Garuda Indonesia Nampang Di Jersey Liverpool

Garuda Indonesia Nampang Di Jersey Liverpool

Garuda Indonesia Nampang Di Jersey Liverpool

Liga Inggris - Ketika Liverpool memperkenalkan tiga pemain barunya, mereka lalu berfoto dengan mengenakan t-shirt dengan logo perusahaan Indonesia: Garuda Indonesia.

Adam Lallana, Ricki Lambert, dan Emre Can belum lama ini telah resmi menjadi pemain baru Liverpool, dan mereka diperkenalkan ke publik The Reds melalui situs resmi klub.

Ketiganya memakai baju yang di bagian tengahnya tertera nama/logo Garuda Indonesia, yang memang sudah menjadi sponsor Liverpool sejak 2012. Namun, baru mulai musim ini Garuda merambah kesepakatan kerja samanya dengan "nampang" di training kit klub tersebut.

Training kit baru Liverpool berlogo Garuda itu akan dipakai oleh seluruh pemain dan staf kepelatihan selama musim 2014/2015 dan 2015/2016.

Pada kolom sponsor-sponsor di situs resmi Liverpool, saat berita ini diturunkan logo Garuda ada di posisi paling kanan, sejajar dengan Standard Chartered dan Warrior. Situs "Si Merah" juga sudah ada dalam versi bahasa Indonesia.

Tahun lalu Liverpool menggelar tur di Jakarta dan bertanding di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan. Mereka terbang memakai pesawat Garuda sebagai Official Global Airline Partner-nya, dengan tulisan "Your’ll Never Walk Alone" di bodi pesawat. Garuda juga memiliki booth khusus Liverpool di Garuda Indonesia Gallery di Senayan City, Jakarta.

Di bulan Juli ini Liverpool akan menggelar tur pramusim ke Amerika Serikat. Mereka akan mengunjungi Boston, Chicago, New York, dan Charlotte, untuk bertanding melawan AS Roma, Olympiakos, Manchester City, dan AC Milan

Garuda Indonesia Nampang Di Jersey Liverpool

Arsenal Bakal Menakutkan Musim Depan

Theo Walcott

Liga Inggris - Theo Walcott antusias dengan kedatangan Alexis Sanchez ke Arsenal. Dengan dia dan Alexis di lini depan, banyak tim diyakini Walcott ingin menghindari pertemuan dengan The Gunners.

Alexis jadi rekrutan terbaru Arsenal di bursa transfer musim panas ini. Pesepakbola 25 tahun itu diboyong dari Barcelona dengan nilai transfer yang kabarnya mencapai 30 juta poundsterling.

Kedatangan Alexis disambut dengan antusias oleh Walcott. Winger internasional Inggris itu yakin kehadirannya dan Alexis di lini depan akan membuat serangan Arsenal makin menakutkan.

"Sanchez adalah pemain kelas dunia dan saya menikmati melihatnya bermain untuk Barcelona dan Chile di Piala Dunia," ucap Walcott kepada Arsenal Player seperti dikutip situs resmi Arsenal.

"Dia juga masih sangat muda dan dia akan menunjukkan kecepatan dan kekuatan, yang merupakan kekurangan kami tahun lalu. Dengan saya dan dia di sayap, banyak tim yang ingin menghindari Arsenal tahun ini!"

"Ada semangat yang luar biasa di klub saat ini. Dia adalah rekrutan besar dan sesuatu yang diteruskan klub: pertama Mesut Oezil dan sekarang Alexis Sanchez. Siapa tahu di mana ini akan berhenti?," imbuhnya.

Walcott saat ini tengah menjalani proses pemulihan cedera di lutut kirinya. Meski mengaku puas dengan perkembangan pemulihan cederanya, Walcott masih belum menyebut kapan pastinya dia akan kembali merumput.

"Proses pemulihan lutut berjalan amat baik, saya menjalani hal-hal bagus bersama fisioterapis dan pelatih kebugaran dan kami bekerja keras selama musim panas," lanjut Walcott.

"Hal yang paling penting adalah mendapatkan kekuatan kembali dan itu sudah hampir sembuh. Ini adalah soal membangun stabilitas dan kekuatan. Keduanya datang bersama-sama dan saya sangat senang," katanya.

Catatan Kecil Messi Di Final PD 2014

Messi di Final Piala Dunia: Dari Muntah (Lagi) Sampai Tanpa Ekspresi

Piala Dunia - Bintang Argentina Lionel Messi bertindak "tak wajar" selama pertandingan final Piala Dunia. Menjelang babak pertama berakhir, sang kapten terlihat muntah di tengah lapangan.

Ini bukan kali pertama Messi seperti itu. Bersama tim nasional Argentina, dia pernah kedapatan dua kali muntah saat bertanding. Yang pertama terjadi pada 2013, saat La Albiceleste bertandang ke markas Bolivia dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2014. 

Dengan lokasi pertandingan yang berada di ketinggian sekitar 3.600 meter di atas permukaan laut, lapisan oksigen di sana terbilang tipis. Messi terlihat sangat kelelahan di tengah pertandingan, lalu muntah di ruang ganti.

Setahun kemudian, Messi kembali mengalami hal yang sama ketika Argentina menjalani laga ujicoba melawan Rumania. Dalam pertandingan tersebut, pemilik empat trofi Ballon d'Or itu muntah saat pertandingan baru berjalan tujuh menit. Pelatih Alejandro Sabella mengatakan, kebiasaan muntah Messi terjadi karena rasa cemas yang menghinggapi pemain bintangnya itu.

Messi di Final Piala Dunia: Dari Muntah (Lagi) Sampai Tanpa Ekspresi

"Gugup. Saya rasa pada saat-saat seperti ini ada rasa gelisah yang melebihi apapun. Sulit untuk tetap tenang," ujar Sabella seperti dikutip Guardian pada awal Juni 2014 lalu.

Dalam laga pamungkas Piala Dunia melawan Jerman pada Senin (14/7/2014) dinihari WIB, seluruh pemain Argentina tidak ada yang membuat tembakan tepat sasaran. Messi memang melepaskan empat tembakan, tapi tak ada satupun yang mengarah ke gawang Manuel Neuer. Demikian data dari ESPN FC.

Tindakan tak biasa Messi lainnya adalah ketika para pemain sedang berkumpul melingkar di tepi lapangan sebelum babak perpanjangan waktu dimulai. Pada saat Sabella sedang menerangkan strategi kepada setiap pemain, dia memilih keluar meninggalkan kerumunan dan berjalan melenggang tanpa memperhatikan lagi kata-kata Sabella.

Messi di Final Piala Dunia: Dari Muntah (Lagi) Sampai Tanpa Ekspresi

Messi di Final Piala Dunia: Dari Muntah (Lagi) Sampai Tanpa Ekspresi

Pada momen berbeda, Messi dianugerahi Golden Ball setelah dianggap berperan membawa Argentina lolos dari fase grup dengan raihan empat gol. Banyak orang yang mempertanyakan kenapa Messi yang meraih penghargaan tersebut.

Messi di Final Piala Dunia: Dari Muntah (Lagi) Sampai Tanpa Ekspresi

Saat Messi naik ke tribun dan mendapat trofi tersebut, wajahnya tidak mengeluarkan senyuman, tanpa raut wajah yang jelas. Dia tampak murung dan tak bahagia menerima penghargaan tersebut.

Sebagian besar fans Argentina tentu kecewa dengan kegagalan timnya merebut trofi Piala Dunia yang ketiga. Namun, kita masih menunggu dan berjuang sekian lama demi bisa mencapai putaran final empat tahun lagi di Rusia.

Menanti Piala Dunia Rusia 2018 Yang Lebih Meriah

Piala Dunia - Penyelenggaraan Piala Dunia 2014 di Brasil mendapatkan banyak pujian dari FIFA. Rusia, tuan rumah Piala Dunia 2018, yakin bisa melampaui kesuksesan Brasil.

Rusia Yakin Bisa Gelar Piala Dunia Lebih Baik daripada Brasil

Meski awalnya sempat ada kekhawatiran terkait stadion, keamanan, dan transportasi, Brasil nyatanya sukses menggelar Piala Dunia. Sebanyak 64 pertandingan yang dilangsungkan selama sebulan penuh berjalan relatif lancar tanpa kendala berarti.

Atas keberhasilan penyelenggaraan Piala Dunia 2014 ini, Presiden FIFA Sepp Blatter memberikan poin 9,25 dari 10 untuk Brasil. Blatter pun berharap Piala Dunia edisi berikutnya bisa sesukses tahun ini.

Rusia siap menjawab tantangan Blatter tersebut. Mereka bahkan yakin bisa lebih baik daripada Brasil dalam hal penyelenggaraan turnamen sepakbola terakbar sejagat itu.

"Apakah kami terlihat takut? Tak ada rasa takut dari kami," tutur Ketua Local Organising Committee (LOC) Piala Dunia 2018, Alexey Sorokin, seperti dikutip FOX Sports Asia.

"Kami mendapatkan keuntungan dari pengalaman berada di sini (Brasil). Kami mencatat hal-hal positif yang terjadi di sini," tambahnya.

"Atmosfer di sini luar biasa, transportasi sangat bagus, dan dukungan suporter juga luar biasa," kata Sorokin.

"Kami akan melakukan yang terbaik, bukan cuma untuk menyamainya, tapi juga untuk melampauinya," ujarnya.

Rusia menyiapkan 12 stadion untuk menggelar Piala Dunia 2018. Stadion-stadion tersebut tersebar di 11 kota, yakni Moskow (2 stadion), Saint Petersburg, Kaliningrad, Kazan, Nizhny Novgorod, Samara, Volgograd, Saransk, Rostov-on-Don, Yekaterinburg, dan Sochi.

Dari 12 stadion yang disiapkan Rusia, sembilan di antaranya adalah stadion baru. Tiga sisanya adalah hasil renovasi atau pemindahan stadion lama ke lokasi baru.

Jerman Sudah Jadi yang Terbaik

Jerman Sudah Jadi yang Terbaik

Timnas Jerman  - Legenda sepakbola Jerman Franz Beckenbauer melontarkan pujian atas keberhasilan anak asuh Joachim Loew menjuarai Piala Dunia tahun ini. Menurutnya Jerman bakal sulit untuk ditaklukan.

Die Mannschaft tampil trengginas di turnamen kali ini. Laga awal kontra Portugal, mereka sudahi dengan skor 4-0. Cristiano Ronaldo pun hanya bisa tertunduk lesu.

Brasil pun juga tak luput dari keganasan para pemain Jerman. Tak tanggung-tanggung,Neymar cs mereka tundukkan dengan skor 7-1 di depan publik mereka sendiri.

Dan yang terakhir adalah salah satu tim kuat Amerika Latin, Argentina yang menjadi korbannya. Bermain hingga extra time, Lionel Messi dkk pun harus mengakui kehebatan Die Adler.

Keberhasilan negaranya menundukkan tim-tim kuat yang bermaterikan pemain-pemain terbaik di dunia meyakinkan Der Kaiser bahwa timnya bakal sulit untuk ditaklukkan oleh tim manapun.

"Joachim Loew menyelesaikan tugasnya dengan baik. Tim Jerman memang pantas menjadi juara dunia karena tim ini adalah yang terbaik di turnamen," ungkap Beckenbauer kepada Sky Sports.

"Mereka adalah perwakilan terbaik untuk Jerman dan kesuksesan seluruh tim. Padahal kami tak punya Messi atau Ronaldo, kami tak punya superstar. Superstar kami adalah tim ini.

"Jerman bakal sulit untuk ditaklukkan. Saya tidak akan membuat kesalahan dan mengatakan bahwa mereka tak terkalahkan di kemudian hari," imbuhnya.

Arsenal Bidik Lars Bender Dari Bayer Leverkusen

Bidik Lars Bender, Bayer Leverkusen Peringatkan Arsenal

Liga Jerman -  Direktur olahraga Bayer Leverkusen Rudi Voller menyatakan pihak manajemen akan berusaha sekuat tenaga untuk mempertahankan Lars Bender.

Gelandang internasional Jerman itu sebelumnya mendapat perhatian dari Arsenal, di mana Arsene Wenger berminat untuk memboyongnya menuju Emirates Stadium.

Menanggapi hal tersebut, Voller menegaskan Leverkusen enggan untuk melepas pemain 25 tahun itu, yang disebutnya masih masuk dalam rencana tim musim depan.

"Pertama, kami belum pernah sekalipun menerima tawaran. Sebagai tambahan informasi, Lars (Bender) masih ingin bertahan bersama kami," sebut eks pelatih AS Roma itu.

"Kami tak berniat untuk menjual Lars Bender karena kami juga memiliki target jangka panjang di sini."

Xherdan Shaqiri Hengkang Dari Bayern Munich ?

Bayern Munich Tepis Rumor Hengkang Xherdan Shaqiri

Liga Jerman - Bayern Munich menepis pemberitaan yang menyebutkan akan hengkangnya Xherdan Shaqiri, bahkan direktur olahraga klub, Matthias Sammer melabelinya sebagai pemain penting bagian masa depan tim.

Sebelumnya, klub Liga Primer Inggris, Liverpoll bersedia mengeluarkan dana sebesar €19 juta demi memboyong gelandang Swiss itu keluar dari Allianz Arena.

Namun Die Roten menegaskan enggan untuk melepas pemain 22 tahun itu dan memilih untuk mempertahankannya sebagai bagian skuat musim mendatang.

"Xherdan (Shaqiri) pemain penting bagi kami," ujar Sammer kepada Kicker. "Tidak ada niat untuk melepasnya."

Shaqiri bersinar selama gelaran Piala Dunia 2014 dan membawa Swiss melaju hingga 16 besar. Hat-tricknya ke gawang Honduras saat menang 3-0 akan selalu dikenang.

Bersama Bayern musim lalu, mantan andalan FC Basel itu tampil sebanyak 17 laga di Bundesliga dan mengemas total enam gol

Messi : Trim's For Argentina

Messi berterima kasih pada Argentina

Timnas Argentina - Lionel Messi enggan berlama-lama larut dalam kekecewaan setelah gagal membawa Argentina menjadi kampiun di ajang Piala Dunia 2014.

Albiceleste takluk 1-0 dari Jerman oleh gol Mario Gotze di babak perpanjangan waktu pada duel yang digelar di Estadio Maracana, Sao Paulo, Minggu (13/7) malam waktu setempat.

Meski kalah, Messi mengucapkan terima kasih kepada rakyat Argentina, seperti yang dituangkan dalam akun Facebook berikut ini.

“Terima kasih banyak untuk dukungan tak ternilai dan terima kasih untuk tim telah memberikan semuanya. Kami sedih, tapi kami juga harus bangga.

“Argentina mencapai final Piala Dunia lagi, menempatkan negara kami di tempat yang pantas.”

La Pulga sendiri mendapat gelar ‘hiburan’ di akhir acara dengan menyabet Golden Ball sebagai pemain terbaik di turnamen, mengalahkan rekan senegaranya Javier Mascherano, Angel Di Maria serta para penggawa Jerman seperti Thomas Muller dan Toni Kroos.

Daniel Sturridge : Musim Depan Kami Ingin Juara Liga Inggris

Liga Inggris – Striker Liverpool, Daniel Sturridge, mengungkapkan antusias dan optimismenya bahwa The Reds telah melupakan kegagalan musim lalu dan akan kembali sukses musim depan.

Antusias Sturridge Bawa The Reds Kembali Sukses

Sebuah pengalaman berharga didapatkan Anfield Gank musim lalu. Difavoritkan bakal menjadi juara, tim besutan Brendan Rodgers ini justru terpeleset di akhir-akhir musim dan harus rela gelar jatuh ke tangan Manchester City.

Namun menurut Sturridge, dirinya sangat yakin bahwa Liverpool telah melupakan kegagalan tersebut dan siap untuk kembali sukses musim depan.

"Adalah impian banyak orang untuk bermain dengan klub seperti Liverpool, jadi saya hidupkan mimpi saya dan saya bersyukur atas apa yang telah saya raih," ucap Sturridge seperti dikutip Daily Mail, Selasa (15/7/2014).

"Saya melangkah ke depan untuk masa depan, seperti saya katakan sebelumnya. Ini akan menjadi sebuah tantangan besar bagi saya dan saya sangat bersemangat. Kami gagal musim lalu dan itu sedikit menyakitkan, namun kami sekarang telah move on dan kami berharap sukses musim depan," tandasnya.

Bek Feyenoord "Stefan De Vrij" Diminati Lazio

Dikaitkan Lazio, Bek Belanda Ini Terkesan

Liga Belanda – Bek klub Eredivisie Feyenoord, Stefan De Vrij, mengaku terkesan dengan minat yang ditunjukkan oleh klub dari luar negaranya. Klub Serie A, Lazio memang sudah sejak lama dikaitkan dengan kepindahan bek asal Belanda itu.

Agen dari De Vrij baru-baru ini mengatakan bahwa pemain 22 tahun tersebut tak keberatan bila bermain di Stadio Olimpico. Berbicara melalui situs resmi klubnya, De Vrij pun tak membantah tentang rumor tesebut.

"Sangat menyenangkan menjadi target klub dari liga yang lain," ungkap De Vrij dikutip Football Italia, Selasa (15/7/2014).

De Vrij baru saja mengantarkan De Oranje merebut juara ketiga di Piala Dunia 2014. Ia pun mengakui bahwa turnamen tersebut sangat membantu perkembangan karirnya.

"Pengalaman di Piala Dunia sangat penting untuk perkembangan saya. Saya bisa meningkatkan diri laga demi laga," ungkapnya.

Meski begitu, belum jelas apakah Feyenoord mau melepas De Vrij yang kabarnya sudah ditawar Lazio dengan banderol 7 juta euro melihat penampilan impresifnya bersama De Oranje di Brasil.

Sejauh ini Lazio telah bergerak aktif di bursa transfer dengan mendatangkan Marco Parolo, Dusan Basta, dan Filip Djordjevic.

Timnas Jerman Semakin Haus Gelar

Trofi Piala Dunia Buat Jerman Makin Haus Gelar

Piala Dunia – Bastian Schweinsteiger semakin haus akan gelar juara setelah timnya, Jerman keluar sebagai kampiun di Piala Dunia 2014 ini. Target selanjutnya yang tengah dibidik Schweinsteiger adalah Piala Euro 2016 mendatang.

Jerman meraih gelar Piala Dunia keempatnya setelah penantian panjang selama 24 tahun. Di mana terakhir Der Panzer meraih trofi bergengsi tersebut pada 1990 silam di Italia, juga dengan mengalahkan Argentina.

“Kami adalah tim Eropa pertama yang berhasil menang di Amerika Selatan, tim pertama dari Eropa jadi hal ini benar-benar spesial,” ujar pemain yang memiliki sapaan Schweiny ini di situs resmi FIFA.com

“Kemenangan ini membuat kami semakin haus, pastinya. Kami ingin mengulanginya lagi di turnamen berikutnya. Hal yang penting adalah para pemain muda sudah memiliki pengalaman dari turnamen ini dan kami akan berangkat ke Prancis (Euro 2016) dan mencoba melakukan itu dengan baik,” sambungnya.

Lebih lanjut pemain berusia 29 tahun ini juga memuji perpaduan pemain senior dan pemain muda yang dimiliki Die Mannschaft. Hal ini menurut pemain Bayern Munich ini yang membuat perbedaan bagi skuad asuhan Joachim Low.

“Hal ini tidak mudah karena kami memiliki tim muda. Tapi kami memiliki beberapa pemain seperti Philipp Lahm, Mesut Ozil, dan Per Mertesacker yang punya pengalaman. Perpaduan ini memberikan perbedaan,” terangnya. 

FIFA : Kami Tak Sabar Lihat Aksi Suarez Di Barca

Info FIFA – Presiden FIFA, Sepp Blatter mengaku tak sabar menantikan kembalinya pemain yang sedang menjalani hukuman dari FIFA, Luis Suarez. Atas tindakan indisipliner tersebut, Suarez dilarang melakukan semua aktivitas yang berhubungan dengan sepakbola selama empat bulan.

FIFA Enggak Sabar Lihat Suarez Bela Barca

Seperti diketahui, hukuman Suarez akibat menggigit bek timnas Italia, Giorgio Chiellini, pada Piala Dunia Brasil, beberapa waktu lalu. Meski begitu, pemain berjuluk El Pistolero ini tetap bisa melakukan negosiasi kepindahannya dari Liverpool menuju Barcelona di bursa transfer musim panas ini.

Baltter yakin Suarez akan kembali pada permainan tingkat tinggi, meskipun tidak mampu terlibat dalam semua pertandingan Blaugrana sampai akhir Oktober.

“Sebagai pesepakbola, hukuman itu tentu sangat terasa menyakitkan, sakit, ya, sakit. Tapi sebagai presiden FIFA, saya harus menerima keputusan yang diambil oleh komite independen kami,”  kata Blatter, seperti dilansir Soccerway, Selasa (15/7/2014).

“Saya berharap bahwa pemain ini akan kembali ke sepakbola karena di lapangan apa yang telah ditunjukkan sejauh ini, Saya telah melihat kapasitasnya secara teknis dan taktis untuk melakukan apa yang bisa dilakukannya, dia pemain berbahaya di depan gawang. Saya berharap dia akan kembali, dia sekarang di salah satu klub terbesar di dunia,” terusnya.

Hingga kini, belum diketahui nilai transfer penyerang berusia 27 tahun itu. Barcelona hanya menyatakan akan mengontrak Suarez selama lima tahun. Namun banyak media menyebut, Liverpool setuju melepas Suarez dengan harga 75 juta poundsterling atau sekitar Rp 1,48 triliun

Johan Cruyff : Trisula Baru Barcelona Tak Menjanjikan

Trisula Barcelona musim depan, (ki-ka) Lionel Messi, Neymar Jr, Luis SUarez

Liga Spanyol – Penandatangan Luiz Suarez yang dilakukan Barcelona, ternyata tak semua disambut positif oleh ‘orang dalam’ klub. Buktinya, mantan pemain dan pelatih Azulgrana, Johan Cruyff, justru menyimpan sedikit kekhawatiran dengan adanya Suarez dalam skuad Barca musim depan.

Setelah kepergian pemain asal Cile, Alexis Sanchez ke Arsenal, pada hari Jumat –waktu setempat- Barcelona mengonfirmasi pembelian Suarez dari Liverpool dengan durasi kontrak lima musim setelah memberi mahar sebesar 75 juta pounds ke manajemen The Reds.

Dengan adanya El Pistolero, dengan demikian, Pelatih Barca, Luis Enrique kini memiliki pengisi lini depan bertabur bintang yang terdiri dari Lionel Messi, Neymar Jr dan Suarez untuk kampanye musim 2014-15.

Namun, legenda asal Negeri Kincir Angin ini, yang telah lima kali juara La Liga, baik sebagai pemain dan pelatih di Barca, memiliki keraguan apakah Messi, Neymar, dan Suarez bisa bermain di tim yang sama karena sifat egois dalam masing-masing pemain.

“Dengan penandatanganan Luis Suarez, dia adalah pemain hebat, tapi memiliki karakter yang rumit. Saya tidak tahu bagaimana Barcelona merencanakan untuk memainkan sepakbola yang mengalir dengan Messi, Neymar, dan Suarez dalam satu tim. Mereka semua pemain yang bergantung pada individualis,” kata Cruyff, seperti disitat Soccerway, Selasa (15/7/2014).

“Dengan mengontraknya (suarez), klub menunjukkan pilihan pada pemain individual yang jenius dibanding tim dengan kerjasama yang bagus. Gaya bermain mereka dikembangkan Frank Rijkaard dan Pep Guardiola sudah ditinggalkan,” terus sang legenda.

Ini bukan pertama kali Cruyff mengecam kebijakan klub dalam urusan menggaet pemain. Sebelumnya, dia juga mengkritik pembelian Neymar dari Santos. Cruyff menyebut kedatangan Neymar akan membuat Barcelona seperti kapal yang memiliki dua kapten, terkait status superstar keduanya –antara Neymar dan Messi.

Skuad Arsenal Menakutkan Musim Depan

Arsenal Akan Jadi Penantang yang Menakutkan

Liga Inggris – Mantan striker Arsenal, Alan Smith mengungkapkan bahwa The Gunners akan tampil menjanjikan dan menjadi salah satu penantang gelar Premier League musim depan. Smith juga percaya Meriam London dapat mengatasi para rival.

Arsenal tampil menjanjikan dan berhasil memimpin Premier League selama beberapa pekan. Sayang, pasukan Arsene Wenger itu tak mampu mempertahankan posisi mereka dan harus puas menyudahi kompetisi musim lalu dengan bertengger di urutan keempat.

Terjerembabnya Arsenal sendiri tak lain karena takluk di tangan Liverpool dengan skor memalukan 5-1 dan dipermalukan rival sekota, Chelsea 6-0 di Stamford Bridge, pertengahan Maret lalu.

“Agar Arsenal dapat menantang (gelar musim depan) dan menjadi penantang yang tepat, saya pikir mereka harus tampil lebih baik ketika menghadapi para rival yang juga berambisi meraih gelar (Premier League),” kata Alan Smith, seperti dilansir Sky Sports News, Selasa (15/7/2014).

Arsenal sendiri sukses mendatangkan Alexis Sanchez dari Barcelona dengan mahar senilai Rp639 miliar. Kedatangan Alexis ke Emirates Stadium tentu akan meningkatkan daya serang Arsenal dan apa yang dikatakan Smith bukan tak mungkin terwujud, terutama apabila London Merah menjaga konsistensi permainan mereka.

Jose Callejon Berlabuh Di Barca Atau Real Madrid?

Jose Callejon

Liga Italia – Supremo Napoli, Aurelio de Laurentiis mengklaim bahwa dua raksasa La Liga mengincar pemainnya, Jose Callejon. Dua raksasa yang dimaksud sang presiden tak lain adalah Barcelona dan Atletico Madrid.

Callejon didatangkan Napoli dari Real Madrid pada jendela transfer musim panas lalu dengan banderol 10 juta euro. Di musim perdananya di Naples, pemain berusia 27 tahun itu tampil di 37 laga dengan menyarangkan 20 gol.

Penampilan menawannya ini pun membuat Barca dan Atletico terpikat dan berencana meminangnya. Namun, harapan dua klub elite Spanyol itu tampaknya akan berakhir duka, mengingat De Laurentiis sudah menegaskan takkan melepas bintangnya itu.

“Barcelona dan Atletico Madrid telah bertanya mengenainya (Callejon),” kata De Laurentiis, seperti dilansir Corriere dello Sport, Minggu (13/7/2014).

“Tetapi dia tidak akan pergi. Kami tidak memiliki niat untuk menjualnya!” tegas pria yang juga merupakan seorang produser itu.

Kroos Berlabuh ke Madrid?

Kroos ke Madrid?

Liga Jerman – Kabar mengenai kepindahan Toni Kroos ke Real Madrid nampaknya belum menemui titik terang. Hal tersebut dikonfirmasi langsung oleh sang agen, Volker Struth, yang menyatakan bahwa belum ada kepastian Kroos bergabung dengan klub raksasa Spanyol tersebut.

Padahal Kroos sendiri sudah mengeluarkan isyarat kuat untuk bergabung dengan El Real musim panas ini. Namun ternyata hal berbeda justru diutarakan sang agen. Menurut Struth, saat ini belum bisa dipastikan apakah Kroos akan bergabung dengan Madrid.

"Saat ini belum bisa dipastikan ke mana Kroos akan menuju. Saya bisa pastikan hal itu," terang Struth seperti dilansir Marca, Selasa (15/7/2014).

Struth juga menjelaskan bahwa ia dan Kroos akan bertemu di Pulau Majorca, Spanyol untuk membahas transfer itu. Pertemuan itu bakal berlangsung pekan ini.

Hal yang sama juga disampaikan klub Kroos saat ini, yakni Bayern Munich. Juru bicara bayern Markus Horwick menolak memberikan komentar sebelum pihak klub mendapatkan penjelasan dari Kroos atau sang agen.

Penjaga Gawang Colombia Berlabuh Di Arsenal

Salah satu aksi penjaga gawang asal Kolombia, David Ospina

Liga Inggris  – Setelah resmi ditinggalkan Lukasz Fabianski, karena lebih memilih tidak memperpanjang masa baktinya bersama The Gunners dan  bergabung bersama Swansea City. Kini arsitek Arsenal, Arsene Wenger, nampaknya sedang mencari seorang penjaga gawang untuk mengantikan Fabianski di skuat Arsenal di musim depan.

Seperti yang dilansir The Mirror, Senin (14/7/2014) Arsenal nampaknya sudah menemukan pengganti kiper asal Polandia tersebut. Pilihan Wenger jatuh kepada penjaga gawang asal Kolombia, David Ospina. Bahkan manajemen Arsenal sudah siap menawarkan mahar sebesar 5 juta pounds kepada klub pemilik Ospina, yakni OGC Nice, agar mau melepas kiper andalannya itu ke Emirates Stadium pada jendela transfer musim panas ini.

Penampilan apik Ospina bersama Kolombia, adalah mengoleksi dua kali clean sheet serta 16 penyelamatan. Tak hanya itu, dia juga berhasil membawa Kolombia menciptakan sejarah baru dengan lolos ke babak perempatfinal untuk kali pertama selama mengikuti Piala Dunia. Meski akhirnya harus disingkirkan oleh tuan rumah Brasil.

Hal itu membuat Wenger sangat kepincut untuk memboyong Ospina guna memperkuat Arsenal, serta menjadi pelapis penjaga gawang utama Tim Gudang Peluru, Wojciech Szczesny di musim depan.

Sebelumnya, Wenger dikabarkan juga sempat mencoba memboyong penjaga gawang Cardiff City, David Marshall. Namun banderol 10 juta pounds yang dipatok Cardiff dinilai terlalu mahal oleh pelatih berjuluk si Profesor tersebut.

Selain kedua nama tersebut, nama Alex MacCarthy dari reading dan Kiko Casilla dari Espanyol juga menjadi kandidat terkuat untuk menggantikan peran yang ditinggalkan Fabianski.

City Tawar Messi 200 Juta Pounds

City Tawar Messi 200 Juta pounds

Liga Inggris – Juara bertahan Premier League, Manchester City dikabarkan kembali berburu mega bintang Barcelona, Lionel Messi musim panas ini. Tak tanggung-tanggung, uang tunai sebesar 200 juta pounds telah disiapkan oleh Sheikh Mansour – bos City.

Sebelumnya pada April lalu, kabar ketertarikan City kepada Messi sudah menyeruak kepermukaan, pihak Etihad pun telah menyiapkan dana sebesar 146 juta pounds langsung dari dompet Sheikh Mansour.

Namun tawaran itu di tolak mentah-mentah pihak Blaugrana, karena dalam klausal kontrak La Pulga dengan Barca terdapat minimum harga yang harus dipenuhi sang calon pembali Messi, yaitu sebesar 200 juta pounds, dilaporkan oleh DailyMail, Senin (14/7/2014).

Walaupun baru saja terbelit masalah Financial Fair Play yang diberlakukan pihak UEFA tak membatasi manuver The Citizens musim panas ini. Tim arahan Manuel Pallegrini ini berencana mengaktifkan klausal pelepasan Messi.

Akan tetapi, baru-baru ini El Messiah telah menandatangani kontrak baru dengan pihak Barca dengan bayaran sebesar 16 juta pounds per tahun. Jika tawaran itu nyata adanya, di sini batas loyalitas Messi kepada klub yang telah membesarkan namanya di uji

Yaya Toure Kepengen Main Di Real Madrid

Yaya Toure Ngebet Gabung Madrid

Liga Inggris – Gelandang jangkar milik Manchester City, Yaya Toure memiliki hasrat untuk hengkang dari Etihad Stadium pada musim panas ini. Real Madrid dikabarkan menjadi tujuan yang cukup menarik bagi adik kandung Kolo Toure tersebut.

Seperti dilansir Soccerway, Senin (14/7/2014) agen Toure menawarkan kliennya kepada pihak Madrid. Meski demikian, Los Merengues belum memberi isyarat ketertarikan terhadap gelandang internasional Pantai Gading tersebut. Selain itu, Madrid juga sedang fokus untuk memboyong Toni Kroos dari Bayern Munich di jendela transfer musim panas ini.

Yaya Toure merupakan pilar lini tengah The Citizens dalam beberapa musim terakhir, terhitung sejak 2010 silam. Mantan pemain Barcelona juga itu tampil sangat mengesankan pada musim lalu dengan berhasil mencetak 24 gol dari semua ajang yang diikuti klubnya.

Namun, pada penghujung musim lalu pemain berusia 31 tahun ini menyatakan telah tidak betah bermain bersama City. Kabarnya, Toure itu kesal lantaran banyak pemain City yang tidak menyukai keberadaan di dalam skuat besutan Manuel Pallegrini tersbut.

Saat ini, Toure sedang menikmati masa liburan musim panasnya usai membela Pantai Gading di Piala Dunia 2014, dimana dirinya kembali gagal membawa tim berjuluk The Elephants itu lolos ke babak perdelapanfinal untuk kali pertamanya sepanjang keikutsertaan mereka di ajang sepakbola terbesar ini.

Inilah Pengganti Courtois Di Atletico Madrid

Jan Oblak

Liga Spanyol – Atletico Madrid benar-benar bergerak cepat untuk mengantisipasi kepergian penjaga gawang tangguh mereka, Thibaut Courtois yang dipanggil Chelsea, usai menjalani musim sebagai pemain pinjaman. Setelah sebelumnya ada Daniel Aranzubia dan Miguel Angel Moya, kini ada Jan Oblak yang memastikan kepergiannya dari Benfica.

Memang, pernyataan resmi belum keluar dari kedua klub antara Benfica dan Atletico. Namun, penjaga gawang berusia 21 tahun yang membawa Benfica ke final Europa League musim lalu itu, sudah tak sabar bermain untuk Atletico, klub idamannya.

“Saya ingin bermain untuk Atletico Madrid. Sejak saya kecil, saya selalu ingin bermain di La Liga, liga yang lebih baik dari Liga Portugal. Ini adalah tantangan baru yang ingin saya rasakan dengan kedua tangan saya,” ucap Oblak kepada Inside Spanish Football, Selasa (15/7/2014).

“Benfica menginginkan saya untuk tinggal dan presiden telah melakukan segalanya yang mungkin dilakukan untuk meyakinkan saya untuk tinggal. Namun sudah selalu menjadi niat saya untuk bergabung dengan Atletico Madrid,” lanjutnya.

Oblak pun sudah mengucapkan salam perpisahannya bersama Benfica, meski belum resmi pindah,” Saya tak akan melupakan tahun-tahun saya bersama Benfica. Saya doakan mereka yang terbaik dan saya menghargai segala bantuan yang mereka berikan. Benfica klub fantastis!” tambahnya.

Los Colchoneros -julukan Atletico- disinyalir akan mengeluarkan dana sebesar 13 juta pounds untuk mendatangkan stopper asal Slovenia itu dari As Aguias, nama lain dari Benfica.

Manchester United akan disponsori Adidas

Usai musim 2014/2015, Manchester United akan disponsori Adidas

Liga Inggris – Tak butuh waktu lama untuk klub sebesar Manchester United mendapatkan sponsor utama, setelah Nike tak memperpanjang kontraknya. Adalah Adidas yang menjadi partner baru Setan Merah -julukan United- dan memecahkan sejarah rekor sponsor terbesar sepakbola Inggris, dengan kisaran dana sebesar 750 juta pounds.

Kesepakatan Adidas dengan United berjalan hingga 10 tahun ke depan, meski untuk musim depan, United tak bermain di Liga Champions karena mengakhiri Premier League musim lalu di peringkat tujuh. 

“Manchester United telah mencapai kesepakatan 10 tahun dengan Adidas sebagai sponsor global dan sponsor sah dengan minimum dana seputar 750 juta pounds. Subjek tinggal menyesuaikan beberapa penyesuaian (United dan Adidas), dimulai musim 2015/2016,” lansir situs resmi klub, Senin (14/7/2014).

Nike sendiri yang sudah menjalin kesepakatan sejak tahun 2002, tidak memperpanjang kontraknya bersama klub yang bermarkas di Old Trafford itu, karena menilai perpanjangan kontrak bukan hal yang sesuai dengan keinginan pemegang saham. Kontrak United dengan Nike akan habis setelah musim depan (2014/2015).

"Untuk musim 2014/2015, Nike tetap akan melanjutkan peranannya sebagai sponsor teknik dan trademark tim,"

Bersamaan dengan terjalinnya hubungan baru bersama Adidas, jersey United musim depan juga akan dihiasi tulisan Chevrolet yang menjalin kontrak selama tujuh tahun ke depan, menggantikan AON

Maicon ingin tinggal lebih lama di Roma

Maicon ingin tinggal lebih lama di Roma 

Liga Italia – Misi gagal dicapai Maicon di Piala Dunia, setelah Brasil tak meraih apapun dan harus menanggung malu akibat kebobolan 10 gol di dua pertandingan terakhir melawan Jerman dan Belanda. Namun hal tersebut tak merubah keinginannya untuk bertahan di klubnya saat ini, AS Roma.

Kontrak fullback berusia 32 tahun itu, habis tahun depan dan ia tetap ingin bersama I Giallorossi yang musim lalu menempati peringkat dua dan tampil memukau di bawah arahan Rudi Garcia. Maicon merasa Roma berada di jalur yang tepat untuk lebih berkembang musim depan.

“Jalur Roma sudah tepat, seperti yang kami lihat di musim lalu. Sekarang, terlalu dini membicarakan Scudetto, namun saya melihat bahwa kami membeli beberapa pemain dan mereka semua terlihat hebat, mari kita lihat ke depan,” ucap Maicon kepada Gazzetta Dello Sport, Selasa (15/7/2014).

“Jelas sekali saya tak ingin meninggalkan Roma. Benar, hal pertama setelah Piala Dunia ini adalah dipanggil Sabatini (direktur olahraga Roma) – saya ingin memperbaharui kontrak dan tidak memikirkan untuk pergi,” lanjutnya.

Hal senada pun keluar dari mulut punggawa anyar Roma, Seydou Keita yang datang dari Valencia. Ia tak memungkiri keinginannya untuk tinggal lama bersama Daniele De Rossi dkk dalam jangka waktu panjang, meski saat ini hanya menandatangani kontrak berdurasi setahun.

“Jika segalanya berjalan baik, baik klub maupun saya akan senang untuk tinggal lebih lama. Setahun waktu yang lama, sulit untuk mengatakan apa yang akan Roma lakukan. Klub ini memiliki musim yang baik dan kami memiliki skuad yang hebat, serta terus bertambah kuat,” tambah Keita.

Barca Sukses Datangkan Suarez Ke Camp Nou

"Suarez Pembelian Sukses Barca"

Liga Spanyol – Pesepakbola hebat, fantastis dan sarat kualitas. Tiga kata itu yang bisa digambarkan Pepe Reina soal Luis Suárez. Barcelona yang mampu memboyongnya pun dianggap takkan rugi akan pembelian besar yang dikatakan sukses ini.

Ya, Reina turut senang dengan resminya transfer El Pistolero ke Camp Nou – homebase Barca, belum lama ini. Dengan banderol berkisar 81 juta euro, Suárez takkan kesulitan menebus kepercayaan Barca padanya dengan kontribusi gol-golnya mulai musim depan.

“Dia fantastis. Seorang pemain yang hebat dan sangat piawai. Dia pembelian sukses yang besar buat Barca. Tahun lalu dia dipilih sebagai pemain terbaik Liga Inggris, begitupun musim sebelumnya meski tak diakui,” tutur Reina.

“Ketika kita bicara soal Luis Suárez, kita akan menggunakan kata-kata pujian. Saya akan merekomendasikannya ke tim manapun. Dia punya sasaran gawang yang pasti di antara indera penglihatannya,” sambungnya, seperti disadur Football-Espana, Senin (14/7/2014).

Senada dengan apa yang dipaparkan defensor muda Barcelona - Marc Bartra, Reina juga merasa Suárez bakalan kapok berulah, apalagi mengulangi aksi kontroversialnya saat menggigit bek Italia, Giorgio Chiellini.

“Saya rasa takkan ada insiden besar lagi. Faktanya, saya yakin dengan transfer ke klub besar, dia akan punya tanggung jawab untuk tak melakukannya lagi. Bukan bermaksud menyebut Liverpool bukan tim besar, tapi Barca adalah pusat perhatian,” tambah Reina.

“Dan jika Barca membuat usaha keras untuk mendatangkannya, saya yakin Luis akan menebusnya dengan prestasi, dengan banyak gol dan perilaku yang baik di lapangan,” lanjutnya lagi.

Mungkin dengan beragam ulahnya di masa kemarin, Suárez seolah dicap seorang pemain beringas. Soal yang satu ini, Reina punya pendapat pribadi bahwa sedianya, Suárez selalu punya gairah menggebut ketika di lapangan – dengan maksud positif.

Suárez merupakan predator di kotak penalti lawan, tapi dari dua setengah tahun bermitra dengan Suárez di Liverpool, Reina juga tahu bagaimana sifat Suárez yang sejatinya, merupakan pribadi yang ramah, fleksibel dan mudah disukai rekan-rekan setimnya di luar lapangan.

“Dia anak yang baik. Seorang pemain yang ramah dan pekerja keras. Tapi dia bertransformasi di lapangan. Dia pemain yang tumbuh di jalanan dan ketika bermain, dia jadi seorang petarung agresif dan selalu maksimal. Dia tipe pemain yang saya sukai,” tuntas Reina.

David Beckham : Saya Berharap Gerrard Terus Pimpin Timnas Inggris

David Beckham dan Steven Gerrard saat bermain bersama di timnas Inggris

Legenda Sepakbola - Mantan kapten tim nasional Inggris, David Beckham, mendesak Steven Gerrard untuk tetap sebagai kapten, meskipun telah tampil mengecewakan di gelaran Piala Dunia 2014 Brasil.

Gerrard mengenakan ban kapten Inggris dan gagal untuk membawa The Three Lions lolos dari penyisihan grup D tanpa mampu meraih satu pun kemenangan –kalah dari Italia dan Uruguay, dan kalah dari Uruguay.

Gelandang Liverpool berusia 34 tahun itu pun kini berada di senja kariernya, dan pelatih Roy Hodgson mendapat saran dari banyak kalangan untuk memilih seorang kapten lain menjelang kampanye Inggris di kualifikasi Euro 2016.

Tapi Beckham, yang menjadi kapten Inggris pada Piala Dunia 2002 dan 2006, memberikan dukungan untuk Gerrard akan meneruskan tugasnya sebagai kapten untuk Euro 2016.

“Saya pikir itu akan menjadi besar jika Steven terus menemban tugas karena itu –Piala Dunia- turnamen yang mengecewakan bagi seluruh tim, dan kapten harus mengambil tindakan nyata,” kata Beckham kepada Sky Sports News.

“Tapi sebagai kapten, Anda harus bertanggung jawab untuk mengangkat moral tim. Stevie –sapaan Gerrard- telah melakukan itu selama bertahun-tahun untuk Liverpool dan Inggris. Ia selalu menjadi motivator yang nyata, cara dia bermain dan semangat sangat baik. Saya akan senang melihat Stevie terus sebagai kapten karena para pemain muda membutuhkan mentor. Steve adalah Kapten besar,” terus Beckham.

James Rodriguez Berlabuh Di Real Madrid?

Monaco Turunkan Harga James!

Liga Perancis – Rumor transfer James Rodriguez ke Real Madrid semakin kencang dari hari ke hari. Bahkan media massa Spanyol mengabarkan bahwa Monaco selaku pemilik si pemain sudah menurunkan banderol top skor sementara Piala Dunia Brasil 2014 itu.

Seperti diketahui, sebelum klub kaya League One itu mematok harga setinggi langit untuk klub-klub yang ingin mendapatkan jasa playmaker internasional Kolombia itu. Tak tanggung-tanggung angkanya mencapai 115 juta euro tertera di klausal pelepasan kontrak James.

Namun setelah diteliti lebih dalam, kenyataanya James tidak memiliki klausal kontrak pelepasan dengan Monaco. Untuk itu, pihak klub pun menurunkan banderol James menjadi 75 juta euro, dilaporkan oleh Marca, Senin (13/7/2014). 

Nampaknya harga 75 juta euro bukanlah sebuah permasalahan bagi klub yang sering mencetak rekor belanja pemain, seperti Real Madrid. Sang entrenador, Carlo Ancelotti pun tertarik memakai jasa 23 tahun itu dan diyakini akan segera melayangkan tawaran resmi kepada Monaco.

Musim panas lalu, biaya besar juga harus dikeluarkan Monaco untuk melabuhkan James di Stade Louis II. Mahar sebesar 45 juta euro harus diserahkan kepada FC Porta sang pemilik pemain. Berkat penampilan apiknya di Piala Dunia, harga James pun meroket tajam. 

Gagal Di PD 2014, Cesar Pilih Pensiun

Kecewa di Piala Dunia, Julio Cesar Pensiun

Timnas Brasil – Kiper utama timnas Brasil, Julio Cesar, mengumumkan dirinya pensiun dari level internasional, setelah penampilan yang mengecewakan di turnamen Piala Dunia 2014.

“Ini mungkin Piala Dunia terakhir saya. Untuk bermain di Copa America pada tahun 2015, pada usia 35, akan cukup rumit untuk menuju Copa America tanpa Piala Dunia 2018, maka saya akan menjadi egois,” kata Cesar, seperti diberitakan The Hindu, Senin (14/7/2014).

Sebagai tuan rumah Piala Dunia, Brasil memang tampil jauh di bawah perkiraan banyak kalangan. Digadang-gadang sebagai juara di negeri sendiri, Mereka justru hanya mampu menjadi tim terbaik keempat, usai dikalahkan Belanda dengan skor 0-3 di laga perebutan tempat ketiga.

“Ini adalah saat yang menyedihkan bagi sepakbola Brasil. Sekarang saya pikir saat ini adalah waktu yang tepat untuk bersantai dan mencoba untuk melupakan semua ini,” tutur mantan kiper Inter Milan ini.

“Waktunya telah tiba untuk kiper lain dan saya pikir Brasil Memiliki tujuh atau delapan orang penjaga gawang berbakat lainnya yang cukup mampu menarik untuk mengenakan jersey tim nasional kami,” cetus Cesar.

Playmaker Prancis Ini Resmi Ke Newcastle

Newcastle Resmi Boyong Playmaker Prancis

Liga Inggris – Arsitek Newcastle United, Alan Pardew, mengaku sudah sangat lama mengincar Playmaker asal Prancis Remy Cabella. Pasalnya, pelatih berusia 52 tahun tersebut menilai kemampuan Cabella bisa meningkatkan kualitas permainan The Magpies, julukan Newcastle.

The Magpies meresmikan transfer Cabella dari Montepellier pada Minggu (13/7/2014) waktu setempat. Diberitakan, Newcastle harus merogoh kantong sampai 12 juta pounds, demi merealisasikan keinginan mereka mendatangkan Cabella ke St. James Park Stadium pada jendela transfer musim panas ini.

“Dirinya (Cabella) adalah pemain yang telah lama berada dalam target kami dan kami sangat gembira mampu memboyongnya ke klub ini (Newcastle),”ungkap Pardew, seperti dilansir Sky Sports.

“Dia merupakan pemain yang saya yakini akan membuat para fans bersemangat. Cabella memiliki teknik, keinginan untuk kerja keras, serta komitmen. Dirinya membawa energi positif ke klub ini serta kualitas yang akan menghibur para fans,” tambahnya.

“Cabella memiliki ide bermain yang cemerlang saat bola menghampiri dirinya, bersama dengan Siem (De Jong), dirinya akan meningkatkan sektor tertentu dalam permainan yang jelas membutuhkan bantuan,” pungkas Perdew.

Cabella akan dikontrak selama enam tahun oleh Newcastle. Dia merupakan pemain anyar keempat yang didatangkan The Magpies di jendela transfer musim panas ini setelah Siem De Jong, Jack Colback, dan Ayoze Perez.

FIFA Kaget, Messi Raih Golden Ball

Sepp Blatter (pojok kanan) tak menyangka Lionel Messi memenangkan
Golden Ball 

Piala Dunia 2014 – Kejutan soal terpilihnya kapten Argentina, Lionel Messi sebagai peraih Golden Ball Piala Dunia 2014 tak hanya datang dari para tokoh sepakbola. Bahkan, presiden federasi otoritas tertinggi sepakbola dunia atau FIFA, Sepp Blatter ikut terkejut.

Ketika ditanya mengenai keputusan Blatter untuk memilih pemain yang pantas meraih predikat ‘pemain terbaik’, ia mengaku sedikit terkejut ketika Messi menang.

“Apakah saya harus menjawabnya secara diplomatik atau saya harus memberitahu kenyataan? Dengar, saya sendiri sedikit terkejut ketika melihat Messi datang sebagai pemain terbaik turnamen,” kata Blatter sebagaimana diwartakan Soccerway, Selasa (15/7/2014).

Penampilan La Pulga sendiri sebenarnya memang tak mengecewakan sepanjang penyisihan grup. Namun, memasuki babak knockout, penampilan Messi di bawah standar performa yang telah ia perlihatkan.

Alhasil, Messi mengungguli kandidat-kandidat lainnya seperti kompatriotnya, Angel Di Maria (Argentina), Mats Hummels (Jerman), Toni Kroos (Jerman), Phillipp Lahm (Jerman), Javier Mascherano (Argentina), Thomas Muller (Jerman), Neymar (Brasil), Arjen Robben (Belanda), dan James Rodriguez (Kolombia).

Lebih lanjut, pria berusia 78 tahun yang terpilih menjadi presiden FIFA di tahun 1998 ini, juga memberi komentar perihal kemungkinan perubahan sistem pemungutan suara untuk Golden Ball, menyusul kontroversi Messi tahun ini. Blatter berucap apapun perubahannya untuk Piala Dunia 2018 (Rusia) dan juga 2022 (Qatar) nanti, tak akan mengubah pertandingan sepakbola yang menghibur dan juga penuh drama.

“Tahun ini merupakan Piala Dunia yang spesial. Apa yang membuatnya sangat spesial adalah kualitas sepakbola yang disuguhkan dan intensitas pertandingan. Naturalnya, ketika memasuki fase eliminasi, banyak taktik yang digunakan, namun tidak ada satupun pertandingan yang tidak memiliki intensitas pertandingan,” tambah Blatter.

“Setiap Piala Dunia memiliki sejarahnya masing-masing, namun Piala Dunia saat dimainkan di lapangan sangat luar biasa. Standard besar telah disiapkan untuk Piala Dunia selanjutnya (di Rusia),” tuntasnya.

Brasil Gagal Di PD 2014, Scolari Dipecat

Brasil Tampil Bobrok, CBF Pecat Scolari

Timnas Brasil – Konfederasi Sepakbola Brasil (CBF) memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak pelatih Brasil, Luiz Felipe Scolari. Putusan ini dikeluarkan setelah hasil buruk yang menimpa Selecao saat menjadi tuan rumah di Piala Dunia Brasil 2014.

Melansir Sky Sports, Senin (14/7/2014), CBF akan mengeluarkan pernyataan resmi pada pekan ini, usai rumor ini merebak ke publik.  

Hasil paling memalukan adalah saat Selecao harus dibantai Jerman dengan skor telak 1-7, rekor terbaru dalam sepakbola modern. Ditambah lagi pada partai perebutan tempat ke tiga kontra Belanda, Selecao kembali harus mengaku kalah dari Belanda dengan skor 0-3.

Saat menukangi Brasil di periode pertamanya, Scolari berhasil memberikan kemenangan di final Piala Dunia 2002 lalu dan meraih trofi Piala Dunia kelima kalinya setelah mengalahkan Jerman 2-0.

Di periode keduanya menukangi Tim Samba sejak 2012 lalu juru taktik berusia 65 tahun ini berhasil memberikan 19 kemenangan, enam hasil imbang dan hanya empat kekalahan selama dirinya menukangi Selecao. Ditambah dengan gelar juara di Piala Konfederasi tahun 2013 lalu.

Beberapa nama seperti Bos Corinthians Tite, pelatih Sao Paulo Muricy Ramalho dan manajer Brasil U-20, Gallo siap menggantikan kursi ke pelatihan yang akan ditinggalkan Scolari. 

Timnas Indonesia Imbang Lawan Qatar 2-2

Laga Qatar kontra Indonesia berakhir imbang

Timnas Indonesia  – Laga ketujuh uji coba Tim Nasional Indonesia melawan Qatar berakhir imbang 2-2 di Stadiun Al Wakrah. Pelatih Garuda, Alfred Riedl pun perlahan menemukan komposisi pemain yang tepat dalam rangka persiapan tim untuk Piala AFF 2014.

Hasil imbang ini merupakan hasil imbang yang pertama diterima Indonesia setelah di laga-laga sebelumnya meraih kemenangan kontra Andorra (1-0), Villareal B (1-0),  Asean All Star (1-0), Pakistan (4-0) dan juga Nepal (2-0). Sementara satu-satunya kekalahan diterima saat kalah 1-0 oleh Kuba.

Tak hanya itu, Indonesia kini juga mencatatkan dua hasil imbang dalam tujuh pertandingan terakhir melawan Qatar dengan catatan satu kemenangan dan lima kali kalah oleh tuan rumah Piala Dunia 2022 itu.

Jalannya Pertandingan

Riedl menurunkan pemain yang kembali memperkuat tim, Irfan Bachdim untuk mendampingi Samsul Arif sebagai penyerang tunggal bersama Steven Anderson Imbiri dan Zulham Zamrun. Sementara di tengah menduetkan Raphael Maitimo dan Imanuel Wanggai.

Kejutan langsung dilakukan skuad Merah Putih Indonesia saat bek Persebaya Surabaya, Ricardo Salampessy mencetak gol ketika pertandingan berjalan satu menit, melewati penjaga gawang Saad Al Sheeb.

Qatar yang baru melakukan pergantian pelatih dari Fahad Thani menjadi Djamel Belmadi, sepertinya belum menemukan bentuk permainan yang diharapkan karena selama 20 menit awal ditekan pemain Indonesia.

Namun Al Annabi -julukan Qatar- baru dapat mencetak gol jelang turun minum melalui gol Khalid Muftah. Menerima umpan rekannya, ia dapat melesakkan gol melewati kaki Kurnia Mega. 1-1 Qatar menyamakan kedudukan

Di babak kedua, Qatar baru dapat kembali unggul melalui pemain pengganti, Albuqadir Ilyas. Ia menyambut bola rebound yang sempat ditepis Kurnia Mega di menit 54 ini. 2-1 Qatar unggul.

Pertandingan pun berjalan terbuka setelahnya, Qatar ingin memperlebar keunggulan, sementara Indonesia ingin menyamakan kedudukan. Namun gol penyama kedudukan Indonesia baru lahir di waktu tambahan, saat Bachdim yang bermain di Ventforet Kofu itu mencetak gol melalui sepakan kerasnya dari luar kotak penalti. 2-2 Indonesia menyamakan kedudukan dan bertahan hingga akhir laga.

Susunan Pemain:

Qatar: Saad Al Sheeb, Bilal Mohammed, Ibrahim Majid, Mohammed Musa, Khalid Muftah, Abdulaziz Hatem, Khaled Al Zeriqi, Hassan Khalid, Meshaal Abdulla, Abdulrahman Mohd, Ismail Mahmoud

Indonesia: Kurnia Mega Hermansyah, Ricardo Salampessy (Ruben Sanadi 61’), M. Roby, Hamka Hamzah, Zulkifli Syukur, Imanuel Wanggai (Firman Utina 61’), Raphael Maitimo (Achmad Jufriyanto 84’), Irfan Bachdim, Steven Anderson Imbiri (Dedi Hartono 46’), Zulham Zamrun (Hendro Siswanto 61’), Samsul Arif (Cristian Gonzales 70’).