Monday, June 16, 2014

Beckenbauer 'Dikurung' FIFA 90 Hari

Beckenbauer 'Dikurung' FIFA 90 Hari
INFO FIFA – Legenda sepakbola Jerman, Franz Beckenbauer menerima hukuman larangan untuk aktif dalam segala kegiatan yang berhubungan dengan event resmi sepakbola internasional selama kurun waktu 90 hari. Apa Sebab?

Hukuman ini berkaitan dengan terungkapnya skandal suap Piala Dunia 2022 di Qatar. Seperti diketahui, mantan pejabat sepakbola Qatar, Bin Hammam diduga menyuap anggota FIFA untuk memilih Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022.

Melihat Indikasi itu, Michael Garcia -ketua dewan investigasi Komite Etik FIFA, kemudian melancarkan aksi untuk mengungkap kasus tersebut dan meminta bantuan kepada Beckenbauer, karena sang legenda Jerman itu merupakan anggota voting komite eksekutif FIFA pada bulan Desember 2010, di mana ketika itu Qatar terpilih untuk menyelenggarakan Piala Dunia 2022.

Tapi, bukannya mendukung gagasan dari Garcia, Der Kaiser malah menolak ajakan kerja sama yang diajukan Garcia. Sang legenda Jerman menyatakan Michael Garcia tidak memiliki kekuatan untuk menyeretnya dalam kasus ini.

Hukuman yang diberikan kepada Beckenbauer dilontarkan oleh Wakil ketua dewan pengadilan Komite Etik FIFA, Allan Sullivan yang mengatakan hukuman ini atas permintaan pemimpin dewan investigasi, Michael Garcia.

Beckenbauer, yang menjuarai Piala Dunia sebagai pemain pada 1974 dan kemudian sebagai pelatih pada 1990, menjabat sebagai direksi eksekutif FIFA saat turnamen 2022 yang dipastikan digelar di Qatar lewat pemungutan suara pada 2010.

“Untuk sementara, Franz Beckenbauer mulai hari ini dilarang untuk terlibat dalam semua level kegiatan yang berhubungan dengan sepakbola selama 90 hari. Wakil ketua komite etik FIFA, Alan Sullivan, mengeluarkan sanksi ini atas permintaan ketua bagian investigasi Michael J Garcia,” bunyi pernyataan resmi dari FIFA, dibertakan Caught Offside, Sabtu (14/6/2014).

Remires Ke Real Madrid?

Ramires Isyaratkan ke Madrid
LIGA SPANYOL – Meski tengah sibuk melakoni tiap pertandingan di babak penyisihan grup, tak lantas membuat rumor transfer pemain menjadi sepi. Baru-baru ini mencuat kabar bahwa gelandang Brasil, Ramires akan meninggalkan Chelsea untuk merapat ke Real Madrid.

Mendengar kabar tersebut, Ramires pun memberikan komentar bahwa dirinyanya bisa saja pergi. Apalagi, Ramires memiliki kedekatan dengan Carlo Ancelotti kala masih membesut The Blues.

Ramires juga tak sungkan menyebut Ancelotti adalah seorang pelatih yang hebat. Dirinya juga akan merasa senang jika bisa bereuni dengan Don Carletto.

“Ancelotti adalah pelatih khusus bagi saya dan saya sangat menghargai dirinya,” ujar Ramires seperti dilansir Marca, Minggu (15/6/2014).

“Dia (Ancelotti) banyak membantu saya ketika saya baru tiba di Chelsea dan dia sangat penting dalam membantu saya beradaptasi dengan posisi saya sebagai gelandang tengah. Dia pelatih yang sangat baik,” tuntasnya

Portugal Punya Pemain Terbaik, Tak Jamin Juara PD 2014 Brasil

'Punya Pemain Terbaik Dunia Tak Jadi Jaminan Portugal Juara'
TIMNAS PORTUGAL - Peran Cristiano Ronaldo untuk Portugal memang besar. Namun, Selecao das Quinas diingatkan agar tak semata-mata mengandalkan Ronaldo saja.

Portugal mendapatkan tambahan keyakinan menjelang laga lawan Jerman, Senin (16/6/2014) malam WIB, menyusul bugarnya Ronaldo. Ia siap tampil setelah terbebas dari masalah lutut dan paha.

Dengan topskorer sepanjang masanya tersebut, dengan koleksi 49 gol dari 111 laga, Portugal tentu berharap bisa meraih hasil maksimal dalam usaha untuk lolos dari grup yang juga dihuni oleh Ghana dan Amerika Serikat tersebut, lantas memburu gelar juara.

"Saya pikir seorang pemain seperti Cristiano amatlah penting karena ia amat memberi pengaruh kepada cara kami bermain. Ia tahu itu dan, yang terpenting, rekan-rekannya juga tahu itu," kata Pelatih Portugal Paulo Bento di Soccerway.

"Tapi cuma karena kami punya pemain terbaik dunia tak berarti kami akan jadi juara. Saya tahu beberapa orang di negara saya tak suka saya mengatakannya tapi begitulah nyatanya.

"Seluruh 23 pemain mesti menjadi sebuah tim yang padu demi mencapai sebuah hasil bagus," tegasnya.

Timnas Jerman Siap 100%

Timnas Jerman Siap 100%
TIMNAS JERMAN – Menghadapi laga pembuka Grup G yang mempertemukan Jerman kontra Portugal nanti malam, pelatih Joachim Low sudah mengonfirmasi jika keadaan pemainnya sudah fit 100 persen.

Hal ini dikonfirmasi Low lantaran skuad Der Panzer banyak mengalami cedera dalam persiapan mereka sebelum berlaga di Piala Dunia. Pemain seperti Marco Reus terpaksa tidak bisa masuk skuad utama Jerman lantaran dirinya mengalami cedera engkel.

Beberapa pemain dalam skuad utama juga mengalami cedera dalam persiapan menghadapi laga perdana seperti kiper Manuel Neuer, kapten Philipp Lahm, gelandang Bastian Schweinsteiger, dan Sami Khedira. Akan tetapi mantan pelatih 54 tahun itu sudah menyatakan bahwa para pemain mereka sudah dalam keadaan fit 100 persen dan siap berlaga di Arena Fonte Nova.

“Saya rasa kami memiliki persiapan yang baik dalam menghadapi turnamen ini. Selama persiapan Piala Dunia, kami memiliki beberapa pemain yang mengalami cedera, tapi sekarang semua sudah selesai,” ujar Low seperti dilansir Soccerway, (16/6/2014).

“Manuel Neuer, Philipp Lahm, Bastian Schweinsteiger dan Sami Khedira mereka semua sudah kembali berlatih dan terlihat baik-baik saja. Saya dapat meyakinkan anda bahwa semua pemain dalam keadaan 100 persen, pada laga nanti,” sambungnya

Menanti Aksi Timnas Iran Di PD 2014 Brasil

Jangan pernah remehkan Timnas Iran
TIMNAS IRAN – Iran merupakan satu dari empat tim Asia yang berhasil menembus kualifikasi dan bermain di Piala Dunia. Namun, dari tiga tim Asia lainnya (Jepang, Australia, dan Korea Selatan), The Prince of Persia –julukan Iran, dipandang sebelah mata oleh banyak pengamat sepakbola.

Ya, keterlibatan Javad Nekounam dkk di Piala Dunia kali ini diprediksi hanya menjadi ‘lumbung poin’ bagi Argentina, Nigeria dan Bosnia Hezergovina yang berada di grup F. Namun pelatih Iran, Carlos Queiroz coba membela tim yang dibesutnya itu sejak tahun 2011.

“Kualifikasi kami bukan hasil undian. Kami menang dan memiliki hak untuk bermain melawan tim terbaik dunia. Kami datang agar tim lain tahu kami, untuk merasakan kami pantas bermain di Piala Dunia,” ungkap Queiroz dinukil Soccerway, Senin (16/6/2014).

Di tiap pertandingan, kami harus menunjukkan mengapa kami di sini dan melakukan yang terbaik dengan kebanggaan dan harga diri untuk membawa kebahagian bagi fans Iran. Jika Anda lihat para ahli, komentator, surat kabar, dan majalah, tidak ada yang membicarakan Iran! Ketika mereka membicarakan grup, yang tampak seperti hanya ada tiga grup (di grup F),” lanjutnya.

Ditambahkan oleh bek kawakan Iran, Jalal Hosseini. Queiroz memiliki cara unik untuk memotivasi timnya. Yakni dengan mengumpulkan bola tenis yang bertuliskan TESGR.

“T untuk tujuan tim (target), E untuk menikmati pertandingan (enjoyment), S untuk pengorbanan (sacrifice), G untuk tujuan (goal) dan R untuk tanggung jawab. Pelatih berkata semua ini adalah yang kami butuhkan untuk kebaikan tim. Kami harus selalu fokus,” tambah Hosseini.

Timnas Indonesia Jajal Nepal

Batal Lawan Rwanda, Timnas Indonesia Jajal Nepal
TIMNAS INDONESIA - Timnas Indonesia akhirnya dipastikan batal untuk beruji coba melawan Rwanda, yang rencananya bakal digelar di Stadion Gajayana, Malang, 25 Juni nanti. Hal itu diungkapkan Badan Tim Nasional (BTN) melalui rilis resmi mereka, Senin (16/6).

Namun begitu, BTN sudah mendapatkan lawan pengganti untuk tim Garuda."Calon lawan timnas Indonesia untuk pertandingan 25 Juni adalah timnas Nepal. Venue tetap di Stadion Gajayana," tulis BTN.

Sebelumnya, tim yang dilatih Alfred Riedl itu memang direncanakan bakal melakoni tiga laga uji coba pada bulan ini. Dua lawan lainnya yang akan dihadapi adalah Palestina (18/6) dan Pakistan (21/6).

Seperti diketahui, timnas memang sedang dipersiapkan untuk mengikuti Piala AFF 2014 di Singapura dan Vietnam, November - Desember nanti. Pada ajang itu, timnas ditargetkan menjadi juara.

Timnas Italia Tak Gentar Hadapi Tim Manapun

Mario Balotelli: Kami Tidak Takut Pada Siapa Pun
TIMNAS ITALIA-Striker Italia Mario Balotelli menyatakan timnya tidak takut kepada siapa pun lawan di Piala Dunia 2014 setelah Azzurri meraih kemenangan 2-1 atas Inggris di pertandingan pembuka Grup D, Minggu (15/6) pagi WIB.

Bintang AC Milan berusia 23 tahun itu mencetak gol penentu kemenangan di babak kedua lewat sundulan kepala. Pujian pun melayang kepada dirinya, termasuk dari pelatih Cesare Prandelli.

"Pertandingan ini sangat sulit akibat cuaca dan karena Inggris adalah tim kuat. Italia banyak sengsara. Ini adalah tipikal tim nasional kami, tapi yang paling penting adalah kemenangan dan kami sudah melakukannya," ujar Balotelli kepada wartawan.

"Kami tidak takut pada siapa pun. Tim-tim lain yang justru harus takut pada Italia."

"Tapi, kami harus hanya memikirkan Kosta Rika, tapi kami perlu berhati-hati karena kalau tidak, kami tidak akan berhasil."

Di pertandingan berikutnya, Italia akan menghadapi Kosta Rika di Recife, Jumat (20/6) malam WIB.

Joe Hart Bakal Ditawari Kontrak Baru Oleh City

Manchester City Akan Tawari Joe Hart Kontrak Baru
LIGA INGGRIS - Manchester City dikabarkan siap menawari kiper Joe Hart sebuah kontrak baru berdurasi lima tahun dan bernilai £29 juta.
Kiper berusia 27 tahun itu saat ini sedang memperkuat timnas Inggris di ajang Piala Dunia 2014 di Brasil. Ia tampil ketika The Three Lions kalah 2-1 di tangan Italia di laga pembuka Grup D.

Kontrak Hart saat ini masih menyisakan dua tahun lagi, namun seperti dilansir Daily Star, pihak The Citizens ingin memagari sang kiper dengan kontrak baru.

Hart saat ini digaji sebesar £70.000 per pekannya, namun disebut-sebut ia akan mendapat tawaran lebih tinggi agar tidak digoda klub lain, bahkan mencapai £110.000 per pekannya.

Berharap Suarez Dimainkan Saat Melawan Inggris

Berharap Suarez Dimainkan Saat Melawan Inggris
TIMNAS URUGUAY - Penyerang tim nasional Uruguay Diego Forlan mengungkapkan bahwa rekan satu timnya, Luis Suarez, ingin tampil menghadapi Inggris dalam laga lanjutan Piala Dunia 2014.

Seperti yang diketahui, Uruguay dan Inggris wajib meraih kemenangan di pertandingan tersebut jika tidak ingin dipastikan angkat koper lebih awal, mengingat kedua tim sama-sama menderita kekalahan di laga pertama.

Bintang Liverpool tersebut absen saat timnya dibekuk Kosta Rika, namun ia memiliki peluang untuk diturunkan melawan The Three Lions mengingat semakin baik kondisi lututnya.

"Setiap pemain bertekad untuk bermain di setiap pertandingan dan dia juga sama," ujar Forlan.

"Sungguh penting bahwa dia bisa bermain ketika melawan Inggris. Saya harap dia bisa berlatih dengan baik dan bisa siap untuk pertandingan."

Suarez tampil impresif bersama Liverpool musim lalu dengan mengoleksi 31 gol.

Polemik Teknologi Garis Gawang Pada PD 2014 Brasil

Teknologi Garis Gawang Solusi Bagus
PIALA DUNIA - Pelatih Prancis Didier Deschamps menilai penggunaan teknologi garis gawang masih perlu kejelasan agar justru tidak menciptakan kebingungan dalam pertandingan.

Hal itu ia katakan menyusul penggunaannya di Piala Dunia kali ini, yang mana kebetulan ikut terjadi dalam kemenangan 3-0 Prancis atas Honduras, Senin (16/6/2014) dinihari WIB.

Di menit ke-48 laga tersebut, sistem GoalControl mengesahkan gol kedua Prancis, kendatipun awalnya memperlihatkan kiper Honduras Noel Valladares sudah mencegah bola melintasi garis gawang setelah sepakan Karim Benzema mengenai tiang.

Tayangan ulang di stadion memperlihatkan tendangan awal Benzema memang tidak membuat bola masuk, tapi kemudian mengonfirmasi bahwa si kulit bundar memang melintasi garis usai mengenai tangan Valladares.

"Menurut saya ini solusi yang bagus. Kami cuma khawatir kalau layar menunjukkan gambar yang tak memperlihatkan golnya," kata Deschamps seperti dikutip Sky Sports.

"Golnya baru terjadi setelah kipernya mendorong bola melewati garis gawang. Gambar yang ditunjukkan haruslah sesuatu yang menjustifikasi keputan wasit," lanjutnya.

Menanti Partai Hidup Mati "Spanyol VS Chile"

'Laga Hidup-mati untuk Spanyol, Partai Final buat Chile'
TIMNAS CHILE - Chile bersiap menghadapi Spanyol yang sedang terluka. Laga antara kedua tim pun diprediksi akan berjalan ekstra sengit.

Pendapat itu diutarakan oleh pemain depan Chile Esteban Paredes, mengingat Spanyol menuntaskan laga pertamanya dengan kekalahan 1-5 atas Belanda sementara Chile memetik kemenangan 3-1 dari Australia di laga pembuka.

Artinya, Spanyol mesti memetik hasil positif di laga kedua demi memelihara asa lolos sebaliknya Chile pun akan menguak lebar peluang melaju jika bisa menuai hasil oke.

Itulah yang membuat laga Spanyol lawan Chile di Maracana, Kamis (19/6/2014) dinihari WIB, akan punya dampak amat signifikan terhadap kedua tim.

"Kami sudah beberapa kali menghadapi Spanyol. Ini akan jadi laga hidup-mati untuk mereka dan final buat kami," kata Paredes seperti dikutip Soccerway.

"Kami cuma melihat sebagian dari pertandingan Spanyol lalu, kecepatan penting dan kami punya pemain-pemain tercepat dalam penyerangan. Siapapun yang tampil wajib main maksimal. Semua harus bekerja semaksimal mungkin. Tak satupun tim yang menekan seperti kami, tak terkecuali untuk menghadapi Spanyol nanti.

"Tak terpikir untuk mencari hasil seri. Kami tampil dengan niat menang. Kami tak akan mendengarkan apa yang dikatakan orang tentang kami. Kami fokus untuk bekerja keras, tak bikin kesalahan dan mencoba mengalahkan Spanyol," tegasnya.

Rekor Baru Messi Di PD 2014 Brasil

Messi Samai Sebuah Catatan Maradona, Masih Kejar Torehan Batistuta
TIMNAS ARGENTINA - Lionel Messi jadi inspirator kemenangan Argentina atas Bosnia-Herzegovina di Stadion Maracana, Senin (16/6/2014) pagi WIB. Ada sejumlah catatan khusus yang Messi buat di laga itu.

Argentina memulai kiprahnya di Piala Dunia 2014 dengan kemenangan 2-1 atas Bosnia-Herzegovina. Messi berperan besar atas gol pertama timnya, sebelum akhirnya langsung mengirim sendiri bola ke dalam gawang tim lawan.

Gol pembuka Tim Tango lahir di menit-menit awal ketika tendangan bebas Messi mengenai Sead Kolasinac dan masuk ke gawang Bosnia-Herzegovina.

Setelah itu, di menit ke-65, Messi melakukan kerjasama dengan Gonzalo Higuain untuk benar-benar mencatatkan namanya di papan skor. Bosnia-Herzegovina sendiri akhirnya menipiskan kekalahan di menit ke-84 melalui Vedad Ibisevic.

Aksi Messi di laga itu membuatnya menyamai sesuatu yang pernah dilakukan oleh legenda hidup Argentina Diego Maradona. Lewat golnya yang ke-39 untuk Argentina tersebut, Messi juga menambah koleksi gol dalam upaya mengejar Gabriel Batistuta sebagai topskorer sepanjang masa La Albiceleste.

Berikut fakta seputar laga tersebut seperti dirangkum Infostrada.

- Lionel Messi mencetak gol lagi di Piala Dunia setelah sebelum ini kali terakhir melakukannya di Piala Dunia 2006. Dengan begitu ia pun menjadi pemain Argentina kedua yang mencetak gol di Piala Dunia meski dengan selisih delapan tahun, setelah Diego Maradona (1986 dan 1994).

- Lionel Messi kini sudah mencetak 39 gol untuk Argentina, kedua terbanyak, dan masih terpaut 17 gol lagi dari topskorer Gabriel Batistuta (56 gol).

- Lionel Messi kini sudah mengemas 393 gol sepanjang kariernya (bersama Barcelona dan Argentina), meski gol teranyarnya merupakan yang pertama ia buat di Brasil. Ia kini sudah mencetak gol di 25 negara berbeda, termasuk enam negara CONMEBOL.

- Gol bunuh diri Sead Kolasinac di 2:08 menjadi yang tercepat dalam sejarah Piala Dunia, mengalahkan Carlos Gamarra (2:46) dalam laga Paraguay lawan Inggris di 2006.

Timnas Belanda Fokus Lawan Timnas Australia

De Jong Ingatkan Belanda agar Lupakan Euforia dan Fokus ke Australia
TIMNAS BELANDA - Nigel de Jong mengingatkan rekan-rekannya di tim nasional Belanda agar tak larut dalam euforia usai menggilas Spanyol. Apalagi sudah ada Australia yang berikutnya mesti dihadapi.

Belanda memulai Piala Dunia 2014 dengan gemilang usai menang 5-1 atas Spanyol--juara tiga turnamen besar terakhir. Namun, De Jong menegaskan itu hanyalah satu hasil di fase grup, di mana masih ada dua lawan yang menanti.

"Saya mengerti euphoria sangatlah besar setelah kemenangan 5-1 menghadapi Spanyol. Tapi kami juga harus tampil habis-habisan saat menghadapi Australia," kata De Jong seperti dikutip Soccerway.

"Hari ini latihan diisi dengan sesi pemulihan (kondisi) karena 48 jam setelah pertandingan selalu menjadi yang terberat.

"Tentu saja (hasil lawan Spanyol) itu sebuah kemenangan yang fantastis. Tapi itu hanyalah kemenangan di fase grup. Kami belum meraih apapun. Seperti juga kemarin, kami akan fokus menghadapi Australia," ucap gelandang 29 tahun itu.

Belanda akan menghadapi Australia pada Rabu (18/6/2014) malam WIB. Di laga pertamanya dalam Grup B, Socceroos memetik hasil buruk setelah kalah 1-3 dari Chile.

Chile Bakal Kesulitan Hadapi Spanyol Yang Sedang Terluka

Chile Nantikan Laga Berat Kontra Spanyol yang Penuh Amarah
TIMNAS CHILE - Usai Australia, kini Chile menatap Spanyol yang sebelumnya ditaklukkan Belanda. Kemenangan ditargetkan demi ke fase gugur, kendati tak akan mudah karena sang lawan adalah juara dunia yang kini penuh amarah.

Chile punya bekal bagus untuk lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2014 usai mengalahkan Australia 3-1 pada laga perdananya. Tim asuhan Jorge Sampaoli kini menempati posisi dua dengan nilai tiga, hanya kalah selisih gol dari Belanda yang sebelumnya mempermalukan Spanyol 5-1.

Satu kemenangan lagi amat berpeluang mengantarkan mereka melaju ke 16 besar, bahkan bisa langsung dipastikan dengan syarat Belanda di waktu bersamaan menang atas Australia. Kendati demikian hal ini tak akan mudah terwujud mengingat lawan Chile berikutnya adalah Spanyol.

Meski sang lawan masih dalam atmosfer negatif usai mendapatkan pukulan telak dari Belanda, Arturo Vidal percaya kualitas para pemain La Furia Roja sangat mampu untuk memetik hasil maksimal. Belum lagi, Xavi Hernandez dkk. tentunya bakal tampil habis-habisan untuk bangkit dan menang demi menjaga peluang lolos dari grup.

"Ini akan jadi laga yang berat. Spanyol adalah juara dunia dan mereka baru menderita sebuah kekalahan yang mengejutkan. Kami tahu mereka punya para pemain berkualitas dan akan sangat marah," kepada AS sebagaimana dikutip Football Espana.

Chile dan Spanyol akan saling berhadapan di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, Kamis (19/6/2014) dinihari WIB.

Menanti Laga Jerman VS Portugal Di PD 2014

Menanti Laga Jerman VS Portugal Di PD 2014
PIALA DUNIA - Di tiga turnamen besar terakhir, Portugal senantiasa tunduk dari Jerman. Bagaimana dengan pertandingan malam ini?

Die Mannschaft akan berhadapan dengan Selecao das Quinas di Arena Fonte Nova, Salvador, Senin (16/6/2014) malam WIB, dalam pertandingan pertama untuk kedua tim di Brasil.

Jerman, yang sudah di ambang 100 pertandingan Piala Dunia, saat ini punya catatan bagus atas Portugal. Dari 19 partai internasional sebelumnya, Portugal cuma punya tiga kemenangan sedangkan Jerman meraih sembilan kemenangan.

Kemenangan-kemenangan Jerman atas Portugal itu juga terjadi di tiga turnamen besar terakhir, yakni satu gelaran Piala Dunia dan dua gelaran Piala Eropa: Jerman menang 3-2 atas Portugal di perempatfinal Euro 2008, Jerman menang 1-0 dari Portugal di fase grup Euro 2012, Jerman menang 3-1 lawan Portugal dalam perebutan posisi tiga di Piala Dunia 2010.

Berikut data dan fakta seputar pertandingan tersebut seperti dirangkum Opta.

- Laga pembuka Jerman di Piala Dunia 2014 dengan melawan Portugal akan menjadi partai ke-100 mereka di putaran final Piala Dunia. Mereka adalah yang pertama untuk mencapai jumlah tersebut di ajang ini.

- Jerman cuma sekali kalah dalam 18 pertandingan terakhirnya di fase grup Piala Dunia, yakni pada 18 Juni 2010 ketika tunduk 0-1 dari Serbia. Di 17 laga lain Jerman menang 13 kali dan seri empat kali.

Menanti Laga Jerman VS Portugal Di PD 2014
- Di Piala Dunia, Portugal sudah pernah kalah menghadapi dua lawannya di Grup G ini: dari AS di 2002 dan dari Jerman di 2006.

- Die Mannschaft sudah mengawali enam gelaran Piala Dunia terakhirnya dengan kemenangan. Kali terakhir Jerman gagal memenangi laga pembukanya adalah pada 1986, ketika berimbang 1-1 lawan Uruguay.

- Jerman mencetak gol lebih banyak dibandingkan tim lain di kualifikasi Piala Dunia 2014 zona Eropa (36 gol).
- Pemain Portugal Joao Moutinho membuat assist lebih banyak ketimbang pemain lain di kualifikasi Piala Dunia 2014 zona Eropa (10 assist).

- Dari tujuh pertandingan terakhirnya di Piala Dunia, Portugal baru sekali meraih kemenangan (7-0 atas Korea Utara di 2010), plus tiga kali seri dan tiga kali kalah,

- Cristiano Ronaldo sudah mencetak dua gol dari total 48 tembakan di Piala Dunia.

- Portugal cuma memenangi tiga dari 17 partai internasional sebelumnya lawan Jerman (5 kali imbang, 9 kali kalah), di mana tiga kekalahan di antaranya terjadi di tiga turnamen besar terakhir (Piala Dunia 2006, Piala Eropa 2012, dan Piala Eropa 2008).

- Miroslav Klose saat ini memiliki 14 gol di Piala Dunia. Cuma Ronaldo dari Brasil yang memiliki gol lebih banyak--15 gol.

Xavi Akan Bermain Di Klub Qatar Musim Depan?

Xavi Merapat ke Klub Qatar?
LIGA SPANYOL – Kehadiran entrenador anyar Barcelona, Luis Enrique memang mempunyai misi tersendiri dalam membuat skuad Blaugrana menjadi lebih kompetitif. Salah satu strateginya ialah sudah tidak lagi menggunakan tenaga-tenaga pemain veteran.

Melihat situasi seperti itu, mencuat kabar bahwa gelandang senior nan elegan, Xavi Hernandez tidak masuk dalam rencana Enrique di musim depan. Berita perihal Xavi bergabung klub lain pun semakin gencar.

Diberitakan Mundo Deportivo yang mengutip beIN sports mengatakan, Xavi akan segera bergabung dengan salah satu klub Qatar, Al Sadd. Di mana di klub tersebut, eks-pemain Newcastle United, Hatem Ben Arfa sudah lebih dulu merapat ke Al Sadd.

Kabar juga mencuat jendral lapangan tengah El Barca itu sudah melakukan pembicaraan dengan Enrique perihal masa depannya di Nou Camp. Selain itu, Xavi juga dikabarkan sudah sepakat akan membela Al Sadd.

Meski belum ada keterangan resmi dari pihak klub maupun Xavi, jelas kabar ini menarik untuk disimak kelanjutannya

Cristiano Ronaldo Siap Tampil Lawan Jerman

Cristiano Ronaldo Siap Tampil Lawan Jerman
TIMNAS PORTUGAL – Jelang menghadapi laga perdana babak penyisihan grup  G kontra Jerman malam nanti, megabintang Portugal, Cristiano Ronaldo dipastikan akan tampil. Kabar itu pun seakan membantah banyak spekulasi yang beredar perihal kondisi CR7.

Kepastian itu sudah dikonfirmasi langsung oleh Ronaldo. Pemain Real Madrid itu mengatakan bahwa dirinya sudah pulih dari cedera lutut yang sempat mengganggu dirinya baru-baru ini.

“Saya akan menjadi orang yang pertama memberitahu pelatih jika saya tidak dapat bermain, saya tidak akan pernah menempatkan karier saya pada risiko bahkan di Piala Dunia,” ujar Ronaldo seperti dilansir ESPN, Senin (16/6/2014).

“Saya ingin siap 110 persen, tapi dengan siap 100 persen sudah cukup untuk membantu tim saya,” lanjut Ronaldo.

CR7 yang menggunakan perban di lututnya memang sudah ikut berlatih. Hadirnya Ronaldo, membuat rasa percaya diri Selecao das Quinas akan semakin meningkat.

“Jelas, saya berharap saya tidak akan merasakan rasa sakit, tapi itu tidak mungkin. Saya tidak berpikir, bahwa melewatkan rasa sakit setiap hari,” tutur eks pemain Manchester United.

“Saya bisa membuat perbedaan di sini tapi di sini saya hanya membantu tim,” lanjutnya.

Sementara itu, pelatih Portugal, Paulo Bento menyambut sukacita kabar soal Ronaldo. Namun, Bento mengisyaratkan skuadnya tidak akan terlalu bergantung pada Ronaldo.

“Penting memiliki pemain seperti Ronaldo, tapi hal itu bukan berarti kami harus menjadi juara Piala Dunia. Ke-23 pemain harus kompak untuk mencapai hasil terbaik,” papar Bento.

Eto'o Cedera, Absen Lawan Kroasia

Cedera Lutut, Eto'o Terancam Absen Lawan Kroasia
TIMNAS KAMERUN - Striker tim nasional Kamerun, Samuel Eto'o, terancam absen saat menghadapi Kroasia pada lanjutan Grup A Piala Dunia 2014 di Arena Amazonia, Rabu (18/6/2014), karena mengalami cedera lutut saat latihan. 

Eto'o tampil pada pertandingan perdana menghadapi Meksiko. Dalam laga yang berakhir 1-0 untuk kemenangan Meksiko itu, Eto'o sebenarnya mampu menceploskan bola ke gawang lawan pada menit ke-14. Namun, gol itu dianulir karena wasit menganggapnya lebih dulu berada di posisi offside. 

"Dia (Eto'o) mengalami masalah dengan lutut kanannya yang sudah dia alami pada akhir musim bersama Chelsea. Dia tidak mengikuti latihan kemarin dan hari ini," ungkap pelatih Kamerun, Volker Finke.

Kamerun saat ini berada di posisi ketiga klasemen sementara Grup A dengan poin nol. Setelah menghadapi Kroasia, Kamerun akan menantang Brasil di Estadio Nacional, Brasilia, Sabtu (23/6/2014).

Cesc Fabregas Akhirnya Ke Chelsea Musim Depan

Fabregas Pilih Chelsea Hanya dalam 5 Menit
LIGA INGGRIS - Manajer Chelsea, Jose Mourinho, senang dengan keberhasilan klubnya memboyong Cesc Fabregas dari Barcelona. Menurut Mourinho, proses negosiasi mendatangkan Fabregas hanya berlangsung lima menit.

Fabregas resmi bergabung dengan Chelsea pada Kamis (12/6/2014). Pemain berusia 27 tahun itu menandatangani kontrak berdurasi lima tahun di Chelsea.

"Fabregas merupakan pemain hebat yang memberikan dimensi baru bagi kami. Dia berbeda dengan Nemanja Matic, Ramires, dan Oscar. Kehadirannya semakin membuat lini tengah kami lengkap. Saya ingin gelandang yang memiliki berbagai gaya bermain. Sekarang, saya memiliki Fabregas," kata Mourinho.

Negosiasi Chelsea dengan Barcelona untuk transfer Fabregas berlangsung cepat. Padahal, selain Chelsea, dua klub Premier League lain yang diyakini adalah Manchester United dan Arsenal juga berminat terhadap Fabregas.

"Tidak ada masalah (transfer). Kami hanya berbicara selama lima menit dan menyelesaikan semuanya. Fabregas tahu apa yang saya pikirkan," jelas Mourinho.

Timnas Spanyol Siap Mati Di Partai Kedua Lawan Cile

Spanyol Harus Siap Mati atau Pulang Lebih Awal
TIMNAS SPANYOL - Spanyol sedang menantang maut sehingga La Furia Roja dihadapkan dengan pilihan yang sangat sulit. Bermain all-out untuk meraih kemenangan atau menanggung malu karena pulang lebih awal dari Piala Dunia 2014 lantaran gagal meraih poin, ketika bertemu Cile, Rabu (18/6/2014).

El Matador harus menang ketika melawan Cile demi menjaga asa melangkah ke babak 16 besar. Adalah kekalahan telak 1-5 dari Belanda, Jumat (13/6/2014), membuat juara bertahan Piala Dunia ini berada dalam situasi yang sangat sulit.

Sadar akan posisi yang sangat sulit ini, Xabi Alonso mendorong rekan-rekannya agar siap mati demi membuka peluang lolos ke fase knock-out. Jika seri apalagi kalah, maka pupuslah harapan Spanyol, yang menguasai sepak bola dunia dan Eropa sejak menjadi juara Piala Eropa 2008.

Saat ini Spanyol menjadi juru kunci Grup B. Mereka tertinggal tiga angka dari Belanda yang ada di puncak dan Cile di peringkat kedua, yang pada laga perdana menang 3-1 atas Australia. Jika berhasil menang atas Cile, maka Spanyol berpeluang besar lolos karena di partai terakhir bertemu Australia, yang diprediksi bakal bisa dikalahkan.

"Ini masalah kolektif," ujar gelandang Real Madrid ini. "Kami semua bisa kembali ke rumah atau bertahan di sini untuk bertarung. Itu merupakan pikiran internal dan perbincangan agar belajar dari kesalahan kami dan hal yang perlu kami perbaiki," tambah Alonso, yang mencetak gol untuk membawa Spanyol unggul lebih dulu atas Belanda.

"Kami sebaiknya berhenti berpikir tentang apa yang sudah dilakukan tim ini selama enam tahun terakhir. Kami, saat ini, berada dalam posisi yang sama seperti empat tahun lalu, dengan perbedaannya adalah kami memerlukan gol yang lebih banyak sekarang."

"Kami yakin dengan tim ini. Kami mendapatkan rasa hormat itu, kami memiliki peluang sempurna pada hari Rabu nanti melawan Cile."

"Sepak bola berubah dengan begitu cepat, dan itu memberikan Anda kesempatan untuk berubah dan kami yakin bisa melakukannya. Kami masih memiliki peluang yang bagus."

Sebagai kilas balik, empat tahun lalu di Afrika Selatan, Spanyol pun meraih hasil yang buruk di awal laga. Datang dengan status juara Eropa, Spanyol justru kalah 0-1 dari Swiss. Tetapi, La Furia Roja bangkit untuk menaklukkan Cile 2-1 dan lolos ke fase knock-out dan terus melangkah ke final hingga menjadi juara setelah menang 1-0 atas Belanda.

PIALA DUNIA : Pantai Gading VS Jepang 2-1

PIALA DUNIA : Pantai Gading VS Jepang 2-1
Pantai Gading meraih kemenangan pertamanya di Piala Dunia 2014. Di Grup C, The Elephants julukan Pantai Gading mengalahkan Jepang 2-1 setelah lebih dulu tertinggal dari lawannya itu.

Pada pertandingan di Arena Pernambuco, Recife, Minggu (15/6/2014) pagi WIB, Jepang mencetak gol lebih dulu. Keisuke Honda membawa mereka unggul 1-0 pada babak pertama.

Pantai Gading baru bangkit setelah turun minum. Tim asuhan Sabri Lamouchi itu berbalik memimpin melalui dua gol yang tercipta dalam waktu singkat. Dua gol tersebut dicetak oleh Wilfried Bony dan Gervinho.

Berkat kemenangan ini, Pantai Gading berhak menempati posisi kedua di klasemen Grup C dengan tiga poin, di bawah Kolombia yang punya poin sama. Jepang di posisi kedua dengan poin nol.

Seperti dilansir detiksport, pertandingan berjalan ketat pada menit-menit awal. Kedua tim pun kesulitan untuk menciptakan peluang.

Jepang mencetak gol melalui peluang pertama yang mereka dapatkan, yaitu pada menit ke-16. Honda yang menerima operan dari Yuto Nagatomo melepaskan tembakan mematikan dengan kaki kirinya. Kiper Pantai Gading, Boubacar Barry, cuma bisa terpana melihat gawangnya jebol.

Jepang berpeluang menggandakan keunggulannya empat menit kemudian. Atsuto Uchida yang naik membantu serangan menembak dari dalam kotak penalti, tapi tembakannya dimentahkan oleh Barry.

Pantai Gading berusaha menyamakan skor pada menit ke-24 melalui tendangan bebas Yaya Toure. Tapi, sepakan Toure masih sedikit melambung.

Situasi tendangan bebas kembali dimanfaatkan Pantai Gading untuk mencoba bikin gol. Namun, tembakan Arthur Boka pada menit ke-31 melayang di atas mistar.

Percobaan Boka pada menit ke-35 juga tak membuahkan gol. Tembakan kerasnya dibendung oleh kiper Jepang, Eiji Kawashima.

Beberapa saat kemudian, serangan balik Jepang yang dimotori Honda mengancam gawang Pantai Gading. Namun, tembakan Honda sedikit melambung setelah sebelumnya mengenai badan pemain lawan.

Boka kembali punya kesempatan pada menit ke-45. Kali ini sepakannya dari sisi kiri kotak penalti ditangkap Kawashima.

Lima menit setelah babak kedua dimulai, Jepang punya kans untuk menambah keunggulannya. Akan tetapi, sepakan Makoto Hasebe tak mengarah ke sasaran.

Memasuki menit ke-59, Salomon Kalou menjajal peruntungannya lewat tembakan jarak jauh. Tapi, arah bola masih melenceng ke samping gawang Jepang.

Tak juga berhasil menyamakan kedudukan, Pantai Gading berusaha menambah daya gedor. Mereka menarik keluar Serey Die dan memasukkan Didier Drogba.

Pantai Gading akhirnya menyamakan skor pada menit ke-64. Bony memanfaatkan umpan silang Serge Aurier dari sisi kanan untuk menjebol gawang Jepang lewat sundulannya.

Cuma berselang dua menit, Pantai Gading mencetak gol lagi dan berbalik memimpin 2-1. Gol ini tercipta lewat proses yang mirip dengan gol Bony. Aurier mengirim umpan silang dari sisi kanan dan Gervinho menyambutnya dengan sundulan ke tiang dekat. Kawashima tak kuasa mencegah si kulit bundar menembus gawangnya.

Drogba nyaris menambah keunggulan Pantai Gading pada menit ke-81. Namun, tendangan bebasnya ditepis oleh Kawashima.

Beberapa saat kemudian, Drogba kembali mendapatkan peluang. Dia menyambar umpan Gervinho dengan tembakan keras. Tapi, bola mengenai kaki pemain Jepang dan kemudian melebar.

Hingga peluit panjang berbunyi, tak tercipta gol tambahan. Pantai Gading menang 2-1. JIBI/Solopos

Susunan Pemain
Pantai Gading: Barry, Aurier, Boka (Djakpa 75′), Tiote, Bamba, Zokora, Y Toure, Die (Drogba 62′), Bony (Ya Konan 78′), Gervinho, Kalou

Jepang: Kawashima, Uchida, Nagatomo, Hasebe (Endo 54′), Morishige, Yoshida, Okazaki, Yamaguchi, Osako (Okubo 68′), Honda, Kagawa (Kakitani 86′)

Highlights Piala Dunia : Inggris VS Italia 1-2


Inggris Vs Italia Score 1-2 Full Highlihgts Goals World Cup 2014



PIALA DUNIA : Inggris VS Italia 1-2

PIALA DUNIA : Inggris VS Italia 1-2
PIALA DUNIA - Hasil Piala Dunia 2014 tadi malam pertandingan Inggris vs Italia ditutup dengan skor 1-1 di babak pertama.  Claudio Marchisio dan Daniel Sturridge saling berbalas untuk mencetak skor Inggris vs Italy. Jika hasil Italia vs Inggris ini bertahan hingga 90 menit, kedua tim dalam laga England vs Italy akan berada di bawah Kosta Rika yang secara mengejutkan memimpin Grup D.
Dalam laga Italia vs Inggris, pelatih Cesare Prandelli memainkan skema 4-3-3 tanpa kiper Gianluigi Buffon yang cedera. Sebagai pengganti, ada Salvatore Sirigu sebagai dewa pertahanan terakhir Azzurri. Sementara itu, Inggris menggunakan pola 4-2-3-1 dengan Daniel Sturridge sebagai penyerang utama.
Italia vs Inggris 1
PIALA DUNIA : Inggris VS Italia 1-2
Kejutan pertama datang dari Inggris. Raheem Sterling melepaskan tembakan jarak jauh yang hanya membentur sisi gawang. Selang sesaat, giliran Jordan Henderson yang mengetes kejelian Sirigu di bawah mistar. Italia yang tenang, perlahan-lahan mulai menguasai situasi dibandingkan Inggris yang ingin bermain spartan.
Giliran Antonio Candreva yang kemudian menguji Joe Hart dengan upayanya pada menit 19. Selang tiga menit, Mario Balotelli melepaskan tembakan yang melayang. Namun kesempatan kembali datang bagi Inggris. Danny Welbeck mengirim umpan silang yang disapu oleh Andrea Barzagli dan nyaris membuat Italia terbobol. Sirigu terus dibuat sibuk.
Inggris 3
PIALA DUNIA : Inggris VS Italia 1-2
Wayne Rooney 2
PIALA DUNIA : Inggris VS Italia 1-2
Deadlock terus berlangsung. Kedua kubu tampak berhati-hati dalam menyusun serangan. Namun, akhirnya kebuntuan pecah juga di menit 34. Claudio Marchisio memanfaatkan keriuhan di kotak penalti dengan tembakan kencang ke sudut gawang Joe Hart. Sang kiper yang terhalang empat pemain Inggris tidak bisa berbuat banyak.
Marchisio 1
PIALA DUNIA : Inggris VS Italia 1-2
Ini hanya berjalan sesaat. Menit 37, Daniel Sturridge sukses menyamakan kedudukan. Ia yang berlari bebas tanpa kawalan meneruskan umpan silang brilian Wayne Rooney ke gawang Sirigu. Ini membuat laga semakin panas.
Mario Balotelli dan Antonio Candreva nyaris membuat perbedaan lagi. Namun Inggris masih dilindungi dewi fortuna. Skor ketat 1-1 inilah yang dibawa hingga turun minum.
Sturridge 1
PIALA DUNIA : Inggris VS Italia 1-2
 Gol: Daniel Sturridge ’37/ Claudio Marchisio ’34
INGGRIS (4-2-3-1): Hart; Johnson, Cahill, Jagielka, Baines; Gerrard, Henderson; Sterling, Rooney, Welbeck; Sturridge.
ITALIA (4-3-3): Sirigu; Darmian, Paletta, Barzagli, Chiellini; Pirlo, De Rossi, Verratti; Candreva, Balotelli, Marchisio.

PIALA DUNIA : Uruguay VS Costa Rika 1-3

PIALA DUNIA : Uruguay VS Costa Rika 1-3
PIALA DUNIA – Tampil tanpa striker andalan, Luis Suarez, Uruguay harus mengakui ketangguhan Costa Rica, setelah ditaklukkan 1-3, pada laga pembuka Piala Dunia (PD) Grup D, yang berlangsung di Group D Estadio Castelao, dinihari tadi WIB.

Uruguay yang diunggulkan oleh banyak pengamat sebenarnya membuka pertandingan dengan manis. Berawal dari pelanggaran Junior Diaz kepada Diego Lugano di area terlarang, La Celeste berhasil membuka gol lewat pinalti Edinson Cavani pada menit ke-24.

Cavani, 27, bomber milik Paris Saint-Germain (PSG) menunaikan tugasnya dengan baik setelah mengarahkan bola ke pojok sebelah kiri gawang yang gagal dihalau oleh Keylor Navas.

Setelah gol ini Uruguay sebenarnya tetap menekan benteng Costa Rica. Kalau bukan karena penampilan Navas, Uruguay mungkin sudah unggul lebih dari 1-0. Kedudukan ini akhirnya bertahan hingga kedua tim turun minum.

Memasuki babak kedua, Costa Rica cukup punya nyali untuk meladeni permainan Uruguay yang dihuni oleh para bintang yang menghuni tim-tim besar Eropa.

Agresifitas mereka berbuah setelah berhasil membalikkan kedudukan. Adalah pemain muda Arsenal, Joel Campbell yang menyentak gawang Ferando Muslera lewat tendangan dari kerasnya dari jarak dekat tepat pada menit ke-54.

PIALA DUNIA : Uruguay VS Costa Rika 1-3
Kurang lima menit dari gol Campbell, giliran Oscar Duarte yang membuat pendukung Costa Rica bergemuruh setelah tandukannya gagal diantisipasi oleh Muslera. Ini untuk kali pertama Costa Rica mampu mencetak lebih dari 1 gol di sebuah pertandingan taraf PD. 

Setelah gol Duarte, Uruguay terus melemparkan mortir ke pertahanan Costa Rica untuk memburu gol penyeimbang. Keasyikan menyerang, justru Costa Rica yang malah mampu mencuri gol keempat di pertandingan ini lewat pemain pengganti Marco Urena yang baru satu menit menyentuh lapangan. 

Tak ada gol tambahan tercipta hingga wasit asal Jerman, Felix Brych, merentangkan kedua tangannya tanda berakhirnya pertandingan. 

Dengan kemenangan bersejarah ini, Costa Rica berhasil memuncaki klasemen Grup D. Saat berita ini dinaikkan, partai lainnya di Grup, antara Inggris dan Italia masih berlangsung.

Kalau tidak ada pemenang di laga ini, maka Costa Rica berhak menduduki puncak klasemen setidaknya sampai matchday kedua nanti.

Highlights Piala Dunia : Swiss vs Ekuador 2-1


Switzerland Vs Ecuador 2-1 All Goals & Highlights World Cup

PIALA DUNIA : Swiss VS Ekuado 2-1

PIALA DUNIA : Swiss VS Ekuado 2-1
PIALA DUNIA - Swiss memetik kemenangan dramatis atas Ekuador di laga pertama Grup E. Sempat tertinggal lebih dulu, Swiss akhirnya berbalik menang 2-1 lewat gol Haris Seferovic di masa injury time.

Dalam pertandingan pertama Grup E di Estadio Nacional de Brasilia, Minggu (15/6/2014) malam WIB, Ekuador membuka skor di menit ke-22. Sundulan Valencia membuat Ekuador unggul 1-0 dan bertahan hingga babak pertama usai.

Di awal babak kedua, Swiss langsung membalas lewat sundulan Admir Mehmedi. Gol Seferovic di masa injury time kemudian melengkapi comeback Swiss di laga ini.

Dengan kemenangan ini, Swiss untuk sementara memimpin Grup E dengan tiga poin. Di laga lainnya, Prancis baru akan berlaga melawan Honduras.

Jalannya Pertandingan

Permainan berlangsung dalam tempo tinggi di awal pertandingan. Ekuador yang mengambil inisiatif menyerang lebih dulu mendapat peluang di menit ketiga lewat sebuah tendangan bebas setelah Valon Behrami melakukan pelanggaran. Tapi bola tendangan Walter Ayovi masih mengarah ke pelukan penjaga gawang Diego Benaglio.

Delapan menit berselang, Swiss mengancam lewat Josip Drmic yang bisa masuk hingga kotak penalti Ekuador. Namun dia gagal menemukan ruang untuk melepaskan tembakan. Tak lama berselang, Granit Xhaka melepaskan tembakan dari luar kotak penalti tapi masih melenceng dari gawang.

Di menit ke-15, Swiss yang mulai menemukan tempo permainan kembali mendapat peluang. Tapi tembakan kaki kiri Xherdan Shaqiri dari luar kotak penalti masih bisa diantisipasi dengan baik oleh Alexander Dominguez.

Empat menit kemudian, sebuah sepakan keras dilepaskan oleh Ricardo Rodriguez dari luar kotak penalti. Namun Dominguez kembali melakukan penyelamatan dan menghasilkan sepak pojok untuk Swiss.

Ekuador mendapat tendangan bebas di sisi kiri di menit ke-22 setelah Stephan Lichtsteiner melanggar Jefferson Montero. Ayovi yang mengambil tendangan bebas mengirim bola ke dalam kotak penalti. Enner Valencia yang berdiri relatif bebas tak kesulitan menyundul bola untuk menjebol gawang Swiss.

Tertinggal satu gol, Swiss langsung bereaksi. Tapi upaya Shaqiri masih membentur pemain belakang Ekuador. Sementara sundulan Valentin Stocker menyambut sepak pojok Shaqiri masih melebar.

Terus menyerang, Swiss kembali dapat peluang dari sepak pojok. Namun tandukan Behrami menyambut tendangan sudut Shaqiri masih bisa diamankan oleh Dominguez.

Dominguez kembali menyelamatkan gawang Ekuador dari kebobolan. Kali ini dia menepis tendangan keras Gokhan Inler dari luar kotak penalti.

Hingga babak pertama usai, tak ada gol lagi yang tercipta. Skor 1-0 untuk Ekuador menutup paruh pertama pertandingan.

Di awal babak kedua, Swiss langsung mengambil inisiatif untuk menyerang. Tiga menit babak kedua berjalan, Lichtsteiner melepaskan tembakan dari luar kotak penalti namun hanya menghasilkan sepak pojok.

Dari sepak pojok ini, Swiss bisa menyamakan kedudukan. Tendangan sudut Rodriguez disambut tandukan Admir Mehmedi yang baru masuk saat pergantian babak untuk menggantikan Stocker.

Di menit ke-60, Valencia nyaris mencetak gol keduanya di laga ini. Tapi tendangannya masih melambung tipis dari gawang. Sementara tembakan Christian Noboa masih bisa diamankan oleh Diego Benaglio.

Enam menit berselang, Montero yang melakukan penetrasi hingga ke dalam kotak penalti kemudian melepaskan tembakan dengan kaki kiri. Namun bola bisa dihalau Benaglio dengan kakinya.

Swiss sempat mencetak gol keduanya di menit ke-70 lewat sepakan Josip Drmic. Tapi wasit menganulir gol tersebut karena Drmic lebih dulu terperangkap offside.

Serangan balik Swiss gagal berbuah gol di menit ke-73. Tembakan Shaqiri dari sudut sempit usai menerima bola sodoran dari Mehmedi hanya mengenai sisi samping jaring gawang.

Tak lama berselang, kesalahan lini belakang Swiss dalam menyapu bola nyaris berbuah gol untuk Ekuador. Tapi Steve Von Bergen bisa menghalau sebelum bola bergulir ke dalam gawang.

Empat menit jelang laga berakhir, Ekuador hampir mencetak gol keduanya. Tendangan bebas Michael Arroyo hampir mengecoh Benaglio. Tapi kiper Swiss itu masih bisa menepis tendangan Arroyo dan bola muntah kemudian dihalau oleh pemain belakang Swiss.

Di masa injury time, tepatnya di menit ke-93, Swiss berhasil mencetak gol kemenangan. Lewat sebuah serangan balik, Rodriguez mengirim umpan ke dalam kotak penalti yang langsung disambut oleh sontekan Haris Seferovic.

Tak lama setelah gol Seferovic, wasit meniup peluit panjang. Swiss menang 2-1 atas Ekuador.

Susunan Pemain

Swiss: Benaglio; Lichtsteiner, Von Bergen, Djourou, Rodriguez; Inler, Xhaka; Behrami, Stocker (Mehmedi 46'), Drmic (Seferovic 75'); Shaqiri

Ekuador: Dominguez; Guagua, Erazo, Paredes, Noboa; Montero (Rojas 77'), W. Ayovi, Gruezo, A. Valencia, E. Valencia; Caicedo (Arroyo 70')

Highlights Piala Dunia : Colombia vs Yunani


Colombia 3 - 0 Greece - Kolombia Vs Yunani 3 - 0

PIALA DUNIA : Colombia vs Yunani 3-0

Colombia vs Yunani 3-0
PIALA DUNIA - Meski tampil tanpa striker andalan Radamel Falcao, Kolombia berhasil mengepak hasil manis kala menghadapi Yunani.

Jelas, ada keraguan dan kekhawatiran terhadap skuad Kolombia di Piala Dunia 2014. Setidaknya, hal itu terjadi lantaran striker andalan mereka yang bermain untuk AS Monaco masih menjalani perawatan cedera, hingga harus absen di gelaran akbar Piala Dunia 2014. Tetapi kemenangan mencolok dengan skor 3-0, membuktikan pemain yang dipercaya di lapangan juga bisa membuktikan diri. Termasuk gemilangnya bintang muda mereka, James Rodriguez.

Pada pertandingan kali ini, Kolombia juga tak diperkuat striker Carlos Bacca. Pelatih Kolombia memutuskan untuk mempercayakan posisi striker pada River Plate Gutierrez.

PIALA DUNIA : Perancis VS Honduras 3-0

PIALA DUNIA : Perancis VS Honduras 3-0
PIALA DUNIA - Tim nasional Prancis memetik kemenangan saat berhadapan dengan Honduras di laga Grup E Piala Dunia. Les Blues menang 3-0 melawan Honduras yang bermain dengan 10 orang sejak akhir babak pertama.

Dalam pertandingan yang berlangsung di Estadio Beira-Rio, Porto Alegre, Senin (16/6/2014) dinihari WIB, Prancis unggul 1-0 saat paruh pertama laga.

Gol pertama tim besutan Didier Deschamp itu lahir bekat eksekusi penalti Karim Benzema pada menit 45. Sebelumnya, terjadi pelanggaran pada Paul Pogba yang mengakibatkan wasit mengganjar Wilson Palacios dengan kartu kuning kedua.

Di babak kedua, Prancis menambah dua gol. Satu tercatat sebagai gol bunuh diri Noel Valladares di menit 48. Satu lagi kembali dilesakkan oleh Benzema pada menit 72.

Dengan kemenangan ini, Prancis menduduki posisi pertama Grup E dengan koleksi tiga angka. Mengumpulkan angka sama dengan Swiss, Prancis unggul selisih gol.

Sementara itu, dengan kekalahan ini Honduras menempati posisi terbawah Grup E.

Jalannya Pertandingan

Prancis mendapatkan peluang pertama di menit keenam. Mendapatkan bola muntah hasil antisipasi lini belakang Honduras atas crossing Mathieu Debuchy, Antonie Griezmann mampu melakukan kontrol dada sebelum melepas sepakan keras. Sial, bola tendangannya masih membentur bek Honduras.

Blaise Matuidi nyaris membawa Prancis unggul di menit 15. Berawal dari umpan sepakan pojok Mathieu Valbuena yang disapu kurang sempurna oleh bek Honduras, Matuidi mampu melepaskan sepakan dari dalam kotak penalti.

Kiper Honduras Valladares mampu melakukan penyelamatan gemilang dengan menepis sepakan Matuidi itu hingga cuma membentur mistar.

Di menit 25, Valbuena mampu mengirim umpan silang ke tengah kotak penallti Honduras. Griezmann mampu memnyambut umpan itu dengan sundulan, tapi masih melayang.

Palacios melakukan pelanggaran pada Pogba di dalam kotak penalti pada menit 42. Wasit menunjuk titik putih dan mengganjarnya dengan kartu kuning kedua. Honduras pun bermain dengan 10 pemain.

Benzema mampu menunaikan tugasnya dengan sempurna saat mengeksekusi penalti, Prancis pun unggul 1-0. Di sisa waktu tak ada gol tambahan, tim 'Ayam Jantan' unggul 1-0 saat turun minum. 

Tiga menit babak kedua berjalan, Prancis mampu menggandakan keunggulan. Benzema melakukan sepakan keras dari dalam kotak penalti, tapi cuma membentur mistar.

Valladares salah melakukan antisipasi, malah mengirim bola masuk ke dalam gawang. Sempat terjadi perdebatan atas gol itu, tapi teknologi garis gawang membuktikan bola sudah melewati garis.

Valladares melakukan penyelamatan gemilang di menit 56. Dia menepis sepakan keras Benzema dari jarak dekat memotong umpan dari sayap kiri.

Matuidi membahayakan gawang Honduras di menit 64. Memotong umpan silang rendah Patrice Evra, sepakannya masih sedikit menyamping.

Prancis menambah gol lagi di menit 73. Mathieu Debuchy melepaskan sepakan keras dari luar kotak penalti yang masii bisa diblok bek-bek Honduras, bola liar bisa dikuasai Benzema yang lalu melepaskan sepakan terarah ke gawang Honduras.

Dua menit berselang, Honduras mengancam lewat Brayan Beckeles. Tapi sepakannya itu masih belum membuahkan hasil.

Di menit 89, Prancis kembali mengancam. Griezmann melakukan sundulan memanfaatkan umpan Evra, tapi juga gagal membuahkan gol. Hingga laga selesai tak ada gol tambahan. Skor 3-0 bertahan hingga laga bubar. 

Susunan Pemain:

Prancis: Lloris, Debuchy, Varane, Sakho, Evra, Pogba (Sissoko 57), Cabaye, Matuidi (Mavuba 65), Griezmann, Benzema, Valbuena (Giroud 78)

Honduras: Valladares, Beckeles, Bernardez, Figueroa (Chavez 46), Izaguirre, Najar (Claros 58), Garrido, Palacios, Espinoza, Bengtson (Garcia 45), Costly