Wednesday, June 11, 2014

Inilah Jadwal Televisi Piala Dunia 2014

Jadwal Televisi Piala Dunia 2014
ANTV
TV One
 

FASE GRUP
Jumat, 13 Juni
03:00 Grup A - Brasil vs Kroasia
23:00 Grup A - Meksiko vs Kamerun

Sabtu, 14 Juni
02:00 Grup B - Spanyol vs Belanda
05:00 Grup B - Cili vs Australia
23:00 Grup C - Kolombia vs Yunani

Minggu, 15 Juni
02:00 Grup D - Uruguay vs Kosta Rika
05:00 Grup D - Inggris vs Italia
08:00 Grup C - Pantai Gading vs Jepang
23:00 Grup E - Swiss vs Ekuador

Senin, 16 Juni
02:00 Grup E - Prancis vs Honduras
05:00 Grup F - Argentina vs Bosnia-Herzegovina
23:00 Grup G - Jerman vs Portugal

Selasa, 17 Juni
02:00 Grup F - Iran vs Nigeria
05:00 Grup G - Ghana vs Amerika Serikat
23:00 Grup H - Belgia vs Aljazair

Rabu, 18 Juni
02:00 Grup A - Brasil vs Meksiko
05:00 Grup H - Rusia vs Korea Selatan
23:00 Grup B - Australia vs Belanda

Kamis, 19 Juni
02:00 Grup B - Spanyol vs Cili
05:00 Grup A - Kamerun vs Kroasia
23:00 Grup C - Kolombia vs Pantai Gading

Jumat, 20 Juni
02:00 Grup D - Uruguay vs Inggris
05:00 Grup C - Jepang vs Yunani
23:00 Grup D - Italia vs Kosta Rika

Sabtu, 21 Juni
02:00 Grup E - Swiss vs Prancis
05:00 Grup E - Honduras vs Ekuador
23:00 Grup F - Argentina vs Iran

Minggu, 22 Juni
02:00 Grup G - Jerman vs Ghana
05:00 Grup F - Nigeria vs Bosnia-Herzegovina
23:00 Grup H - Belgia vs Rusia

Senin, 23 Juni
02:00 Grup H - Korea Selatan vs Aljazair
05:00 Grup G - Amerika Serikat vs Portugal
23:00 Grup B - Australia vs Spanyol
23:00 Grup B - Belanda vs Cili

Selasa, 24 Juni
03:00 Grup A - Kamerun vs Brasil
03:00 Grup A - Kroasia vs Meksiko
23:00 Grup D - Italia vs Uruguay
23:00 Grup D - Kosta Rika vs Inggris

Rabu, 25 Juni
03:00 Grup C - Jepang vs Kolombia
03:00 Grup C - Yunani vs Pantai Gading
23:00 Grup F - Nigeria vs Argentina
23:00 Grup F - Bosnia-Herzegovina vs Iran

Kamis, 26 Juni
03:00 Grup E - Honduras vs Swiss
03:00 Grup E - Ekuador vs Prancis
23:00 Grup G - Amerika Serikat vs Jerman
23:00 Grup G - Portugal vs Ghana

Jumat, 27 Juni
03:00 Grup H - Korea Selatan vs Belgia
03:00 Grup H - Aljazair vs Rusia 


BABAK 16 BESAR
Sabtu, 28 Juni
23:00 [1] Juara Grup A vs Runner-up Grup B

Minggu, 29 Juni
03:00 [2] Juara Grup C vs Runner-up Grup D
23:00 [3] Juara Grup B vs Runner-up Grup A

Senin, 30 Juni
03:00 [4] Juara Grup D vs Runner-up Grup C
23:00 [5] Juara Grup E vs Runner-up Grup F

Selasa, 1 Juli
03:00 [6] Juara Grup G vs Runner-up Grup H
23:00 [7] Juara Grup F vs Runner-up Grup E

Rabu, 2 Juli
03:00 [8] Juara Grup H vs Runner-up Grup G


PEREMPAT-FINAL
 Jumat, 4 Juli
23:00 [B] Pemenang 5 vs Pemenang 6

Sabtu, 5 Juli
03:00 [A] Pemenang 1 vs Pemenang 2
23:00 [D] Pemenang 7 vs Pemenang 8

Minggu, 6 Juli
03:00 [C] Pemenang 3 vs Pemenang 4


SEMI-FINAL
 Rabu, 9 Juli
03:00 Pemenang A vs Pemenang B

Kamis, 10 Juli
03:00 Pemenang C vs Pemenang D 


PEREBUTAN TEMPAT KETIGA
 Minggu, 13 Juli
03:00 Kalah semi-final 1 vs Kalah semi-final 2


FINAL
 Senin, 14 Juli
02:00 Menang semi-final 1 vs Menang semi-final 2

Inilah Data & Statistik Piala Dunia 2014: Brasil - Kroasia

DATA & STATISTIK Piala Dunia 2014: Brasil - Kroasia
Pada Jumat dinihari WIB, Piala Dunia 2014 akan resmi dibuka dengan Brasil dan Kroasia akan menjadi dua tim yang melangsungkan partai pembuka.
Kedua tim akan memainkan laga di Corinthians Arena di Sao Paulo. Kapasitas stadion milik klub lokal Corinthians itu mencapai 61,000 tempat duduk.

Selain fakta di atas, ada sejumlah data dan fakta menarik antara dua tim tersebut. Goal Indonesia menyajikan untuk Anda.

DATA & FAKTA
- Brasil telah memainkan tiga laga pembuka sepanjang sejarah Piala Dunia, yaitu pada 1950, 1974 dan 1998.

- Dari tiga laga tersebut, Brasil tak pernah mengalami kekalahan. Pada tahun 1950, Brasil bisa mengalahkan Meksiko, sementara 1974 ditahan imbang Yugoslavia. Sedangkan melawan Skotlandia di 1998 berakhir dengan kemenangan.

- Brasil memenangi semua laga pertama mereka di delapan edisi Piala Dunia terakhir.

- Kroasia gagal meraih satu pun kemenangan di empat laga terakhir mereka di Piala Dunia.

- Kroasia membukukan kemenangan terakhir saat menundukkan Italia 2-1 pada Juni 2002

- Kroasia hanya mencatat satu clean sheets di delapan laga terakhir mereka di Piala Dunia, yaitu saat ditahan imbang Jepang di Piala Dunia 2006.

- Rekor pertemuan kedua tim adalah satu seri dan satu kemenangan untuk Brasil. Hasil seri terjadi saat kedua tim bermain 1-1 di Split pada uji coba 2005. Sementara kemenangan diraih Brasil pada fase grup Piala Dunia 2006 dengan skor 1-0.

Inilah Wasit Yang Akan Memimpin Laga Pembuka Piala Dunia 2014

Wasit Jepang Pimpin Laga Pembuka Piala Dunia 2014
INFO PIALA DUNIA - Otoritas tertinggi sepakbola dunia FIFA resmi menunjuk wasit Jepang Yuichi Nishimura sebagai pemimpin pertandingan pembuka Piala Dunia 2014 antara tuan rumah Brasil dan Kroasia.
FIFA juga mengumumkan Toru Sagara dan Toshiyuki Nagi akan mendampingi Nishimura sebagagai asisten wasit di stadion Itaquerao di Sao Paulo sementara Iireza Faghani dari Iran akan bertugas sebagai ofisial keempat.

Dari 25 wasit yang dipilih FIFA untuk memimpin duel-duel seru di Brasil, Nishimura adalah satu dari lima wasit yang ikut bertugas di Piala Dunia Afrika Selatan empat tahun lalu.

Wasit berusia 42 tersebut memimpin empat laga di Afrika Selatan termasuk laga antara Belanda dan Brasil yang dimenangkan Oranje di babak perempat-final.

Ketika itu ketegasan Nishimura terlihat dengan mengusir Felipe Melo karena melanggar keras Arjen Robben hingga Brasil menyerah dengan skor 2-1.

Menanti Pembuktian Timnas Ghana di PD 2014 Brasil

Ghana Kembali Kehilangan Pemain Akibat Cedera
TIMNAS GHANA -- Ghana dirundung kabar kurang menggembirakan setelah striker mereka, Abdul Majeed Waris, kemungkinan besar harus absen di Piala Dunia 2014 akibat mengalami cedera paha cukup parah.

Striker Spartak Moskwa yang dipinjamkan ke Valenciennes pada paruh kedua musim lalu ini mendapat cedera tersebut ketika bertanding melawan Korea Selatan pada Selasa (10/6) kemarin di Miami.

Ghana memang menang 4-0, tapi tim medis The Black Stars kini sedang berpacu dengan waktu untuk bisa memulihkan kondisi Waris sebelum laga pembuka Grup G melawan Amerika Serikat pada 16 Juni mendatang dan juga partai berikutnya melawan Jerman dan Portugal.

“Dia mengalami cedera pada paha kirinya. Kami mencoba untuk membuatnya bisa bermain lagi secepat mungkin, tapi kami menyadari bahwa cedera ini harus dirawat dengan baik. Hasil tes medis menunjukkan bahwa ada sobek di bagian quadriceps. Kami akan mengumumkan keputusan resmi [apakah Waris dibawa ke Brasil] pada 15 Juni sesuai deadline FIFA,” demikian pernyataan resmi dari dokter tim Baba Adam kepada laman resmi Ghana.

Jika Waris batal tampil, ia akan menyusul dua bek sentral Ghana, Jerry Akaminko dan Isaac Vorsah, yang terpaksa tak diikutsertakan ke Brasil akibat cedera.

Inilah Sosak Wakil Presiden FIFA Sekarang

Presiden AFC Akan Rangkap Jabatan Wakil Presiden FIFA
INFO FIFA - Presiden untuk federasi tertinggi sepakbola Asia (AFC), Sheikh Salman bin Ebrahim Al Khalifa mendapat kemenangan secara politis hasil dari kongres luar biasa yang digelar di Sao Paulo, Brasil, Selasa (10/6) WIB.

Pria asal Bahrain tersebut kini memiliki dua jabatan, yakni selain menjadi presiden dari AFC, Salman juga telah ditetapkan sebagai wakil presiden dari federasi tertinggi sepakbola dunia, atau FIFA.

Presiden baru dari AFC yang akan dipilih tahun depan akan secara otomatis menduduki posisi wakil presiden FIFA yang kini masih dijabat oleh pangeran Ali Bin Al Hussein.

"Hari ini, kita telah mencapai keputusan penting yang disemangati tradisi panjang demokrasi di AFC," ungkap Salman dalam keterangannya kepada Associated Press.

"Kami bersepakat bahwa kursi wakil presiden FIFA akan diberikan kepada presiden AFC. Anggota asosiasi kami percaya bahwa ini adalah keputusan yang baik untuk organisasi kita bersama ini," tandas pria 44 tahun tersebut.

Salman sendiri terpilih menjadi presiden kesepuluh dari AFC sejak May 2013. Sebelumnya ia merupakan orang nomor satu dari federasi sepakbola Bahrain. Salman menang mutlak untuk menggantikan Mohamed Bin Hammam yang dilarang melakukan kegiatan sepakbola sejak 2011 karena kasus korupsi.

AFC kini memiliki empat kursi secara keseluruhan untuk pengambilan keputusan di badan FIFA, yang tiga di antaranya akan muncul untuk pemilihan di tahun 2015 bersama Moya Dodd dari Australia sebagai wakil sepakbola wanita.

Maradona Jagokan Jerman Juara PD 2014 Brasil

Maradona Jagokan Jerman Juara PD 2014 Brasil
LEGENDA SEPAKBOLA - Diego Maradona memprediksi Jerman akan memenangi Piala Dunia 2014 sambil menyebut salah satu penggawa Die Mannschaft, Mario Gotze, sebagai pemain bertalenta luar biasa yang bakal bersinar di Brasil.

Tergabung di grup sulit bersama Portugal, Amerika Serikat, dan Ghana, Jerman dinilai banyak pihak akan sanggup meningkatkan performa mereka di Brasil setelah hanya menembus semi-final di Piala Dunia 2010 dan di Euro 2012 lalu. Meski belum pernah ada tim asal Eropa yang menjadi juara dunia di benua Amerika Selatan, Maradona tetap percaya akan kekuatan pasukan Joachim Low.

“Jerman adalah tim dengan persiapan yang paling matang. Meski akan sulit bagi tim Eropa untuk menjadi juara di Amerika Selatan, Jerman memiliki sekumpulan pemain bertalenta,” tulis Maradona dalam kolomnya di Times of India.

“Saya tak bisa melupakan cara mereka menang di Piala Dunia 1990 di Italia. Juga ketika mereka memukul kami pada Piala Dunia 2010! Joachim Low memiliki tim fantastis dengan kombinasi pemain berpengalaman dan pemain muda.”

“Mereka akan melangkah sangat jauh. Perhatikan pula Mario Gotze. Pemuda ini punya talenta yang luar biasa,” tambahnya.

Menanti Pembuktian Shinji Kagawa di Timnas Jepang

Shinji Kagawa Ingin Buktikan Kualitas Jepang Kepada Dunia
TIMNAS JEPANG - Shinji Kagawa tak ingin Jepang terus-terusan dipandang sebelah mata oleh dunia sepakbola. Untuk itu, ia meminta rekan-rekan senegaranya untuk menunjukkan kualitasnya di Piala Dunia 2014.

Kagawa, bersama Keisuke Honda, Shinji Okazaki, dan Yuto Nagatomo, diyakini akan menjadi tulang punggung Tim Samurai Biru untuk berjuang lolos dari Grup C yang terdiri dari Kolombia, Yunani, dan Pantai Gading.

“Ini adalah Piala Dunia pertama saya. Kami harus sangat siap menghadapi laga pembuka [melawan Pantai Gading]. Karena Jepang kurang dikenal di mata sepakbola dunia, kami ingin memainkan sepakbola dengan baik dan membuat dampak signifikan sehingga dunia mengetahui kehadiran Jepang,” ujar Kagawa.

“Tekanan yang saya alami di timnas tentu berbeda dengan di klub. Ketika bermain bagi timnas, itu berarti saya memanggul Jepang di pundak saya. Saya berharap bisa melakukan hal lebih ketika bermain bersama Jepang,” imbuh eks gelandang Borussia Dortmund ini.

Hazard Bertahan Di Chelsea

Hazard: Saya 100% Bertahan di Chelsea
LIGA INGGRIS – Gelandang lincah Chelsea, Eden Hazard menyatakan dirinya 100 persen bertahan di Chelsea musim depan. Peraih PFA Young Player of the Year musim lalu itu membeberkan tengah dalam negosiasi kontrak baru dengan pihak manajemen The Blues.

Hazard yang bermain cemerlang bersama Chelsea di musim lalu itu tengah diincar juara Prancis, Paris Saint-Germain (PSG). Dengan kekuatan finansial tak terbatas yang dimiliki PSG, bisa saja Chelsea terbuai melepas pemain andalannya.

Namun, Hazard menyatakan dirinya akan tetap berbaju biru milik Chelsea di musim depan. Hal ini sekaligus menghapus spekulasi hengkang dirinya di transfer musim panas nanti.

“Saya bertahan di Chelsea, yakin 100 persen. Saya di Chelsea dan saya menyukai di sana, saya ingin bertahan. Kami sedang berbicara tentang perpanjangan kontrak. Chairman Abramovich bergantung pada saya dan saya belum menerima tawaran dari PSG,” ungkap Hazard, dikutip dari Mirror, Rabu (11/6/2014).

“Ini hanya awal dari pembicaraan kontrak jadi kami memiliki waktu. Tapi fakta bahwa Chelsea menawari saya kontrak itu berarti mereka percaya penuh kepada saya. Saya bisa melakukan yang terbaik dan mereka bisa mengandalkan saya,” lanjutnya

Menanti Pembuktian Cristiano Ronaldo di Timnas Portugal

CR7 Main, Portugal Lebih Garang!
TIMNAS PORTUGAL – Laga persahabatan sebelum Piala Dunia sudah usai dijalani oleh Tim Nasional Portugal. Ya, skuad arahan Paulo Bento mampu menyudahi perlawanan Republik Irlandia dengan skor mencolok 5-1.

Bertanding di MetLife Stadium, New Jersey pagi tadi, Portugal mampu mendominasi pertandingan. Turun dengan kekuatan penuh, termasuk pemain andalan, Cristiano Ronaldo membuat Irlandia tidak mampu mengimbangi Portugal.

Meski CR7, julukkan Ronaldo, tidak mencetak gol, namun pergerakkannya di lapangan mampu memecah konsentrasi barisan pertahanan Irlandia. 

Portugal pun tidak menunggu waktu lama untuk mencetak gol. Tepat di menit kedua, Hugo Almeida mengubah papan skor menjadi 1-0 setelah sukses mencetak gol memanfaatkan umpan Silvestre Varela. Dan pertandingan sudah berjalan di menit ke-20, Portugal kembali unggul karena gol bunuh diri Richard Keogh.

Masuk di menit ke-37, Almeida kembali menambah pundi-pundi gol Portugal menjadi 3-0. Kedudukan pun berakhir 3-1 di babak pertama.

Lanjut di interval kedua, Portugal tetap tampil menekan, namun di menit ke-52, James McClean mampu mencuri gol dari Portugal sehingga memperkecil kedudukan menjadi 3-1. Sayang, Republik Irlandia harus tertinggal dua gol lagi dari Portugal tepatnya di menit 77 dan 83 berkat aksi Vieirinha dan Fabio Coentrao.

Kemenangan ini sekaligus menjadi modal berharga bagi Portugal yang akan menghadapi Jerman di laga perdana grup G. Namun, Paulo Bento tetap khawatir karena selain CR7 yang kurang fit, Pepe dan Raul Meireles juga dikabarkan masih dalam kondisi yang tidak fit.

“Selalu sulit untuk melatih skuad tanpa pemain yang lengkap dan akan sangat sulit untuk mempersiapkan pertandingan besar seperti melawan Jerman tanpa pemain inti yang fit,” papar Bento usai pertandingan.

LIGA ISL : Persib Bandung VS Barito Putra 3-1

Dikalahkan Persib, Pelatih Barito Tetap Bangga
LIGA ISL – Dihajar 1-3 oleh Persib Bandung, pelatih Barito Putra, Salahudin, mengaku tetap bangga pada anak asuhnya. Sebab sepanjang laga Abanda Herman dan kawan-kawan memberikan perlawanan seru pada 'Maung Bandung'.

"Anak-anak sudah berjuang, ini sepakbola, kami pun enggak kecewa," kata Salahudin di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, seusai pertandingan.

Disinggung soal sektor kiri pertahanan yang jadi kelemahan timnya, ia membenarkan hal itu. Padahal selama ini diakui, sektor kanan merupakan titik lemah Barito.

"Justru sebenarnya (kekurangan selama ini) di kanan. Di kiri selama ini performa Fatul Rahman bagus. Cuma enggak tahu hari ini performanya kurang bagus," ungkapnya.

Ia mengaku dengan performanya. Bahkan ia berencana menanyakan langsung pada Fathul kenapa permainannya tidak seperti biasa. "Nanti kami tanya saat evaluasi," ungkapnya.

Disinggung soal peran Konate Makan dan Coulibaly Djibril, Salahudin mengaku sudah mengetahui karakter permainan keduanya. Bahkan ia sudah memberi instruksi khusus untuk menjaga mereka.

Tapi dalam laga tadi, Konate Makan menjadi bintang setelah mencetak dua gol ke gawang mantan timnya. "kami sudah kasih tahu, tapi dia bisa lepas juga. Mungkin itu istimewanya Konate," tuturnya.

Usai kekalahan tersebut, Salahudin mengaku akan membenahi beberapa kekurangan yang ada dalam timnya. Barito pun fokus menatap laga-laga berikutnya.

Presiden FIFA "Blatter" Mengundurkan Diri?

Mengalirnya Seruan kepada Blatter untuk Mengundurkan Diri
INFO FIFA – Para pejabat senior, termasuk ketua FA, Greg Dyke menyerukan agar Josep ‘Sepp’ Blatter untuk mengundurkan diri dari jabatannya sebagai presiden FIFA.

Orang nomor satu di FIFA itu beberapa pekan terakhir ini di bawah tekanan, usai diduga terlibat korupsi dalam pemilihan calon tuan rumah Piala Dunia 2022 yang jatuh ke tangan Qatar. "FIFA adalah organisasi tersangka di mana telah terjadi banyak sekali korupsi,” ucap Dyke kepada Sky Sport, Rabu (11/6/2014).

Hal itu juga didasari dengan kabar yang menyebutkan bahwa UEFA telah mengadakan pertemuan dengan Blatter Selasa waktu setempat, di mana para anggota UEFA menyerukan agar pria asal Swiss berusia 78 tahun itu untuk menanggalkan jabatannya.

"FIFA memiliki reputasi jelek di seluruh dunia dan Blatter sebagai Presiden yang bertanggung jawab," tambah Federasi Belanda, Presiden Michael Van Praag di SSN.

"Orang-orang tidak benar-benar menganggapnya serius lagi, karena beberapa bulan yang lalu dia tiba-tiba mengatakan suara untuk Qatar adalah sebuah kesalahan. Itu berarti ia menyalahkan semua yang lain,” sambungnya.

"Jika dia benar-benar ingin memperbarui FIFA dan melakukan sesuatu yang baik untuk FIFA, maka seseorang yang baru harus melanjutkan dan mencoba untuk mengubah reputasi jelek FIFA yang dimiliki saat ini. Ketika orang berpikir tentang FIFA, mereka berpikir tentang korupsi, penyuapan, dan uang,” tegasnya.

Kontroversi tentang Blatter meledak dalam beberapa hari sebelum Piala Dunia dimulai di Brasil. Blatter sendiri telah menjabat sebagi presiden FIFA sejak tahun 1998, di mana dia terpilih kembali pada tahun 2002 dan posisinya aman setelah terpilih lagi pada tahun 2007.

Menanti Pembuktian Timnas Kroasia di PD 2014 Brasil

Milan Badelj (kanan) yang akan menggantikan Ivan Mocinic
TIMNAS KROASIA – Menghadapi partai pembuka Piala Dunia kontra tuan rumah Brasil, Tim Nasional Kroasia diterpa badai cedera.Salah satu gelandang Timnas Kroasia, Ivan Mocinic harus mengalami cedera di bagian pergelangan kakinya.

Cedera ini diperparah lantaran Mocinic harus diistirahatkan selama dua sampai tiga pekan ke depan. Tidak ingin mengambil risiko, tim pelatih pun memutuskan untuk memulangkan pemain berusia 21 tahun itu dan menggantikannya dengan gelandang Hamburg, Milan Badelj.

Badelj juga awalnya tidak masuk dalam 23 skuad utama yang di bawa di Brasil, lantaran mengalami cedera juga. Akan tetapi, pihak tim sudah mengirimkan berkas permohonan kepada FIFA untuk menggantikan salah satu pemainnya yang cedera. Jika berkas-berkas ini disetujui, Badelj dijadwalkan akan tiba di Brasil pada Jumat nanti.  

“Saya sudah bicara kepada Ivan Mocinic dan sayangnya mengalami cedera kembali. Cedera ini kembali menerpa pergelangan kaki yang sama. Proses pemulihannya membutuhkan waktu sekitar 2-3 pekan. Melihat kepentingan Timnas dan juga pemain beserta klub maka kami putuskan untuk mengirimnya pulang,” ujar pelatih Niko Kovac, seperti dilansir Soccerway, (11/6/2014).

“Sejauh ini kami sedang memikirkan untuk mendatangkan Milan Badelj sebagai pengganti. Kami sudah mengirimkan berkas-berkas mengenai cederanya Mocinic kepada FIFA dan jika FIFA menyetujui Badelj akan segera bergabung bersama kami,” harapnya.

Menanti Pembuktian Lukaku di Timnas Belgia

Lukaku Siap Tampil Lawan Aljazair
TIMNAS BELGIA - Timnas Belgia bisa bernapas lega terkait kondisi striker utamanya Romelu Lukaku yang mendapat cedera. Cederanya tak parah, Lukaku mengaku siap main di laga perdana Belgia lawan Aljazair.

Lukaku mendapat cedera engkel itu saat Belgia menghadapi Tunisia di laga ujicoba Sabtu lalu usai bertabrakan dengan pemain lawan Bilel Moshni.

Setelahnya Marc Wilmots langsung menarik keluar Lukaku dan jelas kondisi ini bikin was-was segenap skuat 'Setan Merah' mengingat pemain 21 tahun itu adalah andalan di lini depan.

Apalagi Belgia sendiri sudah kehilangan Christian Benteke yang harus absen di Piala Dunia karena cedera engkel. Dan merupakan kerugian besar jika Lukaku juga mengalami nasib serupa.

Namun beberapa hari jelang laga perdana Grup H melawan Aljazair, Lukaku mengaku bahwa kondisinya sudah membaik dan hanya butuh waktu istirahat beberapa hari, untuk turun bermain pekan depan.

"Untuk beberapa hari ke depan, saya akan istirahat. Saya pikir ini adalah opsi terbaik dan saya jelas akan siap untuk laga kontra Aljazair," seru Lukaku seperti dikutip Soccerway.

"Cuma memar. Dengan perawatan intensif selama 3-4 hari, dia akan baik-baik saja," timpal Wilmots.

Menanti Pembuktian Sneijder di Timnas Belanda

Sneijder Merasa Lebih Muda dan Kembali ke Level Terbaiknya
TIMNAS BELANDA - Dalam mempersiapkan diri untuk Piala Dunia, Wesley Sneijder sampai berlatih dengan seorang praktisi olahraga kickboxing. Bintang Belanda itu kini bukan cuma siap beraksi di Brasil tetapi juga merasa delapan tahun lebih muda.

Di usianya yang ke-30 saat ini, Sneijder total sudah mengoleksi 99 caps untuk Oranje. Namun, keikutsertaannya di Piala Dunia sendiri sempat diragukan menyusul performanya yang kurang oke di tengah musim bersama Galatasaray.

Akibat hal tersebut Pelatih Belanda Louis van Gaal pun sempat memalingkan muka dari mantan pemain Real Madrid dan Inter Milan tersebut, yang pada prosesnya memaksa Sneijder untuk bekerja lebih keras.

"Melihat ke belakang, aku sadar Van Gaal benar. Saat itu aku memang kurang bekerja keras. Levelku turun," aku Sneijder di Metro.

Dalam usaha membenahi kondisi diri, Sneijder pun lantas berlatih dengan kickboxer Gokhan Saki setelah mendapatkan restu dari klub dan Van Gaal.

"Berkatnya (Saki) aku bisa kembali ke berat badanku yang optimal, ketika aku berusia 22 tahun. Dalam hal gerak kaki dan kelincahan, aku kembali ke levelku yang dulu. 

"Latihannya meledak-ledak. Itu membuatku lebih eksplosif dalam beberapa meter awal. Aku merasa sudah menuai manfaatnya," ungkap Sneijder.

"Aku ikut gembira untuknya. Beberapa bulan lalu kondisinya berantakan, tapi kini tidak lagi. Aku harap dan yakin ia akan tampil bagus di Piala Dunia. Ia sudah siap 100%," timpal Saki.

Jawara blasteran Belanda-Turki itu juga akan terbang ke Brasil untuk terus menggembleng Sneijder sepanjang turnamen dan Van Gaal berharap pemainnya itu akan bisa memperlihatkan performa sip seperti pada 2010 lalu.

"Jika ia mempertahankan tingkat performa ini ia bisa berkontribusi besar kepada tim. Dengan dirinya, (Arjen) Robben dan (Robin) van Persie, Belanda punya salah satu potensi daya serang paling dahsyat di dunia," seru Van Gaal.

Menanti Pembuktian Para Pemain Muda Inggris di PD 2014 Brasil

Menanti Pembuktian Para Pemain Muda Inggris di PD 2014 Brasil
TIMNAS INGGRIS - Inggris diperkuat beberapa pemain muda yang bersinar terang di level klub. Tapi karena belum berpengalaman di ajang internasional, Roy Hodgson mengingatkan kalau mereka jangan dibebani hal-hal besar lebih dulu.

Inggris langsung dihadang lawan berat pada laga pertamanya di Piala Dunia 2014. Empat hari dari sekarang, The Three Lions akan berduel dengan Italia di Manaus. Laga tersebut merupakan ulangan perempatfinal PIala Eropa 2012 di mana Italia menang 4-2 melalui adu penalti.

Antusiasme besar menyelimuti skuat dan publik Inggris jelang laga tersebut. Bintang-bintang muda The Three Lions sangat dinantikan kiprahnya di Piala Dunia setelah tampil menjanjikan bersama klubnya masing-masing. Adam Lallana, Raheem Sterling, Luke Shaw sampai Daniel Sturridge begitu diharapkan bisa memberi prestasi tinggi buat Inggris.

Tapi Hodgson mengingatkan kalau 'Singa Muda' Inggris jangan dulu dibebani harapan tinggi. Meski punya potensi besar, mereka belum punya pengalaman di kompetisi sekelas Piala Dunia.

"Kedatangan pemain muda adalah hal yang menggairahkan. Kami punya banyak potensi, dan kami memiliki antusiasme serta keyakinan pada mereka," sahut Hodgson.

"Tapi saya harus memberi masukan dan hal untuk diperhatikan karena pemain-pemain ini belum punya banyak kesempatan dalam seragam Inggris untuk menunjukkan potensi yang mereka punya. Sebelum berharap terlalu banyak dan mengatakan betapa hebatnya para pemain muda ini, mari kita nikmati penampilan yang sangat baik dari mereka bersama timnas," lanjut dia di Skysports.

Dengan kegembiraan yang menyelimuti pemain mudanya, ia agar pemain muda sebisa mungkin memanfaatkan kesempatan ini untuk mendapatkan banyak pengalaman.

"Kami percaya bahwa mereka dapat melakukannya tapi saya meminta mereka untuk sedikit kalem sebelum kami menjadi tim kelas dunia--untuk menjadi tim kelas dunia Anda harus banyak bermain untuk jersey internasionalmu dan bermain baik."

"Saya mencoba untuk tidak menyepelekan kenyataan bahwa masa depan mereka cerah, tapi pada Piala Dunia kali ini para pemain muda butuh bantuan mereka yang sudah berpengalaman," imbuhnya.

Menanti Pembuktian Mario Goetze di Timnas Jerman

Goetze Belum Mau Pikirkan soal Titel Juara
TIMNAS JERMAN - Jerman merupakan salah satu tim favorit juara Piala Dunia 2014. Namun demikian, gelandang Jerman Mario Goetze ingin timnya fokus dulu untuk lolos dari babak penyisihan.

Die Mannschaft berambisi untuk mengakhiri puasa titel juara sejak memenangi Piala Eropa 1996 silam. Di turnamen Piala Dunia sendiri, Jerman mentok di semifinal dalam dua edisi terakhir.

Tantangan lain dihadapkan anak-anak asuh Joachim Loew. Bukan cuma soal panasnya cuaca Brasil yang diyakini akan jadi kendala, tapi juga adanya 'kutukan' soal sulitnya tim Eropa untuk juara di benua Amerika.

"Seperti yang sudah pernah aku bilang, kami ingin maju selangkah demi selangkah dan fokus pada setiap pertandingan yang kami hadapi," ungkap Goetze kepada FourFourTwo.

"Kemudian, baru kita lihat sejauh mana laju kami dan apakah kami bisa mencapai ke final."

"Ada banyak tim bagus dengan banyak pemain yang bagus pula. Aku pikir banyak dari tim-tim itu punya peluang untuk menang," sambung pemain Bayern Munich ini.

Di level klub, Goetze baru saja menjuarai Bundesliga dan DFB-Pokal. Pesepakbola berusia 22 tahun ini berharap suksesnya berlanjut di Piala Dunia.

"Well, ini adalah Piala Dunia pertama bagiku -- Anda bisa bayangkan -- ada banyak pikiran yang terlintas. Aku berharap ini akan menjadi Piala Dunia yang sukses untukku," harap pemilik 29 caps bersama Jerman itu.

Menanti Pembuktian Pogba di Timnas Perancis

Pogba Tak Akan Punya Kebebasan yang Sama Seperti di Juventus
TIMNAS PERANCIS - Paul Pogba terlibat langsung dalam 25 gol yang dibuat Juventus di musim 2013/2014. Di timnas Prancis untuk ajang Piala Dunia, kontribusinya mungkin tak akan sama karena dia sangat dibatasi oleh Didier Deschamps.

Total sembilan gol dan 16 assist disumbangkan Pogba buat Juventus di musim yang baru saja tuntas. Itu jadi capaian yang luar biasa buat Pogba, yang membantu Bianconeri sukses merebut Scudetto untuk kali ketiga secara beruntun.

Tapi di Piala Dunia 2014, aksi-aksi individu dan tusukan Pogba ke kotak penalti lawan akan jauh berkurang. Soalnya dia diinstruksikan untuk mengurangi menusuk langsung ke pertahanan lawan.

"Deschamps meminta saya tampil dengan performa maksimal, bermain bola dan memberikan 100%. Di sini saya akan punya lebih sedikit kebebasan dalam bertahan dibanding saat bersama Juventus dan saya harus membatasi aksi berlari menyerang ke pertahanan lawan," sahut Pogba seperti diberitakan Football Italia.

Terkait peluang Prancis di Piala Dunia 2014, Pogba menyebut kalau Les Blues bakal mencatatkan hasil yang lebih baik dibanding pada 2010 lalu. Skuat Prancis disebutnya jauh lebih kompak, dan pengalaman Deschamps mengantar Prancis jadi juara dunia 1998 disebutnya akan banyak membantu mereka untuk melangkah sejauh mungkin.

"Kami grup yang solid dan berniat untuk lebih baik dibanding 2010. Didier Deschamps adalah pelatih yang memenangi Piala Dunia 1998, jadi itu adalah keuntungan besar. Apakah kami takut? Tidak, karena adalah sebuah kepuasan bisa berada di sini dan kami ingin memberikan kepuasan pada selurun negara kami juga," tegasnya.

Menanti Pembuktian Casillas di Timnas Spanyol

Casillas Serukan Tekad Spanyol untuk Pertahankan Gelar
TIMNAS SPANYOL- Iker Casillas tak menampik status favorit yang disematkan kepada Spanyol di Piala Dunia 2014. Dia pun menyerukan tekad timnya mengulang sukses di Afrika Selatan empat tahun lalu.

Spanyol datang ke Brasil dengan status sebagai juara bertahan setelah jadi juara dunia di tahun 2010. Tim arahan Vicente del Bosque itu juga menuju ke Piala Dunia dengan predikat tim rangking satu dunia.

Serangkaian pencapaian Spanyol --termasuk juara Eropa di tahun 2008 dan 2012-- membuat mereka jadi tim favorit di Piala Dunia. Casillas pun tak menepis status yang diberikan untuk timnya itu.

"Kami pergi ke Piala Dunia jelas sebagai favorit, yang tidak menghilangkan tanggung jawab dari pemain untuk menampilkan permainan terbaik dan terbukti mampu mempertahankan gelar kami," sahut Casillas seperti dikutip AS.

"Kami tahu ini tidak mudah untuk dicapai, karena ada tim yang bermain sangat baik dan ada pesaing untuk Piala Dunia bersama Spanyol, seperti Jerman, Portugal, Argentina, Brasil, dan Belanda," lanjut kiper Real Madrid itu.

Casillas pun bertekad untuk mengulang prestasi di Afrika Selatan empat tahun lalu. Kapten La Furia Roja itu ingin kembali mengangkat trofi Piala Dunia. 

"Saya ingin melangkah sejauh mungkin bersama tim nasional dan mempertahankan trofi yang kami menangi empat tahun lalu di Afrika Selatan. Kami tahu itu tidak akan mudah, tapi kami adalah tim soal tantangan besar dan kami bersemangat untuk mencoba mengulang kesuksesan yang kami dapat," katanya.

Spanyol tergabung di Grup B bersama dengan Belanda, Chile, dan Australia. Di pertandingan pertama, Sergio Ramos dkk. akan menghadapi Belanda pada 13 Juni mendatang.

Menanti Pembuktian Yaya Toure di Timnas Pantai Gading

Menanti Pembuktian Yaya Toure di Timnas Pantai Gading
TIMNAS PANTAI GADING - Yaya Toure masih belum berada dalam kondisi yang sepenuhnya fit. Gelandang Pantai Gading itu tengah berlomba dengan waktu agar bisa bermain di pertandingan pertama melawan Jepang.

Toure mengalami masalah pada ototnya menjelang berakhirnya Premier League musim 2013/2014 lalu. Dia tampak terpincang-pincang di laga kandang terakhir City melawan West Ham.

Saat Pantai Gading melakoni laga ujicoba melawan Bosnia Herzegovina, Toure tak ikut ambil bagian. Gelandang berusia 31 tahun itu juga masih absen ketika timnya menjalani pertandingan persahabatan melawan Ekuador.

Melihat kondisi pemainnya itu, pelatih Pantai Gading Sabri Lamouchi pun masih belum yakin apakah Toure sudah bisa tampil saat Pantai Gading menjalani pertandingan pertama melawan Jepang pada 14 Juni mendatang.

"Dia mengakhiri musim dengan kesulitan. Dia belum berlatih penuh dengan grup, tapi dia merespons proses penyembuhan," ujar Lamouchi seperti dikutip ESPN.

"Kami akan melakukan yang terbaik untuk membuatnya fit lagi untuk bermain melawan Jepang di laga pembuka kami. Dia mungkin jadi starter atau masuk sebagai pengganti. Saya tidak bisa benar-benar memberi tahu untuk saat ini," imbuhnya,

Di Brasil, Pantai Gading tergabung di Grup C. Selain bersama Jepang, Didier Drogba dkk. juga satu grup dengan Kolombia dan Yunani.

Menanti Pembuktian Suarez di Timnas Uruguay

Suarez: Lututku Makin Membaik
TIMNAS URUGUAY - Proses pemulihan Luis Suarez dari cedera lutut berjalan cukup lancar. Penyerang andalan Uruguay itu mengungkapkan bahwa kondisi lututnya kini sudah makin membaik.

Suarez sempat terancam absen di Piala Dunia 2014 lantaran lutut kanannya bermasalah. Dia harus naik meja operasi untuk mengatasi masalah ini.

Akan tetapi, belakangan kondisi Suarez terus menunjukkan kemajuan. Pemain berusia 27 tahun itu diperkirakan akan siap tampil ketika negaranya bertemu Inggris pada pertandingan kedua Grup D, 19 Juni mendatang.

"Halo semuanya. Aku ingin memberi tahu kalian bahwa lututku makin membaik," ujar Suarez yang dikutip Sky Sports.

"Aku merasa sangat baik. Kondisiku dipantau dari hari ke hari, tapi semuanya berada di jalan yang benar," tambahnya.

"Aku ingin berterima kasih kepada kalian semua atas dukungan yang aku terima sepanjang pekan ini dan sekarang pikiranku fokus ke Piala Dunia," kata Suarez.

Menanti Pembuktian Messi di Timnas Argentina

Menanti Pembuktian Messi di Timnas Argentina
TIMNAS ARGENTINA - Bersama tim nasional Argentina, Lionel Messi kembali ditantang untuk membuktikan diri di Piala Dunia 2014. Sebabnya, dia belum mampu membawa tim senior Albiceleste meraih trofi.

Reputasi Messi sebagai striker kelas satu sudah ditunjukkan saat bermain bersama Barcelona. Bahkan dalam lima musim terakhir, dia mampu mencetak minimal 41 gol di semua ajang.

Pengakuan atas talenta besar Messi itu juga sudah diberikan. Gelar FIFA Ballon d'Or tiga kali secara beruntun sejak tahun 2010 menjadi buktinya.

Tapi, ketajaman Messi bersama Barca itu seakan hilang saat dia berseragam timnas. Ketika berlaga di Piala Dunia 2006 yang berlangsung di Jerman, dia cuma mencetak satu gol. Sedangkan saat memainkan laga-laga di Piala Dunia 2010, Messi gagal menyarangkan bola ke gawang lawan.

Sejauh ini, prestasi tertinggi Messi bersama Argentina adalah capaian runner-up saat berkompetisi di Copa America 2007.

Kendati Messi masih belum mampu menampilkan performa terbaik di Argentina, bursa taruhan malah menjagokan dia bakal menjadi top skorer di Brasil.

Empat bursa taruhan ternama, bet365, Ladbrokes, William Hill, dan Bwin, bahkan menempatkan Messi menjadi favorit untuk menjadi juara bersama Argentina dengan raihan sepatu emas.

Argentina yang tergabung di Grup F, akan bersaing dengan Bosnia Herzegovina, Iran, dan Nigeria, untuk mendapatkan tiket ke babak 16 besar.

Pembuktian diri Messi supaya mampu membawa tim Tango menjadi juara di turnamen besar tentunya bakal melengkapi deretan gelar pribadi dan trofi-trofi yang sudah dikumpulkan bersama Barca.

Timnas Belanda Sekarang Sudah Beda

TIMNAS BELANDA - Untuk pertama kalinya dalam kurun waktu empat tahun, Spanyol akan kembali bertemu Belanda. Menurut gelandang Spanyol Sergio Busquets, Belanda yang sekarang sudah berbeda dibandingkan empat tahun lalu.

Spanyol terakhir bertemu Belanda di final Piala Dunia 2010. Saat itu, La Furia Roja menang 1-0 lewat extra time berkat gol Andres Iniesta dan berhak mengangkat trofi Piala Dunia.

Kedua tim akan kembali bertemu di babak grup Piala Dunia 2014. Mereka akan berhadapan di partai pembuka Grup B di Arena Fonte Nova, Salvador, 13 Juni mendatang.

"Mungkin dari tim kami tidak ada begitu banyak perbedaan. Kami kurang lebih adalah pemain-pemain yang sama, pelatih yang sama, dan gaya main yang sama," ujar Busquets di Soccerway.

Empat tahun lalu, Belanda masih dilatih Bert van Marwijk dan sekarang Oranje ditukangi Louis van Gaal. Sementara itu, Spanyol tetap dilatih oleh Vicente del Bosque.

"Mungkin mereka punya lebih banyak perubahan. Mereka mengganti sejumlah pemain, khususnya di lini pertahanan," tutur Busquets.

"Selain itu, mereka punya pelatih lain yang akan memakai sistem dengan lima bek, bermain lebih mengandalkan serangan balik," katanya.

"Jadi, kami harus beradaptasi dengan situasi baru ini, berusaha bermain dengan cara kami, mempertahankan bola, dan mewaspadai transisi mereka, khususnya ketika pemain-pemain berbahaya mereka semacam (Arjen) Robben, (Robin) van Persie, dan (Wesley) Sneijder terlibat," ujar pemain Barcelona ini.

"Lalu kami harus bermain baik dalam menyerang dan tentu saja berusaha memenangi pertandingan," kata Busquets.

Timnas Brasil Gelisah Jelang Laga Pembuka

Timnas Brasil Gelisah Jelang Laga Pembuka
TIMNAS BRASIL - Brasil dihadapkan tekanan dari publik sendiri di Piala Dunia 2014. Gelandang Brasil Ramires mengungkapkan bahwa rekan-rekannya gelisah jelang melakoni pertandingan pembuka.

Bersama Argentina, Jerman, dan juara bertahan Spanyol, Brasil merupakan tim favorit juara. Bahkan faktor tuan rumah membuat Seleccao lebih dijagokan dari para rivalnya untuk mengangkat piala.

Brasil akan membuka turnamen dengan menghadapi Kroasia dalam laga penyisihan Grup A di Arena Corinthians, Sao Paulo pada Jumat (13/6/2014) dinihari WIB.

Sejak menjuarainya pada 2002, Brasil belum lagi tampil sebagai juara dunia. Ramires mengaku timnya berambisi mewujudkan mimpin untuk meraih titel juara keenam.

"Tentu saja, kami sangat gelisah untuk melakoni pertandingan pertama. Tentu saja, kami memilih satu lagi sesi latihan, dan sekarang Piala Dunia segera dimulai," ungkap Ramires yang dilansir Soccer Way.

"Aku pikir ini adalah mimpi semua orang. Semua pemain, semua staf teknis dan pelatihan, semua yang terlihat dengan skuat tim nasional, ini adalah sebuah mimpi, kata gelandang Chesea itu.

"Dan sekarang kami sudah dekat untuk membuat mimpi ini menjadi nyata, yang mana harus lolos ke final dan memenanginya."

"Aku pikir pertanyaan tentang menang selalu ada sepanjang waktu. Setiap pertandingan yang akan dimainkan Brasil, kami punya tekanan untuk memenangi banyak laga. Jadi karena ini kami semua gelisah, semua pemain tapi mereka semua berpengalaman dan sudah melalui masa sulit dalam karier mereka," sahut Ramires.

Vela Kembali ke Arsenal, Sociedad Siap Menghadang

Vela Kembali ke Arsenal, Sociedad Siap Menghadang
LIGA SPANYOL – Real Sociedad terancam bakal kehilangan Carlos Vela yang akan kembali ke Arsenal. Namun harapan tinggi diemban presiden klub, Jokin Aperribay yang menginginkan sang pemain untuk tetap bertahan.

Saat ini Sociedad hanya memiliki Vela 50 persen saja kepemilikan Vela, namun klub yang bermarkas di Anoeta ini sangat ingin mengubah status Vela menjadi 100 persen. Arsenal sendiri hanya butuh 5 juta euro, untuk mengembalikan pemain internasional Meksiko tersebut.

Setelah menjelaskan bahwa tidak ada kesepakatan dengan Arsenal untuk bisa mempertahankan Vela, Aperribay pun tidak menawarkan beberapa harapan besar untuk fans Real Sociedad.

“Kami beruntung bahwa pemain tertarik untuk bertahan di San Sebastian dengan kami dan itu adalah poin penting bagi Real Sociedad", ucap Aperribay seperti dikutip El Mundo Deportivo, Rabu 11 Juni 2014.

Aperribay berupaya mungkin untuk memastikan Vela bertahan dari raksasa Basque, tetapi Arsenal menyadari tim Spanyol ini dalam situasi rumit, dengan Vela bernilai jauh lebih dari 5 juta euro yang akan membawanya kembali ke Emirates Stadium.

Vela, bermain mengesankan di La Liga musim ini, setelah mencetak 16 kali dalam 37 penampilan. Dengan performanya yang mentereng itu, sudah jelas bahwa keinginannya untuk tetap bersama Real Sociedad.

Marco Reus Tak Akan Dijual

DORTMUND – Borussia Dortmund dan Tim Nasional (Timnas) Jerman, baru saja mendengar kabar buruk perihal cedera ligamen yang menimpa Marco Reus dan membuatnya absen di Piala Dunia. Namun kini, Die Borussen sudah dihadapkan pada permasalahan berikutnya, yakni bursa transfer.

Ya, sudah menjadi cerita lama bahwa mantan pemain Borussia Monchengladbach itu diincar sejumlah klub besar Eropa seperti Manchester United dan Barcelona. Namun, sekali lagi, pihak Dortmund yang diwakili oleh Michael Zorc, selaku manajer klub menegaskan bahwa Reus tak dijual.

“Pertama, Marco Reus telah mengatakannya sendiri ia akan bermain di Dotmund musim depan. Dan kedua, tidak ada gunanya membuat penawaran karena kami tak berminat membiarkan Marco pergi,” ucap Zorc, kepada Die Welt, Selasa (10/6/2014).

Disinyalir, maksud tawaran Zorc tersebut adalah tawaran dari Barcelona yang menawarkan harga 35 juta euro untuk Reus. Selepas membicarakan transfer Reus, Zorc juga membicarakan tindakan perawatan yang dilakukan klub untuk Reus.

“Doktor tim kami telah memberikan program spesial untuk Marco. Namun hal tersulit adalah mencoba dan menemukan keseimbangan yang tepat antara perawatan medis dan liburan yang dibutuhkannya, setelah menjalankan musim yang panjang. Ia juga kecewa tak bermain di Piala Dunia,” sambungnya.