Menanti Laga Partai Final Dini "Sapnyol VS Belanda"

Spanyol Fokus Penuh ke Laga Pertama Lawan Belanda

Tim nasional Spanyol bakal mengawali kiprah di Piala Dunia 2014 melawan timnas Belanda. La Furia Roja pun fokus penuh untuk menghadapi pertandingan melawan De Oranje itu.

Spanyol yang menjadi unggulan, malah menelan kekalahan saat melakoni pertandingan pertama Piala Dunia 2010 ketika berhadapan dengan timnas Swiss. Pada prosesnya, tim besutan Vicente Del Bosque itu akhirnya bisa menjadi juara.

Untuk Piala Dunia kali ini, Spanyol yang tergabung di Grup B, bakal bersaing melawan Belanda, Chile, dan Australia. 

Pada laga pertama, tim 'Matador' akan melawan Robin van Persie dkk., dalam pertandingan yang akan berlangsung pada 13 Juni mendatang di Arena Fonte Nova, Salvador.

Menatap pertandingan itu, Spanyol tak ingin mengalami nasib serupa seperti saat pertandingan pertama di Piala Dunia 2010. Hal itu seperti diungkapkan oleh bek Spanyol Cesar Azpilicueta.

"Itu akan berat, tapi di Piala Dunia terakhir, kami kalah dari Swiss di laga perdana. Tak ada seorang pun yang mengharapkan itu," kata Azpilicueta di As.

"Itu menunjukkan bahwa setiap pertandingan rumit, dan Anda tak bisa melihat lebih dari laga pertama, yang bagi kami merupakan pertandingan melawan Belanda. Kami tak bisa melihat di laga belakang itu," imbuhnya.

Bosnia Makin Pede Tatap Piala Dunia

Dzeko

Bosnia-Herzegovina mendapat bekal yang positif menuju Piala Dunia lewat kemenangan di laga-laga ujicoba. Edin Dzeko pun menyebut bahwa timnya kian percaya diri menatap turnamen di Brasil.

Dua kemenangan dibukukan oleh Bosnia dalam dua laga ujicoba menjelang Piala Dunia 2014. Akhir Mei lalu, tim arahan Safet Susic itu memetik kemenangan 2-1 atas tim kuat dari Afrika, Pantai Gading.

Usai membukukan kemenagan atas Pantai Gading, Bosnia kembali meraih hasil positif saat menghadapi Meksiko. Dalam pertandingan di Soldier Field, Chicago, Rabu (4/6/2014) pagi WIB yang dipenuhi oleh pendukung Meksiko, Bosnia memetik kemenangan tipis 1-0.

Hasil-hasil itu disebut Dzeko membuat timnya makin percaya diri. Penyerang Manchester City itu pun berharap Bosnia bisa lolos dari fase grup.

"Mengalahkan Pantai Gading dan kemudian Meksiko di hadapan para pendukungnya itu bagus untuk kepercayaan diri kami," sahut Dzeko kepada ESPN seperti dikutip Reuters.

"Kami mempersiapkan diri dengan baik untuk Piala Dunia. Ini adalah hal yang luar biasa untuk tim kami dan negara kecil kami, kami sudah menunggu lebih dari 20 tahun untuk ini dan kami ingin melakukan yang terbaik untuk lolos ke putaran kedua dan kemudian kami akan lihat," katanya.

Bosnia tergabung di Grup F bersama dengan Argentina, Nigeria, dan Iran. Argentina akan jadi lawan perdana untuk Miralem Pjanic dkk. pada 15 Juni mendatang

Menengok Kiprah Negara-negara Afrika Sepanjang Sejarah Piala Dunia

Kiprah Negara-negara Afrika Sepanjang Sejarah Piala Dunia

Adalah Mesir yang mengawali kiprah benua Afrika di Piala Dunia. Tapi untuk yang tersukses, sejauh ini masih dipegang oleh Kamerun. Berikut adalah kiprah negara-negara Afrika di sejarah penyelenggaraan Piala Dunia.

Piala Dunia memang digelar untuk pertama kali pada 1930 di Uruguay, namun Afrika baru ikut serta di edisi berikutnya yakni pada 1934 di Italia. Mesir menjadi wakil pertama dan satu-satunya Afrika di turnamen sepakbola terbesar dunia ini.

Memang hanya Mesir yang kala itu melamar untuk ikut serta ke Piala Dunia dari benua Afrika. Karena ada 32 negara yang mendaftar, FIFA pun menggelar kualifikasi untuk mendapatkan 16 negara peserta di putaran final. Mesir tergabung di Grup 12 bersama Turki dan Palestina yang saat itu masih berbentuk negara mandat dari Inggris.

Turki lantas mengundurkan diri, Mesir pun tak kesulitan melenggang ke putaran final usai menang dua kali atas Palestina masing-masing dengan skor 7-1 dan 4-1. Meski lolos ke putaran final dengan mudah, pengalaman tak mengenakkan sudah menanti 'Negeri Piramida' itu.

Di putaran final, Hungaria sudah menanti. Untuk lolos ke fase berikutnya setiap tim wajib menang, mengingat Piala Dunia 1934 mengusung sistem gugur langsung sejak tahap pertama putaran finalnya. Mesir kalah 2-4 dan tersingkir, tapi laga ini mengundang kritikan dan diliputi kontroversi.

Usai mencetak dua gol, pemain sayap Mesir Abdulrahman Fawzi sebenarnya mampu mencetak gol ketiga. Dari tengah lapangan Fawzi menggiring bola melewati sejumlah pemain lalu mencetak gol. Tapi gol dianulir karena dianggap offside. Sementara itu gol keempat Hungaria juga berbau kontroversi. Geza Toldi lebih dulu menyikut kiper Mesir hingga mengalami patah hidung sebelum mencetak gol. Tapi tak ada pelanggaran.

Usai Mesir di 1934, Afrika tak punya wakil di Piala Dunia pada edisi berikutnya hingga 1966. Di 1938, Mesir sebenarnya mengajukan untuk ikut tapi kemudian mengundurkan diri sebelum bertanding. Di 1950, tak satupun mendaftar sementara empat tahun kemudian Mesir tak mampu mencapai putaran final usai kalah dua kali dari Italia di kualifikasi.

Tiga negara melamar untuk ikut Piala Dunia 1958, yakni Mesir, Ethiopia, dan Sudan. Tapi belum apa-apa Ethiopia sudah ditolak FIFA, sementara Mesir mengundurkan diri. Sudan yang berhasil mengalahkan Suriah di laga pertama kualifikasi pun akhirnya juga mundur, karena menolak bermain di Israel.

Di Piala Dunia 1962, tujuh negara masuk ke kualifikasi: Ghana, Republik Arab Bersatu (RAB, gabungan Mesir dan Suriah), Ethiopia, Maroko, Nigeria, Sudan, dan Tunisia. Ethiopia tersingkir oleh Israel, lalu RAB dan Sudan mundur karena alasan cuaca. Empat tim tersisa yakni Ghana, Maroko, Nigeria, dan Tunisia berebut jatah playoff, di mana Maroko yang melaju. Sayangnya mereka kalah dari Spanyol di dua laga playoff.

Di edisi 1966, 17 negara masuk ke proses kualifikasi yakni Aljazair, Kamerun, Kongo (French Congo), Ethiopia, Gabon, Ghana, Guinea, Liberia, Libya, Mali, Maroko, Nigeria, Senegal, Afrika Selatan, Sudan, dan Tunisia. Tapi Kongo kemudian ditolak FIFA, sedang Afrika Selatan dihukum karena Apartheid. 15 negara yang tersisa malah pada akhirnya mengundurkan diri, sebagai bentuk protes kepada FIFA karena hanya memberikan satu tiket untuk tiga benua (Afrika, Asia, Oseania).

Setelah enam edisi tanpa wakil Afrika, Maroko mengakhiri rentetan tersebut di 1970. Di awal sebenarnya ada 14 negara yang masuk ke proses kualifikasi, tapi belum apa-apa Guinea dan Zaire sudah ditolak sementara negara lainnya gagal melaju. Maroko sendiri tak banyak berkutik di putaran final. Menempati Grup 4 bersama Jerman Barat, Peru, dan Bulgaria, 'Singa Atlas' hanya meraih satu poin dan berakhir sebagai juru kunci.

Zaire melanjutkan perjuangan Afrika di Piala Dunia pada episode 1974, memenangi duel dari 23 negara tetangganya yang ikut proses kualifikasi. Tapi sebagaimana Maroko pada turnamen sebelumnya, Zaire pun tak berdaya. Mereka jadi lumbung gol Yugoslavia, Brasil, dan Skotlandia hingga menempati posisi terbuncit di grup 2.

Tunisia menjadi tonggak tersendiri bagi Afrika lewat Piala Dunia 1978 sebagai negara Afrika pertama yang menang di putaran final Piala Dunia, menaklukkan Meksiko 3-1. Mereka kemudian mengakhiri 'kutukan' juru kunci di dua edisi sebelumnya meski juga tak lolos ke fase gugur karena hanya finis di posisi tiga di bawah Polandia dan Jerman Barat. 

Prestasi Afrika kian meningkat di Piala Dunia 1982, dengan mengirimkan dua wakil yakni Kamerun dan Aljazair. Kamerun memetik tiga kali hasil imbang, sementara Aljazair impresif dengan meraih dua kemenangan. Tapi nasib baik belum menghampiri, keduanya belum berhasil lolos ke fase gugur karena hanya menempati posisi ketiga.

Sejak edisi 1982 itu, kiprah Afrika terus meningkat. Pada 1986, untuk pertama kalinya ada negara Afrika yang menginjak babak 16 besar yakni Maroko. Satu wakil lainnya adalah Aljazair, terhenti di babak grup setelah hanya menempati urutan tiga.

Kamerun makin menunjukkan geliat Afrika setelah berhasil menembus perempatfinal Piala Dunia 1990. Mereka juga kemudian menjadi tim tersukses mengingat sejak saat itu hanya satu kali mereka tak tampil di putaran final Piala Dunia, yakni pada 2006.

Bahkan terhitung mulai 1990, tim-tim Afrika selalu berhasil mengirimkan wakil melewati fase grup. Nigeria sukses ke babak 16 besar pada 1994 dan 1998, yang diulangi oleh Ghana pada 2006. Sementara Senegal mengikuti jejak Kamerun dengan mencapai perempatfinal pada 2002, di mana pada 2010 lalu direplikasi oleh Ghana.

Secara keseluruhan, Kamerun paling sering tampil di putaran final dengan tujuh kali ikut serta. Sementara Ghana berpeluang melanjutkan progresnya di Brasil, Juni nanti, dengan menembus semifinal. 

Pada Piala Dunia 2014 ini, Afrika mengirimkan lima wakilnya yakni Aljazair, Kamerun, Ghana, Pantai Gading, dan Nigeria.

Partisipasi Negara-negara Afrika di Piala Dunia

Kamerun (7): 1982, 1990, 1994, 1998, 2002, 2010, 2014

Nigeria (5): 1994, 1998, 2002, 2010, 2014

Aljazair (4): 1982, 1986, 2010, 2014

Maroko (4): 1970, 1986, 1994, 1998

Tunisia (4): 1978, 1998, 2002, 2006

Pantai Gading (3): 2006, 2010, 2014

Ghana (3): 2006, 2010, 2014

Afrika Selatan (3): 1998, 2002, 2010

Mesir (2): 1934, 1990

Zaire (1): 1974

Senegal (1): 2002

Angola (1): 2006

Togo (1): 2006

Inilah Kandidat Juara PD 2014 Brasil

Brasil Unggulan Teratas, Argentina Kedua, Spanyol Keempat

Jadi tuan rumah, Brasil ditempatkan sebagai unggulan teratas jadi juara Piala Dunia 2014. Sementara Spanyol yang berstatus juara bertahan cuma ada di posisi empat, kalah atas Argentina yang ada di urutan dua.

Dari pantauan detikSport terhadap beberapa situs taruhan, Rabu (4/6/2014) siang WIB, Brasil ditempatkan di posisi teratas oleh banyak rumah judi. Faktor tuan rumah dan komposisi skuat yang sangat baik membuat 'Samba' dijagokan akan bisa meraih titelnya yang ketujuh.

Ladbroke dan William Hill misalnya. Mereka sama-sama menempatkan Brasil sebagai unggulan teratas juara dengan koefisien 3/1. Kondisi serupa terlihat di bwin.

Posisi kedua unggulan juara tahun ini adalah Argentina, yang diberi koefisien 4/1. Komposisi lini depan yang sangat oke dengan keberadaan Lionel Messi, Sergio Aguero dan Gonzalo Higuain bisa jadi membuat 'Tanggo' dianggap punya kans besar untuk mengulang sukses yang mereka raih di tahun 1978 dan 1986.

Adalah Jerman yang berada di posisi ketiga daftar unggulan dari para bandar judi. Miroslav Klose ditempatkan pada koefisien 6/1 oleh William Hill dan juga Ladbroke.

Spanyol yang berstatus juara bertahan dan menjadi jawara Eropa dalam enam tahun terakhir terakhir diunggulkan ditempat keempat dalam posisi 6/1. 

Kejutan besar muncul menyusul ditempatkannya Belgia sebagai unggulan lima dengan koefisien 16/1. Belgia memang diprediksi akan menjadi kuda hitam dalam penyelenggaraan tahun ini meyusul skuat yang penuh talenta yang dipunya pelatih Mark Wilmots.

William Hill berturut-turut menempatkan Prancis, Kolombia, Inggris dan Italia di belakang Belgia. Sementara pada Ladbroke, Portugal ada di posisi enam dan diikuti oleh Belanda, Italia dan Prancis.

Bursa Taruhan Piala Dunia 2014

Ladbrokes

Brasil 3/1

Argentina 4/1

Jerman 5/1

Spanyol 13/2

Belgia 16/1

Portugal 20/1

Belanda 25/1

Italia 25/1

Prancis 25/1

Kolombia 28/1

Inggris 28/1

Uruguay 28/1

Chile 40/1

Rusia 100/1

Swis 100/1

Meksiko 150/1

Bosnia 150/1

Jepang 150/1

Pantai Gading 150/1

Kroasia 150/1

Ekuador 150/1

Ghana 200/1

Nigeria 200/1

Amerika Serikat 250/1

Yunani 300/1

Korea Selatan 500/1

Kamerun 1000/1

Australia 1500/1

Aljazair 2000/1

Iran 3000/1

Kosta Rika 4000/1

Honduras 4000/1

William Hill

Brasil 3/1

Argentina 4/1

Jerman 6/1

Spanyol 6/1

Belgia 16/1

Prancis 20/1

Kolombia 25/1

Inggris 25/1

Italia 25/1

Uruguay 25/1

Portugal 28/1 

Belanda 33/1

Chile 40/1

Rusia 100/1

Pantai Gading 125/1

Jepang 125/1

Swis 125/1

Bosnia 150/1

Kroasia 200/1

Ekuador 200/1

Meksiko 200/1

Ghana 250/1

Yunani 250/1

Nigeria 250/1

Korea Selatan 250/1

USA 250/1

Australia 750/1

Kamerun 750/1

Aljazair 2000/1

Kosta Rika 2500/1

Honduras 2500/1

Iran 2500/1

Michael Ballack Khawatirkan Ozil Di PD 2014 Brasil

Michael Ballack

LEGENDA SEPAKBOLA – Legenda Tim Nasional Jerman, Michael Ballack mengungkapkan bahwa sinar Mesut Ozil perlahan meredup menjelang Piala Dunia 2014 Brasil, 13 Juni mendatang. Tak dapat dipungkiri bahwa pascabergabung dengan Arsenal, Ozil terlihat kesulitan menemukan bentuk terbaiknya.

Ozil berlabuh di Emirates Stadium pada jendela transfer musim panas lalu usai membela Real Madrid selama tiga musim (2010-13). Mantan kapten Der Panzer itu menambahkan bahwa Ozil kini tengah berjuang mengembalikan performa dan rasa percaya dirinya.

Pemain berbanderol 42,5 juta pounds itu bahkan sempat mendapat cibiran dari para pendukung Jerman saat timnya ditahan imbang Kamerun 2-2 pada laga persahabatan, Minggu dini hari lalu.

Setiap kali Ozil menguasai bola, Signal Iduna Park bergemuruh dengan suara cibiran. Sorakan kembali terdengar, saat Ozil ditarik keluar pada menit ke-63 dan perannya pun digantikan oleh Lukas Podolski.

“Penampilan Ozil tampak menghilang. Sulit untuk mengatakan di mana kepalanya akan berada di Piala Dunia. Saya melihatnya bermain untuk Timnas akhir pekan lalu dan saya tidak terkejut, tidak takut, tapi sedikit khawatir dengan penampilan yang sebenarnya,” tutur Ballack, seperti dilansir Sportsmole, Rabu (4/6/2014).

“Dia telah melakukan dengan baik untuk Jerman dan dia bermain baik selama kampanye kualifikasi. Namun, dalam beberapa bulan terakhir –sejak pindah ke Arsenal- dia belum menjadi pemain yang sama ketika bermain di Timnas,” tutup mantan bintang Bayern Munich dan Chelsea itu.

Timnas Kroasia Mendarat Di Brasil

Penggawa Kroasia

TIMNAS KROASIA-Timnas Kroasia sudah tiba di Sao Paulo, Brasil, kemarin waktu setempat. Tim besutan Niko Kovac pun tak lantas bersantai, melainkan langsung bersiap untuk menghadapi laga perdana kontra Brasil.

Luka Modric cs dijadwalkan akan melakukan serangkaian latihan. Beradaptasi dengan cuaca dan lapangan akan dilaksanakan oleh Kroasia. Dengan melakukan persiapan seperti itu, mengisyaratkan Kroasia mewaspadai benar tiga calon lawannya. Selain Brasil, ada Meksiko dan Ekuador.

Dua nama Negara terakhir, juga mampu tampil baik dalam laga persahabatan. Sontak, hal itu membuat Kovac akan berusaha menyiapkan tim yang kompetitif.

“Beberapa hari pertama kami akan melakukan latihan ringan, dengan persiapan akhir untuk melawan Brasil,” ujar Kovac, seperti diberitakan oleh Federasi Sepakbola Kroasia yang dikutip Soccerway, Rabu (4/6/2014).

“Grup kami sangat sulit bersama Kamerun yang mampu bermain baik saat laga persahabatan kontra Jerman dan Meksiko yang memiliki mental bertanding sangat baik,” tuntasnya.

Inilah Jersey Baru Real Madrid Musim Depan

Seragam Real Madrid musim 2014-2015.

LIGA SPANYOL - Real Madrid, yang baru saja mengakhiri penantian selama 12 tahun untuk meraih la decima alias gelar ke-10 Liga Champions, telah meluncurkan kostum baru mereka untuk musim 2014/15 pada Senin (2/6/2014) malam waktu setempat. Kejutan terjadi karena El Real menggunakan warna pink untuk jersey tandang.

Hal tersebut mengundang reaksi dari para fans Barcelona, yang merupakan rival abadi mereka. Melalui media sosial, pendukung Barca mengejek kostum baru Madrid dengan menyebut klub tersebut hanya memikirkan tentang uang, tanpa peduli dengan arti warna.

"Mereka hanya peduli dengan bagaimana membuat uang," ujar Josep Maria Vazquez, bendahara kelompok suporter Penya Joan Gamper, di ibu kota Catalan. "Itu jelek dan mereka membuat sesuatu yang terlalu jauh dengan warna itu."

"Itu sangat tidak maskulin," tambah Sergi Soler, pemilik bar di pusat kota.

Akan tetapi, mantan penjaga gawang Madrid, Paco Buyo, mendukung desain baru itu.

"Saya pikir ini fantastis," ujarnya kepada Goal. "Ini merchandise yang hebat. Mengapa tidak? Kostum warna merah sangat populer dan saya yakin yang ini juga demikian. Saya tidak pernah mengenakan kostum pink, tetapi saya tidak keberatan dan para pemain juga tidak keberatan."

"Saya yakin, ini akan menjadi penjualan yang besar."

Memang, sepanjang sejarah 112 tahun klub, Madrid tidak pernah menggunakan warna pink, meskipun mereka sudah memakai sejumlah warna untuk kostum tandang. Dalam beberapa tahun terakhir, Los Blancos menggunakan warna yang berbeda, termasuk hijau, merah, biru, dan oranye.

"Kostum kedua keluar dari tradisi. Warna utama adalah pink, sebuah konsep yang tidak pernah ada sebelumnya dalam sejarah 112 tahun klub. Bagian atas akan menciptakan dampak visual unik dan mengesankan karena semuanya dibuat dalam warna pink dan putih," demikian pernyataan klub.

Inilah Jadwal Tour Nusantara Timnas U-19

Inilah Jadwal Tur Nusantara Timnas Indonesia U-19

TIMNAS U-19 - Tim nasional Indonesia U-19 akan melakoni Tur Nusantara jilid II mulai Jumat (6/6/2014). Evan Dimas dan kawan-kawan akan menjalani empat pertandingan uji coba. Tim Pra-PON Aceh akan menjadi lawan pertama Garuda Jaya. 

Tur ini merupakan bagian dari persiapan timnas U-19 sebelum tampil di putaran final Piala Asia U-19 yang akan digelar di Myanmar pada 9-23 Oktober 2014. Indonesia berada di Grup B bersama Uzbekistan, Australia, dan Uni Emirat Arab. 

Berikut jadwal Tur Nusantara Jilid II: 

1) Nanggroe Aceh Darussalam

Tim Pra-PON

Match tanggal 6 Juni

2) Padang

Semen Padang U-21

Match tanggal 11 Juni

3) Pekanbaru

Pra-PON Riau

Match tanggal 16 Juni

4) Palembang

Sriwijaya FC U-21

Match tanggal 20 Juni

Cazorla Takut cesc Fabregas Ke Chelsea

Gelandang asal Spanyol, Cecs Fabregas bersama pelatih Arsenal, Arsene Wenger.

LIGA INGGRIS-Gelandang Arsenal, Santi Cazorla, berharap Cesc Fabregas lebih memilih kembali ke Arsenal daripada bergabung dengan Chelsea, seandainya pemain Spanyol tersebut memutuskan meninggalkan Barcelona pada musim panas ini. 

Fabregas pernah berseragam Meriam London selama delapan tahun sebelum memutuskan hijrah ke Barcelona pada musim 2011-2012. 

Belakangan, Fabregas disebut-sebut akan hengkang dari Camp Nou. Chelsea, Manchester City, dan Manchester United dikabarkan tertarik mendatangkan gelandang berusia 27 tahun tersebut. Chelsea yang paling ngotot karena Fabregas dinilai sosok yang ideal menggantikan Frank Lampard. Gelandang asal Inggris itu telah memutuskan meninggalkan Chelsea. 

"Aku membaca bahwa dia akan pergi ke Chelsea. Namun, aku lebih menyukai kalau dia kembali ke Arsenal karena dia adalah pemain besar dan mereka (pendukung Arsenal) mencintai dia," kata Cazorla. 

"Aku tidak tahu bagaimana masa depannya, tetapi aku berharap dia akan bahagia dan menikmati kariernya di tim mana pun," lanjutnya.

Profil Timnas Ghana : Fatau Dauda

Fatau Dauda

Abdul Fatawu Dauda (born April 6, 1985) is a Ghanaian professional footballer who currently plays as a goalkeeper for Orlando Pirates in the South African Premier Soccer League, and the Ghana national team.

Club career

Dauda began his football career in 2004 with Ghana Division 1 League club Okwawu United, and in 2006 Dauda signed for Ghana Premier League club Ashanti Gold SC in his hometown Obuasi. Dauda was a member of the Ghana Premier League All Star Team 2007. On 5 July 2008, Dauda was nominated as Goalkeeper of the Year 2008 in Ghana.

International career

Dauda was in the Ghana national team squad for the 2008 Africa Cup of Nations, and was the first choice keeper for the 2013 edition of the tournament.

Profil Fatau Dauda

Personal information
Full name	Abdul Fatawu Dauda
Date of birth	April 6, 1985 (age 29)
Place of birth	Obuasi, Ashanti, Ghana
Height	1.80 m (5 ft 11 in)
Playing position	Goalkeeper
Club information
Current club	Orlando Pirates
Number	40
Youth career
2004–2006	Okwawu United
Senior career*
Years	Team	Apps†	(Gls)†
2006–2013	Ashanti Gold SC
2013–	Orlando Pirates	0	(0)
National team‡
2008–	Ghana	9	(0)
* Senior club appearances and goals counted for the domestic league only. † Appearances (Goals). ‡ National team caps and goals correct as of 2 February 2013

Profil Timnas Ghana : Adam Larsen Kwarasey

Adam Larsen Kwarasey

Adambathia Larsen Kwarasey (born 12 December 1987) is a Ghanaian international footballer who plays professionally for Norwegian club Strømsgodset, as a goalkeeper.

Kwarasey was born and grew up in Norway, and he chose to represent his father's country, Ghana at international level.

Early and personal life

Kwarasey was born in Oslo, Norway to a father from Ghana and a mother from Norway.[3] He holds both a Ghanaian passport and a Norwegian passport.

Club career

Kwarasey played youth football with Trosterud and Vålerenga. After moving to Strømsgodset, he made his debut on 6 May 2007. Kwarasey was the captain of the club when Strømsgodset in 2013 won Tippeligaen for the first time since 1970. He also won the Kniksen Award as the best goalkeeper in the 2013 season.

International career 

In November 2007, Kwarasey declared that he would play international football for Ghana. However, he played a friendly match for Norway under-21 in 2008.

In October 2010, Kwarasey received his Ghanaian passport and became eligible to play for Ghana. On 30 July 2011, Kwarasey was called up to the Ghana national team for a match against Nigeria.That match was postponed due to security reasons, although Kwarasey confirmed his intention to become Ghana's first-choice goalkeeper.

He made his international debut for Ghana on 2 September 2011 in an 2012 Africa Cup of Nations qualifier against Swaziland, before playing in a friendly match against Brazil at Craven Cottage in London three days later.

Kwarasey was named to Ghana's 23-man squad for the 2012 Africa Cup of Nations.

In January 2012, Kwarasey was described as a "potential legend" for Ghana.

Profile Adam Larsen Kwarasey

Personal information
Full name	Adambathia Larsen Kwarasey
Date of birth	12 December 1987 (age 26)
Place of birth	Oslo, Norway
Height	1.90 m (6 ft 3 in)[1]
Playing position	Goalkeeper
Club information
Current club	Strømsgodset
Number	12
Youth career
	Trosterud
2006–2007	Vålerenga
Senior career*
Years	Team	Apps†	(Gls)†
2007–	Strømsgodset	130	(0)
National team‡
2008	Norway U21	1	(0)
2011–	Ghana[2]	19	(0)
* Senior club appearances and goals counted for the domestic league only and correct as of 27 September 2013. † Appearances (Goals). ‡ National team caps and goals correct as of 17 December 2013

Van Persie Bakal Fit 100 Di PD 2014 Brasil

Van Gaal Yakin Van Persie Akan Fit 100 Persen di Piala Dunia

TIMNAS BELANDA - Pelatih timnas Belanda Louis van Gaal mengakui bahwa kondisi fisik Robin van Persie belum mencapai 100 persen. Tapi, dia yakin Van Persie akan mencapainya ketika Piala Dunia 2014 dimulai.

Van Persie banyak diganggu cedera sepanjang musim lalu. Bomber Manchester United itu sempat absen dari lapangan hijau lantaran dibekap cedera paha dan hamstring. Menjelang akhir musim, dia menepi lagi karena lututnya bermasalah.

Khusus untuk cedera terakhir, Van Persie mendapatkan penanganan khusus di Belanda. Kondisinya terus dalam pengawasan tim medis Oranje.

Van Persie dimainkan oleh Van Gaal pada pertandingan ujicoba melawan Ekuador dan Ghana. Meski tak bermain penuh, penyerang berusia 30 tahun itu selalu mencetak gol.

"Dia belum 100 persen, tapi kita masih punya waktu dua pekan. Saya pikir dia akan 100 persen," tutur Van Gaal seperti dikutip Sky Sports.

"Dia sedang memulihkan diri dari cedera, tapi kami telah membentuk kondisi fisiknya di federasi kami, bagian medis kami," tambahnya.

"Hal itu dilakukan dengan izin (manajer MU saat itu) David Moyes. Jadi, kami bisa mengontrolnya. Dia bekerja sangat keras," kata Van Gaal, yang akan menjadi manajer MU mulai musim depan.

"Kemudian dia bermain pada dua pertandingan selama 20 atau 30 menit dan pada pertandingan terakhir 70 menit. Kami tidak menyangkanya karena cedera yang dia alami buruk," ujarnya.

Menanti Laga Ujicoba : Inggris VS Ekuador

 Inggris Bakal Turunkan Pemain Lapis Kedua

TIMNAS INGGRIS - Inggris akan melakoni uji coba melawan Ekuador di Miami pada hari Rabu (4/6/2014). Bagi Roy Hodgson, ini adalah kesempatan untuk memainkan para pemain lapis kedua.

Hodgson membantah bahwa ini dilakukannya lantaran beberapa pemain utama cedera. Menurutnya, seluruh pemain yang ada di dalam skuat dalam kondisi fit.

"Mereka semua berlatih penuh dan saya senang karena setelah berlatih selama dua setengah pekan, tidak ada pemain kami yang cedera," ujarnya seperti dilansir Sky Sports.

"Kami masih punya dua laga uji coba lagi dan saya harap kami bisa melaluinya dengan baik. Akan menyenangkan jika kami terbang ke Brasil dengan seluruh 23 pemain karena setelah uji coba di Miami ini, dua pemain muda, Jon Flanagan dan John Stones, akan pergi."

"Akan ada beberapa perubahan untuk laga melawan Ekuador. Tapi, saya tidak bisa menjabarkannya secara detil," kata Hodgson.

Bek Manchester United, Phil Jones, diperkirakan akan bermain sejak awal. Begitu juga dengan gelandang Arsenal, Alex Oxlade-Chamberlain, dan bek Southampton, Luke Shaw, yang akan mengisi pos bek kiri menggantikan Leighton Baines.

Kapten The Three Lions, Steven Gerrard, juga akan diistirahatkan. Jabatan kapten tim untuk laga itu akan diserahkan kepada Frank Lampard.

Eden Hazard Pakai Nomor 10 Di Chelsea Musim Depan

Eden Hazard

LIGA INGGRIS - Hati Eden Hazard sedang berbunga-bunga. Pasalnya, Hazard akan memakai kostum nomor 10, yang merupakan nomor favoritnya, di Chelsea mulai musim depan. 

Sejak masih bermain untuk Lille, Hazard identik dengan nomor 10. Dia juga memakai nomor tersebut ketika bermain untuk tim nasional Belgia.

Akan tetapi, Hazard tak bisa menggunakan nomor 10 ketika dia tiba di Chelsea pada tahun 2012. Pasalnya, nomor itu sudah jadi milik Juan Mata. Hazard kemudian memilih kostum nomor 17.

Kostum nomor 10 Chelsea sekarang tak lagi berpemilik karena Mata telah pindah ke Manchester United. Hazard pun bisa memakai nomor kesayangannya lagi.

"Saya sangat senang bisa memakai nomor 10 untuk Chelsea," aku Hazard di situs resmi Chelsea.

"Itu adalah nomor favorit saya dan nomor yang biasa saya pakai untuk tim nasional, juga nomor yang digunakan oleh para idola saya ketika saya masih kecil, seperti Zinedine Zidane," jelasnya.

"Saya berharap itu akan mendatangkan banyak keberuntungan untuk saya di masa mendatang dan saya ingin fans segera melihat saya memakai nomor itu musim depan," kata pemain 23 tahun ini.

Juanfran Siap Perkuat Spanyol

Juanfran Pulih dari Cedera Engkel

TIMNAS SPANYOL-Juanfran mengaku sudah pulih 100 persen dari cedera engkel yang sempat membekapnya. Bek Atletico Madrid itu pun siap memperkuat tim nasional Spanyol di Piala Dunia 2014.

Juanfran mendapatkan cedera tersebut saat Atletico dikalahkan Real Madrid di final Liga Champions, 24 Mei silam. Namun, dia sekarang sudah kembali fit dan siap memberikan yang terbaik untuk La Furia Roja.

"Saya tak punya masalah apapun dan saya 100 persen bersama tim," aku Juanfran di situs resmi FIFA.

"Saya punya momen-momen sulit dalam karier saya dan saya telah mengatasinya -- ini adalah salah satunya," tambahnya.

Skuat Spanyol saat ini tengah berada di Washington, Amerika Serikat. Mereka akan menjalani pemusatan di sana sebelum bertolak ke Brasil. Pada Sabtu (7/6/2014) mendatang, tim besutan Vicente del Bosque itu akan menjajal El Salvador dalam laga persahabatan.

Di Piala Dunia 2014, Spanyol tergabung di Grup B bersama Belanda, Australia, dan Chile. Mereka akan mengawali kiprahnya dengan melawan Belanda di Arena Fonte Nova, Salvador, 13 Juni mendatang

Highlights Laga Ujicoba : Brasil VS Panama 4-0

Brasil vs Panama 4-0

LIGA ISL : PSM U-21 Keok Ditangang Persipura U-21

PSM Makassar U-21 Gagal berbuat banyak di Indonesian Super League 2014

LIGA INDONESIA ISL - Peluang skuad muda PSM U-21 yang berlaga di kompetisi Indonesia Super League (ISL) U-21 musim 2014 untuk lolos ke babak selanjutnya dikandaskan Persipura U-21. 

Tim asuhan Imran Amirullah takluk 1-2 di Stadion Mandala, Jayapura. Meski masih menyisakan satu laga lagi, namun PSM U 21 sudah dipastikan tidak mendapatkan tiket untuk melanjutkan kompetisi ISL U-21.

Pelatih PSM U-21, Imran Amirullah, mengakui tugasnya kali ini sangat berat mengingat tim ini baru dibesutnya setelah manajemen PSM memberhentikan pelatih sebelumnya.

"Kami sudah tidak memiliki peluang lolos baik sebagai juara maupun runner-up Grup 5. Kekalahan atas Persipura U-21 telah menutup peluang kami. Tidak mudah bagi para pemain melalui semua tahapan dan proses ini," tutur Imran kepada Okezone, Rabu (4/6/2014). 

Imran beralasan tim lawan sudah lebih padu dan mental mereka lebih baik. "Tetapi sebagai pelatih pastinya saya tetap memberi apresiasi kepada para pemain yang telah berusaha di lapangan. Walaupun hasilnya belum sesuai harapan," sambung Imran.

Bagi Imran, apa yang dialami timnya merupakan proses pembelajaran untuk lebih baik kedepan. 

"Membentuk tim yang tangguh perlu persiapan yang baik dan serius. Semoga para pemain, tim pelatih, dan manajemen dapat mengambil hal-hal positif dari pengalaman ini untuk mempersiapkan tim PSM U-21 lebih siap lagi. Karena sukses itu tidak diraih secara instan. Tetapi butuh kerja keras dan persiapan yang matang," tambah Imran.

Diketahui, PSM U-21 masih memiliki satu pertandingan lagi, yaitu melawan Persiram Raja Ampat. Persiram sendiri bersama Persipura telah dipastikan lolos mewakili Grup 5 ISL U-21 zona Sulawesi-Papua

Liga Italia Tak Menarik Lagi?

Kepergian Ciro Immobile meneruskan tren negatif Serie A untuk menahan top skorernya 

LIGA ITALIA – Ranah Italia kembali kehilangan salah satu talenta muda lokal, yang mungkin dapat meningkatkan pamor Serie A di sepakbola Eropa, setelah Ciro Immobile memutuskan hijrah ke Borussia Dortmund, Jerman ketimbang bertahan di tanah kelahirannya.

Kepergian top skorer Serie A itu pun disayangkan banyak publik Italia, karena Juventus sebenarnya dapat saja menariknya kembali. Mengingat kepemilikan bersama yang mereka miliki bersama Torino. 

Hijrahnya Immobile keluar Italia pun disinyalir karena Serie A tak lagi memiliki daya pikat untuk menarik pemain-pemain top. Hal ini diungkapkan oleh agen Immobile, Marco Somella kepada Radio Crc, Rabu (4/6/2014).

“Sayangnya sepakbola Italia tak mampu menarik pemain-pemain top dan bahkan kenyataannya, ini tahun ketiga Italia kehilangan top skorernya (Serie A). Ini bukan karena kurang penawaran dari Italia,” ucap Sommela.

“Namun jika tim seperti Borussia, PSG atau Real Madrid datang menawar, tim-tim Italia tak punya kekuatan untuk menarik para pemain,” lanjutnya.

Sommela pun berucap diplomatis saat ditanya kemungkinan Juventus tak mengambil kliennya kembali. Ia beralasan permainan Immobile tak sesuai dengan gaya main Nyonya Tua.

“Conte kenal Immobile baik. Ia melihatnnya berkembang di akademi muda dan mungkin ia tak cocok dengan gaya bermain yang diterapkan Conte,” pungkas Sommella.

LIGA PERANCIS : Lucas Mouran Bakal Bertahan Di PSG

Lucas Bahagia & Betah di Paris

LIGA PERANCIS – Winger Paris Saint Germain (PSG), Lucas Moura disinyalir dijadikan alat barter klub untuk mendatangkan Eden Hazard dari Chelsea, setelah sebelumnya mendatangkan David Luiz.

Namun, ketimbang pusing memikirkan skema tersebut. Lucas jusrtu menyatakan ikrar kesetiaanya mengenakan jersey Les Parisiens dan menyatakan bahagia di Paris. Lucas juga yakin dirinya turut andil dalam merengkuh kembali gelar Ligue One musim lalu.

“Saya tidak selalu bermain musim lalu, namun saya bermain di pertandingan-pertandingan besar dan mencetak gol-gol penting. Kami memenangkan tiga gelar dan saya mengganggap diri saya sepenuhnya terlibat (di tim),” ungkap Lucas, seperti dilansir Le Parisien, Rabu (4/6/2014).

“Saya bagian dari petualangan ini, di klub yang fantastis, dengan generasi yang ambisius. Saya sangat bahagia di Paris,” sambungnya.

Pemain berusia 21 tahun itu juga kini melihat PSG sebagai brand terkemuka dunia. Lucas percaya tak butuh lama untuk klubnya menjadi klub terbaik dunia.

“Kami mulai dilihat banyak orang dan banyak anak mengenakan jersey PSG. Reputasi klub telah menyebar ke Atlantis dan Paris akan segera meraih keuntungan. Dengan segala jerih payah dan investasi dari pemimpin kami, PSG akan menjadi salah satu klub terbaik dunia,” yakin Lucas.

Menanti Sepak Terjang Timnas Jerman Di PD 2014 Brasil

Sebastian Schweinsteiger, Philipp Lahm, dan Manuel Neuer

TIMNAS JERMAN - Tiga bintang Bayern Munich yang kini tengah berjuang dengan kondisi kebugaran mereka jelang perhelatan Piala Dunia, Bastian Schweinteiger, Philipp Lahm, dan Manuel Neuer dikabarkan telah berada dalam kondisi siap tempur.

Bahkan menurut pelatih kebugaran Tim Nasional (Timnas) Jerman, Darcy Norman sang kapten, Lahm sudah dapat berlari dan berlatih menggunakan bola. Sebelumnya, Lahm sempat diganggu dengan cedera ankel. Neuer sendiri terlihat telah berlatih bersama kiper Timnas lainnya bersama pelatih kiper, Andreas Köpke, diberitakan Bundeliga.com, Rabu (4/6/2014).

Akan tetapi untuk pertandingan ujicoba melawan Armenia pada Sabtu dini hari nanti baik Lahm dan Schweinsteiger dikabarkan akan absen. Pada ujicoba terakhir kala Tim Panzer ditahan imbang oleh Kamerun pada Minggu kemarin, Schweinsteiger tidak turun kelapangan alias absen.

Melihat beberapa pemainnya tengah berjuang mengatasi masalah fisik mereka sang pelatih, Joachim Loew telah memberikan empat hari libur kepada para pemainnya. Setelah itu mereka akan mempersiapkan pertandingan ujicoba terakhir sebelum terbang ke Brasil melawan Armenia.

Bahkan Loew secara khusus telah memberikan program latihan yang berbeda kepada para punggawa der Panzer. Terutama untuk Sami Khedira yang baru saja sembuh dari cedera ligament.

LAGA UJICOBA : Brasil VS Panama 4-0

Neymar Tampil Gemilang, Brasil Pesta Gol

LAGA UJICOBA – Brasil semakin optimis menatap Piala Dunia 2014, setelah berpesta gol ke gawang Panama dengan skor 4-0. Neymar menjadi sosok sentral pada pertandingan ini dengan mencetak satu gol dan turut andil dalam terciptanya tiga gol lainnya.

Thiago Silva dkk. berikutnya akan melakoni laga persahabatan terakhir melawan Serbia, Jumat malam atau Sabtu dini hari (7/6/2014). Sebelum melakoni laga pertamanya di Piala Dunia melawan Kroasia (13/6/2014).

Babak Pertama

Menghadapi Panama, Luis Felipe Scolari menurunkan susunan pemain yang mungkin menjadi pemain inti tim di Piala Dunia nanti, minus kapten tim Thiago Silva. Fred sebagai target man di depan, ditopang oleh Oscar-Fred-Neymar.

Sedari awal pertandingan dimulai, Selecao, julukan Tim Nasional (Timnas) Brasil langsung tancap gas menekan pertahanan Panama. Namun, hingga 15 menit waktu berjalan, belum ada gol yang tercipta.

Neymar saat menggiring bola melewati pemain Panama

Namun Panama bukan tanpa perlawanan, melawan Negara yang diunggulkan menjadi juara di Piala Dunia nanti, Los Canaleros bermain penuh determinasi dan banyak memanfaatkan kesalahan yang dibuat David Luiz dkk. 

Gol akhirnya tercipta di menit 25 untuk tuan rumah, Brasil. Aktornya tak lain adalah superstar Selecao, Neymar yang mencetak gol cantik melalui tendangan bebas. Gol berawal dari pelanggaran yang dilakukan Luis Tejada. 1-0 untuk Brasil.

Meski begitu, Panama tetap unggul dalam penguasaan bola hingga menit 37 ini dengan 59 persen. Berbanding 41 persen dengan Brasil yang unggul sementara, memanfaatkan kualitas individu yang dimiliki pada diri Neymar.

Daniel Alves! Ya, bek yang bermain di Barcelona ini turut mencatatkan namanya di papan skor melalui golnya di menit 40. Gol tercipta melalui tendangan jarak jauh dari sisi kiri pertahanan Panama. Penjaga gawang La Marea Roja, Oscar McFarlane tak mampu berbuat banyak. 2-0 untuk Brasil bertahan hingga turun minum.

Brasil sementara ini belum menunjukkan kerjasama yang baik dalam membangun serangan. Dua gol yang tercipta, berasal dari kualitas individu yang dimiliki para pemainnya.

Babak Kedua

Baru berjalan beberapa detik babak kedua, Brasil kembali menambah pundi-pundi golnya. Gol tercipta hanya melalui tiga sentuhan, berawal dari umpan panjang Luiz kepada Neymar. Winger Barcelona ini melanjutkannya kepada Hulk melalui backheel cantik. Tanpa ampun Hulk menyelesaikannya dengan bagian luar kaki kirinya, 3-0 Brasil menjauh.

McFarlane akhirnya mencatatkan penyelamatan pertamanya pada pertandingan ini, saat menepis tendangan keras Neymar di menit 51. Neymar di babak kedua ini sepertinya diberikan kebebasan oleh Scolari untuk mengeksploitasi lini depan dan menjalankan peran bebas atau free role.

Neymar benar-benar menjadi sosok sentral serangan Brasil. Kembali, gol tercipta berkat andilnya memberi assist kepada Maxwell yang masuk menggantikan Marcelo dan kemudian melanjutkannya kepada Willian, untuk mencetak gol. 4-0 Brasil pesta gol.

Keadaan semakin bertambah parah untuk Panama, karena harus bermain dengan 10 orang di sisa 10 menit terakhir, setelah Gabriel Gomez dikartu merah wasit akibat dengan sengaja meninju bola dengan tangannya. Beruntung hingga akhir laga tak ada lagi gol yang tercipta, Brasil menang 4-0.

Susunan Pemain:

Brasil: Julio Cesar, Dani Alves (Maicon 45’), David Luiz (Henrique 70’), Dante, Marcelo (Maxwell 45’), Ramires (Hernanes 45’), Luiz Gustavo, Oscar (Willian 63’), Fred (Jo 61’), Hulk, Neymar

Panama: Oscar McFarlane (Jose Calderon 58’), Felipe Baloy, Roman Torres (Harold Cummings 59’), Adolfo Machado (Jairo Jimenez 56’), Nahil Carroll (Carlos Rodriguez 67’), Gabriel Gomez, Amilcar Henriquez, Armando Cooper (Gabriel Torres 56’), Alberto Quintero, Luis Tejada (Roberto Nurse 45’), Nicolas Munoz