Monday, November 18, 2013

Inggris Harus Belajar Dari Tim Amerika Selatan


Timnas Inggris -- Gelandang tim nasional Inggris Jack Wilshere meyakini bahwa The Three Lions harus belajar dari tim-tim Amerika Selatan tentang taktik yang sedikit kotor, terutama setelah mereka dihantam Cili dengan skor 2-0 di Wembley pekan lalu.

Seperti yang diketahui, Cili meraih kemenangan berkat dua gol yang dicetak oleh penyerang Barcelona, Alexis Sanchez, dan di laga itu Wilshere terlibat beberapa momen panas dengan tim lawan.

Wilshere menilai bahwa Cili memperlihatkan kepada skuat asuhan Roy Hodgson bagaimana menurunkan tempo dengan pelanggaran dapat membantu tim mengatur irama permainan mereka.

"Tim-tim Amerika Selatan senang melakukan sedikit pelanggaran dan menghentikan sejenak pertandingan, di mana itu membuat frustasi. Tetapi kami dapat belajar sedikit dari mereka," ujar Wilshere kepada The Express.

"Mungkin jika kami dapat mengambil hal itu dari karakter mereka, sedikit pelanggaran di sini dan di sana seperti mereka, tidak masalah. Sekali mereka melakukan sedikit pelanggaran, itu membuat pertandingan melambat dan Anda harus berhenti, membangun lagi dan itu membuat sulit. Itu taktik yang bagus."

"Secara mental sulit menghadapi Cili. Jadi ini pengalaman yang bagus bagi kami. Setidaknya kami tahu sekarang apa yang akan kami hadapi dari tim-tim seperti itu dan kami dapat belajar dari ini."

Waspadalah, Francesco Totti Sudah Fit


Liga Italia -- Francesco Totti kemungkinan sudah kembali ke tim dan bisa bermain membela Roma saat menghadapi Atalanta pada awal Desember nanti.

Sebelumnya Totti terkendala bermain karena mengalami cedera otot saat timnya menang atas Napoli bulan lalu.

Namun, setelah menjalani istirahat panjang dan program pemulihan, kapten Roma itu, seperti dilaporkan La Gazzetta dello Sport, sudah mulai pulihs dan mulai bersiap berlatih.

Kembalinya Totti bisa menjadi tambahan tersendiri mengingat daya gempur Roma sedikit berkurang belakangan ini.

Ada pun laga antara Roma dan Atalanta rencananya akan dilangsungkan pada 1 Desember waktu setempat.

Highlights Laga ujicoba : England vs Chile 15/11/2013


England vs Chile 0 -2 All Goals Highlights International Friendly 15/11/2013

Liga Spanyol : Membandingkan Barcelona dengan Bayern Munchen


Mike Hewitt/Getty Images

Liga Spanyol - Barcelona mulai dibanding-bandingkan dengan klub Jerman Bayern Munich yang kini diasuh mantan pelatihnya, Josep Guardiola. Gelandang Barca Xavi Hernandez pun mengungkapkan komentarnya.

Guardiola jadi "benang merah" antara Barca dengan Bayern. Di bawah asuhan dia, El Barca tampil sebagai klub yang mendominasi jagat sepakbola dan meraih banyak trofi termasuk Treble di 2009.

Sepeninggal Guardiola, Barca tidak bisa dipungkiri sedikit menurun. Suksesor Guardiola, Tito Vilanova, hanya memberi satu titel gelar La Liga dan pelatihnya yang sekarang Gerardo Martino masih dalam penilaian kendati sejauh ini "rapor"nya cukup bagus seiring sukses timnya memuncaki klasemen liga dan lolos ke fase knock out Liga Champions.

Di seberang kubu, Bayern masih belum terkalahkan di Bundesliga dan sukses lolos dari babak grup Liga Champions. Terlepas dari kekalahan di Piala Super Jerman melawan Borussia Dortmund, Bayern sudah dibawanya juara Piala Super Eropa.

Di Eropa, Bayern diyakini menjadi saingan terberat Barcelona dalam upaya menjuarai Liga Champions kelima kalinya. Apalagi, Die Roten ditangani Guardiola, yang bisa dibilang paham dengan Barca luar-dalam.

"Aku belum pernah melihat pertandingan mereka selama 90 menit. Aku menyaksikan La Liga dan Liga Champions, tapi aku masi belum melihat pertandingan Bayern sepenuhnya," kata Xavi kepada Sport.

"Jika ada 15 tim yang lebih baik daripada Barcelona, itu baru menjadi sebuah masalah bagi kami, itu sebagai peringatan dan itu sesuatu yang harus kami perhatikan," lanjut gelandang Spanyol ini.

"Tapi biarkan aku bertanya kepada Anda (wartawan): tim mana di La Liga yang lebih baik daripada Barca?," kata dia.

Wawancara Exlusive Dengan Bos Inter Milan "Ercik Thohir"

Erick Thohir

Liga Italia -- Inter Milan akan membangun sistem organisasi dan kerja mengacu pada industri olah raga di Amerika Serikat. Hal tersebut disampaikan Presiden Inter Erick Thohir dalam wawancara dengan Fabio Fazio di Rai3. 

Berikut ini adalah kutipan wawancara tersebut.

T: Anda sekarang adalah Presiden Inter Milan. Bagaimana tanggapan Anda terhadap suporter bertanya-tanya soal siapa pemain yang akan Anda beli?

J: Menurut saya, ada banyak rumor soal pemain, tetapi apa yang akan lakukan dengan Inter adalah membangun sebuah sistem dan menurut saya, keputusan soal pemain tidak berkaitan dengan satu orang saja. Kami harus bicara dengan para pemilik dan pelatih untuk melihat siapa yang terbaik untuk tim ini dan dengan begitu bisa menggembirakan suporter. Saya tak akan mendatangkan pemain karena saya menyukainya atau saya ingin mendatangkannya. Saya harus membeli pemain yang sesuai kebutuhan tim ini dan itulah yang ingin saya lakukan. Ini sangat penting dan melihat tim bermain dengan baik adalah sesuatu yang positif.

T: Apakah Anda selama ini merupakan pendukung Inter?

J: Ketika masih kecil, teman-teman dan saya ingin bermain di Serie-A, yang merupakan salah satu hal terbaik yang bisa sepak bola tawarkan kepada dunia. Kami menjadi suporter Inter yang serius pada 1980an, pada era tiga pemain Jerman. Sekarang, kami berkompetisi dengan liga lain, antara lain Premier League dan Bundesliga. Namun, saya yakin kami bisa menjadi salah satu liga terbaik di dunia jika kami memiliki keinginan untuk berkembang. Ada juga fakta bahwa Italia adalah salah satu negara terindah di dunia.

T: Akankan Walter Mazzarri mendapatkan dukungan Anda?

J: Saya selalu yakin, jika ANda ingin merealisasikan sesuatu, Anda harus bekerja bersama-sama, memiliki target yang jelas, dan bekerja keras. Saya melihat kualitas ini dalam diri Mazzarri dan saya berterima kasih kepada (Presiden Inter sebelum Thohir) Massimo Moratti karena telah memilihnya (Mazzarri). Kami punya program untuk 2-3 tahun mendatang. Pada 2016, Milan akan menjadi tuan rumah final Liga Champions dan Inter harus menyiapkan diri untuk itu. Saya tak tahu apakah kami akan menjuarainya, tetapi dengan persiapan yang terarah, kami akan kembali ke kompetisi itu dalam waktu dekat.

T: Apakah Anda tahu apa yang ada di depan Anda berkaitan dengan investasi? 

J: Ya... Namun jika Anda melihat 6-7 tahun terakhir, kami juga mengubah sistem. Di Inggris, 3-4 tim dikuasai orang Amerika Serikat, misalnya Manchester United. Saya bukan orang Amerika Serikat, tetapi saya mengetahui Amerika Serikat dengan baik karena saya sangat menyukai olah raga bola basktet dan saya belajar di sana soal bagaimana orang Amerika Serikat bisa membuat olah raga menjadi industri.

Mereka berpola pikir ke depan dan tahu bagaimana tumbuh dengan kekuatan. Jika Inter tak mengikuti model ini, mereka tak akan kompetitif pada masa mendatang. Hal pertama adalah kuat, kemudian suporter harus bisa menyaksikan pertandingan yang menarik. Sebuah investasi tak akan pernah menguntungkan tanpa perencanaan bisnis yang baik. Menciptakan sistem krusial ketika sampai pada titik mendukung tim.

T: Adakah hal-hal yang kepada Anda Massimo Moratti meminta supaya tidak diubah?

J: Ketika saya melihat Moratti 5-6 bulan lalu, saya melihatnya sebagai penggemar. Jadi, bertemu dengannya adalah sesuatu yang tidak biasa. Pertama kali bertemu dengannya dan saya bicara dengan tulus, saya mengatakan kepadanya bahwa saya tidak datang untuk menggantikannya, tetapi lebih untuk menciptakan semangat tim yang akan mendukung Inter. Saya mengatakan kepada Moratti bahwa saya tak akan pernah bisa melakukan apa yang telah ia lakukan dan bahwa dengan bekerja sama kita bisa menjadi lebih kuat. Di masa depan, hanya akan ada sepuluh tim yang akan diingat dan saya ingin Inter menjadi salah satu dari tim-tim itu.

T: Apakah Anda akan membeli rumah di Milan? Di mana Anda akan tinggal?

J: Saya berkomitmen dengan Inter dan saya ingin memiliki gairah untuk melihatnya berkembang. Mungkin, saya tak akan menghadiri setiap pertandingan, tetapi saya akan menyaksikannya di televisi sebagai suporter yang tinggal jauh dari sini. Saya akan bangun pada pukul 02:45 (WIB) untuk menyaksikan Inter. Itu adalah bagian komitmen saya. Saya juga akan berada di sini. Mulai dari 28 November hingga 2 Desember saya akan ada di Milan. Kemudian, pada Desember, saya akan membawa keluarga saya di sini (Indonesia) ke Italia dan saya akan kembali ke Milan.

T: Namun, Anda bisa mengubah waktu pertandingan karena sekarang ini tim Anda...

J: Tidak. Ini bukan tim saya. Inter adalah milik suporter dan orang-orang yang mendukungnya. Ada juga grup yang mengurusi tim, bukan hanya saya. (Soal jadwal pertandingan) juga bergantung pada Serie-A.

T: Apakah Anda punya target soal kapan Inter meraih scudetto pertama (dalam era Anda)?

J: Biar Tuhan yang memutuskan itu.

Del Piero meluncurkan bukunya di Australia.

Liga Australia - Alessandro Del Piero akan meluncurkan buku otobiografi, yang menceritakan perjalanan karirnya di dunia sepakbola profesional selama 20 tahun.


Buku berjudul 'Playing On' tersebut rencananya akan secara resmi dirilis pada 20 November.

Didalamnya banyak dituliskan mengenai perjalanan Del Piero, termasuk keputusan meninggalkan Italia dan hijrah ke Australia.

"Australia membuat saya bersemangat lagi dan memberikan apa yang saya butuhkan," kata Del Piero dalam tulisannya, Senin (18/11).

"Setelah meninggalkan Juventus, saya mendapatkan banyak tawaran, kebanyakan dari Italia, jauh lebih banyak dari yang saya harapkan."

"Tapi, saya sudah menyatakan tak ingin bermain untuk tim Italia lainnya, meski saya tak menghilangkan rasa hormat saya kepada tim lain. Saya berusaha mempertahankan hal itu," tandasnya.

Timnas Spanyol Bakal Minim Dukungan Di Brasil


Timnas Spanyol - Bek timnas Spanyol Sergio Ramos mewanti-wanti rekan setimnya bahwa mereka harus mampu mengatasi tekanan yang diberikan suporter tuan rumah saat Piala Dunia 2014 di Brasil. 

Hal itu diungkapkannya menjelang laga uji coba melawan tuan rumah Afrika Selatan pada Selasa (19/11) besok. Terakhir kali La Roja terbang ke Afrika Selatan adalah saat mereka merengkuh Piala Dunia untuk kali pertama pada 2010 lalu. 

Namun bek Real Madrid ini menyatakan, Spanyol tak akan mendapat banyak dukungan seperti di Afrika Selatan, ketika mereka bertanding di Piala Dunia tahun depan.

“Kompetisi antara Spanyol dan Brasil sangat kuat. Kami yakin, orang-orang Brasil tak akan mendukung kami seperti orang-orang Afrika Selatan. Jelas, kami akan mendapat dukungan minim saat Piala Dunia berlangsung,” ungkapnya. 

“Kami telah melawan banyak negara sejak memenangkan Piala Dunia. Kami bangga bisa membela Spanyol. Senang rasanya bisa balik ke Afrika Selatan. Ini jelas akan memanggil kembali memori indah,” imbuhnya.  

Liga Jerman : Ter Stegen Bisa Gabung Barca Kapan Saja

Marc-Andre ter Stegen (Foto: FIFA.com)
Marc-Andre ter Stegen (Foto: FIFA.com)
Liga Jerman – Marc-André Ter Stegen tak ada habisnya dikaitkan dengan Barcelona.Torwart (kiper) Borussia Mönchengladbach itu dikandidatkan calon suksesor ideal bagi Víctor Valdés. Dukungan lain pun dilayangkan rekan setimnya, Álvaro Domínguez terhadap talenta luar biasa Ter Stegen.
 
Ter Stegen sendiri sebelumnya terbilang nama asing bagi setiap pribadi yang jarang mengikuti perkembangan Bundesliga. Tapi nama ini mencuat dan santer ketika tersiar kabar ketika beberapa waktu lalu, direktur olahraga Barca, Andoni Zubizarreta terbang ke Jerman untuk memantaunya.
 
Seperti yang terungkap di paragraf pembuka, Dominguez yang sempat mencicipi pentas La Liga bersama Atlético Madrid, mengaku menyokong langkah Ter Stegen ke Camp Nou – namun bukan pada Januari maupun musim panas mendatang.
 
Domínguez melihat usia Ter Stegen masih amat muda – 21 tahun. Gladbach pun dianggap masih butuh servis Ter Stegen untuk mengantarkan klub berjuluk Die Fohlen itu menembus papan atas Bundesliga, tak hanya di akhir musim tapi juga beberapa musim ke depan.
 
Domínguez melihat, Ter Stegen punya potensi besar jadi kiper hebat dan tampil konsisten di tiap musim. Jadi, tak perlu terburu waktu untuk mengambil langkah besar ke Barca dalam waktu dekat lantaran Ter Stegen, dianggap masih layak untuk bergabung ke Barca kapan pun dalam lima tahun ke depan atau lebih.
 
“Saya akan senang jika dia terus bermain untuk Gladbach dan saya berharap dia bretahan. Kami sendiri belum membicarakan tentang Barcelona,” ungkap Domínguez, sebagaimana dinukil Football411, Minggu (17/11/2013).
 
“Tak ada kata terlalu muda ketika Anda tampil hebat dan Marc, (kiper yang) yang sangat bagus. Dia selalu bisa bergabung ke Barca dalam lima tahun ke depan atau lebih, jika dia terus konsisten dengan performanya,” tukasnya.

Timnas Ghana Belum Aman Ke PD 2014 Brasil


Timnas Ghana -- Penyerang timnas Ghana Asamoah Gyan menganggap posisi negaranya belum aman untuk dapat lolos ke putaran final Piala Dunia 2014, meski mereka sudah unggul 6-1 atas Mesir pada leg pertama.

Penyerang Al Ain itu bahkan mencetak sepasang gol dalam kemenangan itu. Gyan menyatakan, Black Stars masih belum berangkat ke Brasil sampai mereka memastikan lolos pada leg kedua babak terakhir kualifikasi Piala Dunia zona Afrika, Selasa (19/11) di Kairo, Mesir. 

“Kami berada dalam posisi nyaman, tetapi kami harus fokus untuk memastikan diri berangkat ke Brasil. Lagipula, ini adalah sepakbola. Apapun bisa terjadi. Kami sangat ingin kembali ke Piala Dunia, tetapi kami harus tampil bagus di leg kedua,” ungkapnya kepada FIFA.com.

“Hasil besar [6-1] di kandang melawan tim sebesar Mesir tentu tak disangka-sangka. Namun, kami memang pantas mendapatkannya. Para pemain bertarung dengan seluruh tenanganya,” tambah eks bomber Sunderland ini.

Jika Ghana sanggup menyingkirkan Mesir, maka mereka akan menyusul dua wakil Afrika lainnya yang sudah lolos sebelumnya, yakni Nigeria dan Pantai Gading.

David Seaman Khawatirkan Kondisi Joe Hart


Legenda Sepakbola -- Mantan penjaga gawang Inggris David Seaman mengungkapkan dirinya mengkhawatirkan kondisi Joe Hart di Manchester City. Posisi Hart sebagai kiper nomor satu The Citizens kian terancam setelah ia beberapa kali melakukan blunder. 

Kiper cadangan Costel Pantilimon pun memanfaatkan kondisi Hart dengan tampil di empat laga terakhir City. Bahkan pelatih Manuel Pellegrini dikabarkan sedang mendekati kiper Malaga Willy Caballero.

“Saya bisa membayangkan rasa frustrasi yang hinggap di benak Joe saat ini. Saya pernah mengalami hal serupa, hal pertama yang ingin saya lakukan adalah bermain di pertandingan berikut. Anda harus berupaya untuk mencoba dan membangun kembali rasa percaya diri,” ungkap Seaman kepada Absolute Radio.

“Joe sedang dalam masalah karena dia tidak bermain bagi City. Anda tentu tidak tahu apa yang terjadi di City. Tetapi di Inggris, Roy Hodgson percaya kepadanya karena tampil bagus di kualifikasi dan kini mereka sudah lolos ke Piala Dunia. Jika dia tidak bermain [di City], maka apa yang akan terjadi [bagi Inggris]?” pungkasnya.

Hodgson tak memainkan Hart ketika The Three Lions takluk dari Cili beberapa waktu lalu. Namun, kiper berusia 26 tahun itu telah dikonfirmasi akan tampil melawan Jerman pada Rabu (20/11) dini hari WIB di Wembley. 

Liga Italia : Moratti Resmi Lengser, Berani Kritik Wasit

Massimo Moratti. (Foto: ist)
Massimo Moratti. (Foto: ist)
Liga Italia - Massimo Morrati telah resmi lengser dari jabatannya sebagai Presiden Inter Milan. Kondisi tersebut ditanggapi Morrati dengan tenang, terlebih kini dirinya bisa bebas melemparkan kritikan kepada wasit.

Kemarin, Erick Thohir telah resmi menjabat sebagai presiden anyar La Beneamata. Posisi tersebut didapatkan pengusaha asal Indonesia tersebut usai mengakuisisi 70 persen saham mayoritas Inter.

Kondisi tersebut membuat Morrati lebih tenang dalam meluapkan komentarnya terkait pertandingan. Pasalnya, pria yang telah memimpin Inter selama 18 tahun ini kerap mendapat teguran dari Federasi Sepakbola Italia bila mengkritik keras soal pertandingan.

"Tapi dengan posisi saya sekarang, mungkin saya bisa menjadi lebih ekspresif dalam memandang sebuah laga. Termasuk dengan menyinggung wasit," ujar Moratti dikutip seperti dilansir Goal.

Pria berusia 68 tahun yang masih akan berada di lingkungan klub dengan jabatannya sebagai Presiden Kehormatan, memberikan pandangannya akan kompetisi Serie A di masa mendatang.

."Permainan Serie A akan segera berubah karena ada revolusi dalam tubuh suatu klub? Saya rasa hal itu tak akan banyak berpengaruh," paparnya.

Liga Italia : Maicon Berterima Kasih Pada AS Roma

Douglas Maicon - bek AS Roma dan timnas Brasil / ist

Liga Italia – Rasa terima kasih diutarakan difensore AS Roma, Douglas Maicon. Hal ini lantaran semenjak bergabung bersama Serigala Ibu kota permainan yang ditunjukkan bek gaek ini semakin meningkat.
 
Bersama i Giallorossi, eks pilar Inter Milan ini mendapat kepercayaan penuh dari sang pelatih, Rudi Garcia untuk mengisi lini belakang Roma secara reguler. Hal itu sangat berbanding terbalik saat dirinya masih memperkuat Manchester City.
 
Dalam pertandingan terakhir bersama timnas Brasil melawan Honduras, Douglas Maicon Sisenando berhasil menyumbangkan satu gol dari lima gol yang berhasil disarangkan Selecao.
 
“Saya sangat senang bisa kembali memperkuat negara tercinta, Brasil,” kata Maicon singkat, seperti dilansir Football-Italia, Senin (18/11/2013).
 
“Saya harus berterima kasih kepada AS Roma dan Felipe Scolari, yang memungkinkan saya untuk membuat comeback ini. Tujuan saya sekarang adalah untuk memberikan yang terbaik sampai Juni sehingga saya bisa menjadi bagian dari ekspedisi Piala Dunia,” terusnya.
 
Selama bermain di bawah polesan Scolari, pemain kelahiran Novo Hamburgo ini selalu menjadi pemain inti dan selalu bermain full selama 90 menit, tentu menjadi catatan yang baik untuk ukuran pemain yang telah memasuki usia 32 tahun.
 
Gol yang dilesakkannya ke gawang Honduras tersebut adalah gol ketujuh yang disumbangkannya selama menjadi punggawa Brasil sejak tahun 2003 silam.

Liga Inggris : Menyoal Rekon Tandang City Yang Buruk

Sergio Aguero saat merayakan golnya. (Foto: Ist)
Sergio Aguero saat merayakan golnya. (Foto: Ist)
Liga Inggris– Penyerang Manchester City, Sergio Aguero, memperingatkan rekan-rekannya untuk segera mengakhiri rekor buruk ketika bermain di kandang lawan. Aguero tidak ingin hal tersebut nantinya akan menjadi penyesalan terbesar timnya di akhir musim.

Pemain internasional Argentina itu dua musim lalu sukses mengantar City meraih gelar Premier League ketiganya di musim 2011-2012 setelah 44 tahun lamanya terakhir kali berhasil memenangkan kejuaraan itu pada tahun 1968. Selain itu gelar tersebut juga sukses membuat City menjadi tim kelima yang mampu meraih trofi di liga, sejak berganti nama menjadi Premier League pada tahun 1992.

Akan tetapi penampilan gemilang dua musim lalu tidak sama dengan awal musim ini. Musim ini City terlihat tampil sedikit kurang meyakinkan di 11 pertandingan Premier League, dengan hanya mampu meraih enam kali kemenangan, satu kali imbang dan empat kekalahan.

Yang menarik ialah, empat kekalahan dan satu hasil imbang itu didapat City ketika bermain di kandang lawan. Sebuah catatan yang tidak bisa dikesampingkan begitu saja jika melihat banyaknya hasil minor tersebut.

“Manchester City harus berjuang di sisa musim ini agar mampu membawa pulang gelar Premier League di akhir musim nanti. Kami memiliki skuad yang berkualitas dan mampu meraih hal itu, jika saja kami semua mampu tampil konsisten di setiap pertandingan,” ujar Aguero, di situs resmi klub, Minggu (17/11/2013).

“Mulai saat ini kami harus berhenti membuat kesalahan ketika bermain di kandang lawan. Karena hal itu bisa membuat perbedaan yang signifikan di akhir musim nanti. Kami sejauh ini mampu tampil meyakinkan ketika bermain di kandang. Kami tampil sangat kuat dan solid, namun masih ada beberapa hal yang harus kami perbaiki,’ sambungnya.

Aguero berhasil menjadi top skor sementara klubnya sejauh ini dengan torehan 13 golnya di seluruh kompetisi musim ini. Akan tetapi dirinya tidak lupa untuk memberi pujian untuk rekan barunya, Alvaro Negredo, yang tidak kalah tampil gemilang dengan torehan lima gol dari enam pertandingannya.

“Alvaro (Negredo) baru saja tiba di musim panas lalu. Namun dirinya telah membuktikan bahwa mampu beradaptasi dengan sangat baik bersama tim ini. Kami memiliki persaingan yang sehat dan mampu saling bekerja sama dengan cepat di lini depan tim,” tambah Aguero.

“Saya pikir catatan gol kami berdua tidak lepas dari penampilan gemilang Samir (Nasri) dan (David) Silva di lini tengah. Mereka mampu menjaga bola dengan baik dan memberi umpan-umpan yang hebat ke lini depan,” tutup pemain berusia 25 tahun itu.

Liga Inggris : Nani Semakin Pede di MU

Luis Carlos Almeida da Cunha (Nani) - winger Manchester United / ist
Luis Carlos Almeida da Cunha (Nani) - winger Manchester United / ist
Liga Inggris – Winger asal Portugal, Luis Nani memang sempat menjadi pemberitaan media lantaran isu yang menyebutkan dirinya akan menjadi pemain yang dilego ke klub lain saat The Red Devils masih dibesut Sir Alex Ferguson.
 
Namun, isu ini telah mereda dan Nani pun musim ini mengaku telah mampu meningkatkan rasa percaya dirinya bersama Setan Merah di bawah asuhan pelatih anyar, David Moyes.
 
Selama rezim terakhir Ferguson –musim 2012/2013-, Nani hanya dipercaya bermain di 11 pertandingan, dengan menempati starting line-up sebanyak tujuh kali.
 
Meskipun musim ini ia juga tidak terlalu banyak mendapat waktu bermain secara reguler, dengan baru melakoni lima laga, tapi dengan hadirnya Moyes di Old Trafford, ia merasakan ada sesuatu yang membuatnya PeDe untuk tetap bertahan di Manchester Merah.
 
“Saat ini kami memiliki pelatih yang fantastis. Dia (Moyes) telah memberikan saya saran dan mencoba untuk membantu memberi saya kepercayaan diri,” ungkap Nani, seperti dilansir thesportreview, Senin (18/11/2013).

”Para pelatih berusaha untuk mendapatkan kepercayaan diri saya lebih tinggi untuk menunjukkan semua kualitas yang saya punya. Mereka mencoba untuk mendapatkan saya kembali ke level terbaik saya,” ujar pemain yang baru berulang tahun kemarin ini.
 
Di bawah kepelatihan Moyes pula, pemain bernama lengkap Luis Carlos Almeida da Cunha ini mendapat perpanjangan kontrak selama lima tahun. Keputusan ini sekaligus menepis dugaan bahwa dirinya akan meninggalkan Teater Impian.

Liga Inggris : Terry Bertahan Di Chelsea, Rela Potong Gaji

John Terry - Chelsea FC (Foto: The Sun)
John Terry - Chelsea FC (Foto: The Sun)
Liga Inggris  – Setelah musim lalu, Frank Lampard menjadi pembicaraan lantaran masa depannya yang tak menentu bersama Cheslea, kini kabar serupa datang dari rekan satu tim Lampard yang juga bek veteranThe Blues, John Terry.
 
Kontrak JT –sapaan John Terry- memang akan berakhir pada akhir musim ini. Pihak klub pun memberikan pilihan bagi sang kapten bila dirinya ingin tetap bertahan di Stamford Bridge.
 
Seperti diberitakan offthepost, Senin (18/11/2013), manajemen klub akan memotong gaji Terry bila dirinya ingin mendapat perpanjangan kontrak selama satu musim lagi di London Biru.
 
Saat ini, JT menerima upah sekira 165ribu pounds atau setara dengan Rp3 miliar per pekannya, dan bila ia menerima perpanjangan kontrak, maka nantinya Terry akan hanya menerima upah sebesar 100ribu pouds atau sekira Rp1,8 miliar per tujuh harinya.
 
Meski belum ada statement langsung dari kedua belah pihak, namun langkah ini sudah terendus oleh klub raksasa Turki, Galatasaray. Ya, klub besutan Roberto Mancini ini diberitakan siap menampung Terry bilamana ia menolak pilihan yang diajukan manajemen.

Alhamdulillah, Ada Sinyal Positif AFC untuk PSSI

Sheikh Salman bin Ebrahim Al Khalifa, Presiden AFC. (Foto: The-AFC.com)
Sheikh Salman bin Ebrahim Al Khalifa, Presiden AFC. (Foto: The-AFC.com)
JAKARTA - Sepak bola Indonesia bisa dibilang tengah merangkai kembali pecahan-pecahan yang sempat terjadi dalam dua atau tiga tahun belakangan ini. Dan kunjungan Presiden Konfederasi Sepak bola Asia (AFC), Sheikh Salman bin Ebrahim Al Khalifa ke PSSI, Sabtu (16/11), seharusnya jadi sinyal positif jika sepak bola Indonesia mulai kembali dipandang setidaknya dikawasan Asia.
 
Konflik berkepanjangan yang sempat terjadi ditubuh organisasi tertinggi sepak bola di Indonesia, memang menimbulkan banyak dampak negatif. Dimana terjadinya dualisme klub, dualisme kompetisi, dualisme organisasi, adalah fakta-fakta yang sempat mewarnai persepakbolaan Indonesia.
 
Dan tidak bisa dipungkiri, masalah-masalah tersebut masih mengganggu kelangsungan sepak bola di Tanah Air sampai saat ini. Namun dengan berjalannya waktu, PSSI pun mulai sedikit demi sedikit mengalami stabilitas. Dan prestasi teranyar setelah konflik mulai reda, adalah apa yang diukir tim nasional (timnas) U-19 Indonesia.
 
Dimana setelah keluar sebagai juara Piala AFF U-19, Evan Dimas dkk juga mampu melaju ke putaran final Piala AFC U-19. Dimana turnamen tersebut akan digelar di Myanmar, Oktober 2014 mendatang. Jika mampu menembus minimal empat besar di Piala AFC U-19, timnas Garuda Jaya, julukkan timnas U-19, akan berkesempatan berlaga diajang yang lebih tinggi. Yaitu Piala Dunia U-20 2015 di Selandia Baru.
 
Apresiasi atas mulai pulihnya persepakbolaan Indonesia, disampaikan langsung oleh Sheikh Salman yang datang ke Indonesia ditemani Sekertaris Jendral (Sekjen) AFC, Alex Sosay, dan empat pejabat AFC lainnya. Seperti diakuinya, kedatangan AFC ke Indonesia, untuk membantu PSSI dalam membangkitkan persepakbolaan di Tanah Air.
 
"Sejujurnya, saya bahagia bahwa PSSI sudah berada di dalam jalur yang tepat. Saya berharap PSSI bisa lebih stabil lagi kedepannya. Dan kami (AFC-PSSI), juga melakukan berbagai diskusi terkait program kemajuan sepak bola di Indonesia," ujar Sheikh.
 
"Sepak bola Indonesia layak mendapatkan bantuan. Apalagi setelah kisruh yang ada di sepak bola Indonesia sudah berakhir. Bantuan pun layak diberikan kepada sepak bola Indonesia, karena disini memiliki potensi besar terhadap sepak bola. Indonesia sudah menunjukkan tanda-tanda yang positif. Itu terlihat mulai dari level klub, internasional, hingga timnas," tambahnya.
 
PSSI pun munyambut baik, apa yang disampaikan suksesor Mohamed bin Hammam sebagai presiden AFC. Pembicaraan yang dilakukan antara PSSI dengan para petinggi AFC pun, diakui Sekertaris Jendral (Sekjen) PSSI, Joko Driyono, menyangkut perkembangan keorganisasian PSSI dan tentu saja perkembangan sepak bola Indonesia kearah yang lebih baik.
 
"Kami menyebutnya Indonesia Millenium Football Development. Berbagai hal dibahas, diantaranya FIFA Goal Project, Restrukturisasi manajemen organisasi PSSI, unifikasi liga, timnas Indonesia, hingga terkait adanya isu pengaturan skor di persepakbolaan Indonesia," terang Jodri, sapaan akrab Joko Driyono.

PSM Evaluasi Pemain Musim Ini


Liga Indonesia IPL -- Manajemen PSM Makassar di bawah naungan PT Pagolona Sulawesi Mandiri (PSM) mengumumkan evaluasi pemain PSM yang memperkuat skuad Juku Eja di musim kompetisi 2013 lalu. Hasilnya, evaluasi dibagi dalam tiga kategori A, B, dan C.
 
"Berdasarkan data yang kami terima dan hasil pertemuan internal manajemen PT PSM, kami memutuskan hasil evaluasi tim dan mengeluarkan surat keputusan tentang hal itu," ucap CEO PSM Makassar, Rully Habibie, kepada Okezone, Minggu (17/11/2013).
 
Menurut Rully, hasil evaluasi tersebut akan lekas disampaikan saat Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) di hadapan para pemegang saham PSM. "Hasilnya pun akan segera kami presentasikan dihadapan para pemegang saham saat RUPS pekan depan untuk menentukan langkah apa yang selanjutnya akan kita ambil," sambung Rully.
 
Dikatakan, untuk kategori A, yaitu pemain yang memiliki kontribusi yang konstan selama musim liga terdapat 12 pemain antara lain I Ngurah Komang Arya Perdana, Ketut Mahendra, Hendra Wijaya, Rasul Zainuddin, Febre Santis, Aswar Syamsuddin, Kurniawan Karman, Rasyid Bakri, Syamsul Chaeruddin, Kaharuddin, Andi Oddang, dan Rahmat Takalar.
 
Sedangkan untuk kategori B merupakan pemain dengan kontribusi yang kurang (belum maksimal), dan atau bisa juga disebabkan karena memiliki cedera berkepanjangan. Pemain-pemain tersebut masing-masing Satrio Syam, Fadly Manna, Abdul Abanda Rahman, Qifly Tamara, Handi Hamzah, dan Gerry Mandagi.
 
Sementara untuk kategori C yaitu pemain yang dinilai mempunyai sangat sedikit kontribusi terhadap klub dan tim. Para pemain yang masuk dalam kategori ini Fachrul Nurdin, M Jufri, La Mursalim, Darwis Naba, dan Asrul Yunus.
 
Rully menyebut, pemain yang masuk dalam kategori A layak untuk dipertahankan. "Hanya saja untuk kembali memperkuat PSM bergantung pada hasil negosiasi nantinya antara manajemen dan pemain yang bersangkutan," katanya.
 
Sementara itu diuraikan bahwa pemain dengan kategori B dapat mengikuti seleksi kembali bila masih ingin bermain di PSM. Manajemen akan memberi kesempatan dan pemain bersangkutan akan dinilai kembali oleh tim pelatih.
 
"Pemain dengan kategori C dengan sangat seberat hati belum dapat diberikan kesempatan untuk memperkuat PSM di unifikasi liga musim depan," tuntas Rully.

Sami Khedira Gagal Ke Piala Dunia 2014 Brasil ?

Saat Sami Khedira ditarik keluar lapangan seusai mengalami cedera / Reuters

Timnas Jerman – Kondisi kebugaran gelandang timnas Jerman, Sami Khedira yang sedang tidak dalam kondisi fit, membuat dirinya diragukan bisa memperkuat Tim Panser di ajang Piala Dunia 2014.
 
Adalah Lothar Matthaus, punggawa Jerman era 90-an yang berpendapat demikian. Hal ini diutarakannya sesaat setelah Sami Khedira menyusul mengalami cedera ligamen lutut yang dideritanya saat uji coba menghadapi Italia dan harus naik ke meja operasi.
 
Meski belum bisa dipastikan perihal kepastian gelandang Real Madrid itu untuk bisa terlibat di Brasil tahun depan, Matthaus merasa yakin bahwa Khedira tidak akan bisa dalam kondisi 100 persen di waktu yang tepat.

”Saya pikir Piala Dunia telah usai untuk Sami Khedira,” ujar Matthaus kepada sportdirectnews, Senin (18/11/2013).
 
“Saya tahu dari cedera yang pernah saya alami bahwa dia tidak akan bisa menggapai level terbaiknya pada saat musim panas nanti, saat Piala Dunia berlangsung,” papar Matthaus.
 
Khedira ditandu keluar lapangan lapangan pada menit 67 di laga persahabatan yang dilangsungkan di Giuseppe Meazza dengan skpr akhir 1-1 ini menyusul tabrakan kerasnya dengan gelandang Italia, Andrea Pirlo.

Iniesta Belum Tanda Tangani Kontrak Baru di Barcelona


AFP/Lluis Gene

Liga Spanyol - Sejauh ini Andres Iniesta belum menyepakati kontrak baru dengan klubnya, Barcelona. Tetapi Barca menegaskan kontrak baru akan segera ditandatangani.

Kontrak Iniesta dengan Barca akan habis pada musim panas 2015 mendatang. Maka spekulasi pun lantas mencuat setelah sampai sekarang belum ada kontrak baru yang disepakati.

Belum adanya kesepakatan itu sendiri konon berhubungan dengan kehadiran Neymar, yang kini menjadi pemain dengan bayaran tertinggi kedua di Barca setelah Lionel Messi. Kabarnya, hal itu sudah turut mengacaukan jenjang gaji para pemain lain.

Seiring dengan belum jelasnya situasi soal kontrak baru, nama Iniesta pun mulai dihubung-hubungkan dengan sejumlah klub. Manchester United, juara bertahan Liga Primer Inggris, adalah klub yang belakangan santer dikaitkan dengannya.

Akan tetapi, kubu Barca kini menegaskan bahwa Iniesta akan segera menandatangani kontrak baru dengan klub Catalan tersebut. Hal itu dinyatakan oleh Direktur Sepakbola Barca Andoni Zubizarreta.

"Kami tinggal sedikit lagi untuk menyetujui sebuah kontrak baru dengan Iniesta," kata Zubizarreta kepadaCatalunya Radio.

"Saya pikir semuanya sudah akan rampung sebelum Natal," tegasnya sebagaimana dikutip Marca.

Messi Marah?

Getty Images/David Ramos
Barcelona - Untuk ketiga kalinya musim ini Lionel Messi dihantam cedera. Kondisi ini sudah membuat pemain Barcelona itu kesal karena hal ini jarang terjadi pada dirinya.

Messi untuk dua bulan ke depan harus absen karena cedera hamstring saat laga kontra Real Betis dua pekan lalu. Cedera ini adalah ketiga kalinya yang dialaminya musim ini dan problemnya pun sama.

Pertama Messi harus absen sepekan usai leg pertama Piala Super Spanyol dan yang kedua usai melawan Almeria, pesepakbola Argentina itu harus absen tiga pekan.

Jika dirunut dalam rentang waktu sekitar enam bulan ini Messi sudah empat kali cedera hamstring. Paling awal yakni di perempatfinal Liga Champions musim lalu kontra Paris St Germain.

"Aku kecewa karena aku tidak pernah menyangka akan seperti ini. Tapi aku juga marah karena cedera ini menghantamku lagi usai aku pulih baru pulih dari cedera sebelumnya," tutur Messi kepada Ole seperti dikutip Football Espana.

"Tapi ada sesuatu yang tak biasa terjadi. Aku cedera, tapi itu bukan karena aku mengubah segalanya," sambungnya

"Cedera ini ada karena memang terjadi - Anda bisa katakan apapun sesuka Anda, tapi kenyataannya memang seperti ini.

Cedera Messi ini sempat menimbulkan isu bahwa ia tak ditangani dengan tepat oleh tim medis Barca. Bahkan Los Cules dinilai terlalu terburu-buru memainkannya meski kondisi Messi belum fit seratus persen.

"Aku hanya perlu melanjutkan apa yang sudah direncanakan sejak awal musim. Jelas ada Piala Dunia di akhir musim ini, tapi itu tak akan mengubah apapun," paparnya.

"Orang-orang bilang sesuka mereka tanpa tahu yang sebenarnya. Program dietku selalu sama terus. Hal-hal yang diberitakan itu tidaklah benar," tutupnya.