bisa dihalau kiper Miguel Angel Moya.

Di waktu setengah jam, Sevilla hampir saja memimpin. Crossing Ever Banega jatuh di jalur Iborra yang melanjutkannya dengan tembakan yang menghantam tiang gawang.

Sevilla mengancam lagi. Di awal babak kedua, tembakan bebas Banega disongsong oleh sundulan Alejandro Arribas tapi bola masih mentah di tangan Moya

Fernando Torres, yang masuk di awal babak kedua membawa angin segar bagi Atletico. Torres berakselerasi ke kotak penalti Sevilla sebelum melepaskan umpan kepada Antoine Griezmann tapi kiper Sergio Rico bisa menangkapnya.

Tak lama kemudian, Torres kembali menebar ancaman menjelang menit-menit akhir. Sayangnya, eksekusi Torres masih melebar dan pertandingan diakhiri dengan skor sama kuat, 0-0.


Susunan Pemain
SEVILLA: Rico, Navarro, Coke (M Bia 70'), Kolodziejczak, Arribas (Reyes 70'), Banega, Iborra, Kychowiak, Vidal, Vitolo, Bacca (Gamiero 79'), 

ATLETICO MADRID: Moya, Miranda, Juanfran, Godin, Jesus Gamez, Tiago, Gabi (Koke 64'), Mario Suaez, Garcia, Turan (Torres 59'), Griezmann (Mandzukic 75').

Manchester City Keok Di Kandang Liverpool

The Reds Memaksimalkan Ruang di Lini Tengah
Liga Inggris - Liverpool berhasil mempertahankan rekor tak terkalahkannya di liga sepanjang 2015 dengan mengalahkan juara bertahan, Manchester City. Pemain asal Brasil, Phillipe Coutinho, menjadi penyelamat Liverpool dengan tendangannya dari luar kotak penalti yang membuat tuan rumah unggul 2-1 di menit ke-74.

Liverpool sebenarnya harus memulai pertandingan dengan beberapa masalah. Pertandingan ini dilangsungkan kurang dari 3 hari sejak kekalahan mereka di Istanbul atas Besiktas. Pada pertandingan tersebut, mereka harus bertanding hingga babak adu penalti. Hal ini tentu saja membuat beberapa pemain tidak dalam kondisi fit.

Ditambah lagi mereka pun kehilangan beberapa pemain yang masih mengalami cedera. Mamadhou Sakho, Lucas Leiva, dan Steven Gerrard adalah 3 pemain andalan Brendan Rodgers yang harus absen pada pertandingan kali ini akibat cedera. Beruntung, Jordan Henderson yang sempat cedera pekan lalu bisa segera pulih dan tampil sejak awal pertandingan.

Pada pertandingan kali ini Rodgers memilih untuk tidak memainkan strikernya. Daniel Sturridge dan Mario Balotelli yang sebenarnya dalam kondisi siap hanya dimasukkan ke daftar cadangan. Rodgers kembali memainkan trio Raheem Sterling, Coutinho, dan Adam Lallana di barisan terdepan.

Sedangkan di kubu City, Pellegrini sama sekali tidak mendapatkan masalah cedera pada pertandingan kali ini. Setiap pemain City dalam kondisi prima sehingga siap untuk bermain. Ditambah lagi mereka tidak memiliki pertandingan pada tengah pekan sehingga mendapatkan waktu istirahat yang cukup untuk menghadapi pertandingan kali ini. Pellegrini memilih untuk memainkan formasi 4-4-2 dengan duet Edin Dzeko dan Sergio Aguero di depan.