Thursday, December 11, 2014

Brisbane Roar Resmi Pulangkan Yandi Sofyan Munawar

Brisbane Roar Resmi Pulangkan Yandi Sofyan Munawar
Timnas U-23 - Striker tim nasional Indonesia U-23 milik Arema Cronus, Yandi Sofyan Munawar, telah resmi mengakhiri masa peminjamannya di klub asal Australia, Brisbane Roar. Pemain yang juga adik dari pesepakbola Zainal Arif itu juga sudah berpamitan kepada Brisbane.

Yandi, 22 tahun, mengaku mendapatkan pengalaman berharga selama semusim dirinya di Negeri Kangguru. Ia berucap bangga bisa mendapat arahan dari asisten pelatih Brisbane, Jeff Hopkins. “Pertama-tama saya ingin menyampaikan rasa terima kasih bagi manajemen Brisbane Roar, ofisial, staf pelatih dan teman-teman di klub untuk tahun yang luar biasa ini,” papar Yandi.

“Saya telah mempelajari banyak hal baru, mendapat banyak pengalaman dan lebih mengenal lagi bagaimana berlatih dan bermain bola dengan cara yang berbeda. Merupakan kebanggan bagi saya dapat menjadi menjadi bagian dari tim Pelatih Jeff Hopkins," sambung Yandi.

“Dan yang paling penting, saya berterima kasih kepada semua orang yang telah membantu saya untuk beradaptasi selama satu tahun terakhir ini. Saya doakan yang terbaik untuk Brisbane Roar dan  semoga sukses untuk musim ini dan musim-musim selanjutnya.”

Sementara itu, meski Yandi saat ini berstatus sebagai penggawa dari Singo Edan, manajemen dari klub asal Kota Malang itu sudah sempat membeberkan bahwa Yandi kemungkinan besar bakal hijrah ke Persib Bandung.

Striker yang jadi bagian dari Garuda Muda di gelaran SEA Games 2013 dan Asian Games 2014 tersebut bahkan sudah berpamitan untuk bergabung dengan klub kampiun Indonesia Super League 2014 tersebut. Meski sampai kini, belum ada pernyataan dari pihak Pangeran Biru soal perekrutan Yandi.

PSG Korban Pertama Trisula Barcelona

PSG Korban Pertama Trisula Messi, Neymar, Suarez
Liga Champions - Untuk kali pertama di musim ini trisula maut Barcelona mencetak gol di laga yang sama. Lionel Messi, Luis Suarez dan Neymar mulai menunjukkan potensi yang mereka punya, dengan Paris Saint Germain menjadi korban pertama.

Bermain di Camp Nou, Kamis (11/12/2014) dinihari WIB, Barcelona yang butuh menang untuk memastikan diri jadi juara grup justru tertinggal lebih dulu melalui Zlatan Ibrahimovic. The Catalans langsung bereaksi dengan mencetak gol balasan empat menit setelahnya melalui Lionel Messi.

Gol indah Neymar jelang babak pertama berakhir sukses membuat Barca membalikkan keadaan. Meski sempat teracam gol penyama, Suarez akhirnya memastikan tiga angka buat timnya usai bikin gol di menit 77. Tuan rumah menang 3-1 dan lolos ke 16 besar sebagai juara grup.

Laga kontra PSG dinihari tadi mengakhiri penantian panjang pendukung Barcelona untuk melihat trisula lini depannya tampil meyakinkan dengan mencetak gol. Sejak pertama berkolaborasi di El Clasico pada 25 Oktober lalu, belum pernah Messi, Neymar dan Suarez bikin gol di satu pertandingan.

Betapa Messi, Neymar dan Suarez makin padu bukan hanya dilihat dari gol yang masing-masing mereka buat ke gawang PSG. Kerjasama ketiganya berjalan sangat baik di jantung pertahanan lawan karena Suarez lah yang memberi assist untuk Messi sementara gol Suarez disuplai oleh Neymar.

Khusus untuk Suarez, gol yang dia buat punya arti sangat besar karena itu mengangkat beban berat yang terus dia panggul selama beberapa pekan terakhir. Itu juga menjadi gol pertama striker asal uruguay itu di Camp Nou. Sebelum pertandingan dengan PSG, Suarez baru bikin satu gol yakni saat Barca menundukkan APOEL 4-0.

Bagi Neymar, gol ke gawang PSG merupakan golnya yang ke-14 di sepanjang musim ini. Jumlah tersebut melonjak signifikan dibanding musim lalu, di mana di sepanjang musim pada berbagai kompetisi jumlah golnya cuma 15.

Messi pun menorehkan catatan lain atas golnya itu. Messi kini menyamai Raul Gonzalez sebagai top skorer di semua kompetisi Eropa dengan total membuat 76 gol (75 di Liga Champions + 1 Piala Super Eropa).

Malaysia Sulit Tembus Final AFF

Piala AFF  - Malaysia mempunyai tugas berat agar bisa melaju ke babak final AFF Suzuki Cup 2014. Tim 'Harimau Malaya' dituntut tampil 200 persen untuk mencapai ke babak puncak.

Saat menjamu Vietnam di stadion Shah Alam, Minggu (7/12/2014), Malaysia kalah dengan skor 2-1. Mohammad Safiq Rahim sempat membawa tim tuan rumah unggul di menit 14.

Tapi, Vo Huy Toan dan Nguyen Van Quyet mampu mencetak gol yang mengantarkan Vietnam membawa pulang kemenangan.

Ketinggalan agregrat 1-2, Malaysia harus memetik kemenangan dengan margin dua gol agar bisa melaju ke babak final.

Sadar dengan misi berat saat menyambangi My Dinh, Kamis (11/12), pelatih Malaysia Dollah Salleh meminta tim besutannya harus memeras keringat lebih banyak.

"Saya percaya bahwa nyaris dari semua pemain berada di level yang sama. Jika mereka ada dalam 11 pemain pertama, lalu mereka harus bermain di level yang terbaik," kata Salleh di situs resmi AFF.

"Buat saya, memang seperti itu. Kami harus mengerahkan 200 persen kemampuan jika kami ingin melaju ke final tahun ini. Kondisinya bagus bagi kami untuk memperagakan permainan sepakbola terbaik."

"Cuacanya sedikit dingin, tapi kami harus bisa menyesuaikan diri dengan kondisinya," tambahnya.

Piala AFF : Harga Tiket Pertandingan di Vietnam Selangit

Harga Tiket Pertandingan di Vietnam Selangit, Paling Mahal Rp 3,7 Juta
Piala AFF - Situs resmi AFF Suzuki Cup 2014 melansir bahwa harga tiket pertandingan di Vietnam paling mahal. Bahkan, harga tiket termahal laga leg II semifinal melawan Malaysia mencapai Rp 3,7 juta.

Antusiasme pendukung Vietnam untuk menyaksikan laga leg II semifinal Piala AFF sangat tinggi. Bahkan tiket sebanyak 40 ribu lembar sudah ludes sejak laga leg I babak empat besar melawan tim 'Negeri Jiran' di stadion Shah Alam, Minggu (7/12/2014).

Untuk mendapatkan tiket VIP dinilai menjadi sebuah kemustahilan. Sementara itu, tiket kategori dua yang resminya dibanderol 7 dollar AS atau setara Rp 86 ribu, kini dijual 10 kali lipatnya di pasar gelap.

Sementara untuk tiket kategori I yang harga resminya 20 dollar AS, naik lebih dari 10 kali lipat di pasar gelap. Harga tiket itu, Rabu (10/12) pagi kemarin, dibanderol senilai 250 dollar AS, atau setara Rp 3 juta.

Harga itu naik menjadi 300 dollar AS, atau setara Rp 3,7 juta, beberapa jam kemudian.

Menatap laga semifinal leg II yang akan berlangsung di My Dinh, Kamis (11/12), Vietnam memang tengah berada di posisi di atas angin untuk melenggang ke final guna menantang Thailand. Mereka unggul agregrat 2-1 dari tim 'Harimau Malaya'.

Komdis PSSI Tolak Banding, PSS Bungkam

Komdis PSSI Tolak Banding, PSS Bungkam
BATAM HARI INI – Direktur PT Putra Sleman Sembada (PSS), Supardjiono tak ingin berkomentar terkait penolakan permohonan banding yang diajukannya ke Komisi Disiplin (Komdis) PSSI. Penanggung jawab tertinggi di manajemen tim PSS itu irit bicara saat diminta tanggapan.

"Kami tunggu suratnya (dari Komdis PSSI), belum kita terima ya enggak bisa beri komentar," kata Supardjiono dikonfirmasi Okezone, Kamis (11/12/2014).

Pardji -sapaan akrab Supardjiono- mengaku sudah mengetahui banding yang diajukan, ditolak Komdis PSSI melalui pemberitaan. Namun, dia belum bisa menyampaikan langkah apa yang akan diambil ke depan.

"Ya sudah tahu dari media, tapi surat (banding ditolak) kan belum kami terima, kami tunggu dulu suratnya," jelasnya.

Saat disinggung apakah akan mengajukan PK (Peninjauan Kembali)? Pardji ogah berandai-andai. "Enggak tahu nanti, saya enggak mau berandai-andai, menduga-duga, mengira-ira, ya kita tunggu saja," jelasnya.

Pardji mengaku senang saat ditanya lolos dari sanksi yang dijatuhkan atas sepakbola gajah yang dilakukan timnya saat berlaga dengan PSIS Semarang, beberapa waktu lalu.

"Ya Alhamdulillah saya divonis bebas," katanya.

Meski bebas, Pardji mengaku tugasnya belum selesai karena ingin membebaskan para pemain dan pelatih yang mendapat sanksi. Tak main-main, tiga pemain dan pelatih kepala PSS mendapat vonis berat, yakni tak boleh bermain di lapangan selama seumur hidup.

"Fokus saat ini membebaskan (pemain dan pelatih) yang kena sanksi," jelasnya.

Saat disinggung dalang sepakbola gajah, Pardji balik bertanya karena yang berhak memberi sanksi adalah Komdis PSSI. Tim investigasi PSSI sudah mengerucut dalang dan memberi sanksi berat. "Sudah ada semua kan."

Inilah Peserta Liga Champions Yang Lolos Lolos Ke 16 Besar

Trofy Liga Champions
Liga Champions - Fase grup Liga Champions musim ini akhirnya tuntas. Ada 16 tim yang akan melanjutkan langkahnya ke babak 16 besar. Delapan tim terlempar ke Liga Europa dan delapan sisanya tersingkir dari kompetisi Eropa.

Manchester City dan Schalke 04 menjadi dua tim terakhir yang merebut tiket babak 16 besar. City lolos sebagai runner-up Grup E usai menang 2-0 atas AS Roma, sedangkan Schalke menjadi runner-up Grup G setelah menundukkan Maribor 1-0.

Sehari sebelumnya, tiga tim lebih dulu memastikan diri lolos. Juventus melaju sebagai runner-up Grup A berkat hasil imbang 0-0 dengan Atletico Madrid, Basel lolos dari Grup B setelah bermain seri 1-1 dengan Liverpool, dan Monaco jadi juara Grup C usai mengalahkan Zenit St. Petersburg 2-0.

Sementara itu, 11 tim lainnya sudah lolos sebelum matchday 6 digelar. Real Madrid, Borussia Dortmund, Barcelona, Bayern Munich, Paris Saint-Germain, dan Porto bahkan lolos usai matchday 4.

Di babak 16 besar, tim-tim yang jadi juara grup akan bertemu tim yang jadi runner-up grup lain. Undian babak 16 besar akan dilangsungkan pada Senin (15/12/2014) mendatang. Adapun tim-tim yang menempati posisi ketiga di masing-masing grup turun kasta ke Liga Europa dan akan memulai petualangannya di kompetisi tersebut dari babak 32 besar.

Tim-tim yang lolos ke Babak 16 Besar Liga Champions:

GrupJuaraRunner-up
AAtletico Madrid  Juventus
BReal MadridBasel
CMonacoBayer Leverkusen 
DBorussia Dortmund Arsenal
EBayern MunichManchester City
FBarcelonaParis Saint-Germain 
GChelseaSchalke 04
HPortoShakhtar Donetsk

Tim yang mendapatkan tiket ke Liga Europa:
Olympiakos (Grup A)
Liverpool (Grup B)
Zenit St. Petersburg (Grup C)
Anderlecht (Grup D)
AS Roma (Grup E)
Ajax Amsterdam (Grup F)
Sporting Lisbon (Grup G)
Athletic Bilbao (Grup H)

Thailand Siap Hadapi Vietnam Atau Malaysia di Final AFF

Thailand Kini Siap Hadapi Vietnam atau Malaysia lalu Jadi Juara
Piala AFF - Bangkok - Tiket final AFF Suzuki Cup 2014 digenggam Thailand usai menyingkirkan Filipina. Tim 'Gajah Putih' kini penuh kepercayaan diri jadi kampiun meskipun masih menanti siapa yang akan dihadapi di partai puncak.

Setelah pekan lalu bermain imbang tanpa gol di Manila, Thailand kini berhasil menggasak Filipina 3-0 dalam partai leg II semifinal di Rajamangala Stadium, Bangkok, Rabu (10/12/2014) malam WIB.

"Pertama-tama saya ingin berterima kasih kepada seluruh suporter yang datang untuk mendukung kami. Kami ingin meraih kemenangan (buat mereka). Itulah target kami," tutur Pelatih Thailand Kiatisuk Senamuang di laman situs web resmi Piala AFF.

"Saya (juga) ingin berterima kasih kepada para pemain saya karena mereka telah bekerja keras (untuk meraih kemenangan)," lanjut pria yang juga mantan penyerang kenamaan Thailand itu.

Kemenangan tersebut membuat Thailand berhak maju ke final dan berpeluang menambah koleksi gelar juara Piala AFF--setelah sebelum ini meraihnya pada tahun 1996, 2000, dan 2002. Mereka kini akan menanti siapa yang bakal dihadapi, Vietnam atau Malaysia. 

"Baik menghadapi Vietnam ataupun Malaysia, kami memiliki keyakinan mengangkat Piala dan membawanya kembali ke Thailand," tegas Kiatisuk.

Sementara itu Pelatih Filipina Thomas Dooley melontarkan pujian untuk kubu Thailand seraya menyanjung daya juang para pemainnya sendiri. "Selamat untuk Thailand. Mereka adalah sebuah tim bagus dan pantas menang. Tapi kami bisa pulang dengan kepala tegak. Hari ini kami sudah bermain melawan sebuah tim yang punya level berbeda dari kami." 

Liga Champions : Bayern Munich 3-0 CSKA Moskwa

Bayern menegaskan status mereka sebagai juara Grup E
 dengan kemenangan 3-0 atas CSKA, Kamis (11/12)
Liga Champions - Bayern Munich menegaskan status mereka sebagai juara Grup E dengan kemenangan 3-0 atas CSKA Moskwa, Kamis (11/12). Bavarians mengantongi tiga poin dan memuncaki klasemen dengan total 15 poin.

Thomas Muller, Sebastian Rode, dan Mario Gotze adalah daftar pencetak gol dalam laga ini.

Babak Pertama

Tampil dengan beberapa wajah baru, Bayern tetap menunjukkan performa berkelasnya. Dominasi bola ada pada mereka dan CSKA tampak kesulitan untuk merebut bola.

Walau begitu CSKA menciptakan ancaman lebih dulu lewat aksi Sergei Doumbia di menit kelima. Penyerang ini menyambut umpan silang Roman Eremenko dengan tandukan dari jarak dekat. Bola sudah melewati Manuel Neuer, namun masih belum mengarah ke gawang.

Wajib meraih kemenangan, CSKA malah melakukan kesalahan fatal di menit 17. Natcho menjatuhkan Frank Ribery di kotak penalti dan wasit tanpa ragu menunjuk titik putih. Muller jadi eksekutor dan penyelesaian tenangnya membawa tuan rumah unggul.

CSKA meningkatkan intensitas serangan dalam kondisi ini. Namun Ahmed Musa dan Doumbia belum mampu membalas gol Muller hingga jeda.

Babak Kedua

Bayern menurunkan Robert Lewandowski dan Arjen Robben di babak kedua. Bavarians langsung menggempur pertahanan CSKA yang tadi sempat menunjukkan asa untuk lolos ke fase gugur.

Robben langsung mengancam lewat tendangan melengkung, namun Igor Akinfeev mampu menggagalkan usaha sang winger. Bola muntah jatuh ke hadapan Lewandowski dan penyerang Poloandia itu siap menyambutnya. Beruntung, masih ada bek yang menutup pergerakan sang penyerang.

Setelah melakoni periode buntu cukup lama, Bayern kembali mencetak gol. Kali ini Sebastian Rode yang menanduk umpan silang Bastian Schweinsteiger dari jarak dekat. Skor berubah menjadi 2-0 untuk Bavarians.

Jelang bubaran, Bayern menegaskan keunggulan mereka lewat Mario Gotze. Gelandang muda Jerman itu menutup kerjasama apik Lewandowski-Robben dengan penyelesaian cantik ke gawang Akinfeev.

Susunan Pemain

Bayern München: Neuer, Dante, Gaudino, Boateng, Bernat, Götze, Rode, Müller, Schweinsteiger, Hojbjerg, Ribéry

CSKA Moskva : Akinfeev, Mário Fernandes, Ignashevich, Nababkin, V.Berezutski, Wernbloom, Dzagoev, Eremenko, Natcho, Musa, Doumbia

Piala AFF : Jelang Laga Vietnam vs Malaysia

Keunggulan di pertemuan pertama membuat Vietnam kembali diunggulkan atas Malaysia untuk dapat
melangkah menuju partai final Piala AFF tahun ini.
Piala AFF - Vietnam dan Malaysia akan kembali bertemu dalam pertandingan leg kedua babak semi-final Piala AFF 2014 yang berlangsung di My Dinh National Stadium, Hanoi, Kamis (11/12) malam WIB.

Dalam pertemuan sebelumnya akhir pekan kemarin, pasukan The Golden Star sukses mencuri kemenangan tipis 2-1 di markas Harimau Malaya. Kekalahan tersebut sempat membuat sejumlah oknum fans Malaysia melakukan penyerangan terhadap pendukung Vietnam.

Meski telah mengantongi dua gol tandang dan berada di atas angin untuk dapat melaju ke partai puncak, pelatih Vietnam, Toshiya Miura menegaskan agar pasukannya tetap menaruh fokus penuh terhadap laga yang akan datang.

"Jelas laga ini tidak akan mudah bagi kami. Yang harus kami lakukan adalah tetap melihat realitas yang ada dan selalu mencoba untuk memenangkan pertandingan yang dijalani," ujar juru taktik asal Jepang tersebut dalam sesi jumpa pers.

"Pertandingan ini akan sangat penting bagi kami dan saya juga mengatakan bahwa Malaysia tetap patut untuk diwaspadai karena mereka akan mencoba untuk melakukan segalanya demi mencapai target."

Sementara itu, pelatih Malaysia, Dollah Salleh menekankan kepada anak asuhnya untuk bermain tanpa beban. Terlebih di laga ini, mereka mendapat suntikan tenaga dengan kembalinya Shukor Adnan dan Amri Yahyah dari hukuman larangan bermain.

"Saya tahu tidak akan mudah namun dalam sepakbola segala sesuatu bisa terjadi. Kami akan mengerahkan 200 persen kemampuan dan tampil tanpa beban. Yang penting pemain harus tetap bermain maksimal dan memiliki kedisiplinan tinggi dalam hal taktik," kata Dollah.

Thailand Bekuk Filipina 3 Gol Tanpa Balas

Thailand ke Final Piala AFFusai bekuk Filipina 3 gol tanpa balas
Piala AFF - Timnas Thailand berhasil memastikan lolos ke partai final Piala AFF 2014. Itu setelah, mereka menaklukkan Filipina dengan skor 3-0 pada leg kedua semi-final di Stadion Rajamangala, Bangkok, Rabu (10/12) malam. Sebelumnya, kedua tim pada leg pertama hanya bermain imbang tanpa gol.

Bertindak sebagai tuan rumah, Thailand langsung tampil menekan sejak menit awal pertandingan. Bahkan, ketika pertandingan baru berjalan tujuh menit, Chanathip Songkrasin, berhasil membuka skor 1-0 lewat sepakannya di dalam kotak penalti.

Tak ayal, gol tersebut semakin melecut semangat para penggawa asuhan Kiatisuk Senamuang. Mereka terus tampil menyerang dan tidak memberikan ruang bagi para pemain Filipina untuk mengembangkan permainan sepanjang 15 menit awal laga.

Filipina hanya sesekali bisa keluar dari tekanan, namun upaya mereka untuk menyamakan kedudukan selalu bisa diredam para pemain The War Elephants. Beberapa peluang terus didapatkan Thailand. Salah satunya, peluang yang diperoleh Charyl Chappuis pada menit ke-44. Namun, peluang itu masih belum membuahkan gol.

Hingga babak pertama usai, skor tetap 1-0 untuk Thailand.

Memasuki babak kedua, Thailand kembali langsung tampil menekan. Mereka benar-benar tak ingin memberikan skuat asuhan Thomas Dooley untuk mengembangkan permainan. Hingga akhirnya, Kroekrit Thaweekarn berhasil menggandakan keunggulan Thailand menjadi 2-0 pada menit ke-56.

Tak ayal, gol tersebut semakin membuat Phil Younghusband dan kawan-kawan tertekan. Bahkan, pada menit ke-80 Kroekrit nyaris kembali memperbesar keunggulan Thailand andai saja bola hasil tendangannya tidak menyamping tipis di sisi kanan gawang Filipina.

Tim tamu semakin tenggelam setelah Martin Steuble diganjar kartu merah dua menit berselang. Ya, Steuble harus dikeluarkan wasit lantaran menerima kartu kuning kedua di laga itu. Kekurangan jumlah pemain membuat kesolidan Filipina semakin melemah.

Kroekrit kembali berhasil mencetak gol ketiga untuk Thailand pada menit ke-87. Skor 3-0 bertahan hingga pertandingan usai. Sementara itu, laga final akan digelar dengan sistem kandang-tandang pada 17 dan 20 Desember 2014.

Liga Champions : Barcelona 3-1 Paris Saint Germain

Barcelona resmi memuncaki klasemen Grup F Liga Champions usai menekuk Paris Saint-Germain 2-0
di Camp Nou, Kamis (11/12).
Liga Champions - Barcelona resmi memuncaki klasemen Grup F Liga Champions usai menekuk Paris Saint-Germain 2-0 di Camp Nou, Kamis (11/12). PSG unggul duluan lewat aksi Zlatan Ibrahimovic, tapi Lionel Messi, Neymar, dan Luis Suarez memutar keadaan dan memastikan tiga poin.

Babak Pertama

Pertandingan tensi tinggi tersaji di Camp Nou, tercermin dalam skor 1-1 yang tercipta di paruh pertama pertemuan Barcelona dan PSG.

Barcelona mendominasi di menit awal pertandingan, namun justru PSG yang menciptakan gol lebih dulu lewat Zlatan. Gol bermula dari umpan silang Lucas Moura yang dipantulkan oleh Blaise Matuidi ke hadapan Zlatan. Penyerang veteran Swedia ini langsung melepas sepakan voli tanpa berpikir, menyasar sudut gawang Marc-Andre ter Stegen.

Empat menit berselang, Barca balas mencetak gol. Umpan terobosan Javier Mascherano diteruskan oleh Luis Suarez dalam bentuk umpan silang. Dua bek PSG terperdaya dan Messi berlari dari belakang untuk memberikan penyelesaian akhir, sebuah sontekan tepat ke jala Salvatore Sirigu.

Neymar menutup paruh pertama dengan keunggulan Barcelona lewat tendangan cantiknya. Setelah menguasai umpan pendek Andres Iniesta, bintang Brasil ini mendribel bola dan melepas sepakan melengkung dari luar kotak penalti. Sirigu tak mampu menjangkau bola dan gawangnya kembali terkoyak, skor 2-1 untuk Barcelona.

Babak Kedua

Transaksi serangan kembali terjadi di paruh kedua. Zlatan nyaris menyamakan kedudukannya saat tandukan bertemu dengan bola, tapi masih meleset tipis di atas gawang ter Stegen. Hal yang sama dilakukan oleh Messi, tapi aksi sang pemecah rekor masih bisa dijinakkan oleh Sirigu.

Suarez sempat mencetak gol di menit 55. Aksi eks penyerang Liverpool ini ditutup dengan sentuhan yang mengarah ke gawang. Bola sudah melewati garis, tapi wasit menganulir gol karena Suarez dinilai melakukan  handsball .

Di pertengahan, kedua kubu memperkuat lini tengah mereka. Barca dengan Ivan Rakitic, sementara PSG dengan Javier Pastore. Permainan jadi lebih atraktif dan hujan peluang kembali tercipta walau tak kunjung tercipta gol.

Gol baru kembali tercipta di menit 77. Suarez benar-benar mencatatkan namanya di papan skor kali ini setelah bola muntah hasil sepakan Neymar ia sambut dengan kaki kanannya. Sirigu tak sempat bangkit untuk menghalaunya dan keunggulan Barca digandakan.

Susunan Pemain

Barcelona : ter Stegen, Piqué, Mascherano, Bartra, Mathieu, Busquets, Iniesta, Pedro Rodríguez, Suárez, Messi, Neymar  SUBS  Bravo, Jordi Alba, Adriano, Rakitić, Xavi Hernández, Sergi Roberto, El Haddadi.

Paris : Salvatore Sirigu, Thiago Silva, Maxwell, van der Wiel, David Luiz, Lucas, Thiago Motta, Matuidi, Verratti, Cavani, Ibrahimović  SUBS  Douchez, Marquinhos, Digne, Cabaye, Rabiot, Pastore, Lavezzi.

Liga Champions : Chelsea 3-1 Sporting Lisbon

Sporting Lisbon harus terlempar ke Liga Europa setelah menelan kekalahan 3-1 dari Chelsea
Liga Champions - Sporting Lisbon harus terlempar ke Liga Europa setelah menelan kekalahan 3-1 dari Chelsea, pada matchday pamungkas Grup G Liga Champions, Kamis (11/12) dini hari WIB.

Si empunya Stamford Bridge menutup babak pertama dengan keunggulan 2-0, lewat gol Cesc Fabregas dan Andre Schurrle. Sempat memperkecil keadaan menjadi 2-1 melalui Jonathan Silva, Sporting harus mengakui keunggulan sang tuan rumah, setelah John Obi Mikel mengembalikan kelebaran jarak dua gol.

Babak Pertama

Seperti yang sudah diprediksi, Chelsea yang tak lagi memiliki kepentingan secara mantap mampu mendominasi laga, di depan publiknya sendiri. Sementara kebutuhan Sporting Lisbon untuk menang malah membuat mereka tampil inferior selepas sepakan mula dilakukan.

Gebrakan langsung dilancarkan tim asuhan Jose Mourinho melalui serangan dengan memanfaatkan lebar lapangan. Hasilnya positif, manakal Felipe Luis dijatuhkan di kotak terlarang oleh Esgaio, tepat di menit kedelapan. Cesc Fabregas yang dipercaya jadi algojo tak menyiakan kans untuk membawa Chelsea unggul 1-0.

Tak mau berhenti membombardir pertahanan Sporting Lisbon, Chelsea lantas menggandakan keadaan di menit ke-16. Adalah Andre Schurrle yang menambah keunggulan The Roman Emperor  melalui tembakan mendatar dari tepi kotak penalti. Gol-nya diawali aksi individu yang sungguh menawan dari anggota skuat Jerman di Piala Dunia Brasil musim panas lalu.

Sporting tak mampu memberikan reaksinya untuk memperkecil atau menyamakan keadaan. Babak pertama pun berakhir 2-0 untuk keunggulan  The Blues.

Babak Kedua

Duel di babak kedua berjalan lebih seimbang. Sporting Lisbon bahkan sedikit lebih mendominasi. Kans emas kemudian didapat Diego Capel pada awal babak, namun Gary Cahill sukses menghentikan laju kencang pemain asal Spanyol tersebut.

Tak berselang lama atau tepatnya di menit ke-50, Jontahan Silva, sukses memperkecil kedudukan menjadi 2-1 melalui gol indahnya. Carrillo yang terus-terusan menggempur pertahanan Chelsea jadi otak terciptanya gol Silva. Sang ujung tombak mengecoh Luis di sisi kanan dan melayangkan umpan ke kotak penalti yang disempurnakan Silva.

Chelsea bereaksi dengan amat apik atas perlawanan Sporting. Hanya berselang enam menit, mereka sukses mengembalikan keunggulan dua gol, lewat John Obi Mikel.

Dengan peran yang lebih ke dalam, gol Mikel terbilang impresif. Crossing Fabregas disundul ke tiang jauh oleh Cahill dan pemain Nigeria berada di posisi tepat untuk mendorong bola ke gawang.

Pada akhirnya kedudukan 3-1 tak berubah hingga laga berakhir. Sporting pun gagal lolos dan terlempar ke Liga Europa, karena di tempat lain Schalke 04 menang 1-0 atas Maribor.

Susunan Pemain

Chelsea: Cech; Azpilicueta, Cahill, Zouma, Luis; Fabregas, Mikel, Matic; Schurrle, Salah; Costa

Sporting Lisbon: Rui Patricio; Oliveira, Mauricio, Silva, Esgaio; Carvalho, Mario, Adrien; Slimani, Capel, Carrillo


Liga Champions : AS Roma 0-2 City

Roma gagal mencatatkan comeback manis di Liga Champions setelah digilas Manchester City dengan skor 2-0,
Kamis (11/12)
Liga Champions - Manchester City mengusir AS Roma dari Liga Champions setelah kemenangan 2-0 mereka bukukan di Olimpico, Kamis (11/12). Serigala ibukota gagal mencatatkan  comeback  manis di kompetisi akbar Eropa ini.

Laga berjalan dengan dominasi Roma di paruh pertama, tapi City justru mencetak gol lebih dulu lewat Samir Nasri. Di tengah kekalutan Roma, Pablo Zabaleta malah menggandakan keunggulan tim tamu dan menggilas harapan Roma.

Babak Pertama

Dengan Totti ditempatkan sebagai pemantul serangan, Roma memanfaatkan kecepatan dan tusukan kedua sayapnya secara intensif. Dua peluang langsung mereka ciptakan lewat skema penyerangan ini dalam kurun waktu 10 menit.

Pertama, umpan terobosan Totti dikuasai oleh Holebas yang melakukan tusukan ke kotak penalti. Gelandang Yunani ini segera memperdaya bek City, tapi sepakannya masih mampu dimentahkan oleh Joe Hart. Kedua, Gervinho melakukan tusukan dari sisi kanan, melepas sepakan keras yang lagi-lagi mampu dijangkau oleh Hart.

Sementara itu, City juga sesekali mengirim serangan. Kekuatan mereka di lini tengah memang kalah unggul dari lini tengah Roma, tapi serangan balik mereka memanfaatkan kecepatan kaki dan visi Samir Nasri nyaris berbuah gol. Umpan silang sang gelandang disambut oleh Edin Dzeko yang ada di tengah kotak penalti, namun bola malah melambung tinggi.

City mendapatkan peluang terbaik mereka di menit 39. Terobosan cantik Jesus Navas menciptakan kondisi satu lawan satu antara Dzeko dan De Sanctis. Sayang, penyelesaian Dzeko kurang klinis dan cungkilannya mampu diblok De Sanctis yang sudah terjatuh.

Jelang jeda, aksi Gervinho berhasil melewati tiga hingga empat pemain Roma, lalu masuk kotak penalti. Adapun, langkah sang penyerang harus terhenti karena ada sedikit ganjalan. Tak ada penalti dan tak ada gol tercipta di paruh pertama.

Babak Kedua

Masih sama seperti paruh pertama, Gervinho dkk terus menggempur pertahanan City, namun mereka tak memiliki penyelesaian yang klinis. Satu peluang terbaik hadir dari sepakan jauh Miralem Pjanic yang masih mampu ditepis oleh Hart.

Perkembangan yang mengejutkan ditunjukkan oleh City. Tim tamu justru lebih dulu memecah kebuntuan lewat aksi tunggal Nasri. Gelandang Prancis itu membawa bola di depan kotak penalti, seiring James Milner merusak fokus Kostas Manolas, lalu menembak bola dengan keras.

Bola tak sempat dijangkau De Sanctis dan langsung membentur mistar dalam, pantulannya mengoyak jala Roma. City unggul dan memperbesar kans mereka untuk lolos.

Tak lama berselang, Manolas nyaris menyamakan kedudukan lewat tandukannya. Umpan lambung Totti disambut dengan kepala bek Yunani ini dan sekilas nyaris tercipta gol. Malang bagi sang bek, bola yang melaju kencang hanya mampu membentur mistar gawang.

Pablo Zabaleta mengandaskan  comeback  indah Roma di Liga Champions. Bek Argentina tersebut menyambut umpan manis Nasri dengan sepakan di dalam kotak penalti. De Sanctis tak cukup cepat untuk bereaksi dan City unggul dua gol, sekaligus memastikan tiket mereka ke babak 16 besar Liga Champions.

Susunan Pemain

Roma : De Sanctis, Yanga-Mbiwa, Maicon, Holebas, Manolas, Nainggolan, Pjanić, Keita, Ljajić, Totti, Gervinho  SUBS : Curci, Astori, Strootman, Iturbe, De Rossi, Florenzi, Destro.

Manchester City : Hart, Zabaleta, Mangala, Clichy, Demichelis, Fernando, Milner, Nasri, Jesús Navas, Fernandinho, Džeko  SUBS : Caballero, Sagna, Kolarov, Boyata, Lampard, Silva, Jovetić.