Saturday, February 15, 2014

Fernandinho Dipanggil Masuk Timnas Brasil

Fernandinho saat memebela Timnas Brasil
Timnas Brasil – Mendapatkan panggilan dari pelatih untuk membela skuad Tim Nasional dalam Piala Dunia tentu menjadi hal membanggakan bagi para pemain. Hal ini yang tidak ingin disia-siakan gelandang Manchester City, Fernandinho untuk tampil bersama timnas Brasil di Piala Dunia musim panas mendatang. 

Gelandang berusia 28 tahun ini mendapat panggilan dari Selecao- julukan timnas Brasil- untuk tampil dalam laga persahabatan kontra Afrika Selatan di Johannesburg 5 Maret mendatang setelah dirinya absen selama dua tahun. Penampilan terakhirnya bersama Tim Samba adalah pada 2012 lalu saat laga persahabatan kontra Bosnia Herzegovina. 

“Ini adalah mimpi bagi saya untuk bermain di Piala Dunia di Negara saya. Hal ini mungkin menjadi hal terpenting sepanjang karier saya. Piala Dunia di Brasil mungkin akan ada lagi 100 tahun mendatang. Jadi ini menjadi kesempatan emas bagi saya,” ujar Fernandinho, seperti dilansir Thewestaustralia, Jumat (14/2/2014). 

Pemain yang membela Selecao sejak 2011 juga berharap agar penampilannya bersama City saat kontra Chelsea di babak kelima Piala FA pada akhir pekan mendatang bisa membuat pelatih Luiz Felipe Scolari terkesan. 

Hal ini dikarenakan dirinya harus bersaing dengan para pemain The Blues asal Brasil lainnya seperti David Luiz, Ramires, Oscar dan Willian yang memiliki performa yang tak kalah hebat untuk dipanggil dalam skuad inti timnas Brasil. Meski menjadi rival, para pemain The Blues tidak lupa memberikan selamat kepada Fernandinho.  

Dalam klub Fernandinho cukup memberikan penampilan yang berkesan dengan 20 kali dimainkan dan menciptakan 3 gol selama musim Premier League yang memasuki pekan ke-26. 

“Saya selalu berpikir jika saya bermain baik untuk Manchester City, maka saya memiliki kesempatan untuk mengamankan posisi di timnas. Setelah beberapa bulan dengan performa yang baik dari diri saya sendiri beserta tim, hal ini menunjukkan kami pantas tampil di Brasil,” lanjutnya. 

“Pemain-pemain Brasil di Chelsea mengucapkan selamat kepada saya. Mereka mengatakan bahwa saya pantas dipanggil oleh timnas. Kami adalah teman jadi saya mengucapkan terima kasih pada mereka,” ujarnya

Arsenal & City Kobarkan Ancaman Di FA Cup

Arsena saat menghadapi Liverpool pekan lalu
Piala FA – Kompetisi sepakbola Inggris, Premier League, tidak akan bergulir akhir pekan ini. Meski demikian, atmosfer sepakbola di negeri Ratu Elizabeth akan tetap menggeliat dengan digelarnya lanjutan kompetisi FA Cup.

FA Cup, kompetisi sepakbola tertua di Inggris sudah memasuki putaran lima atau babak 16 besar. Akan ada delapan laga yang digelar akhir pekan ini, dua diantaranya menyajikan partai big match, yakni; Arsenal vs Liverpool dan Manchester City kontra Chelsea.

Dua laga di atas dipastikan bakal berlangsung panas. Arsenal dan Manchester City yang berstatus tuan rumah di laga nanti, sama-sama mengobarkan misi balas dendam. Arsenal diketahui kalah telak 1-5 dari Liverpool di Anfield, akhir pekan kemarin. Sementara City juga dipaksa tunduk oleh Chelsea 0-1 di awal Februari lalu.

Kekalahan memalukan di Anfield jelas menghadirkan kekecewaan yang mendalam buat kubu Arsenal. Pelatih Arsene Wenger pun sepertinya bakal memutar otak demi bisa menuntaskan dendam tersebut, meski dia juga tidak boleh melupakan Bayern Munich yang akan jadi lawan berikutnya Arsenal, tiga hari berselang.

Meningkatkan konsentrasi saat menghadapi set piece, serta siap menahan serangan b balik cepat The Reds nampaknya jadi PR yang harus bisa diselesaikan Wenger jika ingin dendam terbalaskan. Pasalnya, lima gol yang bersarang ke gawang  Wojciech Tomasz Szcz?sny, kemarin, tercipta lewat dua skema tersebut.

Mematikan pergerakan duet SAS -Suarez dan Sturridge- juga menjadi hal yang wajib dilakukan Per Mertesacker dkk. Sturridge diketahui tengah on-fire berkat gol yang selalu dicetaknya dalam empat laga terakhir. Sementara Suarez, meski absen membobol gawang lawan di tiga laga terakhir, bomber internasional Uruguay ini tidak bisa dianggap sebelah mata, menyusul koleksi 23 golnya musim ini.

Merujuk rekor enam pertemuan terakhir, Arsenal sedikit lebih baik. Pasukan dari London Utara mencatatkan tiga kemenangan, berbanding dua kemenangan milik tim dari Kota Pelabuhan tersebut. Sementara satu pertandingan sisa, Arsenal dan Liverpool berbagi angka alias imbang.

Beralih ke laga di Etihad, Manuel Pellegrini pastinya tidak ingin melihat Jose Mourinho keluar dari Stadion dengan senyum puas, seperti yang terjadi pada pertemuan terakhirnya, 2 Februari lalu, di mana gol tunggal Branislav Ivanovic menyegel kemenangan 1-0 Chelsea di Etihad.

Selain dendam atas kekalahan tersebut, Pellegrini pastinya juga sangat ‘gregetan’ ingin membungkam mulut Jose Mourinho yang belakangan terus menyerangnya dengan “mind games” nya soal kuda besar, tim yang besar karena uang, dan sebagainya.

Jika ingin menuruti emosi, bisa saja Pellegrini menurunkan skuad terbaiknya di laga ini. Namun, dengan Barcelona yang akan mereka hadapi di leg pertama Liga Champions, tiga hari berselang, eks pelatih Real Madrid dan Malaga ini pastinya bakal melakukan sejumlah rotasi.

Beberapa pemain kunci mungkin akan diistirahatkan atau dimainkan tapi tidak full. Edin Dzeko dan Alvaro Negredo kemungkinan bakal diturunkan bergantian demi mengantisipasi absennya Sergio Aguero yang belum pulih dari cedera. Samir Nasri yang telah pulih dari cedera, kemungkinan bakal diturunkan di laga ini.

Sementara di kubu lawan, Mourinho bisa lebih leluasa memilih pemain, lantaran mereka baru akan melakoni leg pertama babak 16 besar Liga Champions kontra Galatasaray pada 27 Februari. 

Pemain-pemain terbaik seperti Eden Hazard, Ramires, Samuel Eto’o, Fernando Torres bahkan punggawa anyar Mohamed Salah kemungkinan tampil di laga ini. Namun, sayang Mourinho tidak bisa memainkan salah satu bek andalannya, John Terry yang harus absen karena cedera. David Luiz kemungkinan  bakal kembali diplot sebagai bek tengah, mendampingi Gary Cahill.

Jika dilihat rekor dalam enam pertemuan terakhir, City masih bisa membusungkan dada, lantaran sukses meraih empat kemenangan, sementara Chelsea hanya dua kali menang.

Jadwal Putaran V FA Cup

Sabtu 15/02/14
19:45 WIB: Sunderland vs Southampton
22:00 WIB: Cardiff City vs Wigan Athletic
22:00 WIB: Sheffield Wednesday vs Charlton Athletic

Minggu 16/02/14 
00:15 WIB: Manchester City vs Chelsea
20:30 WIB: Everton vs Swansea City
22:00 WIB: Sheffield United vs Nottingham Forest
23:00 WIB: Arsenal vs Liverpool

Selasa 18/02/14
02:45 WIB: Brighton & Hove Albion vs Hull City AFC

Persipura Imbang 2-2 Lawan Persisan Putra

Liga Indonesia ISL – Gol Bio Paulin menyelamatkan Persipura Jayapura dari kekalahan dari Persisam Putra. Meski hanya imbang 2-2, skuad Mutiara Hitam sukses merebut puncak klasemen sementara wilayah Timur, menggusur Persebaya.

Bertanding di Stadion Segiri, Jumat 14 Februari, Pusam bermain all-out. Sempat tertinggal, namun Pusam justru bisa membalikkan keadaan. Akan tetapi, Persipura kembali dapat menyamakan kedudukan.

Rentetan hasil seri ini menjadi yang ketiga setelah sebelumnya, Persipura juga bermain seri saat melawan Persepam Madura United dan Mitra Kukar.

Kick off babak pertama dimulai, Persipura yang datang sebagai tim tamu tampil menekan. Mengandalkan Ian Louis Kabes dan Lukas Mandowen mampu membuat pertahanan Pusam menjadi kerepotan.

Pergerakan para pemain Persipura yang mempunyai variasi serangan seakan membuat Pusam menjadi tidak bisa mengembangkan permainan. Beberapa kali peluang diraih oleh Persipura tapi masih urung menjadi gol.

Dan gol yang ditunggu-tunggu Persipura datang juga. Tepatnya di menit 16, Gerald Pangkali. Gol bermula dari sepakan set-piece Persipura, bola yang menuju depan mulut gawang Persipura disundul oleh Bhio Paulin, lalu Pangkali langsung menyambar bola. Persipura pun unggul 1-0.

Tertinggal, tuan rumah tidak mau kehilangan muka. Berbagai upaya pun terus dilancarkan oleh Bayu Gatra dkk. Masuk di pertengahan babak pertama, Loudry Setiawan mendapatkan peluang. Sayang, sepakan kerasnya tidak berbuah menjadi gol.

Memasuki menit-menit akhir babak pertama, Pusam mendapatkan gol dari titik putih. Berawal dari pergerakan Bayu yang melakukan penetrasi ke kotak penalti, namun pergerakannya dilanggar oleh Yustinus Pae. 

Wasit pun tak ragu menunjuk titik 12 pas. Ilija Spasojevic yang menjadi algojo menjalankan tugasnya dengan sempurna. Skor pun menjadi seri 1-1. Dan sampai turun minum, skor tetap sama kuat.

Lanjut di interval kedua, Persipura tidak mengendurkan serangan. Justru tim arahan Jacksen F. Thiago bermain lebih percaya diri. Umpan kaki ke kaki juga diperlihatkan oleh tim Mutiara Hitam ini.

Selain bermain cepat dan terbuka, Persipura juga bermain tegas. Tak ayal, beberapa kali wasit mengeluarkan kartu kuning dari sakunya. 

Asik menyerang, Persipura harus kecolongan lewat gol Sultan Samma. Gol berawal dari serangan langsung Pusam yang menerjang pertahanan Persipura. Sepakan keras Loudry sempat diblok oleh Yoo Jae Hoon, namun bola liar langsung dimanfaatkan oleh Samma. Pusam pun unggul 2-1.

Tertinggal, membuat Persipura semakin gencar untuk menyamakan kedudukan. Beberapa kali usaha dari Mandowen masih gagal menjadi gol. Sampai di pertengahan babak kedua, baik Persipura atau Pusam masih belum bisa menjadi gol.

Baru pada menit 81, Persipura mendapatkan gol berkat aksi Bhio Paulin. Bek asal Kamerun itu mampu menyambar bola setelah memanfaatkan sepak pojok. Kedudukan menjadi imbang 2-2.

Hingga babak kedua usai, tidak ada gol lagi yang tercipta. Pusam dan Persipura harus puas berbagi angka. Dengan hasil ini, Persipura tetap memimpin wilayah timur dengan mengoleksi enam poin, unggul selisih gol dari Persebaya. Sementara Pusam menguntit di peringkat tiga dengan raihan lima poin.

Susunan Pemain:
Pusam: Mokodompit – Loveinan /Sasongko – Al Sebai – Erik Setiawan – Bayu Gatra – Kristanto – Djavar -  Darma – Spasojevic – Samma/Siswanto – Loudry Setiawan

Persipura: Jae Hyon-Hoo – Bhio Paulin – Andri Ibo/Kayame – Ronny Beroperay/Alom – Fakdawer – Gerald Pangkali – Ruben Sanadi – Ian Kabes/Pahabol– Yustinus Pae – Lukas Mandowen

Liga Champions : Barcelona Bisa Dikalahkan

Silva
Liga Champions - Manchester City mendapat lawan tangguh di babak 16 besar Liga Champions, Barcelona. Winger City, David Silva pun mengakui timnya bukan favorit ketika berhadapan dengan Blaugrana.

Penampilan apik dan prestasi gemilang Barca dalam beberapa musim terakhir menjai tolok ukur. Dan di musim ini, performa Barca diakui semakin baik dengan kehadiran Neymar da Silva dan pelatih Gerardo ‘Tata’ Martino.

Meski sadar dengan kekuatan Barca, Silva tak lantas pesimistis akan peluang mereka melaju ke babak perempatfinal. Eks bintang Valencia ini tetap menyimpan optimisme timnya mampu menjungkalkan prediksi. 

“Kami memiliki tim yang bagus dan jika kami menampilkan performa terbaik, kami bisa lolos. Tapi, kami tahu bahwa lawan Barca, kami harus mewaspadai semua pemain mereka, tidak hanya Messi,” ujar Silva sebagaimana dikutip Onda Cero.

City akan jadi tuan rumah pada leg pertama babak 16 besar di Etihad, 18 Februari. Sementara laga penentuan bakal dihampar di Estadio Camp Nou, 12 Maret 2014.

Timnas U-19 Berbagi Angka 1-1 Lawan PSIS Semarang

Timnas U-19
Timnas U-19 – Catatan sempurna Timnas Indonesia U-19 dengan meraih empat kemenangan beruntun pada Tur Nusantara, akhirnya terhenti di Semarang. Bermain di stadion Jatidiri, Garuda Jaya hanya bisa berbagi angka 1-1 dengan PSIS Semarang, Jumat (14/2/2014).

Pada ujicoba di Semarang ini, pelatih Indra Sjafri menurunkan pemain yang biasa diturunkannya, seperti Evan Dimas dan Ilham Udin Armayn. Namun di bawah mistar gawang, Indra memilih Awan Seto Raharjo. 

Kendati demikian, Timnas U-19 baru bisa mendapatkan peluang pada menit kesembilan, melalui tendangan dari kapten, Evan Dimas. Namun tendangan pemain berusia 18 tahun ini masih melenceng dari gawang kiper PSIS yang dikawal Catur Adi Nugroho. 

Memasuki menit ke-20, PSIS membangun serangan melalui akselerasi Satono. Namun ketika berhadapan dengan kiper Timnas U-19 yang dikawal Awan, penyerang PSIS itu masih gagal menemukan gol. 

Jual beli serangan terjadi di pertengahan babak pertama ini. Namun baik PSIS maupun tim Garuda Jaya, masih belum menemui hasil. Salah satu yang membahayakan datang dari kapten Timnas, Evan, ketika melepaskan tendangan di dalam kotak penalti, sayang masih membentur bek PSIS Semarang. Pertandingan pun berakhir tanpa gol di paruh pertama ini. 

Babak kedua diawali dengan upaya Timnas U-19 mengepung pertahanan PSIS, namun tuan rumah yang masih bermain rapat langsung mendapatkan serangan balik melalui pergerakan yang dilakukan oleh Heri Nur di menit ke-47. Sayang tendangannya kali ini masih tipis di atas gawang Timnas. 

Menit ke-62 akhirnya gawang PSIS yang dikawal Catur jebol juga. Berawal dari Muchlis yang lolos dari jebakan offside, tanpa berpikir panjang, Mukhlis langsung memberikan umpan crossing ke sisi jauh, di mana ada Ilham Udin Armayn yang berdiri sendiri. Tanpa kesulitan jebolan Diklat Ragunan tersebut menuntaskan gol untuk membawa Timnas U-19 unggul 1-0. 

Unggul 1-0, Timnas U-19 mendapatkan tekanan dari kubu tuan rumah. Alhasil bek Timnas, Sahrul Kurniawan yang salah mengantisipasi crossing dari Franky, melakukan gol bunuh diri, untuk mengubah skor menjadi imbang 1-1 pada menit ke-67. 

Pertandingan sempat terhenti pada menit ke-69, lantaran adanya asap yang memasuki lapangan hingga menghambat pandangan dari para pemain dan juga wasit. Namun sekira lima menit terhenti, akhirnya wasit melanjutkan laga. 

Di penghujung babak kedua, kedua tim meningkatkan tempo pertandingan. Beberapa peluang dihasilkan oleh kedua tim, namun pada akhirnya skor 1-1 bertahan hingga peluit tanda pertandingan berakhir dibunyikan. 

Susunan Pemain:
PSIS Semarang: Catur, Boas, Latif, Fauzan, Taufik, Yunus, Fadli, Vidi, Franky, Hari Nur, Satono.

Timnas U-19: Awan, Ryuji, Fatchu, Putu Gede, Sahrul, Zulfiandi, Maldini, Evan, Hargianto, Ilham Udin, Muchlis