Friday, February 7, 2014
.jpg)
Kembali Kejayaan Di Piala Dunia 1978
 |
| Osvaldo Ardiles |
Piala Dunia -- Kalah dan tersingkir di perempat-final dalam dua edisi Piala Dunia terakhir secara berturut-turut membuat Argentina berambisi menghancurkan tembok penghalang delapan besar ini untuk kali pertama sejak 1990. Kala itu, Argentina tampil sebagai runner-up setelah eksekusi penalti Andreas Brehme di menit 85 menjadi pembeda laga dan memastikan kemenangan Jerman Barat di final di Roma, Italia.
Tentunya, kekalahan itu mengecewakan karena mereka tak bisa memanfaatkan momentum periode emas yang telah dilakukan oleh anak asuh Carlos Bilardo untuk mengincar juara dunia ketiga kali dalam empat pagelaran Piala Dunia terakhir waktu itu. Dimulai ketika Argentina ditunjuk sebagai tuan rumah Piala Dunia 1978 dan menjadi juara di turnamen paling bergengsi itu untuk pertama kali.
Sebuah kejayaan di mana seorang Osvaldo Ardiles memegang peranan kunci. Kini, saatnya eks gelandang Tottenham Hotspur dan Paris Saint-Germain itu bernostalgia tentang kejayaannya di Piala Dunia 1978 dan juga tekanan yang didapatkan timnya karena menjadi tuan rumah di tahun itu.
“Saya punya kenangan indah, sangat indah,” Ardiles berkisah. “Dimulai dengan membela sebuah negara yang diharapkan bisa tampil baik di kandang sendiri. Saya punya perasan bahwa jika kami mampu mencapai final, maka kami akan baik-baik saja. Itu akan menjadi kesuksesan bagi kami,”
“Ada satu pertandingan yang paling penting bagi kami yakni saat melawan Italia. Kami kalah 1-0 tapi kedua tim sama-sama lolos. Kekalahan ini membuat kami harus bermain di Rosario, yang merupakan kota kedua terbesar di Argentina.”
“Tapi kami merasa lebih nyaman bermain di sana ketimbang bermain di stadion besar di Buenos Aires. Saya menyebut itulah salah satu faktor postif yang berperan besar dalam perjalanan kami sehingga kami sangat yakin bisa mencapai final,” tuturnya.
Lionel Messi, sebagai pemenang empat kali Ballon d’Or, tentunya menjadi pemain yang akan memimpin Argentina di Piala Dunia Brasil setelah meloloskan Albiceleste dengan sepuluh gol dari 14 laga di babak kualifikasi. Sebuah peran yang dinilai Ardiles mirip dengan Mario Kempes, sang topskor turnamen 36 tahun lalu dengan enam gol.
“Pada akhirnya, ada seorang pemain yang menjadi pembeda, yakni Mario Kempes. Saya mengenal baik Mario. Saya secara insting mengerti pergerakannya, saya tahu ia akan berlari ke mana dan seterusnya. Bisa bermain dengannya adalah sebuah perasaan yang menakjubkan dan sangat menyenangkan. Dia adalah pribadi hebat, seorang sahabat, dan pemain super,” terangnya.
Ardiles akhirnya menceritakan momen-momen di mana tekanan besar yang harus dipikul skuatnya akhirnya terlepas begitu Argentina merengkuh trofi Piala Dunia 1978 usai membekuk Belanda 3-1 di partai puncak.
“Tentu saja itu adalah momen hebat. Sebuah kelegaan karena kami sukses mendapatkan apa yang kami dapatkan. Setelah dipastikan juara, kami semua pergi ke ruang ganti dan semua pemain tiba-tiba terdiam, benar-benar sunyi. Beberapa pemain lalu menangis, beberapa di antaranya didatangani oleh keluarga mereka untuk mengucapkan selamat.”
“Saya mengetahuinya, semua orang juga tahu bahwa hidup kami akan berubah selamanya,” tandasnya
Barzagli Setia Di Juventus
Getty Images/Valerio Pennicino
Liga Italia - Andrea Barzagli tampaknya masih akan berseragam Juventus dalam beberapa tahun ke depan. Bek internasional Italia itu disebut akan segera menandatangani kontrak baru denganBianconeri.
Barzagli bergabung dengan Juve setelah meninggalkan Wolfsburg pada awal tahun 2011. Sejak saat itu, dia langsung menjadi bagian integral dari lini pertahanan The Old Lady.
Kontrak Barzagli dengan Juve akan berlaku sampai musim panas tahun 2015. Tapi, Juve kabarnya ingin mempertahankan dia lebih lama lagi.
Kabar tersebut dikonfirmasi oleh agen Barzagli, Claudio Orlandini. Orlandini bahkan mengatakan bahwa kliennya tak lama lagi akan mendapatkan kontrak anyar.
"Kami sedang berdiskusi," ujarnya di Football Italia.
"Sebentar lagi kami bisa mencapai kesepakatan," tambah Orlandini.
Barzagli, yang kini berusia 32 tahun, musim ini telah bermain pada 25 pertandingan bersama Juve, termasuk 19 pertandingan di Serie A.
Timnas U-19 Ala Tiki Taka Barcelona
 |
| Timnas U-19 |
Timnas U-19 - Dari dua laga ujicoba pertamanya, tim nasional Indonesia U-19 tampil dengan umpan-umpan pendek dan menonjol dalam penguasaan bola. Namun Indra Sjafri tak mau disebut meniru permainan tiki-taka Barcelona.
Timnas U-19 sukses meraih dua kemenangan dari dua laga perdana tur nusantara, masing-masing 3-1 atas PSS Sleman dan 2-0 atas Persiba Bantul. Dalam dua laga ini, timnas tampil dengan sepakbola menyerang dan permainan yang atraktif.
Evan Dimas dkk. senantiasa bermain dengan umpan-umpan pendek dan menguasai pertandingan, sebelum mencetak peluang dengan umpan-umpan terobosan di sepertiga akhir lapangan.
Meski hasil di dua laga pertama oke, namun Indra mengakui masih ada kekurangan dan kesalahan dari para pemainnya dalam menerapkan gaya bermain ini.
Lebih lanjut lagi, pelatih asal Sumatera Barat tersebut menolak jika gaya bermain timnya disebut meniru tiki-taka Barca. Gaya ini dia pilih karena menurutnya yang paling sesuai dengan karakter pemain Indonesia
"Fokus kita kan masih bagaimana menguasai bola. Makanya saya ribut kalau ada winger yang dapat bola dia bikin umpan silang. Atau juga satu penyerang menghadapi empat pemain bertahan lawan, itu tidak masuk akal," kata Indra kepada para wartawan usai pertandingan melawan Persiba, Rabu (5/2/2014) di Stadion Sultan Agung.
"Saya mengajarkan anak-anak sepakbola yang sederhana, yang logis, yang mudah dia cerna, dan realistis. Pemahaman itu yang kita berikan kepada mereka. Kalau mau bermain sepakbola harus dengan bola, kalau mau memenangi pertandingan, kuasai bolanya," lanjutnya.
"Untuk itu, beberapa kali uji coba ke depan, fokus kita tetap bagaimana menguasai permainan dari build up play lini pertama, begitu masuk lini kedua cari celah masuk ke lini ketiga, dan saat di lini ketiga itu baru mereka lakukan serangan yang cepat," tutur pelatih 51 tahun ini.
"Mungkin ini masih asing, tapi terserah. Cara bermain kami ya begitu. Dan juga jangan dibilang meniru-niru Barcelona, nggak ada. Itu cara bermain orang Indonesia yang bisa dilakoni oleh pemain-pemain Indonesia," tandas Indra.
Arema Indonesia Pesta Gol Ke Gawang Persik kediri
 |
| Persik keok 5 gol |
Liga Indonesia ISL - Arema Cronus Indonesia berhasil menang telak saat menjamu tamunya Persik Kediri. Dalam laga Indonesia Super League (ISL), Kamis (6/2/2014) malam WIB, Arema menang 5-0.
Dalam pertandingan yang diwarnai guyuran hujan, 'Singo Edan' sebenarnya sempat menjebol gawang 'Macan Putih' di menit ke-7. Namun, gol untuk tim tuan rumah itu dianulir karena offside.
Kerja keras Arema akhirnya membuahkan hasil di menit ke-30. Sundulan bek Arema Thiery Gathuesy menjebol gawang Persik untuk mengubah kedudukan menjadi 1-0.
Sembilan menit berselang, Arema menggandakan keunggulan. Kali ini tendangan keras Alberto Goncalves dari luar kotak penalti mampu menjebol gawang Persik yang dijaga oleh Usman Pribadi. Keunggulan 2-0 tuan rumah bertahan sampai turun minum.
Di babak kedua, Arema langsung menekan dan Gustavo Lopez pun berhasil menambah keunggulan timnya saat laga di babak itu baru berjalan lima menit melalui tendangan bebas.
Giliran Christian Gonzales membuat gol di menit ke-57. Ia membuat kedudukan jadi 4-0 lewat sundulan akuratnya.
Gol kedua dalam laga ini lantas dibuat oleh penyerang berjuluk El Loco tersebut di menit ke-68. Kali ini Christian Gonzales berhasil meneruskan umpan dari Gustavo Lopez. Arema menang 5-0
Hujan Sulitkan Persik
Kekalahan telak di markas Arema disebut Persik tidak lepas dari faktor guyuran hujan lebat dalam pertandingan. Hal itu rupanya menyulitkan mereka mengembangkan permainan.
"Padahal target kita sebenarnya adalah imbang. Kita tidak ingin hujan turun namun ternyata hujan deras," ucap Asisten Pelatih Persik Kediri Aries Budi Sulistyo.
Sementara itu secara terpisah Pelatih Arema Suharno memuji semangat anak asuhnya hingga meraih kemenangan. "Kerja keras pemain sangat baik, kelima gol yang bersarang di gawang Persik terproses semuanya," katanya.
Beckham Beli Club Sepakbola
 |
| David Beckham |
Berita Bola - David Beckham selalu lebih dari sekadar pesepakbola. Jika semasa bermain dia "nyambi" jadi bintang iklan, plus mengencani penyanyi beken, maka sebentar lagi dia akan jadi pemilik klub.
Klub yang dimiliki Beckham tidak akan berada di Inggris, melainkan di Amerika Serikat sana. Suami dari Victoria tersebut akan membeli lisensi klub MLS yang nantinya akan berbasis di Miami.
Spekulasi mengenai Beckham yang akan membangun klub di Miami memang sudah beredar dalam beberapa pekan terakhir. Namun, baru kali ini Beckham mengonfirmasi kabar itu.
"Ini adalah masa-masa yang menyenangkan buat saya, keluarga saya, teman-teman, dan juga rekan-rekan saya. Saya sudah tidak sabar membawa ini semua ke Miami," ujarnya seperti dikutip Guardian.
Sementara itu, Komisaris MLS Don Garber menyebut, Beckham akan memberikan dampak besar untuk MLS dengan membeli dan memiliki klub.
"Ini adalah pertama kalinya di era modern seorang mantan atlet menjadi salah satu pemilik klub."
"Sebagai pemain dan duta besar MLS, dia punya dampak besar terhadap liga kami. Dia membantu merayu para juara seperti Thierry Henry untuk bermain di MLS," ucap Garber.
Beckham juga menyebut bahwa dirinya tidak akan mengambil dana publik untuk membiayai pemeliharaan dan pembangunan stadionnya. "Kami ingin membiayai stadion dengan dana kami sendiri," kata Beckham.
Target Tottenham Hotspur Hanya Empat Besar Liga Inggris
Liga Inggris - Tottenham Hotspur tak mau main-main dalam mengejar target mereka finis di zona empat besar Premier League. The Lilywhites siap berjuang mati-matian agar ambisi mereka itu terpenuhi.
Tottenham saat ini duduk di peringkat keenam klasemen sementara Liga Primer Inggris. Mereka mengumpulkan 44 poin dari 24 pertandingan, tertinggal tiga poin dari Liverpool yang berada di peringkat keempat.
 |
| Tim Spurs |
Dengan 14 pertandingan tersisa sampai akhir musim, Tottenham sangat yakin bisa menembus zona empat besar. Hal ini diungkapkan oleh penjaga gawang Tottenham, Brad Friedel.
"Saya harus mengatakan bahwa kami adalah favorit untuk posisi keempat," ujar Friedel kepada TalkSport.
"Kami percaya diri di dalam ruang ganti kami. Kami akan berjuang sampai mati," katanya.
Pada pertandingan selanjutnya, Tottenham akan berhadapan dengan Everton di White Hart Lane, Minggu (9/2/2014) mendatang. Everton sendiri sekarang menempati posisi kelima dengan koleksi 45 poin.
Mungkinkah Jese Rodriguez Perkuat Timnas Spanyol Di PD 2014 ?
 |
| Jese Rodriguez |
Timnas Spanyol - Performa apik Jese Rodriguez bersama Real Madrid tidak lepas dari pantauan Vicente Del Bosque. Pelatih tim nasional Spanyol itu tidak menampik kemungkinan Jese bermain untuk La Furia Roja.
Pada laga semifinal I Copa del Rey antara Real Madrid vs Atletico Madrid, Kamis (6/2/2014) dinihari WIB, Jese menyumbang satu gol. Madrid sendiri menang 3-0 pada laga tersebut.
Gol Jese tercipta dengan apik. Dia melihat ruang kosong di dalam kotak penalti Atletico dan berlari menusuk masuk. Pemain berusia 20 tahun itu lantas menerima umpan terobosan dari Angel Di Maria dan menyelesaikannya lewat sebuah sontekan kaki kanan.
"Siapapun yang bermain reguler dan bermain bagus adalah pemain yang potensial untuk tim nasional," ujar Del Bosque di Marca.
"Saya tidak ingin menyebut satu nama saja secara khusus, saya berbicara secara umum. Dalam sudut pandang demikian, Jese adalah salah satunya," lanjut pria yang membawa Spanyol menjadi juara dunia empat tahun lalu tersebut.
Itu merupakan gol ketiga beruntun yang dibuat Jese. Akhir pekan lalu, di kesempatan pertama dipasang sebagai starter pada ajang Liga Spanyol, dia juga bikin gol saat Madrid ditahan Athletic Bilbao 1-1.
Lima hari sebelumnya dia juga mencatatkan namanya di papan skor saat Madrid menundukkan Espanyol di Copa del Rey.
Total sudah enam gol dibuat pesepakbola kelahiran 26 Februari 1993. Tiga dilesakkan di Copa del Rey, sementara tiga lainnya di ajang La Liga
.
Jelang Laga Dortmund vs Werder Bremen
 |
| Timn Borussia Dortmund |
Liga Jerman - Borussia Dortmund tahu benar akan mendapat perlawanan sengit dari tuan rumah Werder Bremen di akhir pekan. Tetapi Dortmund sudah lebih dari siap untuk mengatasinya.
Bremen kini menempati posisi 12 klasemen Bundesliga setelah cuma bisa meraih satu kemenangan dari delapan laga di liga. Di tahun 2014 ini Bremen bahkan belum meraih kemenangan.
Sementara itu Dortmund kini sedang berada di peringkat tiga dan tengah berusaha menapaki jalan ke atas, membidik Bayer Leverkusen yang ada di posisi dua dengan selisih empat angka.
Dalam mengusung misi itu pun Dortmund kini sudah amat siap melawat ke markas Bremen di Weserstadion, Sabtu (8/2/2014) malam WIB.
"Aku cuma membaca sedikit tentang Bremen tapi jelas mereka tidak puas dengan dua pertandingan pertamanya tahun ini. Mereka ingin tampil sekuat tenaga melawan kami," kata Klopp di Soccerway.
"Mereka ingin bertarung sekuatnya melawan kami--Bremen sudah membuat hal itu jelas ketika bicara mengenai laga hari Sabtu. Tapi kami punya target sendiri dan juga akan memperjuangkannya."
"Dan satu hal sudah pasti, tanpa berduel pertandingan ini takkan bisa kami menangi. Tapi kami mampu membuat masalah yang takkan bisa direspons Werder Bremen dengan berduel. Dan itulah yang ingin kami lakukan," tegas Klopp.
Jelang Laga Milan vs Napoli di Serie A Italia
 |
| Duel panas pekan ini "Napoli vs Milan |
Liga Italia - Napoli menderita kekalahan di dua laga terakhirnya. Upaya bangkit Partenopei tidak akan mudah karena yang datang berkunjung di akhir pekan ini adalah AC Milan.
Napoli terus tercecer dalam persaingan di papan atas Serie A. Skuat besutan Rafael Benitez gagal meraih kemenangan di tiga laga terakhir Serie A setelah masing-masing bermain imbang dengan Bologna dan Verona serta dipermalukan Atalanta dengan 0-3.
Kekalahan beruntun bahkan dicatatkan Marek Hamsik dkk, karena kemarin mereka juga dibuat tak berdaya oleh AS Roma dalam laga semifinal Coppa Italia. Dalam laga yang berjalan sengit itu, Napoli menyerah 2-3.
Setelah rangkaian hasil buruk tersebut, upaya Napoli bangkit akan dapat hadangan yang berpotensi menyulitkan karena akan datang bertamu Milan.
Rossoneri bersama Clarence Seedorf meraih tujuh poin dari sembilan angka maksimal yang bisa diraih pada tiga laga terakhir. Belum saatnya memang menyebut Milan telah bangkit, namun trens positif yang diciptakan Seedorf diyakini membuat penggawa Diavolo Rosso kini punya mental yang jauh lebih baik dibanding beberapa pekan lalu.
Dari statistik pertemuan kedua tim, Napoli sementara ini unggul tipis dengan meraih 23 kemenangan, sementara Milan mengumpulkan 21 kemenangan. Hasil imbang yang muncul saat kedua tim berhadapan tercatat muncul sembilan kali.
Milan, yang pekan lalu diimbangi Torino 1-1, akan bisa kembali diperkuat Mario Balotelli. Super Mario, yang di sepanjang musim ini sudah mencetak sembilan gol di Serie A, absen setelah dapat akumulasi kartu.
10 Pertemuan Terakhir Napoli dan Milan di Serie A
Milan 1 - 2 Napoli
Milan 1 - 1 Napoli
Napoli 2 - 2 Milan
Milan 0 - 0 Napoli
Napoli 3 - 1 Milan
Milan 3 - 0 Napoli
Napoli 1 - 2 Milan
Milan 1 - 1 Napoli
Napoli 2 - 2 Milan
Napoli 0 - 0 Milan
Bambang Pamungkas Diyakini Bisa Dongkrak Pemain Muda
 |
| Bambang Pamungkas |
Liga Indonesia ISL - Kehadiran Bambang Pamungkas di Pelita Bandung Raya (PBR) diharapkan bukan sekadar menambah daya gedor. Pengalaman serta nama besar Bepe juga menjadi pemicu semangat pemain-pemain muda untuk meningkatkan karier mereka.
Hal itu diungkapkan pelatih PBR, Dejan Antonic menanggapi komposisi tim asuhannya. Sejak kembali berkiprah di kompetisi kasta tertinggi sepakbola nasional di musim lalu, skuad The Boys Are Back memang banyak mengandalkan para pesepakbola muda.
Meski jumlah mereka berkurang di Indonesia Super League (ISL) 2014, namun pemain-pemain belia masih mendapat kepercayaan tim pelatih. Sebagai penyeimbang, sejumlah pesepakbola senior diplot sebagai sosok mentor.
"Kalau memberi masukan, berbagi pengalaman pada juniornya, itu memang sudah dilakukan baik oleh Bepe maupun pemain senior lain. Tapi saya lihat juga, Bepe menambah mental bermain tim ini," kata Dejan.
Mantan pelatih Pro Duta FC ini yakin, Bepe dan PBR secara perlahan bisa mencapai performa terbaik. Kekalahan dari Sriwijaya FC di laga kedua ISL 2014, Kamis (6/2/2014), dianggap sebagai sebuah proses yang harus dijalani semua pemain asuhannya. "Bepe bisa menerapkan dengan baik apa yang saya ingin di lapangan," tutur Dejan.
Namun ia menegaskan, nama besar sang mantan striker Persija Jakarta itu tak menjamin satu posisi di susunan formasi. Kesiapan seorang pemain tetap menjadi pertimbangan utama untuk diturunkan dalam pertandingan. "Bepe sama saja, tidak ada beda dengan pemain lain," pungkas Dejan.
Suarez Juga Layak Raih Ballon d` Or, Asalkan Konsisten
 |
| Luis Suarez "Liverpool" |
Liga Inggri - Striker Tim Nasional Uruguay, Diego Forlan yakin bahwa Luis Suarez bisa mengungguli performa Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo dalam meraih Ballon d’ Or tahun depan jika dia tetap mempertahankan performanya saat ini.
Striker Luis Suarez telah menunjukkan performa yang bersinar dalam debutnya di akhir paruh pertama musim ini setelah mendapat larangan tampil dalam 10 pertandingan karena menggigit bek Chelsea Brainslav Ivanovic.
Suarez telah menciptakan 23 gol dalam 19 pertandingannya di Premier League yang memasuki pekan ke 24. Dalam keseluruhan turnamen pun juru gedor yang bergabung di Anfield sejak 2011 telah menciptakan 38 gol pada musim 2013-2014 ini. Sejak 2011, pemain berusia 27 tahun telah menciptakan 96 gol dan mengantarakan The Reds meraih gelar juara League Cup pada musim 2011-2012.
“Kesempatannya untuk menang (Ballon d` Or) sangat tinggi jika dia tetap mempertahankan performanya saat ini,” ujar pemain yang membela klub Cerezo Osaka itu seperti dilansir Goal, Jumat (7/2/2014).
Selain itu, jelang laga Liverpool kontra Arsenal Sabtu malam nanti pun, juru gedor pun tetap dipercayakan kepada duet SAS- Luis Suarez dan Daniel Sturridge- juga menjadi momok menakutkan bagi Arsene Wenger.
Timnas Uruguay Bakal kesulitan Dihadapi
 |
| Diego Forlan |
Timnas Uruguay – Uruguay menikmati status sebagai tim under dog alias tim yang kurang diperhitungkan dalam setiap turnamen besar. Di Piala Dunia 2014, La Celeste juga bukan favorit, tetapi Uruguay percaya mereka tak pantas dipandang sebelah mata.
Pada Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan, Uruguay melaju hingga empat besar. Tak ada urusan meski kesuksesan La Celeste ditopang aksi kotor Luis Suarez saat lawan Ghana di perempatfinal. Ketika itu, Suarez menahan bola sundulan Dominic Adiyiah dengan tangan. Ghana dapat penalti tetapi bola eksekusi Asomah Gyan menubruk tiang gawang. Skor 1-1 bertahan hingga perpanjangan waktu. Kedua tim akhirnya adu penalti, dan Uruguay menang 4-2.
Uruguay lolos ke semifinal, namun di fase ini Diego Forlan dan rekan dihantam Belanda 2-3. Uruguay lalu kalah saat perebutan tempat ketiga melawan Jerman, 2-3.Tetapi, tetap saja tidak ada yang menyangka Uruguay bisa menembus empat besar.
Di Piala Copa America 2011, La Celeste kembali membuat kejutan. Mereka mengalahkan raksasa Amerika Selatan, Argentina di perempatfinal. Sampai di final, Tim Biru Langit mengandaskan Paraguay. Mereka menggondol piala supermasi Benua Amerika Selatan untuk ke-15 kalinya.
“Kami negara dengan tiga juta penduduk, Skotlandia punya lima juta penduduk, Brasil 200 juta. Kami terbiasa seperti David melawan Goliath,” ujar striker Uruguay, Diego Forlan, seperti dikutip Telegraph.
Menghadapi Piala Dunia tahun ini di Brasil, kepercayaan diri Forlan juga menebal. Faktor geografis jadi alasan. Tim-tim dari negara 'dingin' seperti Eropa ia perkirakan akan kesulitan menaklukan iklim Brasil yang kurang bersahabat.
“Tidak ada tim Eropa menang piala dunia di Amerika Selatan. Brasil itu panas dan lembab, terutama di bagian utara. Kami terbiasa dengan cuaca seperti itu. Bagaimana dengan tim-tim Eropa?” ujar Forlan.
Uruguay akan bertarung di Grup D yang juga dihuni Kosta Rika, Inggris dan Italia. Ini juga tak menciutkan nyali peraih gelar pemain terbaik di Piala Dunia 2010 itu. “ Ketika saya lihat hasil undian, saya tidak khawatir. Saya lebih senang menghadapi tim kuat. Kami melangkah jauh di piala dunia lalu daripada tim-tim itu. Kami tidak terintimidasi.”
Pato Hengkang ke Sao Paolo
 |
| Alexandre Pato |
Berita Bola – Pertukaran pemain antara striker Corinthians, Alexandre Pato dengan pemain Sao Paolo, Jadson Rodriguez da Silva akhirnya terjalin. Kedua klub sudah mencapai kata sepakat untuk menukar kedua pemain tersebut.
Pato yang datang sebagai status pinjaman akan bersama Sao Paolo hingga Desember 2015. Corinthians pun masih tetap membayar setengah dari gaji eks pemain AC Milan itu. Tapi, untuk Jadson, Corinthians mendapatkannya secara permanen.
“Dua klub, Cotinthians dan Sao Paolo sudah melakukan tanda tangan kontrak dan kedua pemain juga sudah menandatangani kesepakatan,”ungkap seorang juru bicara klub seperti dilansir Goal, Jumat (7/2/2014).
Keputusan Pato untuk hengkang memang tidak terlepas dari aksi para fans yang selalu mengkritik penampilannya. Bahkan, akhir pekan lalu fans datng memprotes klub. Khawatirkan keselamatannya, Pato tanpa tedeng aling-aling langsung meninggalkan Corinthians.
Hal itu juga tidak terlepas dari hasil buruk yang menimpa Corinthians. Bahkan, para pemain sudah meminta bantuan pengamanan pribadi.
Mungkinkah Messi Kehilangan Gairah Sepakbola
 |
| Messi |
Liga Spanyol – Kalau kebosanan atau rasa jenuh sudah merambah hati dan kecintaaan seseorang pada sesuatu, tak ayal apapun yang dilakukannya takkan lagi terasa nikmat. Persoalan macam ini yang dianggap telah merasuki Lionel Messi.
Adalah Ángel Cappa, mantan asisten pelatih Barcelona yang mengaku sudah melihat gejala tersebut. Kecintaan Messi pada sepakbola mulai memudar. Gairahnya bahkan sudah dianggap tak ada lagi dan kendati La Pulga sudah dikatakan bugar 100 persen usai cedera, performa terbaiknya takkan kunjung kembali.
Cappa tak asal bicara. Eks-tangan kanan César Luis Menotti saat menukangi Barca musim 1983-84 ini sudah melihatnya sendiri saat Messi turun di laga La Liga kontra Valencia yang berkesudahan keok 2-3 serta kala Barca menang atas Real Sociedad, 2-0 di semifinal leg pertama Copa del Rey, Kamis kemarin.
“Untuk menikmati sepakbola, Anda butuh gairah yang tak terbatas, Messi dulu masih memilikinya seperti para pemain hebat macam (Diego) Maradona atau pemain penting lainnya seperti Xavi (Hernández), (Andrés) Iniesta, Sergio (Busquets). Anda butuh passion yang tak terkira, Anda butuh energi dari cinta yang absolut pada sepakbola,” ungkap Cappa.
“Dia memang bermain lumayan baik (vs Sociedad), tapi ketika dia bermain melawan Valencia, saya tak bisa mengerti bagaimana pemain seperti dia bisa tampil tanpa gairah. Karena jika menengok tiga atau empat tahun lalu, masih terlihat kegilaan dan gairahnya terhadap permainan. Saya tak tahu kenapa, tapi gairahnya mulai hilang,” sambungnya kepada LaXarxa, Jumat (7/2/2014).
Cappa sudah melihat kejenuhan, kebosanan dari Messi, bak seseorang yang sudah menikah 15 tahun lamanya. Titik jenuh itu pun tak hanya berdampak pada Messi sendiri, tapi juga Barcelona secara garis besar.
“Kecintaan dan gairah membuatnya giat mengolah bola ke kiri, ke kanan dan di tengah, melewati satu-dua pemain...saya melihat Messi sudah kehilangan gairah itu. Dia punya kualitas hebat, dia juga mampu bermain cantik, tapi sekarang dia sudah terlihat seperti menikah dengan sepakbola 15 tahun lamanya dan mulai bosan,” lanjut Cappa.
“Saya memang bicara tentang Messi, tapi Barcelona juga mulai kehilangan gairah. Sebelumnya, Anda takkan melewatkan sedetik pun dari 90 menit karena pasti akan terjadi sesuatu. Sekarang Barca memang masih menguasai bola, tapi mereka sudah kehilangan antusiasme tak terbatas yang sebelumnya mereka miliki,” tutup pria kelahiran Bahía Blanca 67 tahun silam itu.
Bayern Bisa Pertahankan Lima Gelar
 |
| Martinez "Bayern Munchen" |
Liga Jerman – Sejak dilatih Josep Guardiola, Bayern Munich seakan sulit dikalahkan. Fakta itu juga didukung dengan raihan sempurna Bayern di Bundesliga. Dari 19 pertandingan yang sudah berjalan, The Bavarians belum sekalipun mengecap pahitnya kekalahan.
Melihat torehan seperti itu, gelandang Bayern, Javi Martinez optimistis bahwa skuadnya akan meraih banyak prestasi musim ini. Bahkan, bukan tidak mungkin prestasi Bayern akan sama seperti musim lalu yakni meraih lima gelar sekaligus.
Diketahui, Bayern sukses meraih trofi Liga Champions, Piala Super UEFA, Bundesliga, DFB Pokal dan Piala Dunia antar klub. Kesempatan untuk mengulangi prestasi jempolan itu masih terbuka.
“Ya, saya pikir tim ini bisa melakukan hal itu lagi (meraih lima gelar). Kami memiliki kualitas untuk menciptakan sejarah sepakbola,”ungkap Martinez seperti dinukil Bild, Jumat (7/2/2014).
Martinez yang masih urung tampil sejak Desember lalu juga berharap dirinya akan segera kembali membela Die Roten.
“Setiap kami memiliki keinginan yang lebih untuk bermain. Tim kami juga ingin selalu memberikan penampilan terbaik. Tidak ada yang pernah tahu apa yang akan terjadi nanti,”papar Martinez.
Menanti Laga Big Match Liverpool vs Arsenal
 |
| Pelatih Liverpool sesumbar kalahkan Arsenal |
Liga Inggris -- Pelatih Liverpool, Brendan Rodgers meyakini bahwa performa timnya lebih baik jika berlaga dalam pertandingan besar. Hal ini dia nyatakan jelang laga Big Match kontra Arsenal pada Sabtu 8 Februari.
Pada pertandingan yang diadakan di Anfield Stadium kedua tim telah bertemu sebanyak 180 kali dari jumlah pertemuan ini, kedua tim bisa dikatakan berimbang. Sama-sama mengoleksi 66 kemenangan dan masing-masing menelan 48 kali hasil imbang. Pertemuan ke-181 satu ini juga menjadi pertandingan penentu The Reds untuk mengumpulkan poin penuh untuk melaju ke posisi tiga besar klasemen sementara Premier League.
Menurut Rodgres pertandingan besar yang menghasilkan kemenangan besar saat kontra Everton dengan skor 4-0 Januari lalu, kontra Tottenham Hotspurs dengan skor 5-0 Desember lalu dan Manchester United 1-0 pada September telah menunjukkan performa timnya yang semakin baik.
Selain itu Rodgers juga tetap mempercayakan juru gedor kepada duet SAS Luis Suarez dan Daniel Sturridge, pada laga kandang yang menurut pelatih berusia 41 tahun ini memberikan banyak keuntungan bagi timnya lewat dukungan para suporter.
“Saya rasa saat kami menghadapi pertandingan besar, kami merasa permainan kami lebih baik. Kami menunjukkan hal tersebut saat melawan Tottenham Hotspurs, Everton, dan Manchester United,” ujar Rodgers seperti dilansir Sportmole, Jumat (7/2/2014).
“Kami ingin menunjukkan kepercayaan dan keyakinan yang bisa memberikan kemenangan bagi kami. Kami bermain brilian di kandang. Performa para pemain dan dukungan dari para suporter telah menghasilkan apa yang kami harapkan. Jadi, ini salah satu pertandingan besar yang kami tunggu,”
Menanti Pembuktian Messi Di Timnas Argentina
 |
| Leonel Messi |
Timnas Argentina - Brasil dan Argentina mengklaim sebagai raja sepakbola Negeri Latin. Tahun ini, piala dunia bakal menjadi panggung pertempuran selanjutnya kedua tim.
Kubu Argentina tetap percaya diri bisa berkibar meski kali ini piala dunia digelar di Brasil. Bintang Argentina Lionel Messi bahkan menganggapnya sebagai keuntungan karena secara geografis kedua negara hanya dipisahkan perbatasan; Misiones di Argentina dan Parana di Brasil. Dengan begitu suporter Argentina lebih mudah berbondong-bondong memberi dukungan langsung saat Argentina tampil.
“Ini akan lebih spesial dari piala dunia sebelumnya. Piala dunia akan digelar di Brasil, ribuan suporter Argentina akan berdiri di belakang kami. Dengan keberadaan mereka, saya yakin kami akan mencapai hasil yang sangat spesial,” tutur Lionel Messi, seperti dikutip Dailymail.
Setelah kalah dari Jerman Barat di final Piala Dunia 1990, Argentina tak pernah lagi lolos dari fase perempatfinal. Pada edisi 2010, Tim Tango hancur di babak itu oleh Jerman 0-4. Pengalaman buruk ini tentu tak ingin terulang di Brasil. Namun, pertama-tama Argentina harus melewati hadangan penghuni Grup F yakni Bosnia-Herzegovina, Nigeria dan Iran.
“Saya kira Piala Dunia datang di saat yang tepat bagi Argentina. Kami berkembang sebagai tim di dalam dan di luar lapangan. Kami memiliki para pemain yang mau bermain untuk negara dengan sepenuh hati. Kami akan ke Brasil dalam bentuk terbaik dan dengan segala kemungkinan. Kami tahu apa artinya piala dunia,” kata Messi.
Kontribusi Lionel Messi cukup besar dalam membawa Argentina keluar sebagai juara grup pada kualifikasi zona Amerika Selatan. 11 Gol ia torehkan sepanjang kampanye Argentina dalam kualifikasi. Perlahan ia mematahkan tudingan miring bahwa ia hanya bersinar ketika bersama Barcelona, tidak di tim nasional.
La Pulga – julukan Messi -- tentu ingin melengkapi koleksi trofinya. Meski pernah merasakan gelar bergengsi di La Liga, dan Liga Champions, ia belum pernah mengangkat trofi bersama timnas . Tahun ini merupakan waktu ideal bagi Messi menyempurnakan koleksinya dengan trofi piala dunia.
“Perlahan tapi pasti saya semakin siap berada dalam kondisi puncak di saat yang tepat tahun ini. Saya harap tahun ini akan menjadi tahun yang hebat tidak hanya untuk saya tapi untuk Barcelona dan Argentina.”
Mario Balotelli Rindu Fans City, Bukan Inggris!
Liga Italia - Mario Balotelli memberikan klarifikasi terkait rumor yang menyebutkan dirinya ingin kembali merumput di Inggris. Bomber AC Milan ini mengaku sama sekali tidak ingin kembali ke Premier League.
Beberapa waktu lalu, Balotelli santer dispekulasikan ingin kembali ke Inggris. Hal ini merujuk pada pernyataannya yang ingin bereuni dengan Jose Mourinho, mantan pelatihnya di Inter Milan yang kini menjadi manajer Chelsea.
Menyikapi hal ini, Balo coba meluruskan keadaan. Dia mengaku tidak tertarik untuk kembali ke kehidupannya di Inggris, di mana ia selalu menjadi sorotan setiap kali melakukan hal yang tidak benar. Dirinya mengaku hanya rindu fans Manchester City, klub yang pernah diperkuatnya.
“Saya rindu fans. Saya juga katakan apa yang membuat saya tidak rindu Inggris. Saya tidak rindu akan makanan di sana, cuaca, atau cara-cara bodoh yang selalu anda pikirkan saat berkendara di sana.. Tapi, ya, fans City, saya sangat merindukan mereka. Kendati begitu, fans Milan juga sama hebatnya,” ujar Balo sebagaimana dikutip Tribalfootball, Jumat (7/2/2014).
“Saya katakan, kenangan saya di Manchester cukup indah. Saya menikmati hidup saya di sana,” sambung pemain yang baru saja memotong rambutnya dengan gaya mohawk.
Balotelli menghabiskan tiga musim kariernya di Manchester City (2010-2013). Selama itu, dia cukup berperan membantu City memenangi titel Premier League, FA Cup, dan FA Community Shield. Meski kerap menghiasi media massa dengan pemberitaan negatif, Balo sukses mencetak 20 gol dari 54 laga yang dimainkannya.
Nasri Terancam Absen Lawan Barca
 |
| Nasri |
Liga Champions - Manchester City mendapat kabar buruk terkait kondisi salah satu pemainnya, Samir Nasri. Gelandang elegan Prancis ini dikabarkan mengalami hambatan dalam proses pemulihannya, sehingga harus absen lebih lama dari yang diperkirakan.
Nasri diketahui tengah menjalani rehabilitasi terkait cedera ligamen lutut yang dialaminya saat City menang atas Newcastle United, medio Januari lalu. Menurut pemeriksaan tim medis, cedera tersebut memaksanya harus absen enam hingga delapan pekan.
Pekan lalu, pelatih Manuel Pellegrini sempat menginformasikan bahwa program pemulihan yang dijalani Nasri berjalan lancar. Dia pun optimistis, pemain yang didatangkan dari Arsenal itu sudah pulih pada awal Februari.
Namun, menurut kabar terkini yang diwartakan Daily Star, punggawa internasional Prancis tersebut tidak bisa pulih tepat waktu. Pemulihan yang dijalaninya terhambat, sehingga Nasri diprediksi baru bisa kembali merumput pada akhir bulan ini.
Itu berarti, Nasri dipastikan harus absen saat City berhadapan dengan Chelsea di ajang perempatfinal FA Cup (16/2), dan juga leg pertama pertama babak 16 besar Liga Champions kontra Barcelona di Etihad Stadium (19/2). Namun, dia diprediksi sudah bisa tampil pada leg kedua di Camp Nou, 12 Maret 2014
Seedorf Tahu Segalanya
 |
| Seedorf |
Liga Italia- Kendati belum menunjukkan kinerja yang memuaskan, Clarence Seedorf cukup sukses mengambil hati para punggawa AC Milan. Mayoritas pemain mengaku senang dengan gaya kepelatihan sang arsitek anyar tersebut.
Sulley Ali Muntari adalah salah satu pemain yang mengaku nyaman dengan metode kepelatihan yang diterapkan Seedorf. Pengalaman Seedorf yang luar biasa saat masih menjadi pemain, diakuinya membuat para pemain percaya dia mampu membawa Il Diavolo kembali jadi tim yang disegani.
“Ketika kami di lapangan, dia selalu memberikan saya banyak saran. Jadi, rapor antara kami tidak berubah. Kami harus mengikuti perintahnya, karena dia adalah sosok yang luar biasa. Dia mampu memimpin latihan dengan baik,” ujar Muntari sebagaimana dikutip Football-Italia, Jumat (7/2/2014).
“Kami semua yakin dengan kualitas Seedorf, karena dia tahu segalanya soal sepakbola,” tandasnya.
Sejak dipercaya mengisi kursi yang ditinggalkan Massimiliano Allegri, medio Januari lalu, Seedorf sudah mendampingi Rossoneri dalam empat laga. Hasilnya? Cukup lumayan. Milan dibawanya meraih dua kemenangan, satu imbang dan satu kalah di semua ajang yang dilakoni.
Meski demikian, pria yang sempat mengabdikan diri di San Siro selama 10 tahun ini masih harus bekerja ekstra keras. Pasalnya, saat ini Milan masih terdampar di posisi 10 klasemen sementara dengan 29 poin, atau terpaut 15 poin dari Napoli di posisi tiga atau zona playoff Liga Champions yang menjadi target I Rossoneri.
Timnas Australia Ogah Ikut Piala AFF
(foto:IST)
Timnas Australia - Federasi Sepakbola Asia Tenggara atau ASEAN Football Federation (AFF) bertambah. Kemarin melalui Kongres Luar Biasa (KLB) AFF di Dili Timor Leste, Federasi Sepakbola Australia (FFA), diresmikan sebagai anggota ke-12.
“Kami ingin menjadi anggota aktif dan berkontribusi terhadap kemajuan sepakbola di dalam lingkup regional kami,” kata Sekretaris Jenderal FFA, David Gallop, seperti dikutip Yahoo.
Australia merupakan anggota baru Asia Football Confederation (AFC) yang bergabung sejak 1 Januari 2006. Negara di Benua Kangguru ini sebelumnya bergabung dengan Oceania Football Federation (OFC). Namun, karena ingin meningkatkan level sepakbolanya, Australia memilih lompat pagar.
Banyak pihak melihat, keputusan FFA ini sebenarnya dalam rangka memuluskan ambisi Socceroosuntuk selalu tampil di Piala Dunia. Maklum, OFC hanya punya jatah setengah, alias harus memainkan pertandingan playoff dengan peringkat empat CONCACAF, untuk tembus putaran final Piala Dunia. Conmebol dihuni tim-tim besar, seperti Argentina, Brasil, Uruguay. Sementara, Asia memegang jatah empat setengah.
“Ini bisa menjadi integrasi final Australia dengan sepakbola Asia. Lebih tepat untuk mengatakan ini sebagai awal komitmen kerja sama untuk meningkatkan sepakbola di Asia Tenggara,” kata Wakil Presiden AFC dan Direktur FFA Moya Dodd.
Meski begitu, Australia menyatakan belum tertarik untuk mengikuti Piala AFF Suzuki Cup dan justru berencana untuk berpartisipasi di East Asian Cup edisi mendatang. Kejuaraan ini diikuti negara-negara Asia Timur seperti Jepang, Korea Selatan, Korea Utara, China dan Taiwan.
Sementara ini, Australia baru berpartisipasi di AFF U-16 di Myanmar, dan akan ambil bagian di ajang Piala AFF wanita dan Piala AFF Futsal.
Vidic Tak Betah Lagi Di MU
Nemanja Vidic. (Foto: Ist)
Liga Inggris – Nemanja Vidic akhirnya membeberkan masa
depannya bersama Manchester United. Pemain berusia 32 tahun itu mengaku,
ini merupakan musim terakhirnya di Old Trafford.
Sebelumnya Vidic dikabarkan geram dengan penolakan klub yang enggan menawarkan perpanjangan kontraknya dan hanya beberapa hari setelah jendela transfer ditutup, bek asal Serbia tersebut menegaskan bahwa musim ini merupakan Premier League terakhirnya.
“Ini tahun terakhir kontrak saya dan saya telah memiliki delapan tahun yang indah di sini. Saat saya berada di klub hebat ini, saya selalu mengalami masa-masa yang menyenangkan di klub ini dan selalu menganggapnya sebagai masa-masa terbaik dalam karier saya,” ujar Vidic, kepada situs resmi United.
"Saya tidak pernah bisa membayangkan bisa memenangkan 15 trofi dan saya pasti tidak akan pernah lupa dengan malam yang fantastis di Moskow (saat United memenangkan Liga Champions 2007-2008), itu adalah kenangan yang akan tetap saya ingat begitu juga dengan para fans, selamanya,” sambungnya.
“Namun, saya telah memutuskan bahwa saya bakal pindah pada akhir musim ini. Saya ingin menantang diri saya dan mencoba untuk membuat yang terbaik dari diri saya di tahun-tahun mendatang,” paparnya.
Setelah musim ini selesai, berembus kabar pemain berpostur tinggi 188 cm ini akan melanjutkan kariernya di Serie A Italia. Beberapa klub pun dikaitkan dengan pemain yang direkrut Setan Merah dari Spartak Moskow tersebut. Seperti Juventus, Fiorentina, dan Inter Milan.
"Saya tidak mempertimbangkan untuk tinggal di Inggris, dan satu-satunya klub yang pernah saya bela di sini adalah Manchester United dan saya cukup beruntung untuk menjadi bagian dari klub ini selama bertahun-tahun. Saya punya beberapa pilihan untuk melanjutkan karier dan saya akan memilih yang tepat bagi saya dan keluarga saya,” lanjut Vidic.
“Saya sekarang akan fokus pada semua upaya saya bermain untuk Manchester United dan melakukan yang terbaik untuk tim sampai akhir musim. Saya harap spekulasi tentang masa depan saya berhenti,” tegasnya.
Vidic selama delapan musim di Inggris telah dibanjiri trofi, di antaranya adalah meraih lima gelar Premier League, tiga gelar Piala Liga dan sebuah mahkota Liga Champions pada 2007-2008.
Sebelumnya Vidic dikabarkan geram dengan penolakan klub yang enggan menawarkan perpanjangan kontraknya dan hanya beberapa hari setelah jendela transfer ditutup, bek asal Serbia tersebut menegaskan bahwa musim ini merupakan Premier League terakhirnya.
“Ini tahun terakhir kontrak saya dan saya telah memiliki delapan tahun yang indah di sini. Saat saya berada di klub hebat ini, saya selalu mengalami masa-masa yang menyenangkan di klub ini dan selalu menganggapnya sebagai masa-masa terbaik dalam karier saya,” ujar Vidic, kepada situs resmi United.
"Saya tidak pernah bisa membayangkan bisa memenangkan 15 trofi dan saya pasti tidak akan pernah lupa dengan malam yang fantastis di Moskow (saat United memenangkan Liga Champions 2007-2008), itu adalah kenangan yang akan tetap saya ingat begitu juga dengan para fans, selamanya,” sambungnya.
“Namun, saya telah memutuskan bahwa saya bakal pindah pada akhir musim ini. Saya ingin menantang diri saya dan mencoba untuk membuat yang terbaik dari diri saya di tahun-tahun mendatang,” paparnya.
Setelah musim ini selesai, berembus kabar pemain berpostur tinggi 188 cm ini akan melanjutkan kariernya di Serie A Italia. Beberapa klub pun dikaitkan dengan pemain yang direkrut Setan Merah dari Spartak Moskow tersebut. Seperti Juventus, Fiorentina, dan Inter Milan.
"Saya tidak mempertimbangkan untuk tinggal di Inggris, dan satu-satunya klub yang pernah saya bela di sini adalah Manchester United dan saya cukup beruntung untuk menjadi bagian dari klub ini selama bertahun-tahun. Saya punya beberapa pilihan untuk melanjutkan karier dan saya akan memilih yang tepat bagi saya dan keluarga saya,” lanjut Vidic.
“Saya sekarang akan fokus pada semua upaya saya bermain untuk Manchester United dan melakukan yang terbaik untuk tim sampai akhir musim. Saya harap spekulasi tentang masa depan saya berhenti,” tegasnya.
Vidic selama delapan musim di Inggris telah dibanjiri trofi, di antaranya adalah meraih lima gelar Premier League, tiga gelar Piala Liga dan sebuah mahkota Liga Champions pada 2007-2008.